Anda di halaman 1dari 2

Marwil Eirene Taulo

XI AKL 2

Jawablah pertanyaan-pertanyaan bwrikut dengan benar!


1. Apa pendapatmu mengenai integrasi nasional?
 Secara umum integrasi nasional mencerminkan proses persatuan orang-orang
dari berbagai wilayah yang berbeda atau memiliki perbedaan. Perbedaan itu
antara lain etnis, sosial budaya, maupun latar belakang ekonomi, menjadi satu
bagsa (nation) terutama karena pengalaman sejarah dan politik yang relatif
sama.

2. Mengapa isu SARA menjadi potensi konflik di Indonesia?


 Karena sifat masyarakat indonesia masih bersifat kedaerahan sehingga
kurangnya rasa persatuan dan kesatuan untuk saling menghormati.
 Karena SARA itu menyangkut tentang suku,agama dan ras, maka di butuhkan
persatuan dan kesatuan agar tidak menjadi konflik

3. Bagaimana integrasi nasional dapat terwujud?


 Salah satu persoalan yang dialami oleh negara-negara berkembang termasuk
Indonesia dalam mewujudkan integrasi nasional adalah masalah primordialisme
yang masih kuat. Titik pusat goncangan primordial biasanya berkisar pada
beberapa hal, yaitu masalah hubungan darah (kesukuan), jenis bangsa (ras),
bahasa, daerah, agama, dan kebiasaan. Upaya untuk mencapai dan menjaga
integrasi nasional dapat dilakukan dengan cara menjaga keselarasan antar
budaya. Hal itu dapat terwujud jika ada peran serta pemerintah dan partisipasi
masyarakat dalam proses integrasi nasional. Adapun upaya yang dilakukan
pemerintah untuk menjaga integrasi bangsa antara lain:
 Pemerintah harus mampu melaksanakan sebuah sistem politik nasional
yang dapat mengakomodasikan aspirasi masyarakat yang memiliki
kebudayaan yang berbeda- beda.
 Kemampuan desentralisasi pemerintah yang diwujudkan dalam agenda
otonomi daerah. Hal ini untuk memperbesar kesadaran dan kreatifitas
masyarakat sebagai salah satu penunjang terwujudnya integrasi nasional.
 Keterbukaan dan demokratisasi yang bertumpu pada kesamaan hak dan
kewajiban warga negara.
 Meningkatkan usaha pembinaan dan pemeliharaan kebudayaan nasional.
 Membina dan memelihara tradisi-tradisi serta peninggalan sejarah yang
mempunyai nilai perjuangan.
Marwil Eirene Taulo
XI AKL 2

4. Apa peran Pancasila dalam integrasi nasional di Indonesia?


 Pancasila dibentuk oleh orang-orang yang benar-benar ingin negara ini bisa
mencapai suatu integrasi nasional. Dimana dalam pembuatan Pancasila sendiri,
telah mengalami berbagai macam pengujian, berbagai macam perdebatan,
berbagai macam dinamika yang membuat Pancasila bisa berdiri setegak ini saat
ini sebagai dasar negara Indonesia. Pancasila bukan dibentuk sebagai angan --
angan belaka, namun Pancasila dibentuk agar kita sebagai generasi penerus
bangsa bisa melanjutkan perjuangan yang telah dilakukan dan diwariskan para
leluhur kita di masa lampau, yakni untuk mempersatukan bangsa ini, bukan
malah memperburuk keadaan dengan adanya omongan -- omongan yang miring
tentang adanya persatuan.

5. Apa peran pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan integrase nasional?


 Upaya untuk mencapai dan menjaga integrasi nasional dapat dilakukan dengan
cara menjaga keselarasan antar budaya. Hal itu dapat terwujud jika ada peran
serta pemerintah dan partisipasi masyarakat dalam proses integrasi nasional.
Adapun upaya yang dilakukan pemerintah untuk menjaga integrasi bangsa
antara lain:
 Pemerintah harus mampu melaksanakan sebuah sistem politik nasional
yang dapat mengakomodasikan aspirasi masyarakat yang memiliki
kebudayaan yang berbeda- beda.
 Kemampuan desentralisasi pemerintah yang diwujudkan dalam agenda
otonomi daerah. Hal ini untuk memperbesar kesadaran dan kreatifitas
masyarakat sebagai salah satu penunjang terwujudnya integrasi nasional.
 Keterbukaan dan demokratisasi yang bertumpu pada kesamaan hak dan
kewajiban warga negara.
 Meningkatkan usaha pembinaan dan pemeliharaan kebudayaan nasional.
 Membina dan memelihara tradisi-tradisi serta peninggalan sejarah yang
mempunyai nilai perjuangan.

Anda mungkin juga menyukai