Anda di halaman 1dari 17

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Republik Indonesia

Implementasi Program Bahan Bakar Nabati


Untuk Ketahanan Energi Nasional
Webinar DRTI PT Pertamina (Persero) - NRE & Energy Storage: The Future of Pertamina
17 Februari 2021

Andriah Feby Misna


Direktur Bioenergi

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 1
Daftar Isi

a. LATARBELAKANG

b. IMPLEMENTASI PROGRAM MANDATORI BIODIESEL

c. RENCANA PENGEMBANGAN PROGRAM MANDATORI BAHAN BAKAR NABATI

d. PENUTUP

2
Latarbelakang

3
33
KOMPOSISI KONSUMSI
ENERGI NASIONAL
IMPOR & KONSUMSI DOMESTIK BAHAN BAKAR
2009 - 2019

4
LATAR BELAKANG PROGRAM MANDATORI BBN
Indonesia memiliki potensi
CPO yang sangat besar Meningkatkan Ketahanan
Energi Nasional

Target RUEN @ 2025:


13,8 Juta kL

Produksi CPO tahun 2020: Stabilisasi Harga CPO


52 juta ton. Realisasi @ 2020 :
8,40 Juta kL
Besarnya defisit neraca perdagangan
akibat tingginya impor BBM

Program Mandatori BBN menurunkan


impor solar secara signifikan. Mengurangi Emisi GRK
Impor solar 2020: 3,1 juta kL;
2019:3,3 juta kL; 2018: 6,5 juta kL 5
GRAND STRATEGI ENERGI NASIONAL
ribu boepd
Mengurangi Impor BBM 2.200
2.000
1.800 BBG
Tahun 2030 1.600
Impor KBL
1.400
1. Kilang tambahan: 1 baru dan 1.200 Solar Biofuel
4 pengembangan (produksi solar 1.000
disesuaikan dengan kebutuhan). 800 Produksi Diesel
2. BBG: 440 ribu kendaraan, 257 unit 600
kapal; butuh insentif penyesuaian harga 400 Produksi Gasoline
BBG 200
0
3. KBLBB*: 2 juta Mobil dan 13 juta motor; 2015 2020 2025 2030 2035 2040
butuh insentif pembebasan pajak 10 Total Kebutuhan BBM (Diesel dan Gasoline)
tahun ribu boepd

4. Biofuel: mempertahankan B30, dan


mengoptimalkan produksi BBN (biodiesel
atau biohidrokarbon).
5. Penghematan devisa (2021-2040)
sebesar USD16,8 Miliar per tahun
* KBLBB: Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis
Baterai

Produk lain kilang 2030 (petrochem, avtur & LPG) setara 328 ribu boepd
6
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 6
Implementasi Program Mandatori BBN

7
77
TAHAPAN, TARGET DAN CAPAIAN PROGRAM MANDATORI BIODIESEL
TAHAPAN PROGRAM MANDATORI IMPLEMENTASI BIODIESEL
(TARGET & REALISASI)

RENCANA PENGEMBANGAN BIOFUELS Unit : Juta kL


(Juta kL) 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030 2031 2032 2033 2034 2035 2036 2037 2038 2039 2040
Biodiesel 8.4 9.2 9.0 9.2 9.1 9.2 9.4 9.6 9.8 10.1 10.4 10.7 11.0 11.2 11.4 11.4 11.5 11.5 11.5 11.6 11.5
Co-processing Green
- - 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1
Diesel
Standalone Green
- - 0.2 0.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3
Diesel
Co-processing Green
- - 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1
Gasoline
Standalone Green
- - - 0.1 0.3 0.5 0.8 1.1 1.4 1.7 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0 2.0
Gasoline
Total BBN 8.4 9.2 9.3 9.8 10.9 11.2 11.7 12.2 12.7 13.3 13.9 14.2 14.5 14.7 14.9 14.9 15.0 15.0 15.0 15.1 15.0
8
REVIEW IMPLEMENTASI
BIODIESEL 2020

PENINGKATAN 8,4 Juta KL TOTAL INSENTIF


KUALITAS, (88,4% dari Rp 28 T
INFRASTRUKTUR alokasi sebesar
& LOGISTIK 9,5 juta kL) PRICE GAP TW IV
Rp 5.316/lt
REALISASI

• Perbaikan spesifikasi B100 untuk Peningkatan presentase


Terjadi penurunan penyerapan
pencampuran dalam B30 pencampuran dengan tren harga
Biodiesel tahun 2020 sebagai
• Penambahan tangki penyimpanan CPO yang relatif tinggi dan harga
dampak pandemi Covid-19
BU BBM maupun BU BBN solar yang rendah sepanjang tahun
(sesuai pola penurunan
• Penggunaan kapal dengan konsumsi solar) 2020 menyebabkan kebutuhan
Nitrogen Blanketing insentif pendanaan tinggi

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 9
Rencana Pengembangan Program
Mandatori Bahan Bakar Nabati

10
10
10
BIOFUEL KE DEPAN
Tidak terbatas untuk
biodiesel

Tidak terbatas pada


pengusahaan skala besar,
didorong yang berbasis
kerakyatan

Spesifikasi
menyesuaikan dengan
kebutuhan konsumen

Pemanfaatan by product
biodiesel

Pemanfaatan hasil sawit


non-CPO

Pemanfaatan Used –
Cooking Oil
(Minyak Jelantah)
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136 11
PEMANFAATAN BAHAN BAKAR NABATI (BIOFUEL)
Proyek Strategis Nasional Next – Generation Biofuel
Green Refinery Green Refinery Hidrogenasi CPO PT Katalis Merah
RU III Plaju RU IV Cilacap Pusri Palembang Putih
Target: 2023 Target: 2022 Target: Des 2021 Target: 2022
Kapasitas: 20.000 bod Kapasitas: 6.000 bod Kapasitas: 1.000 liter/hari Kapasitas: 800 MTPY

Dukungan Program Pengembangan Biofuel

Insentif / Pendanaan Regulasi / Kebijakan Keberlanjutan Bahan Baku Kesiapan Industri


Saat ini implementasi biofuel Penyesuaian regulasi guna Kepastian pasokan bahan baku yang Pengguna / Konsumen
didukung melalui Dana mendukung kelancaran kontinyu dan memenuhi prinsip-prinsip Seiring perkembangan BBN untuk
Perkebunan Sawit. Perlu implementasi BBN yang sudah berkelanjutan. Jika diperlukan penyesuaian tingkat pencampuran yang lebih
didorong insetif fiskal lainnya berjalan, maupun mengakomodir proses industri hulu sawit guna mendukung tinggi, diperlukan dukungan dari
khususnya untuk mendorong perkembangan BBN untuk ketersediaan bahan baku sawit untuk energi industri manufaktur kendaraan
program pengembangan pencampuran Biodiesel di atas melalui proses yang makin efisien ataupun mesin yang menggunakan
biohidrokarbon/greenfuel 30% biofuel agar dapat menyesuaikan
dengan kebijakan mandatori BBN
12
PENUTUP

13
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 13
BBN MENDUKUNG KETAHANAN ENERGI NASIONAL

BAURAN ENERGI PRIMER


TAHUN 2020
Kontribusi EBT pada
Minyak Bumi
30,39% Gas Bumi
Bauran Energi Primer 23%
19,54% Tahun 2020 sebesar
11,31%, dimana 35% nya
adalah kontribusi
Biodiesel (B30)
EBT
11,31% TARGET EBT
@ 2025 : 23%
Kontribusi BBN akan terus
meningkat dan dominan
dengan implementasi B30,
rencana pengembangan B40
& B50, serta rencana
pengembangan greenfuel.

Batubara 38,75%
14
DAMPAK DAN PROYEKSI EKONOMI IMPLEMENTASI B20 DAN B30
NILAI MANFAAT PROGRAM
MANFAAT
B20 TAHUN 2018 B20 TAHUN 2019 B30 TAHUN 2020
Volume yang digunakan 3,75 juta KL 6,39 juta KL 8,4 juta KL
= 23,59 juta barel/tahun = 41,68 juta barel/tahun = 53 juta barel/tahun
= 64,62 barel/day = 114,21ribu barel/day = 165 ribu barel/day
Penghematan devisa USD 1,89 milyar USD 3,04 milyar USD 2,64 milyar
= Rp 26,67 triliun = Rp 43,819 triliun = Rp 38,04 triliun
Peningkatan nilai tambah Rp 5,78 triliun Rp 9,54 triliun Rp 10,36 triliun
(CPO menjadi biodiesel)
Penyerapan tenaga kerja On farm: 478.325 orang On farm: 828.488 orang On farm: 1.057.623 orang
Off farm: 3.609 orang Off farm: 6.252 orang Off farm: 7.981 orang
Pengurangan emisi GRK 9,96 juta ton CO2 16,98 juta ton CO2 22,46 juta ton CO2
dan peningkatan kualitas
lingkungan

Asumsi Perhitungan Nilai Manfaat Mandatori Biodiesel Asumsi Perhitungan Penyerapan tenaga kerja:
1) Nilai MOPS Solar = 73 USD/bbl. (2019) dan 50 USD/bbl (2020) 1) Tenaker On Farm = volume BBN yang digunakan/8.
2) Kurs rupiah sebesar Rp 14.500,-/USD (2019) dan Rp 14.400,-/USD (2020) 2) Tenaker Off Farm = volume BBN yang digunakan/42.408*40 (hitungan BU BBN)

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 15
Solid cooperation between the Government, University, Private
SYNERGY TO
Sector, Community and NGO is essential to achieve Energy STRENGTHEN
Independence and Security as well as Sustainable Development.
INNOVATION
GOVERNMENT

SAINS &
TECHNOLOGY

PRIVATE NGO
SECTORS
PENTA PRODUCTIVITY R&D
HELIX

SOCIETY UNIVERSITY
INDUSTRY &
COMPETITIVENESS ECONOMY

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 16
Terima
kasih
Address
www.esdm.go.id Jl. Medan Merdeka Selatan
Untuk update berita dan informasi sektor ESDM No.18 Jakarta Pusat

Ikuti kami di akun media sosial:


Kementerian Energi dan @kesdm
Sumber Daya Mineral

@KementerianESDM KementerianESDM

17
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 17

Anda mungkin juga menyukai