Anda di halaman 1dari 32

TEKNOLOGI

KONSENTRASI GRAVITASI

Program Studi Teknik Pertambangan


Fakultas Taknik
Universitas Hasanuddin
Prinsip Dasar

 Konsentrasi gravitasi adalah suatu


proses pemisahan mineral
berdasarkan perbedaan BJ dalam
suatu medium fluida (air atau
udara) dengan memanfaatkan
perbedaan kecepatan
pengendapan.
Prinsip Dasar
 Berdasarkan gerakan fluida, ada tiga cara
pemisahan secara gravitasi :
a.Fluida tenang, misal: DMS (Dense Medium
Separation).
b. Gerak fluida horizontal, mis: sluice box
(palong), meja goyang, spiral concentrator.
c. Aliran fluida vertikal, misal : jigging.
Kriteria Konsentrasi
 Menurut Taggart kriteria konsentrasi
dapat dirumuskan sbb :
(KK) =  B   '
R  '
dimana : ρB = berat jenis mineral berat
ρR = berat jenis mineral ringan
ρ’ = berat jenis media
Prof. Arthurt Taggart
Kriteria Konsentrasi
 Bila KK > 2,5 : pemisahan mudah dilakukan
sampai ukuran 200#
 Bila KK 2,5 – 1,75 : pemisahan dapat
dilakukan sampai ukuran 100#
 Bila KK 1,75 – 1,5 : pemisahan masih bisa
sampai ukuran 10# tapi sulit dilakukan.
 Bila KK 1,5 – 25 : pemisahan masih bisa
sampai ukuran 1/4” tapi sulit dilakukan
 Bila KK < 1,25 pemisahan relatif mustahil.
Nisbah Pengendapan
 Formula = n
r1   2   ' 
  
r2  1   ' 
dimana : r1 = Jari-jari (diameter) min. ringan
r2 = Jari-jari (diameter) min. berat
ρ1 = berat jenis mineral ringan
ρ2 = berat jenis mineral berat
ρ’ = berat jenis media.
n = 0,5 → Stokes
= 1 → Newton
Efek-efek yang mempengaruhi
pemisahan

 Frekuensi stroke
 Selang ukuran mineral-mineral yang
akan dipisahkan
 Ukuran, bentuk, BJ mineral
 Densitas, ukuran bed, tebal bed
 Ukuran lubang screen
 Kecepatan hydraulic water
Proses Stratifikasi
 Hindered Settling : partikel akan
mengendap berdasarkan ukuran dan
density.
 Differential acceleration : posisi partikel
hampir sama, dimana density yang besar
akan mengendap lebih cepat
 Consolidation trickling : Ukuran kasar
memperlambat yang kecil atau butiran
kasar bersuspensi dan partikel halus masuk
dalam celah-celah partikel kasar.
Peralatan :
 Jig : suatu peralatan yang dapat
memisahkan antara mineral berat dan
ringan melalui suatu aliran fluida
vertikal.
 Beberapa tipe mesin jig seperti Baum
Jig, Batac Jig, Wemco-Remer, Bandelari
Jig dsb.
Spesifiksi Beberapa Jig
Diagram skematik Jig
Placer Jig
Air Jig Untuk pengolahan batubara
Instalasi “air jig” secara komersial
Shaking Table (Meja Goyang)
 Prinsip kerjanya adalah mengalirkan pulp
dalam suatu aliran fluida tipis
 Aliran air yang tipis dilakukan di atas
permukaan meja yang miring dan kasar
 Kekasaran sangat menentukan perolehan.
 Untuk membantu proses pemisahan, meja
digoyangkan secara horizontal membentuk
getaran.
Spesifikasi beberapa Meja Goyang
Gambar Meja Goyang tiga tingkat
Spiral Concentrator
 Spiral bekerja berdasarkan aliran air
horizontal.
 Gaya yang mempengaruhi proses
pemisahan adalah :
-Gaya Sentrifugal
-Gaya dorong air
-Gaya Gravitasi
-Gaya Gesek
Spesifikasi Spiral
Penampang Spiral yang diproduksi oleh
Outokumpu
Dense Medium Separation

 DMS adalah pemisahan mineral


berdasarkan cairan media berat
 Macam-macam medium yang
digunakan :
-Larutan garam dengan air
-Cairan organik
-Suspensi antara padatan dan air
Tipe-tipe DMS :
 Heavy Liquid Separation (HLS) :
pemisahan mineral dengan
menggunakan media pemisah berupa
cairan organik :
Contoh : Tetra Bromethane, SG = 2,96
Ethylene Dibromide, SG = 2,17
Penta Chlorethane, SG = 1,68
 Heavy Medium Separation (HMS); media
pemisah berupa suspensi padatan dan air
yang sering dipakai antara lain:
- air + magnetite halus BJ = 1250 - 2200
kg/m3
- air + ferro silikon BJ = 2900 - 3400
kg/m3
- air + magnetite + ferrosilikon BJ = 2200 -
2900 kg/m3

Anda mungkin juga menyukai