Anda di halaman 1dari 4

2/8/2020 Bagaimana Cara Meruqyah Diri Sendiri?

| Konsultasi Agama dan Tanya Jawab Pendidikan Islam

Bagaimana Cara Meruqyah Diri Sendiri?


By Ustadz Ammi Nur Baits - Dec 9, 2015

@Youtube

Cara Meruqyah Diri Sendiri


Bagaimana cara meruqyah diri sendiri, mohon penjelasannya. Terima kasih ustaz…

Jawab:

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Ruqyah termasuk bagian dari doa. Hanya saja, umumnya dalam bentuk memohon perlindungan dari gangguan
sesuatu yang tidak diinginkan. Baik penyakit batin atau sik.

Ibnul Atsir mengatakan,

‫ اﻟﻌوذة اﻟﺗﻲ ﯾرﻗﻰ ﺑﮭﺎ ﺻﺎﺣب اﻵﻓﺔ ﻛﺎﻟﺣﻣﻰ واﻟﺻرع وﻏﯾر‬: ‫واﻟرﻗﯾﺔ‬
‫ذﻟك ﻣن اﻵﻓﺎت‬
Ruqyah adalah doa memohon perlindungan, yang dibacakan untuk orang yang sedang sakit, seperti demam,
kerasukan, atau penyakit lainnya. (an-Nihayah Gharib al-Atsar, 2/254)

Karena itu, kalimat yang dibaca dalam ruqyah sifatnya khusus. Sementara doa lebih umum, mencakup semua
bentuk permohonan.

al-Qarra mengatakan,

‫واﻟرﻗﻰ أﻟﻔﺎظ ﺧﺎﺻﺔ ﯾﺣدث ﻋﻧدھﺎ اﻟﺷﻔﺎء ﻣن اﻷﺳﻘﺎم و اﻷدواء‬


‫واﻷﺳﺑﺎب اﻟﻣﮭﻠﻛﺔ‬
https://konsultasisyariah.com/26093-bagaimana-cara-meruqyah-diri-sendiri.html 1/4
2/8/2020 Bagaimana Cara Meruqyah Diri Sendiri? | Konsultasi Agama dan Tanya Jawab Pendidikan Islam

Ruqyah adalah lafadz khusus yang diucapkan dengan niat mengucapkannya untuk kesembuhan dari penyakit,
dan segala sebab yang merusak. (Aunul Ma’bud, 10/264)

Karena itu, prinsip dari ruqyah adalah membaca ayat al-Quran atau doa-doa dari hadis, dengan niat untuk
melindungi diri dari penyakit dalam diri kita, baik sik maupun non sik. Di sinilah kita bisa membedakan antara
ruqyah dengan membaca al-Quran biasa. Bacaan al-Quran bisa menjadi ruqyah, jika diniatkan untuk ruyah.

Dan kondisi hati sangat menentukan kekuatan ruqyah. Semakin tinggi tawakkal seseorang ketika meruyah,
semakin besar peluang untuk dikabulkan oleh Allah. Karena itu, sebelum melakukan ruqyah, orang perlu
menyiapkan suasana hati yang baik. Tanamkan tawakkal kepada Allah, dan perbesar husnudzan (berbaik
sangka) bahwa Allah akan menyembuhkannya.

Apa yang bisa dilakukan?

Ada beberapa adab yang bisa anda lakukan ketika hendak meruqyah,

[1] Berwudhu terlebih dahulu, karena ketika membaca kalimat thayibah, dianjurkan dalam keadaan suci.

[2] Baca ayat al-Quran yang sering digunakan untuk ruqyah, dengan niat ruqyah. Seperti ayat kursi, dua ayat
terakhir surat al-Baqarah, atau surat al-Ikhlas, al-Falaq, dan an-Nas, atau ayat lainnya.

[3] Bisa juga dengan menggunakan doa yang pernah diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

[4] Bisa juga dengan mengusapkan tangan ke anggota tubuh yang bisa dijangkau, atau ke anggota tubuh yang
sakit.

[5] Atau menggunakan media air. Caranya, kita membaca ayat-ayat ruqyah dengan mendekatkan segelas air
bersih di mulut. Selesai baca, air diminum.

[6] Selanjutnya, tawakkal kepada Allah.

Beberapa Praktek Ruqyah diri Sendiri


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan kepada kita beberapa doa dan ruqyah yang bisa kita baca
ketika sakit. Diantaranya,

Pertama, doa ketika ada bagian anggota tubuh yang sakit.

Caranya,

[1] Letakkan tangan di bagian tubuh yang sakit

[2] Baca “bismillah” 3 kali

[3] Lanjutkan dengan membaca doa berikut 7 kali,

‫ﷲ َوﻗُ ْد َرﺗِ ِﮫ ِﻣ ْن ﺷ ِ َّر َﻣﺎ أ َ ِﺟ ُد َوأ ُ َﺣﺎذ ُِر‬ ُ َ‫أ‬


ِ ِ‫ﻋوذُ ِﺑ ِﻌ ﱠزة‬
(A’uudzu bi ‘izzatillahi wa qudratihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru )

“Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya, dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku
khawatirkan.”

Dalilnya:

https://konsultasisyariah.com/26093-bagaimana-cara-meruqyah-diri-sendiri.html 2/4
2/8/2020 Bagaimana Cara Meruqyah Diri Sendiri? | Konsultasi Agama dan Tanya Jawab Pendidikan Islam

Dari Utsman bin Abil Ash radhiyallahu ‘anhu, bahwa beliau mengadukan rasa sakit di badannya kepada
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam..  Lalu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruhnya,  “Letakkanlah
tanganmu di atas tempat yang sakit dari tubuhmu,”  lalu beliau ajarkan doa di atas. (HR. Muslim 5867 dan Ibnu
Hibban 2964)

Kedua, ruqyah sebelum tidur

Gabungkan dua telapak tangan, lalu dibacakan surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Naas, lalu tiupkan ke kedua
telapak tangan. Kemudian usapkan kedua telapak tangan itu ke seluruh tubuh yang bisa dijangkau. Dimulai dari
kepala, wajah dan tubuh bagian depan.

Kemudian diulang sampai tiga kali.

Ini berdasarkan hadis dari A’isyah radhiyallahu ‘anha, yang menceritakan kebiasaan Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam sebelulm tidur. (HR. Bukhari 5017 dan Muslim 2192).

Ketiga, ruqyah ketika terluka

Ambil ludah di ujung jari, kemudian letakkan di tanah, selanjutnya letakkan campuran ludah dan tanah ini di
bagian yang luka, sambil membaca,

‫ﺳ ِﻘﯾ ُﻣﻧَﺎ ﺑِﺈِ ْذ ِن َر ِﺑّﻧَﺎ‬


َ ‫ﺿﻧَﺎ ﯾُ ْﺷﻔَﻰ‬ ِ ‫ﺑِ ْﺳ ِم ﱠ ِ ﺗ ُ ْرﺑَﺔُ أ َ ْر‬
ِ ‫ﺿﻧَﺎ ﺑِ ِرﯾﻘَ ِﺔ ﺑَ ْﻌ‬
(Bismillah, turbatu ardhinaa bi riiqati ba’dhinaa, yusyfaa saqimuna bi idzni rabbinaa..)

“Dengan nama Allah, Debu tanah kami dengan ludah sebagian kami semoga sembuh orang yang sakit dari kami
dengan izin Rabb kami.” (HR. Bukhari 5745 & Muslim 5848).

Mencegah Lebih Baik dari Pada Mengobati

Teori ini berlaku umum, baik dalam ilmu medis konvensional maupun ilmu medis nabawi. Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam lebih banyak mengajarkan kepada umatnya untuk lebih banyak berdzikir, merutinkan dzikir
dalam setiap keadaan, terutama setiap pagi dan sore.

Banyak diantara doa dan dzikir pagi-sore yang dijadikan sebab untuk mendapat penjagaan dari Allah dari setiap
gangguan makhluk yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan.

Karena itulah, di dua waktu ini, Allah memotivasi kita untuk kita untuk memperbanyak berdzikir,

Allah perintahkan Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk selalu istighfar dan banyak berdzikir
setiap pagi dan sore,

ِ ‫اﻹ ْﺑ َﻛ‬
‫ﺎر‬ ّ ‫ﺳ ِﺑّ ْﺢ ﺑِ َﺣ ْﻣ ِد َر ِﺑّ َك ﺑِ ْﺎﻟﻌَ ِﺷ‬
ِ ْ ‫ﻲ ِ َو‬ َ ‫َوا ْﺳﺗ َ ْﻐ ِﻔ ْر ِﻟ َذ ْﻧﺑِ َك َو‬
“Mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi.” (QS.
Gha r: 55).

Allah perintahkan Nabi Zakariya untuk rutin berdzikir setiap pagi dan sore,

ِ ‫اﻹ ْﺑ َﻛ‬
‫ﺎر‬ ّ ‫ﺳ ِﺑّ ْﺢ ﺑِ ْﺎﻟﻌَ ِﺷ‬
ِ ْ ‫ﻲ ِ َو‬ ً ِ‫َوا ْذ ُﻛ ْر َرﺑ َﱠك َﻛﺛ‬
َ ‫ﯾرا َو‬
“Perbanyaklah berdzikir menyebut nama Rabmu, dan sucikan Dia setiap sore dan pagi.” (QS. Ali Imran: 41).

https://konsultasisyariah.com/26093-bagaimana-cara-meruqyah-diri-sendiri.html 3/4
2/8/2020 Bagaimana Cara Meruqyah Diri Sendiri? | Konsultasi Agama dan Tanya Jawab Pendidikan Islam

Allah juga memuji orang yang rajin dzikir dan berdoa setiap pagi dan petang,

ّ ‫ﻋونَ َرﺑﱠ ُﮭ ْم ِﺑ ْﺎﻟﻐَ َداةِ َو ْاﻟﻌَ ِﺷ‬


ُ‫ﻲ ِ ﯾُ ِرﯾدُونَ َو ْﺟ َﮭﮫ‬ ُ ‫ﺳ َك َﻣ َﻊ اﻟﱠذِﯾنَ ﯾَ ْد‬
َ ‫ﺻ ِﺑ ْر ﻧَ ْﻔ‬
ْ ‫َوا‬
“Bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan
mengharap wajah-Nya…” (QS. al-Kah : 28).

Selengkapnya bisa anda pelajari di:

Dzikir Penangkal Gangguan Jin dan Sihir (Bagian 1)

dan

Dzikir Penangkal Gangguan Jin dan Sihir (Bagian 2)

Allahu a’lam.

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Anda bisa membaca artikel ini melalui aplikasi Tanya Ustadz untuk Android.
Download Sekarang !!

KonsultasiSyariah.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.

Dukung Yu d dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.

SPONSOR hubungi: 081 326 333 328


DONASI hubungi: 087 882 888 727
REKENING DONASI : BNI SYARIAH 0381346658 / BANK SYARIAH MANDIRI 7086882242 a.n. YAYASAN
YUFID NETWORK

Ustadz Ammi Nur Baits


http://yufid.org

Ustadz Ammi Nur Baits Beliau adalah Alumni Madinah International University, Jurusan Fiqh dan Ushul Fiqh. Saat
ini, beliau aktif sebagai Dewan Pembina website PengusahaMuslim.com, KonsultasiSyariah.com, dan Yufid.TV, serta
mengasuh pengajian di beberapa masjid di sekitar kampus UGM.

https://konsultasisyariah.com/26093-bagaimana-cara-meruqyah-diri-sendiri.html 4/4

Anda mungkin juga menyukai