Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN DERMATITIS ATOPIK

NAMA : HANDRAYANTI S.Kep

NIM : 032020032

NAMA PEMBIMBING : Ns. REZKIYAH HOESNY M.Kep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

KURNIA JAYA PERSADA PALOPO

TAHUN 2020/2021
PROGRAM STUDI NERS
STIKES KURNIA JAYA PERSADA

PENGKAJIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

REKAM ASUHAN KEPERAWATAN PENGKAJIAN AWAL


KEPERAWATAN UMUM

A. Indentitas Ruang Rawat :-


Nama : Nn. S
NRM : -
Umur : 18 tahun
Pendidikan : (SD)  (SLTP)  (SMU) Tgl/Jam masuk : 08 februari 2021./13.00
S1/S2
Tgl/Jam Pengkajian: 08 februari
Pekerjaan : Belum bekerja
2021/13:15
Suku : Bugis
Agama :  (I)(K)  (B) (H) Diagnosa masuk : Dermatitis atopik
Status : (S) (K)(J)  (D)
Cara masuk : (berjalan) kursi roda) ....
Alamat :
(brankar)
Informan : Orang tua
Kiriman dari poliklinik : -

Pindahan dari : IGD

Perawat/Tim yang bertanggung jawab : .-

B. Riwayat kesehatan
Keluhan utama : Klien datang kerumah sakit dengan keluhan bercak merah dan
gatal pada lengan kiri, disertai nyeri dan rasa terbakar dan lepuhan berisi nanah
keluhan saat ini : klien mengeluh gatal pada lengan kiri, disertai nyeri dan rasa
terbakar dan lepuhan berisi nanah
tidak pernah opnama pernah opname dengan sakit : ........di RS :
Pernah mendapat pengobatan :  Tidak  Ya , yaitu :
BB sebelum sakit : - kg Pernah operasi :  Tidak  Ya :
yaitu : ........................................

C. Keadaan umum :
Kesadaran :  CM  Somnolen  Apatis  Soporos Coma  Coma

D. Kebutuhan Dasar
Rasa Nyaman/Nyeri

Suhu : 36 ° C  Gelisah

 Nyeri : Skala Nyeri : 3 Gambaran Nyeri : Rasa terbakar

Lokasi Nyeri : Lengan Kiri Frekuensi Nyeri : Hilan timbul Durasi : 3-5 menit

Tanda objektif :  mengerutan muka  menjaga area yang sakit

Respon emosional : Meringis

penyempitan fokus : Klien melindungi area yang sakit

Cara mengatasi nyeri : Meniup- niup area yang sakit

Lain-lain :
Masalah keperawatan :

 nyeri  hipertermia 
Hipotermia

Nutrisi Kebersihan Perorangan

- TB : 150cm BB : 49 kg - Kebiasaan mandi : 2 x/hari


- Kebiasaan makan : 3x/hari - Cuci rambut : 3 x / minggu
teratur  tidak teratur - Kebiasaan gosok gigi : 3 x/hari
- Keluhan saat ini : - Kebersihan badan :  bersih  kotor
 tidak nafsu makan  mual  - Keadaan rambut :  bersih  kotor
muntah - Keadaan kulit kepala :  bersih  kotor
- Keadaan gigi dan mulut :  bersih  kotor
 sukar menelan  sakit gigi 
- Keadaan kuku :  pendek  panjang  bersih 
stomatitis
kotor
 nyeri ulu hati/saluran cerna yang - Keadaan vulva/perianal :  bersih  kotor
berhubungan - Keluhan saat ini :  eritema  gatal-gatal 
luka
dengan: -
- Integritas kulit :  jaringan parut kemerahan
Disembuhkan dengan : -  laserasi  ulserasi  ekimosis  lepuh 
drainase
- Pembesaran tiroid : tidak ada
- Luka bakar : derajat/persen :
Hernia/massa :Tidak ada
- Tanda lokasi dengan menggambar bentuk
- Halitosis : Tidak kondisi Gigi/Gusi :
depan dan belakang tubuh :
utuh dan bersih
- Penampilan lidah : Normal bising
- Keadaan lukan :  bersih  kotor
usus : 10 x/mnt
- Lain-lain : ada bul berisi Pus
- Makan per NGT/parenteral (infus)
(Dimulai tgl : tidak jenis cairan :
dipasang di :
- Porsi makananan yang dihabiskan :
2400 kkal
- Makanan yang disukai : Bakso
- Diet : tidak ada
- Lain-lain :
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan :
ketidak seimbangan nutrisi :kurang Penurunan rawat diri, kebersihan
dari kebutuhan Gangguan integritas kulit
ketidak seimbangan nutrisi :lebih
dari kebutuhan

Cairan Aktivitas dan Latihan

- Kebiasaan minum : 8000 cc/hari, - Aktivitas waktu luang : bersantai dirumah


Jenis : Air mineral - Aktivitas/hobby : Nonton
- Turgor kulit :  elastis tidak elastis - Kekuatan otot : 5
- Mukosa mulut :  kering  lembab - tonus otot :
- Punggung kuku : Normal - Postur : Normal,
warna:Putih pengisian kapiler : <3 - tremor : Tidak
detik Rentang gerak : Normal
- Mata cekung :  tidak  ya : Ki / - Keluhan saat ini, gerak terbatas :  tidak 
Ka ya :
- Konjungtiva : Ananemis sclera :  nyeri otot  kaku otot  lemah otot  nyeri
tidak icteri sendi  bengkak sendi,  inkoordinasi,
- Edema :  tidak  ya, di : ....  parise/paralisis, dibagian : ...........,
- Distensi vena jugularis : tidak  kelelahan,  amputasi  deformitas, 
- Asites :  tidak  ya : ............ cm kelainan bentuk extremitas : tidak
Spider naevi :  tidak  ya, di : cm - Penggunaan alat bantu :  gips,  traksi 
- Minum per NGT :  tidak  ya, kruk
:cc/hari (tanggal : ....... di ........)
- Terpasang decompresi (NGT):  - Pelaksanaan aktivitas : mandiri,  partial, 
tidakYa:....... cc/hari total
(dimulai tgl :.... jenis cairan. - Jenis aktivitas yang perlu dibantu : tidak ada
dipasang di : - Lain-lain :
- Terpasang infus : ):
tidakYa:.............tts/menit
(dimulai tgl :... jenis cairan. dipasang
di :........)
- Lain-lain : .............
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan :
 Penurunan volume cairan  Gangguan mobilitas fisik
 Kelebihan volume cairan  Kerusakan mobilitas fisik

Eliminasi Oksigenasi

- Kebiasaan BAB : 1 x/hari - Nadi : 82 x/mnt, Pernafasan : 23 x/mnt


- BAK : 4 x/hari - TD : 110./70 mmHg,Bunyi nafas : Normal
- Menggunakan laxan :  tidak,  - Respirasi :  t.a.k,  dispnoe,  ronchi, 
ya,jenis : ............... stridor  wheezing,  batuk, 
- Menggunakan diuretik : tidak,  hemoptisis,  sputum  nafas cuping
ya,jenis : ............... hidung,  penggunaan otot-otot asesori: ...
- Keluhan BAK saat ini : - Kedalaman : - Fremitus: -
 retensi urine,  inkontinen urine, - Sputum :  kental,  encer,  merah, 
 disuria putih,  hijau,  kuning,
 keseringan, urgensi,  nocturia - Sirkulasi oksigenasi :  t.a.k,
- Keluhan BAB saat ini : -  pusing,  sianosis,  akral dingin, 
 diare, inkontinensia , konstipasi clubbing fingers
 distensi abdomen  hemoroid - Dada :  t.a.k, asimetris, retraksi dada,
 ostomi nyeri dada,  palpitasi,  deviasi trackea, 
bunyi jantung normal: frekuensi: 300 Hz
- Peristaltik usus :  kembung,
x/mnt,  murmur,  gallop
 tidak ada peristaltik - Oksigen(tanggal: .../...../.....,kanule/sungkup:
 hiperperistaltik .......L/mnt
- WSD (tanggal:.... di.... keadaaan: .......... )
- Abdomen : nyeri tekan tidak
- Riwayat penyakit :  brochitis,  asma 
,lunak/keras: tidak ada
tuberkulosis,
Massa : Tidak ada ,ukuran/lingkar -  empisema,  pneumonia kambuhan: ......
abdomen : -cm  pemajanan terhadap udara berbahaya: .....
 perokok : batang/ hari : tidak lamanya : ...
- Terpasang kateter urine : tidak, 
Hipertensi,  demam rematik  flebitis, 
ya
kesemutan  kebas . Lain-lain : .........
(dimulai tgl : ....., di : ......)

- Pengguna alkohol:  tidak,  ya

Jumlah/frekuensi: ..............................

- Lain-lain : ........
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan :
 Diare  konstipasi  Inkontinen
disuria urgensi  Bersihan jalan nafas tidak efektif 
 Retensi urin  inkontinensia urina intoleransi aktivitas  Pola nafas tak efektif,
keseringan  gangguan pertukaran gas, 
Penurunan curah jantung,  Gangguan
perfusi jaringan

Tidur & Istrahat Pencegahan Terhadap Bahaya

- Kebiasaan tidur :  malam  siang - Refleks :  t.a.k  kelumpuhan


- Lama tidur : malam : 6 jam siang: 2 - Penglihatam :  t.a.k  masalah :.................
jam - Pendengaran :  t.a.k  masalah: ...............
- Kesulitan tidur :  tidak - Penciuman :  t.a.k masalah : ........
-  ya,dipengaruhi oleh faktor : gatal - Perabaan :  t.a.k  masalah : ...........
pada lengan kiri cara mengatasi: di - Lain-lain : ....................
elus- elus
- Lain-lain : .....
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan :
 Gangguan pola tidur  Resiko injury  Risiko
trauma fisik
 Gangguan persepsi sensorik

Neurosensori Keamanan

- Rasa ingin pingsan/pusing :  tidak - Allergi/sensivitas : ya reaksi :gatal


 ya - Perubahan sistem imun sebelumnya:
- Stroke (gejala sisa) : tidak penyebab : Penggunaan bahan kimiawi kulit
- Kejang :  tidak  ya Tipe: .... - Riwayat penyakit hubungan seksual: tidak
Aura : ......... frekuensi : ..... ada
Status postikal : ........... - Perilaku resiko tinggi : tidak pemeriksaan:
cara mengontrol : ..................... Lab dan tes IgE
- Status mental : - Transfusi darah/jumlah: Tidak kapan:
terorientasi/disorientasi : waktu : Gambaran reaksi : bercak merah, lepuhan
Tempat : ............. Orang : ......... berisi pus
- Kesadaran :  mengantuk  letargi Riwayat cedera kecelakaan : tidak
 stupor  koma  kooperatif - Fraktur/dislokasi : tidak
 delusi  halusinasi  afek : - Artritis/sendi tak stabil:-
gambarkan : ............... - Masalah punggung: Normal
- Memori saat ini : Baik - Perubahan pada tahi lalat: tidak ada
- yang lalu : Baik - Pembesaran nodus: tidak ada
- Kaca mata : tidak, lensa - Kekuatan umum : Normal
kontak :tidak - Cara berjalan : Normal
- Alat bantu dengar :  tidak  ya, - ROM : baik .
di : ....... - Hasil kultur,pemeriksaan sistem imun :
- Ukuran/refraksi pupil :ka/ki : Normal Alergi bahan kimia
- Facial drop : tidak  ya. Kaku kuduk
 tidak  ya
- Genggaman tangan/lepas: Ka/Ki :
Normal postur : Normal
- Koordinasi : terkordeinasi refleks
patella Ka/Ki:Baik
- Refleks tendon dalam bisep/trisep :
baik
- Kernig sign:  tidak  ya Babinski :
 tidak  ya
- Chaddock :  tidak  ya Brudinsky:
 tidak  ya
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan :
 Gangguan perfusi cerebral  Risiko injuri  Risti perluasan infeksi

Seksualitas

- Aktif melakukan hubungan seksual : Pria :


 tidak  ya
- Rabas penis : ........gangguan prostat : ..........
- Penggunaan kondom : tidak di kaji
- Sirkumsisi :  tidak  ya . Vasektomi : 
- Masalah-masalah/kesulitan
tidak  ya
seksualitas :tidak dikaji Perubahan
- Melakukan pemeriksaan sendiri : .........
terakhir dalam frekuensi/minat: tidak
- Payudara/testis : ......
dikaji
- Prostoskopi/pemeriksaan prostat terakhir : ...
Wanita
- Tanda (objektif)
- Usia menarke : 13 tahun, lamanya
- Pemeriksaan:......,payudara/penis/testis:.......
siklus: 28 hari
- Kutil genetalia/lest : ............
Durasi : 7 hari
- Periode menstruasi terakhir :
Menopouse: belum menapause
- Rabas vaginal : tidak perdarahan
antar periode: tidak
- Melakukan pemeriksaan payudara
sendiri/mammogram : ya
Masalah keperawatan :

 Perdarahan  Gangguan pemenuhan kebutuhan seksualitas  Gangguan citra


tubuh  disfungsi seksual

Keseimbangan dan peningkatan Hubungan psiko serta interaksi sosial

- Lama perkawinan : .....thn, hidup - Sosiologi : t.a.k  menarik diri 


dengan: ....... komunikasi tdk lancar  afasia  amuk
- Masalah-masalah/stress : Klien - Perubahan bicara:penggunaan alat bantu
merasa cemas dengan kondisinya komunikasi: tidak ada Adanya
saat ini laringektomi : tidak ada
- Cara mengatasi stress : Bercerita - Komunikasi verbal/non verbal dengan
kepada orang tua keluarga/orang lain: tidak
- Peran dalam struktur keluarga: Anak Spritual:  t.a.k  dibantu dalam beribadah
- Masalah yang berhubungan dengan  distres spritual
penyakit/kondisi : klien merasa - Kegiatan keagamaan: pengajian gaya hidup:
khawatir dengan penyakit yang normal perubahan terakhir : tidak ada
dialaminya saat ini - Lain-lain : Klien merasa cemas dengan
Psikologi :  t.a.k  gelisah  kondisinya saat ini
takut  sedih

 rendah diri  hiperaktif  marah 


euporia mudah tersinggung citra diri
negatif

- Keputusasaan :.......
ketidakberdayaan: .................
- Lain-lain: ............
Masalah keperawatan :
 kecemasan  ketakutan  koping individu tak efektif  isolasi sosial
 hambatan komuniasi verbal  spritual distres  resiko merusak diri  harga diri
rendah

E. Penyuluhan dan Pembelajaran


1. Bahasan dominan (khusus) Buta huruf :
 ketidakmampuan belajar (khusus)  keterbatasan kognitif :
2. Informasi yang telah disampaikan :
0 pengaturan jam besuk 0 hak dan kewajiban klien 0 tim/petugas yang
merawat
Lain-lain : .....
3. Masalah yang ingin dijelaskan :
0 perawatan diri di RS 0 obat-obatan yang diberikan , lain-lain: .......
0 orientasi spesifik terhadap perawatan :
Obat yang diresepken (lingkari dosis terahir)

Obat Dosis Waktu Diminum secara


teratur

IVFD RL 20 tts 8 jam berkesinambungan

Hidrokortison 1% 0,1 1-2 dioleskan


kali/hari

Triamsinolon dan 4-8 mg 1 kali/ dioleskan


betamethasone hari

Riwayat pengobatan, obat tanpa resep/obat-obatan bebas: tidak obat-obatan


jalanan/jamu: tidak

Faktor resiko keluarga(tandai hubungan) :

0 DM 0 tuberkulosisi 0 penyakit jantung 0 stroke


0 hipertensi 0 epilepsi 0 penyakit ginjal 0 kanker 0
gangguan jiwa 0 lain-lain : tidak ada

F. Data pemeriksaan penunjang (diagnostik/Laboratorium) :


- Percobaan asetilkolin..
- Percobaan histamine
- Pemeriksaan LAB

G. Data genogram :

KELUARGA
Genogram :

73

50 4 51 38
5 43 40

18 15 10

Keterangan:

= laki-laki

= Perempuan

= Meninggal dunia

= garis keturunan
? =usia tidak diketahui

= tinggal serumah
= klien
H. Masalah keperawatan :
a. Nyeri Akut b/ d agen cedera biologis
b. Kerusakan integritas kulit b/d Cedera kimiawi kulit
c. Ansietas b/d ancaman pada status terkini
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH KEP.
Ds: Bahan iritasi alergen Nyeri Akut
- Klien mengeluh adanya nyeri
Dermatitis atopik
dan ras terbakar pada lengan
IgE
kiri
Do: Pelepasan histamin
- Klien nampak meringis
Reaksi hipersensitivitas
- Pengkajian :
Pruirita hebat
- P: Reaksi alergi
- Q: nyeri seperti rasa terbakar Reaksi garuk yan berlebih
- R: Lengan kiri
Dx: Nyeri Akut
- S: Skala 3
- T: Dirasakan 3-4 menit
Ds: Bahan iritasi alergen Kerusakan integritas kulit
- Klien mengeluh adanya bercak
Dermatitis atopik
merah dan gatal pada lengan kiri
IgE
Do:
- Nampak adanya bercak merah Pelepasan histamin
- Nampak lepuhan berisi Pus,
Reaksi hipersensitivitas
Kulit normal disekitar teraba hangat
- Hasil observasi terdapat Bula, Bercak merah
vesikel multipel dan bula
Dx: Kerusakan integritas kulit

Ds: Bahan iritasi alergen Ansietas


- Klien mengatakan telah
Dermatitis atopik
menggunakan henna 3 hari yang lalu
IgE
- Klien mengatakan susah tidur
dan merasa khawatir Pelepasan histamin
Do:
Reaksi hipersensitivitas
- Klien didiagnosa Dermatitis
atopik Bula berisi Pus

Cemas

Dx: Ansietas

RENCANA KEPERAWATAN
Perencanaan
No. Diagnosa Kep.
Tujuan Intervensi

1. Nyeri Akut bd agen Tingkat nyeri - Manajemen nyeri


cedera biologis - Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang
- Nyeri yang dilaporkan (4)
meliputi lokasi, durasi, kualitas,beratnya nyeri
- Panjangnya episode nyeri (4)
- Pastikan perawatan analgesic bagi pasien
- Ekspersinyeriwajah (4)
dilakukan dengan pemantauan yang ketat
- Gunakan strategi komunikasi terapeutik untuk
mengetahui pengalaman nyeri dan sampaikan
penerimaan pasien terhadap nyeri
- Kurangi faktor- faktor yang dapat mencetuskan
atau meningkatkan nyeri.
- Ajarkan prinsip- prinsip manajemen nyeri
2. Kerusakan integritas kulit Penyembuhan luka: primer Perawatan luka
b/d Cedera kimiawi kulit
Kriteria hasil: - Monitori karakteristik luka, termaksud drainase,

- Memperkirakan kondisi kulit (4) warna, kulit, ukuran dan bau

- Bau busuk (4) - Mengoleskan saleb yang sesuai denga kulit/ lesi

- Pembentukan bekas luka (4) - Berikan balutan steril yang sesuai dengan kulit/

lesi
- Anjurkan pasien dan keluarga mengenai tanda

dan gejala infeksi


3. Ansietas b/d ancaman Tingkat kecemasan Pengurangan kecemasan
pada status terkini
Kriteri hasil: - gunakan
pendekatan yang tenang dan meyakinkan
- tidak
- nyatakan dengan
dapat beristirahat (4)
jelas harapan terhadap perilaku klien
- perasaan
- pahami situasi
gelisah (4)
kritis yang terjadi dari persepsif klien
- serangan
- berikan objek yang
panik (4)
menunjukkan perasaan aman

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI

1. Nyeri Akut bd agen cedera - melakukan pengkajian nyeri komprehensif yang meliputi S : pasien mengatakan merasa nyeri
biologis lokasi, durasi, kualitas,beratnya nyeri
O : skala nyeri 5
- Pastikan perawatan analgesic bagi pasien dilakukan
dengan pemantauan yang ketat A: masalah belum teratasi
- menggunakan strategi komunikasi terapeutik untuk
mengetahui pengalaman nyeri dan sampaikan penerimaan P : intervensi dilanjutkan
pasien terhadap nyeri
- mengurangi faktor- faktor yang dapat mencetuskan
atau meningkatkan nyeri.
- mengajarkan prinsip- prinsip manajemen nyeri
2. Kerusakan integritas kulit b/d - Memonitori karakteristik luka, termaksud drainase, S : pasien mengatakan masih merasa
Cedera kimiawi kulit gatal
warna, kulit, ukuran dan bau

- Mengoleskan saleb yang sesuai denga kulit/ lesi O : luka nampak luka

- memberikan balutan steril yang sesuai dengan kulit/ A: masalah belum teratasi

lesi P : intervensi dilanjutkan

- menganjurkan pasien dan keluarga mengenai tanda

dan gejala infeksi


3. Ansietas b/d ancaman pada - Menggunakan S : pasien mengatakan meraa cemas
status terkini pendekatan yang tenang dan meyakinkan
O : luka nampak ketakutan
- Menyatakan dengan
jelas harapan terhadap perilaku klien A: masalah belum teratasi
- memahami situasi kritis
P : intervensi dilanjutkan
yang terjadi dari persepsif klien
- memberikan objek yang
menunjukkan perasaan aman
NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI

1. Nyeri Akut bd agen cedera - melakukan pengkajian nyeri komprehensif yang meliputi S : pasien mengatakan merasa nyeri
biologis lokasi, durasi, kualitas,beratnya nyeri
O : skala nyeri 5
- Pastikan perawatan analgesic bagi pasien dilakukan
dengan pemantauan yang ketat A: masalah belum teratasi
- menggunakan strategi komunikasi terapeutik untuk
P : intervensi dilanjutkan
mengetahui pengalaman nyeri dan sampaikan penerimaan
pasien terhadap nyeri
- mengurangi faktor- faktor yang dapat mencetuskan
atau meningkatkan nyeri.
- mengajarkan prinsip- prinsip manajemen nyeri
2. Kerusakan integritas kulit b/d - Memonitori karakteristik luka, termaksud drainase, S : pasien mengatakan masih merasa
Cedera kimiawi kulit gatal
warna, kulit, ukuran dan bau

- Mengoleskan saleb yang sesuai denga kulit/ lesi O : pasien nampak

- memberikan balutan steril yang sesuai dengan kulit/ A: masalah belum teratasi

lesi P : intervensi dilanjutkan

- menganjurkan pasien dan keluarga mengenai tanda

dan gejala infeksi


3. Ansietas b/d ancaman pada - Menggunakan S : pasien mengatakan cemasnya mulai
status terkini pendekatan yang tenang dan meyakinkan berkurang
- Menyatakan dengan
O : pasien nampak sedikit ketakutan
jelas harapan terhadap perilaku klien
- memahami situasi kritis A: masalah belum teratasi
yang terjadi dari persepsif klien
P : intervensi dilanjutkan
- memberikan objek yang
menunjukkan perasaan aman

NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI

1. Nyeri Akut bd agen cedera - melakukan pengkajian nyeri komprehensif yang meliputi S : pasien mengatakan tidak merasa
biologis lokasi, durasi, kualitas,beratnya nyeri nyeri
- Pastikan perawatan analgesic bagi pasien dilakukan
O : tidak ada ekspresi merasa nyeri
dengan pemantauan yang ketat
- menggunakan strategi komunikasi terapeutik untuk A: masalah teratasi
mengetahui pengalaman nyeri dan sampaikan penerimaan
P : intervensi dihentikan
pasien terhadap nyeri
- mengurangi faktor- faktor yang dapat mencetuskan
atau meningkatkan nyeri.
- mengajarkan prinsip- prinsip manajemen nyeri
2. Kerusakan integritas kulit b/d - Memonitori karakteristik luka, termaksud drainase, S : pasien mengatakan tidak gatal
Cedera kimiawi kulit warna, kulit, ukuran dan bau O : luka sembuh

- Mengoleskan saleb yang sesuai denga kulit/ lesi A: masalah teratasi

- memberikan balutan steril yang sesuai dengan kulit/


P : intervensi dihentikan
lesi

- menganjurkan pasien dan keluarga mengenai tanda

dan gejala infeksi


3. Ansietas b/d ancaman pada - Menggunakan S : pasien mengatakan tidak cemas
status terkini pendekatan yang tenang dan meyakinkan
O : pasien mulai santai
- Menyatakan dengan
jelas harapan terhadap perilaku klien A: masalah teratasi
- memahami situasi kritis
P : intervensi dilhentikan
yang terjadi dari persepsif klien
- memberikan objek yang
menunjukkan perasaan aman

Anda mungkin juga menyukai