PERTEMUAN 1

DEFENISI ILMU, CIRI-CIRI ILMU, OBYEK SASARAN DAN SASARAN ILMU

PEMERINTAHAN

A. Mengenal ilmu
Ilmu (science) merupakan kumpulan pengetahuan (knowledge) yang sistematis dan
terorganisir tentang subjek tertentu, serta bertujuan untuk menjelaskan mengapa suatu
peristiwa terjadi
B. Ciri pokok ilmu pengetahuan
 Empiris : diperoleh berdasarkan pengamatan dan percobaan
 Sistematis : tersusun, ada hubungan ketergantungan
 Obyektif : bebas prasangka, menggunakan fakta dan pembuktian yang obyektif
 Analitis : membedakan pokok persoalan dan memahami berbagai sifat peranannya
atau bagian-bagiannya
 Verifikatif : dapat diperiksa dan ditelaah dengan kritis kebenarannya oleh orang
lain yang mengetahuinya
C. Defenisi ilmu pemerintahan
Merupakan kumpulan pengetahuan yang sistematis tentang keadaan negara, berbagai
tipe pemerintahan, hubungan antara pemerintahan dan yang diperintah dengan sejarah yang
berbeda, tentang cara-cara pemerintah melaksanakan fumgsinya.

PERTEMUAN 2

HUBUNGAN ILMU PEMERINTAHAN DENGAN ILMU SOSIAL LAINNYA

A. Hubungan ilmu pemerintahan dengan ilmu politik

Ilmu pemerintahan mengkaji output sistem politik dan penetapan kebijakan fungsi
politik yang dijalankan pemerintah. Ilmu pemerintahan membahas hubungan eksekutif,
legislatif, dan yudikatif.
 B. Hubungan ilmu pemerintahan dengan ilmu administrasi negara
Ilmu yang mempelajari tentang cara pengelolaan suatu organisasi publik dalam
konteks kehidupan bernegara, yaitu lembaga legislatif, yudikatif, dan eksekutif.
Hubungannya, yaitu administrasi publik mencakup segala pekerjaan yang dilakukan
oleh pemerintah dan autoritynya untuk mencapai tujuan. Administrasi publik dan
pemerintahan sama-sama melayani publik.
C. Hubungan ilmu pemerintahan dengan ilmu hukum
Tujuan pemerintahan dan tujuan hukum adalah sama-sama menciptakan perdamaian,
ketentraman, ketertiban, keamanan, dan keadilan.
D. Hubungan ilmu pemerintahan dengan sosiologi
Hubungannya proses pemerintahan tidak akan berjalan dengan baik tanpa ada peran
sosiologi sebagai penyatu hubungan kerjasama antara kelompok dalam organisasi
E. Hubungan ilmu pemerintahan dengan psikologi
Psikologi mempelajari tingkah laku manusia baik terbuka dan tertutup selaku individu
maupun kelompok dalam hubungannya dengan lingkungan.

PERTEMUAN 5

SIFAT HAKEKAT DAN TUJUAN NEGARA

A. Pengertian negara
Secara etimologis negara merupakan organisasi kekuasaan tertinggi dalam suatu
wilayah yang didalamnya ada rakyat, wilayah yang permanen, dan, pemerintahan yang
berdaulat
B. Tujuan negara
Menurut Jacopsen dan Lipmen negara memiliki tujuan untuk pemeliharaan ketertiban,
memajukan kesejahteraan individu, kesejahteraan umum, dan mempertinggi moralitas.
Menurut UUD 1945 alinea ke-4 tujuan negara Indonesia, yaitu melindungi segenap
bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,
melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial.
 C. Fungsi negara
Menurut Jacopsen dan Lipman tiga fungsi negara, yaitu :
a) Fungsi essensil, seperti pemeliharaan angkatan perang umtuk kebutuhan
pertahanan negara dari ancaman luar maupun dalam, pemeliharaan angkatan
kepolisian, pemeliharaan pengadilan untuk menegakkan hukum, dan mengadakan
hubungan luar negri.
b) Fungsi jasa, seperti pembuatan trayek kereta api, pemeliharaan fakir miskin, dan
pembangunan jalan-jalan
c) Fungsi perniagaan
D. Kedaulatan
Kata kedaulatan dapat diartikan sebagai sebagai wewenang satu kesatuan politik.
Keadaulatan merupakan kekuasaan tertinggi didalam suatu negara yang tidak terletak
dibawah kekuasaan lain.
Macam-macam kedaulatan :
a) Kedaulatan tuhan
b) Kedaulatan negara
c) Kedaulatan hukum
d) Kedaulatan rakyat

PERTEMUAN 6

MEKANISME DAN FUNGSI PEMERINTAHAN

A. Pengertian mekanisme dan fungsi

Mekanisme merupakan rangkaian cara kerja antara bagian satu dengan bagian lainnya
dalam suatu sistem untuk menghasilkan fungsi sesuai dengan tujuan. Fungsi merupakan
kegunaan suatu hal, daya guna atas pekerjaan yang dilakukan.
B. Fungsi pemerintahan
Menurut Vincent (Hamdi,2002:4) yaitu mewujudkan kehidupan kolektif yang tertib
dan maju, agar setiap orang atau bersama-sama dapat menjalani kehidupannya secara wajar
dan nyaman.
 Dua fungsi dasar pemerintahan :
a) Primer (pelayanan), pemerintah sebagai provider dimana menyediakan jasa-
jasa publik yang tidak diprivatisasikan termasuk jasa hankam, layanan sipil,
dan layanan birokrasi.
b) Sekunder (pemberdayaan), sebagai provider menyediakan kebutuhan barang
dan jasa yang mereka tidak mampu penuhi sendiri karena masih lemah dan tak
berdaya (pembangunan sarana dan prasarana)
C. Tugas pokok pemerintahan
Menurut (Rasyid, 1997:11) tugas pemerintahan, yaitu :
a) Menjaga keamanan dan memelihara ketertiban
b) Menjamin perlakuan adil
c) Melakukan pekerjaan umum/publik
d) Meningkatkan kesejahteraan sosial
e) Kebijakan ekonomi dan memelihara SDA