Makalah Perencanaan Kel. 1
Makalah Perencanaan Kel. 1
Perencanaan Pembelajaran SD
Tentang
Disusun :
PGSD VB
Kelompok 1
DOSEN PEMBIMBING
PADANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Swt. hingga saat ini masih memberikan kita
nikmat iman dan kesehatan, sehingga kami diberi kesempatan yang luar biasa ini, yaitu
kesempatan untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang “Pendakatan Sistem
dalam perencanaan pembelajaran”. Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca.
Kepada Nabi Muhammad Saw yang telah menyampaikan petunjuk Allah Swt. untuk
kita semua, yang merupakan sebuah petunjuk yang paling benar yakni syariah Agama Islam
yang sempurna dan merupakan satu satuya karunia paling Shalawat serta salam tidak lupa
selalu kita haturkan untuk junjungan nabi kita, yaitu Nabi besar bagi seluruh alam semesta.
Sekaligus pula kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebanyak-banyaknya untuk Vivi
Puspita, M.Pd. selaku dosen mata kuliah Perencanaan Pembelajaran SD yang telah
menyerahkan kepercayaannya kepada kami guna menyelesaikan makalah ini dengan tepat
waktu.
Selain itu kami juga sadar bahwa pada makalah kami ini dapat di temukan banyak
sekali kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami benar-benar menanti
kritik dan saran untuk kemudian dapat kami revisi dan kami tulis di masa yang selanjutnya,
sebab sekali-kali saya menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa di sertai
saran yang konstruktif. Diakhir kami berharap makalah sederhana ini dapat dimengerti oleh
setiap pihak yang membaca. Kami pun memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila
dalam makalah kami terdapat perkataan yang tidak berkenan di hati.
Tim penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG....................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH................................................................................................1
C. TUJUAN PENULISAN..................................................................................................1
BAB II........................................................................................................................................3
PEMBAHASAN........................................................................................................................3
A. Pendekatan Sistem Dalam Perencanaan Pembelajaran...................................................3
B. Analisis Sistem Dalam Perencanaan Pembelajaran........................................................7
BAB III.......................................................................................................................................9
PENUTUP..................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN...............................................................................................................9
B. SARAN.........................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang diatas rumusan maslah yang dapat kita ambil adalah sebagai
berikut:
1. Apa yang dimaksud pendekatan system dalam perencanaan pembelajaran?
2. Bagaimana analisis system dalam perencanaan pembelajaran?
C. TUJUAN PENULISAN
1
Berdsarkan rumusan malah diatas maka tujuan penulisan yang dapat diambil adalah
sebagai berikut:
1. Mengetahui apa yang dimaksud pendekatan system dalam perencanaan
pembelajaran.
2. Mengetahui bagaimana analisis system dalam perencanaan pebelajaran.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Perencanaan di sini menekankan pada usaha menyeleksi dan menghubungkan
sesuatu dengan kepentingan masa yang akan datang serta usaha untuk mencapainya.
Menurut Degeng, ( 1993 : 1) pembelajaran atau pengajaran adalah upaya untuk
membelajarkan siswa. Dalam pengertian ini secara implisit dalam pengajaran
terdapat kegiatan memilih, menetapkan, mengembangkan metode untuk mencapai
hasil yang diinginkan. Pemilihan, penetapan, dan pengembangan metode ini
didasarkan pada kondisi pengajaran yang ada. Kegiatan ini pada dasarnya
merupakan inti dari perencanaan pembelajaran. ( Hamzah B. Uno, 2008 : 2 ).
Perencanaan pengajaran merupakan satu tahapan dalam proses pembelajaran
yang sangat bergantung kepada kompetensi keguruan seorang guru. Guru yang baik
berusaha sedapat mungkin agar pengajarannya berhasil. Salah satu faktor yang bisa
membawa keberhasilan itu ialah bahwa sebelum masuk ke dalam kelas, guru
senantiasa membuat perencanaan pengajaran sebelumnya. Perlu disadari, pengajaran
di sekolah semakin berkembang. Di mulai dari pengajaran tradisional, yang
memiliki ciri-ciri tradisional konservatif berkembang menuju ke sistem pengajaran
modern, yang memiliki ciri-ciri yang sesuai dengan kemajuan zaman. Dalam tahap-
tahap perkembangan itu, terdapat perubahan-perubahan dalam sistem pengajaran
dengan semua aspek dan unsure-unsurnya. Jadi, perkembangan pengajaran itu
sejalan dengan perkembangan sekolah.
Menurut Hamzah B. Uno, ( 2009 : 3 ) pentingnya perencanaan pembelajaran agar
tujuan untuk melakukan perbaikan pembelajaran dapat tercapai. Upaya perbaikan
pembelajaran ini dilakukan dengan asumsi berikut:
a. Untuk memperbaiki kualitas pembelajaran perlu diawali dengan perencanaan
pembelajarn yang diwujudkan dengan adanya desain pembelajaran;
b. Untuk merancang suatu pembelajaran perlu menggunakan sistem;
c. Perencanaan desain pembelajaran diacukan pada bagaimana seseorang belajar;
d. Untuk merencanakan suatu desain pembelajaran diacukan pada siswa secara
perorangan;
e. Pembelajaran yang dilakukan akan bermuara pada tercapainya tujuan
pembelajaran, dalam hal ini aka nada tujuan langsung pembelajaran, dan tujuan
pengiringnya dari pembelajaran;
f. Sasaran akhir dari perencanaan desain pembelajaran adalah mudahnya siswa
untuk belajar;
g. Perencanaan pembelajaran harus melibatkan semua variabel pembelajaran;
4
h. Inti dari desain pembelajaran yang dibuat adalah penetapan metode pembelajaran
yang optimal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Hamalik, (2010: 10) Ada dua ciri pendekatan sistem pembelajaran,
yaitu sebagai berikut:
5
fokus, dalam arti pembelajaran akan menjadi tidak bermakna serta sulit
menentukan efektivitas proses pembelajaran.
b. pendekatan sistem menuntut guru pada kegiatan yang sistematis. Berpikir secara
sistem adalah berpikir runtut, sehingga melalui langkah-langkah yang jelas dan
pasti memungkinkan hasil yang diperoleh akan maksimal. Sebab melalui langkah
yang sistematis kita dituntut untuk melakukan proses pembelajaran setahap demi
setahap dari seluruh rangkaian kegiatan, sehingga kemungkinan kegagalan dapat
dihindari. Dengan demikian, pendekatan sistem juga dapat menghindari kegiatan-
kegiatan yang tidak perlu dilakukan.
c. pendekatan sistem dapat merancang pembelajaran dengan mengoptimalkan
segala potensi dan sumber daya yang tersedia. Sistem dirancang agar tujuan
pembelajaran dapat dicapai secara optimal. Dengan demikian berpikir sistemis
adalah berpikir bagaimana agar tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai oleh
siswa. Demi ketercapaian tujuan pembelajaran dalam kerangka sistem itulah
setiap guru berusaha memanfaatkan seluruh potensi yang relevan dan tersedia.
d. pendekatan sistem dapat memberikan umpan balik. Melalui proses umpan balik
dalam pendekatan sistem, dapat diketahui apa kah tujuan itu telah berhasil dicapai
atau belum. Hal ini sangat penting, sebab mencapai tujuan merupakan tujuan
utama dalam berpikir sis temik. Misalnya, manakala berdasarkan umpan balik
diketahui tujuan belum berhasil tercapai, komponen mana yang perlu diperbaiki,
dan komponen mana yang perlu dipertahankan.
6
d. Pelaksanaan strategi, berarti mengimplementasikan strategi tertentu yang tepat,
serta melakukan pengawasan dan pengontrolan terhadap pelaksanaan strategi
tersebut agar tidak melenceng dari tujuan.
e. Penilaian, diartikan sebagai proses pengumpulan informasi dan data yang
dibutuhkan untuk diambil kebijakan terhadap suatu hasil kerja yang didasarkan
pada kebutuhan dan persyaratan.
f. Penyempurnaan, merupakan kegiatan pemenuhan kekurangan terhadap hal-hal
yang dibutuhkan namun belum ada. Hal ini dilakukan untuk menjamin bahwa
sistem tersebut akan efektif dan efisien.
7
5. Hasilnya digunakan untuk mengadakan perbaikan-perbaikan pada sistem yang ada.
8
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari beberapa penjelasan dalam bab sebelumnya kita dapat mengambil beberapa
kesimpulan, yaitu:
3. Menurut McLeod pendekatan sistem terdiri dari tiga jenis usaha, yaitu: persiapan,
definisi dan solusi.
4. Analisis sistem adalah sebuah cara yang dipilih dan digunakan untuk memecahkan
atau mengatasi masalah-masalah dalam sebuah sistem sehingga didapatkan hasil
yang lebih baik.
5. Analisis sistem sangat dibutuhkan dalam sistem pembelajaran, karena dengan adanya
analisis sistem dalam sistem pebelajaran maka ia (analisis sistem) akan lebih banyak
memberikan masukan dalam memecahkan berbagai masalah yang ada dalam suatu
sistem pembelajaran
9
B. SARAN
Penulis merekomendasikan kepada pembaca supaya tidak menggunakan makalah ini
sebagai acuan yang mutlak, karena makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu
penulis merekomendasikan kepada semua pembaca makalah ini untuk mencari sumber –
sumber lain untuk menyempurnakan makalah ini.
10
DAFTAR PUSTAKA
Azhar, Imam. 2012. Perencanaan Sistem dan Desain Pembelajaran. Lamongan: STAIDRA
Fattah, Hanim Al. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: C.V. ANDI OFFSET.
Hamzah B. Uno. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamid Darmadi. 2009. Kemampuan Dasar Mengajar. Bandung: Alfabeta.
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Kaufman, Roger A. 1972. Educational System Planning. New Jersey: Prentice Hall,. Inc
N.S. Degeng. 1993. Buku Pegangan Teknologi Pendidikan Pusat Antar Universitas untuk
Peningkatan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional Universitas Terbuka. Jakarta:
Depdikbud RI, Dirjen Dikti.
Sanjaya, Wina. 2011. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
11