NAMA : DEYS ARGTA LAHAMA

NM : 2001017
KLS : KEP.2A

Tugas :
- Tulslah standar operasonal komunkas terapeutk

STANDAR OPERASONAL PROSEDUR KOMUNKAS TERAPEUTK

Pengertan Komunkas dalam bdang keperawatan merupakan

proses mencptakan hubungan antara perawat
dengan pasen dan tenaga kesehatan lannya, untuk
pemberan nformas yang berkatan dengan tndakan
yang akan dlakukan kepada pasen atau keluarga
berkatan dengan konds kesehatannya.

Tujuan - Membantu pasen untuk memperjelas dan

mengurang beban perasaan dan pkran,
mengurang keraguan, membantu dalam hal
mengambl tndakan yang efektf dan
mempertahankan kekuatan egonnya.
- Membantu pasen atau keluarga pasen
memaham tujuan tndakan dan semua aspek
yang terkat tndakan tersebut.

kebjakan
Semua tndakan keperawatan dan kedokteran harus
mendapat persetujuan pasen atau keluarga setelah
mendapat penjelasan yang cukup tentang hal-hal
yang berkatan dengan tndakan tersebut.
prosedur 1. Fase pranterkas
- Mengeksploras perasaan, harapan dan kecemasan
perawat
- Menganalsa kekuatan dan kelemahan dr perawat.
- Mengumpulkan data tentang pasen sebaga dasar
dalam membuat rencana nteraks perawat
- Membuat rencana pertemuan secara tertuls yang
akan d mplementaskan saat bertemu dengan pasen.
2. Fase orentas
- Memberkan salam terapeutk
- Memperkenalkan dr perawat
- Menyepakat kontrak,kesepakatan berkatan dengan
kesedaan pasen untuk berkomunkas
- Melengkap kontrak. Pada pertemuan 1 perawat perlu
melengkap penjelasan tentang denttas seeta tujuan
nteraks agar klen percaya pada perawat
- Evaluas dan valdas. Berskan pengkajan keluhan
utama alasan atau kejadan yang membuat pasen
memnta bantuan.
3. Fase kerja
Tahap n merupakan nt dar keseluruhan proses
komunkas teraputk tahap n perawat bersama pasen
mengatas masalah yang dhadap pasen. Tahap n berkatan
dengan pelaksanaan rencana asuhan yang telah
dtetapkan.
4. Fase termnas
- Mengevaluas pencapaan tujuan nteraks yang telah
dlakukan
- Melakukan evauas subjektf dlakukan dengan
menannyakan perasaan pasen setelah bernteraks
- Menyepakat tndakan selanjutnnya terhadap nteraks
yang telah dlakukan.
- Membuat kontrak untuk pertemuan selanjutnya