SOAL DAN PEMBAHASAN gram.

Jika dilihat dari jumlah

STOIKIOMETRI masa zat pereaksi dan massa hasil
reaksi, maka hal ini sesuai dengan
SOAL OBJEKTIF
hukum dasar kimia yang
1. Sebanyak 32 gram serbuk sulfur ditemukan oleh...
direaksikan dengan 32 gram gas A. Lavo
oksigen dalam ruangan tertutup isier D. Rutherford
menghasilkan gas sulfur dioksida B. Proust E. Gay
menurut reaksi : Lussac
2S(s) + 2 O2(g) → 2SO2(g) C. Avogadro
Massa gas sulfur dioksida yang Jawab: A. Lavoisier
dihasilkan pada reaksi tersebut Antoine Laurent Lavoisier
sebanyak .....(Ar S = 32; O = 16) melakukan penelitian terhadap
A. 30 gram pembakaran dari beberapa zat.
B. 32 gram Dalam percobaan tersebut diamati
C. 34 gram proses putih keperakan, dengan
D. 40 gram oksigen untuk membentuk merkuri
E. 64 gram oksida yang bewarna merah. Dari
Jawab : E. 64 gram hasil percobaan tersebut, Lavoisier
2S(s) + 2 O2(g) → 2SO2(g) mengemukakan hukum kekekalan
32 g 32g ? massa atau Hukum Lavoisier yang
Menurut hukum kekekalan massa menyatakan bahwa massa zat-zat
(Lavoisier) : Dalam ruang tertutup, sebelum reaksi akan selalu sama
massa zat sesudah reaksi sama dengan massa total zat-zat hasil
dengan massa zat sebelum reaksi. reaksi.
Massa zat sesudah reaksi = massa
3. Besi dapat bereaksi dengan
zat sebelum reaksi
oksigen membentuk besi (II)
Massa SO2 = massa S + massa O2
oksida dengan perbandingan massa
= 32 gram + 32 gram
sebagai berikut :
= 64 gram
2. Pada suatu percobaan reaksi Massa (gram)
Fe O FeO
pembakaran 6 gram karbon dengan
7 10 9
16 gram oksigen, didapatkan hasil 14 4 18
16 4 18
gas karbon dioksida sebanyak 22
 10 2 9 A. 3 : 6
Berdasarkan data tersebut B. 4 : 8
perbandingan senyawa massa Fe C. 7 : 9
dengan O dalam senyawa tersebut D. 7 : 12
adalah … E. 12 : 7
A. 2 : 1 D. 7 : 4
B. 7 : 2 E. 7 : 8 Jawab : D. 7 : 2

C. 7 : 3 Dalam reaksi kimia selalu berlaku

Jawab : D. 7 : 4 hukum kekekalan massa, dimana

Massa (gram) massa zat-zat sebelum reaksi sama

Fe O Fe Sisa Perbandingan dengan massa massa zat-zat
O sesudah reaksi. Jika masssa total
7 10 9 O = 8 7:4
pereaksi tidak sama dengan massa
gram
produk, berarti tidak semua
14 4 18 0 gram 7 : 4
16 4 18 Fe = 2 7 : 4 pereaksi habis bereaksi atau ada
gram perekasi yang bersisa.
10 2 9 Fe = 3 7 : 4
gram Massa Massa Massa Massa yang
Cara cepatnya adalah menentukan pereaksi yang yang terbentuk
data yg penjumlahan massa unsur- (gram) bereaksi tersisa(gra (gram)
unsur pembentuknya tidak ada (gram) m)
yang bersisa. N2 O2 N2 O2 N2 O2

4. Direaksikan gas nitrogen dan gas 7 15 7 12 - 3 19

9 12 7 12 2 - 19
oksigen dengan perbandingan
14 24 14 24 - - 38
massa sebagai berikut : 28 24 14 24 14 - 38

Massa Massa O2 Massa Oksida

N2 Nitrogen Massa N2 : massa O2 = 7 : 12
7 gram 15 gram 19 gram
9 gram 12 gram 19 gram Massa N2 : O2 yang bereaksi =
14 gram 24 gram 38 gram massa N : O dalam oksida nitrogen.
28 gram 24 gram 3 gram
Berdasarkan tabel tersebut, Jadi, dalam reaksi tersebut berlaku

perbandingan massa N : O dalam hukum perbandingan tetap (hukum

oksida nitrogen yang dihasilkan Proust), dimana perbandingan

adalah.... massa N dan O dalam senyawa

 oksida nitrogen selalu tetap, yaitu 7 sejumlah massa belerang yang
: 12. sama adalah ....
A. 1 : 1
5. Pada reaksi antara logam
B. 1 : 2
magnesium sebanyak 10 gram
C. 2 : 1
dengan 6 gram oksigen sesuai
D. 2 : 3
persamaan reaksi:
E. 3 : 2
2Mg (s) + O2 (g) → 2MgO (s)
Ternyata dari percobaan dihasilkan Jawab : D. 2 : 3
15 gram magnesium oksida dan
Menurut hukum Dalton atau
sisa logam magnesium sebanyak 1
hukum perbandingan berganda,
gram. Kenyataan ini sesuai hukum
jika massa salah satu unsur
…. (Ar Mg = 24, O = 16)
penyusun senyawa dibuat tetap
A. Proust
(dalam hal ini S), maka
B. Dalton
perbandingan unsur lainnya akan
C. Lavoisier
berbanding sebagai bilangan bulat
D. Boyle
dan sederhana.
E. Gay Lussac
Senyawa Perbandingan
Jawab : A. Proust
massa
Adanya sisa magnesium 1 gram S:O
menunjukkan bahwa antara SO2 1 : 2
SO3 1 : 3
magnesium dan okisgen Massa S sama
mempunyai perbandingan 9 : 6 perbandingan massa O pada SO2 :
atau 3 : 2. Penambahan massa di SO3 = 2 : 3
luar perbandingan tersebut tidak
6.
akan ikut bereaksi dan akan
7. Unsur A dan B membentuk dua
menjadi sisa reaksi. Jadi, kenyataan
macam senyawa dengan komposisi
tersebut sesuai dengan hukum
sebagai berikut:
Perbandingan Tetap atau hukum
Proust. Senyawa Massa A Massa B

6. Menurut hukum Dalton, I 60% 40%

perbandingan massa unsur oksigen
II 50% 50%
pada senyawa SO2 dan SO3 untuk
 Perbandingan massa A di dalam Jawab : A. Gay-Lussac
senyawa I dan II pada massa B
Reaksi C2H4(g) + 3O2(g)→ 2CO2(g) +
yang tetap adalah…
2H2O(g) merupakan reaksi yang
A. 1 : 1 D.
melibatkan gas-gas. Pada
2:3
reasitersebut, perbandingan volume
B. 1 : 2 E.
gas-gas yang bereaksi dan hasil
3:2
reaksi menghasilkan bilangan bulat
C. 2 : 1
dan sederhana, yang juga
Jawab : E. 3 : 2
menunjukkan perbandingan
Senyawa I →A : B = 60% : 40%
koefisien reaksinya.
=3:2
Volume C2H4: O2: CO2: H2O
Senyawa II →A : B = 50% : 50%
= 6 liter : 18 liter : 12 liter : 12 liter
=1:1
=1:3:2:2
Untuk massa B tetap berarti harga
Hal ini sesuai dengan hukum
B harus sama, maka:
perbandingan volume atau Gay
Senyawa I →A : B =3:2
Lussac.
Senyawa II →A : B =2:2
9. Bilangan Avogadro = 6,20 x 1023
Berarti, massa A pada senyawa I :
menunjukkan tentang …
II
A. Jumlah molekul dalam 1
I : II = 3 : 2
mol senyawa
8. Sebanyak 6 liter gas dibakar B. Jumlah ion dalam 1 mol
dengan 18 liter gas oksigen ion
menurut reaksi : C. Jumlah atom dalam 1 mol
C2H4(g) + 3O2(g)→ 2CO2(g) + 2H2O(g) atom
Ternyata volume gas CO2dan H2O D. Jumlah partikel dalam
yang dihasilkan masing-masing keadaan standar
sebanyak 12 liter. Kenyataan ini E. Jumlah ion dalam keadaan
sesuai dengan hukum.... standar
A. Gay Lussac
Jawab : A. Jumlah molekul
B. Boyle
dalam 1 mol senyawa
C. Avogadro
D. Dalton Bilangan Avogadro : Jumlah
E. Lavoisier molekul dalam 1 mol senyawa
10. Dalam suatu tabung yang A. C4H10
volumenya 2 L terdapat gas B. C4H8
oksigen sebanyak 2 × 107 molekul C. C3H8
diukur pada 25˚C dan 1 atm. D. C3H6
Jumlah molekul gas metana yang E. C2H4
terdapat dalam tabung bervolume 2
Jawab : A. C4H10
L jika diukur pada suhu dan
tekanan yang sama adalah.... Menurut hukum Gay Lussac, untuk
A. 1 × 107 molekul gas perbandingan koefisien akan
B. 2 × 107 molekul sesuai dengan perbandingan
C. 4 × 107 molekul volume.
D. 8 × 107 molekul
CxHy : O2 : CO2 = 10 ml : 65 ml 40
E. 16 × 107 molekul
ml
Jawab : B. 2 × 107 molekul
= 2 : 13 : 8
Menurut hipotesis Avogadro, gas-
Persamaan reaksinya :
gas yang volumenya sama akan
mempunyai jumlah molekul yang 2CxHy(g) + 13O2(g) → 8CO2(g) +
sama jika diukur pada suhu dan nH2O(g)
tekanan yang sama. Karena pada
Jika persamaan reaksi disetarakan :
suhu dan tekanan yang sama,
volume gas oksigen = volume gas Atom O = 26 = 16 + n n =
metana = 2 L, maka : 10

Jumlah molekul gas metana = Atom C = 2x = 8 x=4

jumlah molekul gas oksigen = 2 ×
Atom H = 2y = 2n = 10 y =
107 molekul.
10
11. Pada pembakaran 10 ml
Jadi, CxHy= C4H10
hidrokarbon gas, dibutuhkan 65 ml
gas oksigen dan dihasilkan 40 ml 12. Pada suhu dan tekanan yang sama,
CO2.Semua gas diukur pada suhu 40 mL gas P2 tepat habis bereaksi
dan tekanan yang sama. Rumus dengan 100 mL gas Q2
molekul hidrokarbon tersebut menghasilkan 40 ml gas PxQy.
adalah .... Harga x dan y adalah …
 A. 1 dan 2 x y
n1= n2  =
16 32
B. 1 dan 3
16 1
C. 1 dan 5 x= y= y
32 2
D. 2 dan 3
E. 2 dan 5 14. Campuran gas CH4 dan C3H8 yang
Jawab : E. 2 dan 5 bervolume 10 liter dibakar secara
xP2 + yQ2  PxQy sempurna dengan gas oksigen. Jika
40 : 100 : 40 diukur pada suhu dan tekanan yang
2 : 5 : 2 sama, ternyata dihasilkan volume
Jadi, x =2 y=5 gas CO2 sebanyak 24 liter, maka
volume gas CH4 dan gas C3H8
13. Suatu tabung yang berisi gas
masing-masing adalah …
metana CH4 (Mr = 16) ditimbang
A. 3 liter dan 7 liter
pada suhu dan tekanan tertentu.
B. 4 liter dan 5 liter
Tabung itu dikosongkan kemudian
C. 5 liter dan 5 liter
diisi dengan gas oksigen pada suhu
D. 6 liter dan 4 liter
dan tekanan yang sama. Maka
E. 7 liter dan 3 liter
berat gas metana tersebut adalah ...
Jawab : A. 3 liter dan 7 liter
A. Sama dengan berat gas
Misal : Volume CH4 = x
oksigen
Volume C3H8 = 10-x
B. Dua kali berat gas oksigen
CH4 + 2O2  CO2 + 2H2O
C. Setengah berat oksigen
x x
D. Lima kali berat oksigen
C3H8 + 5O2  3CO2 + 4H2O
E. Seperlima berat oksigen
(10-x) 3(10-x)
Jawab : C. Setengah berat
Perhitungan pada CO2 :
oksigen
x + 3(10-x) = 24
x
Mol CH4 = mol x + 30 -3x = 24
16
y 2x = 6
Mol O2 = mol
32 x=3
Karena P, V, T sama maka Volume CH4 = 3 L
diperoleh persamaan : Volume C3H8 = 10 – 3 = 7 L
n1 RT n 2 RT
= 15. Pada suhu dan tekanan tertentu,
PV PV
sebanyak 1,5 × 1023 molekul gas
 nitrogen mempunyai volume 7,5 24,5
Mol KClO3 = mol=0,2 mol
122,5
liter. Pada T dan P yang sama, 3,6
× 1023 molekul gas karbon dioksida Reaksi :
akan mempunyai volume sebanyak
2KClO3  2KCl + 3O2
....
A. 9 liter 0,2 mol 0,3 mol
B. 18 liter
Volume O2 = 0,3 x 20 L = 6 L
C. 27 liter
D. 36 liter 17. Boron di alam mempunyai dua
E. 45 liter isotop, yaitu B-10 dengan massa
atom 10 sma sebanyak 20% dan B-
Jawab : B. 18 liter
11 dengan massa atom 11 sma
V N 2 V CO 2 sebanyak 80%. Maka massa rata-
=
nN2 nCO 2
rata 1 atom B…

7,5 V CO 2 A. 10,8 sma D.

23
1,5 ×10 = 3,6 ×10 23 9,8 sma
6 ×10 23 6 ×10 23 B. 10,6 sma E.
8,9 sma
7,5
V CO 2
1 = ↔ VCO2= 7,5 × 4 × C. 10,0 sma
0,6
4
Jawab : A. 10,8 sma
0,6 = 18 liter
16. Pada suhu dan tekanan tertentu 0,5 Massa rata-rata atom B
liter gas NO (Mr = 30) massanya Σ massa B−10+ massa B−11
¿
1,5 gram. Volume gas oksigen , jumlah seluruh B dialam

pada suhu dan tekanan yang sama, ( 20 % ×10 sma ) +(80 % × 11 sma)
¿
100 %
yang dihasilkan jika 49 gram
2 sma+ 8,8 sma
KClO3 (Mr = 122,5) dipanaskan ¿
100 %
adalah … = 10,8 sma
A. 2 D. 8 18. Suatu unsur X mempunyai dua
B. 4 E. 12 isotop, yaitu 42
X dan 44
X. Jika
C. 6 massa atom relatif X = 43,7 maka

Jawab : C. 6 perbandingan persentase kedua

isotop tersebut adalah….
 A. 10 : 90 D. 50 : 50 klorida pekat yang mengandung
B. 15 : 85 E. 60 : 40 36,5% massa HCl adalah
C. 25 :75 A. 272 gram
Jawab : B. 15 : 85 B. 544 gram
Ar X = C. 600 gram
D. 900 gram
% 42 X ×massa 42X +% 44 X ×massa 44 X
100 % E. 980 gram

a x 42+ ( 100−a ) x 44 Jawab : B. 544 gram

43,7=
100
2NaCl + H2SO4  Na2SO4 + 2HCl
a = 15  42X = 15% 44
X = 85%
36,5
19. Unsur Rhenium mempunyai 2 HCl = ×1000 gr=365 gram
100
185 187
isotop yaitu Re dan Re
365
dengan perbandingan jumlah atom HCl = =10 mol
36,5
adalah = 2 : 3. Massa atom relative
Re adalah … 1
H2SO4 = ×10 × 98=490 gram
2
A. 185,2 D. 186,2
B. 185,5 E. 186,5 H2SO4 pekat
C. 186,0
100
= × 490=544,4 gram
Jawab : D. 186,2 90

2 x 185+ 3 x 187 21. Serbuk besi sejumlah 28 gram (Ar

Ar ℜ=
2+3 Fe = 56) direaksikan dengan 20
gram belerang (Ar S = 32) sesuai
= 186,2
dengan persamaan :
20. Kebanyakan asam klorida Fe + S  FeS
komersial dibuat dengan Zat yang tersisa sesudah reaksi
memanaskan NaCl dengan H2SO4 selesai adalah …
pekat menurut reaksi : A. 2 gram belerang
2NaCl + H2SO4  Na2SO4 + 2HCl B. 4 gram belerang
Berdasarkan persamaan reaksi C. 7 gram besi
diatas maka banyak asam sulfat D. 8 gram besi
yang mengandung 90% massa E. 14 gram besi
H2SO4 yang diperlukan untuk Jawab : B. 4 gram belerang
menghasilkan 1000 gram asam
 Fe + S  FeS 28,7 gram. Persentase NaCl dalam
campuran adalah… (Ar Ag = 108;
28
Fe = =0,5 mol ( habis bereaksi ) K = 39; Cl = 35,5; Na = 23)
56

20 A. 25 %
S= =0,625 mol
32 B. 44 %
C. 50 %
1
S bereaksi = x 0,5 mol=0,5 mol
1 D. 60 %
E. 75 %
S sisa = 0,625 – 0,5 = 0,125 mol
Jawab : B. 44%
S sisa = 0,125 mol x 32 gr/mol = 4
gr Reaksi :

22. Diketahui reaksi N2 + 3H2  2NH3. (I) NaCl + AgNO3  AgCl +

Jika H2 yang bereaksi adalah 12 NaCl
mol, mol N2 yang bereaksi dan mol
(II) KCl + AgNO3  AgCl + KCl
NH3 yang terbentuk adalah …
A. 4 mol dan 6 mol Misal : NaCl = x gram
B. 4 mol dan 8 mol
maka KCl = (13,3 - x) gram
C. 6 mol dan 8 mol
D. 8 mol dan 5 mol AgCl dari NaCl =
E. 3 mol dan 4 mol 1 x x
x = mol
Jawab : B. 4 mol dan 8 mol 1 58,3 58,3
N2 + 3H2  2 NH3
AgCl dari KCl :
12 mol
1 1 13,3 – x 13,3 – x
N2 = x 12 mol=4 mol = x = mol
3 1 74,5 74,5
2
NH3 = x 12 mol=8 mol x 13,3 – x 28,7
3 AgCl total= + =
58,5 74,5 143,5
23. Suatu campuran NaCl dan KCl
X = 5,85
massa nya 13,3 gram. Campuran
ini dilarutkan dalam air dan 5,85
Kadar NaCl = x 100 %=44 %
13,3
direaksikan dengan larutan perak
nitrat, AgNO3 berlebih. AgCl yang
terbentuk ditimbang dan massanya
24. Jumlah partikel ion yang terdapat soal ini termasuk konsep pereaksi
dalam 25 gram CaCO3 (Ar Ca = pembatas.
40; C = 12; O = 16) adalah … Mr C2H6 = 30 gram/mol
A. 6,02 ×1023 Mr O2 = 32 gram/mol
B. 3,01 ×1023 gram
mol C2H6 mula mula =
C. 5,02 ×10 23 Mr
D. 6,02 ×10−23 30
= = 1
30
E. 3,01 ×10−23
mol
Jawab : B. 3,01 ×1023 gram
mol O2 mula mula =
Mr
Karena CaCO3 terdiri dari 2 ion 11,2
= = 0,35 mol
(Ca2+ dan CO32-) maka : 32
Reaksi :
Jumlah partikel ion
2C2H6 + 7O2  4CO2  +
gram 6H2O
= x jlh ion x 6,02 ×10 23
mr M : 1 mol  0,35 mol   -    

25 -
= x 2 x 6,02 ×1023
100 R : 0,1 mol  0,35 mol  0,2 mol  0,3
mol
= 3,01 ×1023
S : 0,9 mol - 0,2 mol 0,3
25. Sebanyak 30 gram gas etana mol
dibakar dengan 11,2 gram gas
Pereaksi pembatas pada reaksi
oksigen. Jumlah molekul H2O yang
diatas adalah O2 karena hasil bagi
terbentuk adalah . . . .(Ar C = 12, O
mol dengan koefisiennya paling
= 16 , H = 1 dan L = 6,02 x 1023)
kecil maka seluruh mol mula
A. 1,8 x 1022
mulanya akan habis bereaksi.
B. 6,0 x 1022
C. 1,8 x 1023 Mol C2H6 yang bereaksi
23
D. 3,0 x 10 2
= x mol O2
E. 6,0 x 10 23 7
2
23 = x 0,35 mol = 0,1 mol
Jawab : C. 1,8 x 10 7
Nah pada soal diatas diketahui ada
dua data zat yang bereaksi, maka Mol H2O yang dibentuk
 6 Volume N2 = 7,5 liter
= x mol O2
7
6 mol H 2 mol N 2
= x 0,35 mol = 0,2 mol =
7 volum H 2 volum N 2

0,6 mol 0,25 mol

Jumlah molekul H2O yang =
volume H 2 7,5 liter
dibentuk
Volume H 2=18 L
= mol x L
= 0,3 mol x 6,02 x 1023 27. Tahap awal pembuatan asam sitrat
23
= 1,8 x 10 dalam industri melibatkan reaksi

26. Diketahui reaksi berikut : oksidasi amonia yang

menghasilkan nitrogen monoksida
Al + H2SO4  Al2(SO4)3 + H2 dan uap air menurut reaksi berikut

Jika 10,8 gram logam aluminium ini:

(Ar Al = 27) bereaksi dengan asam 4NH3 (g) + 5O2 (g) → 4NO (g) +

sulfat berlebih, maka volum gas 6H2O (g)

hidrogen yang dihasilkan pada Volume nitrogen monoksida yang

keadaan dimana 7 gram gas dihasilkan pada reaksi 6 liter gas

nitrogen (Ar N = 14) bervolum 7.5 amonia (P.T) adalah ….

liter adalah … A. 4 L

A. 9 L B. 6 L

B. 18 L C. 10 L

C. 27 L D. 12 L

D. 36 L E. 14 L

E. 45 L Jawab : B. 6 L
Jawab : B. 9 L
Karena perbandingan volume
2Al + 3H2SO4  Al2(SO4)3 + 3H2 setara dengan perbandingan

10,8 koefisien maka volume nitrogen

Al = =0,4 mol
27 monoksida (NO) dapat ditentukan
dengan membandingkan koefisien
3
H2 = × 0,4 mol=0,6 mol nya dengan koefisien spesi yang
2
diketahui volumenya yaitu
7
N2 = =0,25 mol ammonia (NH3).
28
 4 Mol CO2 bereaksi
Volume NO = × volume NH3
4 2
= ×0,2 mol=0,4 mol
1
                   = 1 × 6 L = 6 L
Mol O2 bereaksi
Jadi, volume nitrogen monoksida 3
= × 0,2mol=0,6 mol
yang dihasilkan pada reaksi 1

tersebut adalah 6 L.
Volume CO2

28. Etanol dapat dijadikan bahan bakar = 0,4 mol x 22,4 L/mol

alternatif sesuai dengan persamaan = 8,96 L

reaksi pembakaran sebagai berikut:

29. Gas amoniak, NH3 dapat dihasilkan
C2H5OH (l) + 3O2 (g)  2CO2 (g) +
melalui persamaan reaksi berikut :
3H2O
(NH4)2SO4 + 2KOH  K2SO4 +
Jika 9,2 gram etanol dibakar
2NH3 + 2H2O
dengan 24 gram O2, maka volume
Reaksi berlangsung pada 00C, 1
gas CO2 (STP) yang akan
atm. Volume gas amonia (NH3)
dihasilkan sebanyak … (Ar C = 12,
yang dihasilkan setelah 33 gram
O =16, H = 1)
(NH4)2SO4 (Mr = 132) bereaksi
A. 1,12 L
adalah …
B. 2,24 L
A. 2,8 L
C. 4,48 L
B. 5,6 L
D. 6,72 L
C. 11,2 L
E. 8,96 L
D. 12,0 L

Jawab : E. 8,96 L E. 22,4 L

C2H2OH + 3O2  2CO2 + 3 Jawab : C. 11,2 liter

H2O (NH4)2SO4 + 2KOH  K2SO4 +

2NH3 + 2H2O
M: 0,2 mol 0,75 mol - Reaksi berlangsung pada keadaan
- STP, maka volume gas amoniak
yang dihasilkan:
R: 0,2 mol 0,6 mol 0,4 mol
33 2
- = × ×22,4 liter
132 1
= 11,2 liter
S: - 0,15 mol 0,4 mol
30. Volume 3 mol gas Nitrogen pada Ca = 40), maka jumlah logam
temperatur 27˚C dan tekanan 1 atm vanadium (Ar = 51) yang
adalah ..... dihasilkan adalah …
A. 7 liter A. 25,5 gram
B. 7,1 liter B. 51,0 gram
C. 73,8 liter C. 76,5 gram
D. 8,37 liter D. 102,0 gram
E. 8,57 liter E. 122,5 gram
Jawab : C. 73,8 liter Jawab : B. 51,0 gram
Diketahui : 91
Mol V2O5 = =0,5 mol
181
 n = 3 mol
120
 R = 0,082 liter atm/ mol K Mol Ca = =3 mol
40
 T = 27˚C = (27 + 273) K = Reaksi :
300 K 5Ca + V2O5  5CaO + 2V
 P = 1 atm M 3 0,5 - -
R 2,5 0,5
Ditanya : volume gas Nitrogen
S 0,5 - 2,5 1
= ..?
Massa V = 1 x 51 gram = 51 gram
Jawaban :
32. Pada keadaan STP, sebanyak 1,2 L
PV = n RT
campuran yang mengandung 60%
nRT
V=
P v/v metana dan 40% v/v etana
Volume N2(g) = dibakar sempurna. Gas
karbondioksida yang dihasilkan
3 mol ×0,082 liter atm/mol K ×300 K
1 atm direaksikan dengan kalsium
= 73,8 liter hidroksida berlebih dan dihasilkan
31. Logam vanadium dihasilkan endapan garam karbonat dan air.
dengan cara mereaksikan vanadium Jika diketahui Ar H =1, C =12, O
pentoksida dengan kalsium pada =16, Ca = 40 maka massa garam
suhu tinggi. Reaksi yang terjadi karbonat yang diperoleh dari reaksi
(belum setara) adalah : tersebut adalah …
Ca + V2O5  CaO + V A. 7,5 g D. 3,2 g
Jika 91 gram V2O5 (Mr = 182) B. 7,0 g E. 1,0 g
bereaksi dengan 120 gram Ca (Ar C. 4,8 g
 Jawab : A. 7,5 g 34. Pirimidin tersusun dari 60%
V CH4 = 60% x 1,2 = 0,72 L karbon, 5% hidrogen, dan sisanya
V C2H6 = 40% x 1,2 = 0,48 L (Ar H = 1, C = 12, N = 14). Jika
Reaksi : massa molekul relatif pirimidin
CH4 + 2O2  CO2 + H2O adalah 80 maka rumus molekulnya
0,72 L 0,72 L adalah …
7 A. C2H2N D. C5H5N3
C2H6 + O  2CO2 + H2O
2 2
B. C4H4N2 E. C6H6N3
0,48 L 0,96 L
C. C5H6N
Jumlah CO2 = 0,72 L + 0,96 L
= 1,68 L Jawab : B. C4H4N2

1,68 60 5 35
Mol CO2 = =0,075 mol : : =2: 2:1
22,4 C:H:N=
12 1 4
CO2 + Ca(OH)2  CaCO3 + H2O
Mol CaCO3 = Mol CO2 = 0,075 Rumus empiris = C2H2N

mol Rumus Molekul = (C2H2N)n = Mr

Massa CaCO3 = 0,075 x 100 = 7,5
g 40 x n = 80

33. Satu mol L bereaksi dengan asam n=2

sulfat menghasilkan 33,6 liter gas Rumus Molekul

hidrogen (STP). Rumus garam
= (C2H2N)2 = C4H4N2
yang terbentuk adalah…
A. LSO4 D. 35. Pembakaran sempurna 0,2 gram
L2(SO4)5 senyawa hidrokarbon
B. L(SO4)2 E. menghasilkan 0,66 gram CO2 (Mr
L(SO4)5 = 44) dan 0,18 gram H2O (Mr=18).
C. L2(SO4)3 Rumus empiris senyawa tersebut
adalah ….
Jawab : C. L2(SO4)3
A. CH3
33,6 B. C2H3
A. 1 x n = x2 L
22,4
C. C3H2
+ H2SO4  L2(SO4)3 +
D. C3H4
H2
E. C3H8
n=3
 Jawab : D. C3H4 6,25 : 25 = 1 : 4
Dengan perbandingan itu, rumus
12
Massa C = ×0,66=0,18 gram empirisnya adalah CH4. Untuk
44
memperoleh rumus molekulnya,
2
Massa H = ×0,18=0,02 gram maka:
18
[CH4]n = 16
Perbandingan mol [16]n = 16
n =1
Mol C : Mol H =
Jadi rumus molekulnya CH4
0,18 0,02
: =0,015 :0,02=3 :4 (metana)
12 1
37. Massa Alumunium dalam 100 kg
Rumus empirisnya : C3H4
bijih bauksit murni Al2O3(Ar Al =
36. Suatu gas terdiri atas 75 % C dan 27, O = 16) adalah .....
25 % H. Bila diketahui bahwa 11,2 A. 26,47 kg
liter dari gas ini pada 0° C dan 1 B. 27,00 kg
atm beratnya 8 gram, maka zat C. 27,64 kg
tersebut adalah… D. 52,94 kg
A. Butana D. E. 54,00 kg
Etilena
Jawab : D. 52,94 kg
B. Propana E.
Asetilena 2 Ar Al
Massa Al = × massa
C. Metana Mr A l 2 O3

Jawab: C. metana Al2O3

Volume CxHy = 11,2 Liter
2(27)
Mol CxHy = = ×100 kg = 52, 94
102

11,2 liter kg
=0,5 mol
22,4 liter /mol 38. Larutan kalsium yang mengandung
Mr CxHy = 0,5 mol CaCl2 direaksikan dengan

massa 8 gram larutan perak nitrat yang

= =16
mol 0,5 mol mengandung AgNO3 0,6 mol,
Perbandingan mol : dengan reaksi:
75 25 CaCl2(aq) + AgNO3(aq)→ AgCl(s) +
C:H= :
12 1
Ca(NO3)2(aq)
 Maka massa endapan yang mengandung 0,17 gram AgNO3
dihasilkan adalah… (Ar hingga terjadi reaksi:
Ag=108;Cl :35,5) AgNO3(aq) + NaCl(aq)→
AgCl(s) + NaNO3(aq)
A. 86,0gram D.
Massa endapan AgCl yang dapat
86,3gram
dihasilkan adalah… (Ar Fe = 56;
B. 86,1gram E.
Na = 23; N = 14; Cl = 35,5; O =
86,4gram
16)
C. 86,2gram
A. 71,75 gram D.
Jawab : B. 86,1 gram
7,175 gram
n CaCl2 = 0,5 mol
B. 28,7 gram E.
n AgNO3 = 0,6 mol
0,1435 gram
Reaksi setaranya:
C. 14,3 gram
CaCl2 + 2AgNO3→ 2AgCl
Jawab : E. 0,1435 gram
+ Ca(NO3)2
2
M 0,5 0,6 - n NaCl = =0,034 mol
58,5
- 0,17
n AgNO3 = =0,001 mol
R 0,3 0,6 0,6 170
0,3
S 0,2 - 0,6 AgNO3 + NaCl → AgCl +
0,3 NaNO3
 Yang menjadi pereaksi pembatas M 0,001 0,034
adalah AgNO3, karena habis R 0,001 0,001 0,001
bereaksi 0,001

 Zat yang tersisa CaCl2 = 0,2 mol S 0 0,033 0,001

 Massa endapan yang dihasilkan 0,001

Massa AgCl = mol AgCl x M r Hasil reaksi terkecil yang menjadi

AgCl pereaksi

Massa AgCl = 0,6 x 143,5 pembatas yaitu AgNO3

Massa AgCl= 86,1 gram

AgCl bersisa sebanyak 0,001 mol,
39. Sejumlah larutan yang
sehingga:
mengandung 2 gram NaCl
gram
n AgCl=
direaksikan dengan larutan yang Mr
 massa AgCl = n x Mr Fe(s) + O2(g) → Fe2O3(s)
massa AgCl = 0,001 mol x 143,5  Setarakan persamaan reaksi
gr/mol tersebut :
massa AgCl = 0,1435 gram a. Setarakan jumlah
atom Fe di kedua
40. Pada peristiwa korosi (perkaratan) ruas.
logam besi bereaksi dengan udara 2Fe(s) + O2(g) →
(oksigen) membentuk besi (III) Fe2O3(s)
oksida. Persamaan reaksi yang b. Setarakan jumlah
sesuai dengan peristiwa perkaratan atom O dikedua
adalah ..... ruas.
A. Fe(s) + O2(g) → Fe2O3(s) 3
2Fe(s) + O →
B. 4Fe(s) + 3O2(g) → Fe2O3(s) 2 2(g)

C. Fe(s) + O2(g) → FeO2(s) Fe2O3(s)

D. Fe(s) + O2(g) → FeO3(s) c. Nyatakan koefisien

E. Fe(s) + O2(g) → 2FeO(s) reaksi dalam

bilangan bulat
Jawab : B. 4Fe(s) + 3O2(g) → 4Fe(s) + 3O2(g) →
Fe2O3(s) 2Fe2O3(s)

 Tentukan lambang serta Jadi, reaksi perkaratan besi

fasa reaktan dan produk adalah :
Reaktan : 4Fe(s) + 3O2(g) → 2Fe2O3(s)
Logam besi berupa padatan
41. Jika kristal barium klorida (Mr =
= Fe(s)
208) mengandung 26% air (Mr =
Oksigen berupa gas = O2(g)
18), rumus kristal tersebut adalah
Produk :
…
Besi (III) oksida berupa
A. BaCl2.H2O
padatan = Fe2O3(s)
B. BaCl2.2H2O
 Tuliskan dalam bentuk
C. BaCl2.3H2O
persamaan reaksi, reaktan
D. BaCl2.4H2O
di sebelah kiri tanda panah
E. BaCl2.5H2O
dan produk disebelah kanan
tanda panah. Jawab : E. BaCl2.5H2O
Kristal barium klorida yang 74 26
:
208 18
dimaksud di soal adalah kristal
0,36 : 1,44
hidrat yang mengandung air,
1:4
misalnya kita misalkan saja
Artinya 1 molekul BaCl2 akan
rumusnya adalah BaCl2.xH2O. x
bereaksi dengan 4 buah molekul air
itulah yang akan kita cari.
membentuk senyawa hidrat dengan
Cara mencarinya cukup mudah rumus molekul BaCl2 . 5H2O.
tinggal bandingkan saja mol BaCl2
42. Sebanyak 2,62 gram hidrat dari
anhidrat dengan mol H2O nya.
kalsium sulfat dipanaskan sampai
Kristal BaCl2 anhidrat biasanya
semua air kristalnya menguap
didapatkan dengan memanaskan
sesuai persamaan reaksi :
kristal hidatnya sehingga airnya
CaSO4 . xH2O(s) → CaSO4(s)+
menguap keudara.
xH2O(g)
Pada soal diatas kita misalkan saja Jika massa padatan kalsium sulfat
massa BaCl2 . xH2O = 100 gram yang terbentuk adalah 1,36 gram,
Air = 26% rumus senyawa hidrat tersebut
BaCl2 = 100 % - 26 % = 74 % adalah .....(Ar Ca = 40, S = 32, O =
16)
Massa BaCl2 dalam 100 gram A. CaSO4 . 3H2O
BaCl2 . xH2O B. CaSO4 . 4H2O
= 74% x massa BaCl2 . xH2O C. CaSO4 . 5H2O
= 74% x 100 gram D. CaSO4 . 6H2O
= 74 gram E. CaSO4 . 7H2O

Jawab : E. CaSO4. 7H2O

Massa air dalam 100 gram BaCl2 .
xH2O CaSO4 . xH2O(s) → CaSO4(s)+
= 26 % x massa BaCl2 . xH2O xH2O(g)
= 26 % x 100 gram
2,62 gram 1,36 gram
= 26 gram
Untuk mencari nilai x maka kita Massa H2O = (2,62 – 1,36) gram =
bandingakan saja mol BaCl2 1,26 gram
dengan air.
Jumlah hidrat :
mol BaCl2 : mol H2O
 1,26 Pada pemanasan 108 gram HgO
mol H 2 O 18 0,07
x= = = =7 yang terbentuk 4,8 gram O2, maka
mol CaS O4 1,36 0,01
136 HgO yang akan terurai sebanyak
… (Ar Hg = 200, O = 16)
Jadi, rumus senyawa hidrat tersebut
A. 40% D. 75%
adalah CaSO4 . 7H2O
B. 50% E. 80%
C. 60%
43. Bila kedalam 20 mL larutan H2SO4
2 M ditambahkan air sehingga Jawab : C. 60%
memperoleh 50 mL larutan maka
Karena tidak semua HgO bereaksi
kemolaran larutan adalah …. M
maka perhitungan tidak dapat
A. 1,5 D. 0,8
dimulai dari HgO.
B. 1,2 E. 0,6
C. 1,0 gram 4,8
O2 = = =0,15 mol
Mr O 2 32
Jawab : D. 0,8
Mol HgO terurai
n 20 x 2
H2SO4 = = =0,8 koefisien yang ditanya
V 50 =
koefisien yang diketahui
44. Konsentrasi larutan asam formiat
2
HCO2 4,6% - massa (Ar H = 1, C = ¿ ×0,15 mol=0,3 mol
1
12, dan O =16) dengan massa jenis
1,01 g/mL adalah ….. M Massa HgO terurai

A. 1,0100 D. 1,0000 ¿ mol HgO × Mr HgO

B. 0,1001 E. 0,0100
gram
C. 0,1010 ¿ 0,3 mol x 216
mol
Jawab : C. 1,010
¿ 64,8 gram
M =
% HgO
10 x ρ x %BJ 10 x 1,01 x 4,6
= =1,01 M 64,8 gram
Mr 46 ¿ × 100 % = 60%
108 gram
45. Pada pemanasan, HgO akan terurai
46. Jika unsur A dan B dengan berat
menurut reaksi :
yang sama dicampur dan terjadi
2HgO (s)  2Hg (l) + O2 (g)
reaksi kimia membentuk senyawa
 AB, ternyata pada akhir reaksi Jawab : E. 2
unsur A habis. (Ar A = 40, B = 16). M =
Unsur B yang tidak bereaksi adalah
10 x ρ x %BJ 10 x 1,3 x 49
= =6,5 M
… Mr 98
A. 30% D. 60% M1 x V1 = M2 x V2
B. 40% E. 70% 6,5 x V1 = 0,05 x 260
C. 50% V1 = 2 mL
Jawab : D. 60%
48. Untuk mengubah 40 mL larutan
A + B  AB H2SO4 6 M menjadi H2SO4 5 M
x x diperlukan tambahan air sebanyak
M -
40 16
…. mL
x x x
R A. 4 D. 8
40 40 40
B. 6 E. 9
x x x
S - ( −
40 16 ) 40 C. 7
Jawab : D. 8

x x 5 x −2 x 3 x M1 . V1 = M2 . V2
B sisa = − = =
40 16 80 80 6 x 40 = 5 x V2
Kadar B yang tidak bereaksi : V2 = 48 mL
n B sisa Volume air yang ditambahkan = V2
¿ ×1
n B mula−mula
– V1 = 48 – 40 = 8 mL
3x
80 49. Untuk memperoleh konsentrasi Cl
¿ × 100 %
x
16 0,1 M, maka 250 mL larutan CaCl2

3 x 16 0,15 M diencerkan sampai …. mL

¿ × ×100 % = 60%
80 x A. 500 D. 1250
B. 750 E. 1500
47. Massa jenis asam sulfat pekat 49%
C. 1000
- massa 1,3 Kg/L (Mr H2SO4 = 98).
Jawab : B. 750
Untuk memperoleh 260 mL H2SO4
M1 . V1 = M2 . V2
0,05 M diperlukan H2SO4 pekat
0,1 x 250 = 0,15 x V2
sebanyak …. L
V2 = 750 mL
A. 6 D. 3
B. 5 E. 2 50. Volume air yang harus
C. 4 ditambahkan ke dalam 20 m L
 larutan H2SO4 8,0 M agar didapat 7
Reaksi (2) : C2H6 + O  2CO2
2 2
larutan H2SO4 5,0 M adalah…
+ 3H2O
A. 26 mL D. 32 mL

O2 =
B. 28 mL E. 34 mL
C. 30 mL 7
x 0,4 L=1,4 L
2
Jawab : D. 32 mL
M1 x V1 = M2 x V2 Volume O2 total = 1,2 + 1,4 = 2,6
8,0 x 20 = 5,0 x V2 L
160 = 5,0 x V2
2. Sebanyak 10 dm3 campuran metana
V2 = 32 mL
dan propane memerlukan 32 dm3
oksigen untuk pembakaran
sempurna pada suhu dan tekanan
tetap. Berapakah volum metana
SOAL ESSAY dan propane dalam campuran
1. Untuk oksidasi sempurna 1 L tersebut ?
campuran yang terdiri atas 60% Jawab :
metana (CH4) dan 40% etana Misal metana (CH4) = x dm3 maka
(C2H6). Berapakah volume O2 propane (C3H8) = 10 – x dm3
murni yang dibutuhkan untuk Reaksi (1) : CH4 + 2O2  CO2 +
mengoksidasi campuran tersebut? 2H2O
2
Jawab : O2 = x dm3 = 2x
1
dm3
CH4 = 60% x 1 L = 0,6 L
Reaksi (2) : C3H8 + 5O2  3CO2 +
C2H6 = 40% x 1 L = 0,4 L 4H2O

Reaksi (1) : CH4 +2O2  CO2 + O2 =

2H2O 5
( 10−x ) =50−5 x dm3
1
O2 = O2 total = 2x + 50 –
2 5x = 32
x 0,6 L=1,2 L
1 -
3x = -18
 4FeS2 (s) + 11O2 (g)  2Fe2O3 (s) +
X=6 8SO2 (g)
dm3 Jawab :
Jadi, metana = 6 dm3 dan propana Keadaan standar (00C, 1 atm) = 1
= 4 dm3 mol gas = 22,4 L
3. Pada pembakaran 100 mL suatu Mol SO2 standar =
hidrokarbon dengan 500 mL
22,4
x 1mol=0,1 mol
oksigen pada suhu dan tekanan 22,4
yang tetap, diperoleh 300 mL uap 4FeS2 (s) + 11O2 (g)  2Fe2O3 (s) +
air dan 50 mL oksigen. Tentukan 8SO2 (g)
rumus empiris dari senyawa Mol FeS2 reaksi =
hidrokarbon tersebut !
4
x 0,1 mol=0,05 mol
Jawab : 8
O2 bereaksi = 500 -50 = 450 mL Massa FeS2 = 0,05 x 120 = 6 gram
Pada P, T sama perbandingan FeS2 yang harus dibakar =
volum = koefisien reaksi
100 %
Volume CxHy : volum O2 : volum x 6=6,67 gram
90 %
H2O 5. Reaksi berikut Reaksi berikut
= 100 : 450 : 300 merupakan salah satu tahapan
=2:9:6 reaksi dalam pembuatan amoniak
Reaksi : melalui proses sianamida :
2CxHy + 9O2  aCO2 + 6H2O CaCN2 (s) + 3H2O (g)  CaCO3 (s) +
Berdasarkan atom O 2NH3 (g)
18 = 2a + 6 Jika 20 gram CaCN2 direaksikan
a=6 dengan uap air berlebihan dan
sehingga : diketahui massa atom realtif C =
2CxHy + 9O2  6CO2 + 6H2O 12, Ca = 40, N =14, O =16, dan
Dengan demikian : H=1 maka pada akhir reaksi :
X=3y=6 a) Terbentuk 8,5 gram gas
4. Berapa gram FeS2 (Mr = 120) yang NH3
kemurniannya 90% harus dibakar b) Bereaksinya 18 gram uap
untuk memperoleh 2,24 liter SO2 air
(00C, 1 atm) berdasarkan reaksi :
 c) Terbentuk 25 gram endapan
CaCO3
d) Tersisa 4 gram CaCN2
Jawab :
CaCN2 (s) + 3H2O (g)  CaCO3 (s) +
2NH3 (g)
 Mol CaCN2 =

20
mol=0,25 mol
80
 Mol H2O = 3 x 0,25 = 0,75
mol
Massa H2O = 0,75 mol x 18
gram/mol = 13,5 gram
 Mol CaCO3 = 0,25 mol
Massa CaCO3 = 0,25 x 100
= 25 gram
 Mol NH3 = 2 x 0,25 mol =
0,5 mol
Massa NH3 = 0,5 x 17 = 8,5
gram