Anda di halaman 1dari 2

Nama : Arkhan A. I.

Kelas : X MIPA 1

Kerajinan dari Kelapa Kering


Siapa sangka, kelapa kering yang sudah dianggap sampah dan tak bernilai, bisa
dimanfaatkan dan dapat menghasilkan uang. Yusef Yudiana (45) seorang
perajin asal subang, Jawa Barat, menyulapnya menjadi sebuah karya seni yang
unik dan indah.

Ia ukir sampah tersebut menjadi sebuah karya seni ukir wajah baik wajah
pewayangan, tokoh maupun ikonik lainnya. Uniknya lagi, bentuk kelapa yang
berbeda-beda menjadikan bentuk wajah yang tak serupa.

Yusef mengaku sudah menggeluti dunia seni ini sejak 2001 lalu, namun karena
ia membutuhkan perajin lainnya maka ia membuat sebuah kelompok perajin di
subang.

"Ini dimulai dari tahun 2001, kita mulai secara personiliti pribadi dan kemudian
meregenerasi karena pola pasar itu dengan sendirinya menuntut keterlibatan
orang lain. Kita bikin namanya kalong malam art," ujar Yusef di galerinya di
jalan raya Jalan Cagak, Subang, Selasa (06/07/2020).

Bakat yang sudah terasah membuat tangan terampilnya secara cepat mengukir
sebuah kelapa kering. Hanya membutuhkan waktu 20 menit, karya seni ukir
wajah mampu ia ciptakan.

"Waktu 15 sampai 20 menit bisa saya selesaikan satu ukiran kelapa kering.
Secara teknis alhamdulillah enggak ada kendala," katanya.

Yusef dan rekan-rekannya tidak hanya membuat kerajinan dari bahan kelapa
kering, tetapi dia mayoritas 60 persen membuat kerajinan dari bahan kayu lame
dan 40 persen dari batu, limbah, dan bahan lainnya.

"Kayu lame membuat seperti singa, patung pewayangan atau golek, kami juga
mampu membuat sarung golok," jelas Yusef.

Keuletan dan keterampilan menjadi modal besar para perajin, hasil karya
seninya ini sudah dipasarkan hingga ke laur pulau jawa, mereka juga kerap
mengikuti sejumlah ajang pameran. Namun bukan tanpa kendala, mereka
terganjal modal untuk pemasaran hingga ke tingkat negara.
"Harga ukiran kelapa kering tergantung ukuran, ada yang mulai harga Rp 25
ribu, Rp 30 ribu, Rp 75 ribu hingga Rp 100 ribu. Bagi pemesan pun boleh minta
gambar apa saja," katanya yang mengaku belajar secara otodidak ini.

Anda mungkin juga menyukai