Anda di halaman 1dari 11

Rencana Program Semester

Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Disetujui Oleh


Semantik Pragmatik
No. Tanggal Tim Pengembang Kurikulum Ketua Prodi Pascasarjana PBSI
No. Revisi Halaman Dr. Deasy Aditya Damayanti,
Dokumen Terbit Pascasarjana Pendidikan Bahasa
M.Pd.
dan Sastra Indonesia

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Mata Kuliah : Semantik Pragmatik
Kode Mata Kuliah :
SKS 2
Semester : 2 (Genap)
Dosen Pengampu : Dr. Deasy Aditya Damayanti, M.Pd.
Capaian Pembelajaran : Menguasai konsep semantik pragmatik untuk memecahkan berbagai persoalan bahasa Indonesia dalam konteks
keseharian/umum, akademis, dan pekerjaan.

Penilaian : Tugas Individu dan Kelompok = 20%


Ujian Tengah Semester = 35%
Ujian Akhir Semester = 35%
Partisipasi Kuliah = 10%

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini dirancang untuk memperdalam pemahaman dan wawasan mahasiswa S-2 tentang pengertian
pragmatik dan ruang lingkup kajian pragmatik , tindak tutur menurut Austin: tindak tutur konstatif dan tindak tutur performatif; Tindak tutur menurut
Searle: lokusi, ilokusi, dan perlokusi; Tindak tutur ilokusi: tindak tutur asertif/ representatif, tindak tutur direktif/ imposistif, tindak tutur evaluatif/
ekspresif, tindak tutur komisif, dan tindak tutur deklaratif, Deiksis, Presuposisi, implikatur, dan entailmen, kalimat analitis, kontraditif, dan sintesis, Prinsip
kesopanan
Prinsip Kerjasama, dan parameter pragmatic.
Rencana Program Semester
Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Disetujui Oleh
Linguistik Lanjut
No. Tanggal Tim Pengembang Kurikulum Ketua Prodi Pascasarjana PBSI
No. Revisi Halaman Dr. Agus Hamdani, M.Pd.
Dokumen Terbit Pascasarjana Pendidikan
Bahasa
dan Sastra Indonesia

Minggu Kemampuan Akhir yang Bahan Kajian Bentuk Pembelajaran Waktu Kriteria Referensi Bobot
ke- Diharapkan Belajar Penilaian Nilai
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Mampu menjelaskan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
pengertian pragmatik dan pragmatik,  Membuat laporan menit - Keakuratan materi dengan
ruang lingkup kajian  Batasan bacaan dari berbagai - Organisasi isi materi bahan kajian
pragmatik pragmatik, sumber terutama
 Hubungan buku- buku
pragmatik, jurnal, dan
pragmatik
internet
dengan
semantik

2-3 Mampu mempresentasikan  Tindak tutur  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
lokusi,  Melakukan jurnal menit - Keruntutan materi dengan
tindak tutur menurut
 Tindak tutur review atau book - Kelancaran berbahasa bahan kajian
Austin: tindak tutur ilokusi, review terkait dengan - Ketepatan argumentasi
 Tindak tutur aneka jenis tindak
konstatif dan tindak tutur
perlokusi tutur
performatif; Tindak tutur  Tindak tutur
menurut Searle: lokusi, langsung dan
tidak tutur
ilokusi, dan perlokusi; tidak langsung
Tindak tutur ilokusi: tindak (berdasarkan
derajat
tutur asertif/ representatif,
kelangsungan
nya)
tindak tutur direktif/
 Tindak tutur
imposistif, tindak tutur literal dan
evaluatif/ ekspresif, tindak tindak tutur
tidak literal
tutur komisif, dan tindak  Tindak tutur
tutur deklaratif seremonial
dan tindak
tutur
vernakuler
(tindak tutur
berdasarkan
kelayakan/
kompetensi
pelakunya)
 Interseksi
berbagai jenis
tindak tutur

4. Mampu menjelaskan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
Deiksis deiksis  Membuat laporan menit - Keakuratan materi dengan
 Batasan bacaan dari berbagai - Organisasi isi materi bahan kajian
deiksis sumber terutama
 Jenis- jenis buku- buku
pragmatik, jurnal, dan
deiksis
internet
5-6 Presuposisi, implikatur, dan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
entailmen presuposisi,  Membuat laporan menit - Keakuratan materi dengan
 Semantik bacaan dari berbagai - Organisasi isi materi bahan kajian
presuposisi sumber terutama
 Teori buku- buku
pragmatik, jurnal, dan
implikatur
 Hubungan internet
implikatur
dan Struktur
Bahasa
 Pengertian
Entailmen dan
aplikasinya
7. Mampu menjelaskan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
kalimat analitis, kontraditif, kalimat  Membuat laporan menit - Keakuratan materi dengan
dan sintesis analitis, bacaan dari - Organisasi isi materi bahan kajian
kontraditif, berbagai sumber
dan sintesis terutama buku-
 Cara buku pragmatik,
jurnal, dan internet
mengidentifi
kasi kalimat
analitis,
kontraditif,
dan sintesis
 Menyusun
kalimat
analitis,
kontraditif,
dan sintesis
8.
UJIAN TENGAH SEMESTER

9.  Pengertian • Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai


Mampu menjelaskan prinsip • Membuat laporan menit - Keruntutan materi dengan
Prinsip kesopanan kesopanan bacaan dari - Kelancaran berbahasa bahan kajian
 Jenis-jenis berbagai sumber - Ketepatan argumentasi
prinsip terutama buku-
kesopanan buku pragmatik,
jurnal, dan internet
10. Mampu menjelaskan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
Prinsip Kerjasama prinsip • Membuat laporan menit - Keruntutan materi dengan
Kerjasama bacaan dari - Kelancaran berbahasa bahan kajian
 Jenis-jenis berbagai sumber - Ketepatan argumentasi
prinsip terutama buku-
kerjasama buku pragmatik,
jurnal, dan internet
11. Mampu mempresentasikan  Pengertian  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
parameter pragmatik Parameter • Membuat laporan menit - Keruntutan materi dengan
Pragmatik - Kelancaran berbahasa bahan kajian
bacaan dari
 Cara - Ketepatan argumentasi
berbagai sumber
mengukur terutama buku-
parameter buku pragmatik,
dalam jurnal, dan internet
analisis
pragmatik
Rencana Program Semester
Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Disetujui Oleh
Linguistik Lanjut
No. Tanggal Tim Pengembang Kurikulum Ketua Prodi Pascasarjana PBSI
No. Revisi Halaman Dr. Agus Hamdani, M.Pd.
Dokumen Terbit Pascasarjana Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


12. Mampu memahami kegunaan Pragmatik  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
pragmatik dalam pengajaran dalam • Membuat menit - Keruntutan materi dengan
bahasa Indonesia di sekolah, pengajaran laporan bacaan - Kelancaran berbahasa bahan kajian
baik sebagai pendekatan bahasa: dari berbagai - Ketepatan argumentasi
dalam pembelajaran maupun  sebagai sumber terutama
sebagai materi ajar pendekatan buku- buku
dalam pragmatik, jurnal,
pembelajaran dan internet
 sebagai materi
ajar
13. Konsep semantik, objek  Hakikat  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
kajian semantik (Batasan dan semantik • Membuat laporan menit - Keruntutan materi dengan
aspek makna), pendekatan (konsep bacaan dari - Kelancaran berbahasa bahan kajian
semantik semantik, berbagai sumber - Ketepatan argumentasi
ruang lingkup terutama buku-
semantik, buku pragmatik,
perbedaan jurnal, dan
semantik dan internet
pragmatik)
 Objek kajian
semantik
(Konsep,
bentuk,
makna, dan
referen;
hubungan
antara makna
dan referen),
 Pendekatan
semantik
14. Jenis-jenis dan perubahan  Jenis-jenis  Kuliah dan diskusi 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
makna, relasi makna, analisis (makna leksikal • Membuat menit - Keruntutan materi dengan
komponen makna, kategori dan gramatikal, laporan bacaan - Kelancaran berbahasa bahan kajian
semantis makna denotasi dari berbagai - Ketepatan argumentasi
dan konotasi, sumber terutama
makna litirer buku- buku
dan figuratif) pragmatik, jurnal,
dan perubahan dan internet
makna,
 relasi makna,
 analisis
komponen
makna (hakikat
analisis
komponen
makna, teori
Kazt dalam
analisis
komponen,
analisis
komponen
makna
strukturalis,
relasi leksikal
dalam analisis
komponen
makna)
 kategori
semantis
15. Leksikon (kosakata): hakikat,  Leksikon Presentasi Tugas 2x50 - Kedalaman materi Sesuai
satuan, dan ragam, (kosakata): dan Diskusi menit - Keruntutan materi dengan
Leksikografi, perkembangan hakikat, satuan, - Kelancaran berbahasa bahan kajian
leksikon, kelahiran dan ragam dan ragam - Ketepatan argumentasi
idiom, idiom penuh, semi  Leksikografi,
idiom  Perkembangan
leksikon,
 Kelahiran dan
ragam idiom,
 Idiom penuh,
 Semi idiom
16. UJIAN AKHIR SEMESTER

Referensi
Aminudin. 1988. Semantik. Bandung: Sinar Baru
Adiwimarta, Sri Sukesi. 1976. Tata Istilah Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.
Austin, J.L. 1989. How to Do Things with Words. Oxford : Oxford University Press.
Bonvillain, Nancy. 1997. Language, Culture and Communication : The Meaning of Message. New Jersey : Prentice-Hall, Inc.
Cann, Ronnie. 1993. Formal Semantics. Cambridge: Cambridge University Press.
Chaika, Elaine. 1989. Language : The Social Mirror. New York: Newbury House Publishers.
Chaer, Abdul. 1990. Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Cruse, Alan. 2000. Meaning in Language : An Introduction to Semantics and Pragmatics. New York : Oxford Unibersity Press
Davis, Wayne A.2005. Nondescriptive Meaning and Reference An Ideational Semantics. Oxford University Press: New York
Feyaerts, Kurt, 2000. Refining the inheritance hypothesis: interaction between metaphoric and metonymic hierarchies. In: Barcelona, A. (Ed.), pp. 149–169.
Fracer, Bruce. 1984. “The Domain of Pragmatics” in Languge and Communication. Edited by Jack C. Richards and Richard W. Schmidt.London: Longman.
Geeraerts, Dirk 2010. Theories of Lexical Semantics. Oxford University Press: New York
Keraf, Gorys. 1985. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia.
Lakoff, George, 1987. Women, Fire and Dangerous Things. What Categories Reveal about the Mind. Chicago University Press, Chicago.
Larson, Mildred L. 1984. Meaning – Based Translation : A Guide to Cross-Language Equivalence. Boston : University Press of America.
Leech, Geoffrey. 1983. Principles of Pragmatics. New York : Longman.
Leech, Geoffrey. 1983. Prinsip-Prinsip Pragmatik. Diterjemahkan oleh M.D.D. Oka tahun 1993. Jakarta : UI Press.
Levinson, Stephen C. 1994. Pragmatics. Cambridge : Cambridge University Press.
Lyons, John. 1971. Semantics I-II. Cambridge: Cambridge University Press.
Palmer, F.R. 1989. Semantics. Cambridge: Cambridge University Press.
Parera, Jos Daniel. 1990. Teori Semantik. Jakarta: Erlangga.
Pateda , Mansoer. 1986. Semantik Leksikal. Ende: Nusa Indah.
Purwo, Bambang Kaswanti. 1990. Pragmatik dan Pengajaran Bahasa. Yogyakarta: kanisius.
R. Hofman, TR. 1993. Realms of Meaning. New York : Longman.
Riemer, Nick 2010. Introducing Semantics. Cambridge University Press: Singapore
Richards, Jack C and Richard W. Schmidt. 1984. “Conversational Analysis” in Languge and Communication. Edited by Jack C.
Richardsand Richard W. Schmidt. London : Longman
Saeed, John I. 2000. Semantics. Oxford : Blacwell Publishers
Slametmuljana. 1962. Tatakrama. Jakarta: Jambatan.
Soedjito. 1988. Kosakata Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.
Tarigan, Henry Guntur. 1984. Pengajaran Semantik. Bandung: Angkasa.
------- 1985. Pengajaran Kosakata. Bandung: Angkasa.
Ullmann, Stephen. 1972. Semantics. Oxford: Basil Blackwell.
Verhaar, J.W.M. 1982. Pengantar Linguistik. Yogyakarta: UGM Press.
Wijana, I Dewa Putu. 1996. Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Wijana, Putu. 1998. Semantik (Modul Kuliah). Yogyakarta: UGM
Disetujui, Tanggal … Diperiksa, Tanggal … Garut,
Ketua Program Studi Pascasarjana Koordinator Mata Kuliah/Bidang Keahlian Dosen Pengampu,
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,

Dr. Agus Hamdani, M.Pd. ………………………………………… Dr. Deasy Aditya Damayanti, M.Pd.
NIP 196908051994031005 NIDN 0414038901

Anda mungkin juga menyukai