Limbah rumah sakit terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu limbah sitotoksis, limbah

patologi, limbah benda tajam, limbah infeksius, limbah kimiawi, limbah radioaktif, limbah
kontainer, limbah gas, dan limbah cair. Beberapa jenis limbah dapat dikatakan sangat
berbahaya sehingga tidak boleh dibuang dengan cara penimbunan (landfill) atau dibuang ke
saluran limbah umum. Dalam hal ini, insinyur Teknik Kimia dapat berkontribusi dalam
pengolahan limbah berbahaya menggunakan proses insinerasi pada suhu tinggi dan proses
degradasi kimia. Limbah sitotoksis merupakan salah satu jenis limbah yang sangat
berbahaya. Insinerasi limbah ini dilakukan pada suhu tinggi sekitar 1.200°C dengan waktu
tinggal 2 detik atau 1.000°C dengan waktu tinggal 2 detik. Jika suhu yang digunakan rendah,
bahan sitotoksik tidak akan hancur dan akan menghasilkan uap sitotoksik yang berbahaya.
Proses ini menggunakan insinerator pirolitik dengan dua tungku pembakaran yang dilengkapi
alat penyaring debu dan alat pembersih gas. Selain metode tersebut, dapat dilakukan
degradasi kimia dengan mengubah senyawa sitotoksik menjadi senyawa tidak beracun.
Caranya relatif mudah dan aman meliputi oksidasi oleh kalium permanganat atau asam sulfat,
penghilangan nitrogen dengan asam bromida, dan reduksi dengan nikel atau aluminium.