Anda di halaman 1dari 9

PRAKTEK KERJA KAYU

JENIS SAMBUNGAN KAYU

DISUSUN OLEH :
NAMA : BOBY OKTARI ZALFI
NIM : 19061079

PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN


TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
A. SAMBUNGAN KAYU

1. Sambungan bibir lurus

Merupakan ini adalah jenis sambungan yg sangat sederhana, kekuatan sambungan lemah
sebab masing-masing ditakik separo, sehingga dipakai untuk batang yg semua permukaannya
terbendung (contoh balok tembok/murplat).

Sambungan diperkuat dengan paku atau baut.Jenis sambungan BIBIR LURUS ini seringkali
digunakan guna penyambungan kayu untuk arah memanjang. (biasanya dipakai untuk kayu
balok untuk konstruksi bangunan ).

2. Sambungan Bibir Lurus Berkait


Jenis sambungan ini digunakan bilamana adanya gaya tarik yg timbul untuk batang balok, dan
semua permukaan batang tertahan. Sambungan diperkuat dengan paku atau baut.

3. Sambungan lurus miring

Sambungan kayu ini dipakai untuk menyambung gording yg dipikul oleh kuda-kuda. Letak
didekatkan kuda-kuda, bukan bibir penutup.

4. Sambungan kait miring


Hampir sama dengan bibir miring, sambungan dipakai jika gaya tarik bekerja untuk batang.

5. Sambungan Takikan Mulut Ikan

Type sambungan kayu takikan ini biasa dipakai untuk balok kayu dengan arah memanjang. Bagi
detailnya silakah lihat gambat berikut.

6. Sambungan memanjang kunci sesisi


· Jenis sambungan ini sering kali dipakai untuk membuat konstruksi kuda-kuda, baik balok
tarik maupun kaki kuda-kuda, sebab menghasilkan kekuatan tarik maupun desak yg baik.·
Letak pengunci untuk balok tarik berada diatas, sementara untuk untuk kaki kuda-kuda sedang
di atas.

· Pengunci ini akan mengakibatkan momentum sekunder untuk sambungan, oleh sebab itu
tidak diperkenankan lagi untuk memakai sambungan miring.

7. Sambungan memanjang kunci jepit

Sambungan kunci jepit bisa menetralisir momen sekunder yg terjadi untuk sambungan kunci
sesisi. Kekuatan yg didapatkan lebih baik, namun tidak cukup tepat dipakai untuk kuda-kuda.

8. Sambungan kayu memanjang tegak lurus

Sambungan tipe ini digunakan sebagai tiang-tiang tinggi/kolom , yg dimensinya sulit


diperoleh di pasaran.

9. Sambungan Kayu Melebar Lidah dan Alur


Type sambungan melebar jenis ini biasa dipakai untuk jenis kayu melebar yang akan berguna
untuk konstruksi lantai dan konstruksi dinding. Bagian detailnya silakah lihat gambat berikut.

10. Sambungan Takikan Lurus Rangkap

Type sambungan ini adalah tipe sambungan kayu yang biasa dipakai untuk balok kayu dengan
arah memanjang. Bagi detailnya silakah lihat gambat berikut.

11. Sambungan Kayu Purus dan Lobang dengan Gigi Tegak


Type sambungan purus ini adalah tipe sambungan kayu yang biasa dipakai untuk balok kayu
dengan arah memanjang. Bagi detailnya silakah lihat gambar berikut.

12. Sambungan Pengunci Atas Bawah

13. Sambungan pengunci bawah


14. sambungan kayu pengunci samping

15. sambungan bersusu dengan gigi

16. sambungan kayu bersusu dengan schai

B. HUBUNGAN KAYU
Macam-macam hubungan kayu:
1. Hubungan penyiku
2. Hubungan kayu silang/lintang
3. Hubungan pen lobang
4. Hubungan kayu serong
5. Hubungan penyiku
6. Hubungan silang dan lintang

Hubungan silang, dipakai untuk menghubungkan kayu yg saling silang (vertikal dan horisontal).
Sambungan lintang dipakai untuk pemasangan bubungan/nok.

1. Hubungan Pen Lobang

Hubungan Pen lobang merupakan suatu pola hubungan yang sering kali dipakai untuk hubungan
ambang atas dengan tiang pada daun pintu.

2. Hubungan Serong

Hubungan serong merupakan suatu pola hubungan yang sering kali dipakai untuk dipakai untuk
hubungan antara kaki kuda-kuda dengan balok tarik.

Nah itulah jenis-jenis tipe sambungan dan hubungan kayu. Sebenarnya masih tidak sedikit lagi
tipe-tipe sambungan kayu lainnya di samping yg dilafalkan di atas. Tapi sambungan sambungan
kayu di atas adalahtipe sambungan yg sangat sering didatangi dalam konstruksi bangunan.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

macam-macam Sambungan Kayu :

1. Sambungan dengan pengunci


2. Sambungan menyudut dapat dilakukan:
3. Sambungan takikan lurus
4. pen dan lubang tertutup
5. pen dan lubang terbuka
6. ekor burung
7. pen dan lubang dengan spatpen
8. klip dengan satu satu sisi verstek
9. melebar dapat dilakukan:
10. alur dan lidah
11. alur dan lidah lepas
12. alur dan lidah miring
13. alur dan lidah bersporing

Anda mungkin juga menyukai