DAFTAR ISI
BAB I. UMUM
C. Dalam hal terdapat pertentangan ketentuan yang tertulis pada Lembar Data
Pemilihan (LDP) atau Lembar Data Kualifikasi (LDK) dengan Instruksi
Kepada Peserta (IKP), maka yang digunakan adalah ketentuan pada Lembar
data Pemilihan (LDP) atau Lembar Data Kualifikasi (LDK).
Kerja Sama Operasi : yang disingkat KSO adalah kerja sama usaha
(KSO) antar penyedia yang masing-masing pihak
mempunyai hak, kewajiban dan tanggung
jawab yang jelas berdasarkan perjanjian
tertulis;
Daftar Kuantitas dan : adalah daftar kuantitas yang telah diisi harga
Harga satuan kuantitas dan jumlah biaya
keseluruhannya yang merupakan bagian dari
penawaran;
Form Isian Elektronik : adalah form isian elektronik pada aplikasi SPSE
Data Kualifikasi yang digunakan penyedia barang/jasa untuk
F. Tender dengan Pascakualifikasi ini terbuka dan dapat diikuti oleh semua
pelaku usaha yang berbentuk badan usaha tunggal atau KSO dan melakukan
pendaftaran dan mengunduh Dokumen Pemilihan melalui aplikasi SPSE.
A. UMUM
3. Peserta Tender 3.1 Tender ini terbuka dan dapat diikuti oleh
semua peserta yang berbentuk badan usaha
tunggal/atas nama sendiri atau KSO.
9. Satu Penawaran 9.1 Setiap peserta, baik atas nama sendiri maupun
Tiap Peserta sebagai anggota KSO hanya boleh
menyampaikan satu penawaran.
9.2 Data kualifikasi untuk anggota KSO
disampaikan oleh peserta yang mewakili KSO
9.3 Setiap peserta yang termasuk dalam KSO
dilarang menjadi peserta baik secara sendiri
maupun sebagai anggota KSO yang lain pada
paket pekerjaan yang sama.
B. DOKUMEN PEMILIHAN
1) Dokumen Administrasi:
a) Jaminan Penawaran Asli
(apabila disyaratkan);
b) Surat perjanjian Kerja
Sama Operasi (apabila peserta
berbentuk KSO).
2) Dokumen Penawaran Teknis:
a) Metode pelaksanaan pekerjaan
untuk pekerjaan kompleks
dan/atau pekerjaan yang
diperuntukkan bagi kualifikasi
usaha besar;
b) Daftar Peralatan Utama;
c) Daftar Personel Manajerial;
d) Formulir Rencana Keselamatan
Konstruksi (RKK);
e) Daftar Bagian Pekerjaan yang
disubkontrakkan (apabila
disyaratkan); dan
f) Dokumen lain yang disyaratkan
(apabila disyaratkan)
C. PENGUMUMAN TENDER
E. PEMBERIAN PENJELASAN
4. Dokumen lain:
1) Formulir rekapitulasi perhitungan
TKDN (apabila memenuhi syarat
untuk diberikan preferensi harga);
2) Daftar barang yang diimpor (apabila
ada).
c. Penawaran harga.
Rp100.000.000.000,00
(seratus milyar rupiah)
disyaratkan paling banyak 3
(tiga) unit peralatan utama.
melingkupi material/barang/bahan,Pokja
Pemilihan dapat melakukan verifikasi
lapangan dan/atau klarifikasi, khususnya
kepada pabrikan/produsen/agen/distributor
material/alat untuk menjamin konsistensi
jenis material/alat serta kemampuan untuk
menyediakan material/peralatan sesuai
jadwal yang telah ditetapkan serta kebenaran
penyewaan terhadap pelaksanaan pekerjaan.
dimana:
HEA = Harga Evaluasi Akhir.
KP = TKDN x Preferensi Tertinggi.
KP adalah koefisien preferensi
Preferensi Tertinggi adalah preferensi
harga maksimum yaitu 7,5% untuk
pekerjaan konstruksi dan 25% untuk
barang/jasa
HP = Harga Penawaran setelah
koreksi aritmatik.
K. SANGGAH
N. PENUNJUKAN PEMENANG
O. PENANDATANGANAN KONTRAK
J. BATAS AKHIR Pada hari, tanggal dan jam sesuai yang tercantum dalam
WAKTU jadwal tender pada aplikasi SPSE.
PEMASUKAN
PENAWARAN
K. PEMBUKAAN Pada hari, tanggal dan jam sesuai yang tercantum dalam
PENAWARAN jadwal tender pada aplikasi SPSE.
N. SANGGAH, 1. Sanggah
SANGGAH a. Sanggah disampaikan melalui aplikasi SPSE.
BANDING DAN b. Tembusan sanggahan dapat disampaikan di luar
PENGADUAN aplikasi SPSE (offline) ditujukan kepada:
1) PPK Yadi Priyadi Rochdian, ST., MM., MT
Jabatan Kepala Bidang Bina Marga DPUPR;
2) Kepala DPUPR Kabupaten Serang;
3) APIP Kabupaten Serang;
4) Kepala UKPBJ Kabupaten Serang.
2. Sanggah Banding
Penyanggah menyampaikan Sanggah Banding secara
tertulis kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Serang selaku PA, dengan
tembusan kepada APIP Kabupaten Serang.
dimana:
KN = fp x MK
MK = fl x KB
Keterangan :
KN = Kemampuan Nyata
MK = Modal Kerja
Fp = faktor perputaran modal
fp untuk Usaha Non-Kecil
(Menengah dan Besar) = 7
Fl = faktor likuiditas
fl untuk Usaha Non-Kecil = 0.6
KB = Kekayaan Bersih
total ekuitas yang dilihat dari
neraca keuangan tahun terakhir
Kepada Yth.:
Pokja Pemilihan________________
di
____________________
Penawaran ini berlaku selama ___ (_________) hari kalender yang berlaku
efektif sejak tanggal batas akhir pemasukan dokumen penawaran.
_______________[Nama Perusahaan]
BANK GARANSI
Untuk
JAMINAN PENAWARAN
Nomor : ____________________
PENJAMIN
PENERIMA JAMINAN
TERJAMIN
Dikeluarkan di _____________
pada tanggal _____________
___________________[nama Bank]
Untuk keyakinan, pemegang Bank
Garansi disarankan untuk
tandatangan, bermeterai
mengkonfirmasi Garansi ini ke
__________[bank]
________________
[Nama dan Jabatan]
SURETY BOND
Untuk
JAMINAN PENAWARAN
2. Maka kami TERJAMIN dan PENJAMIN dengan ini mengikatkan diri untuk
melakukan pembayaran sejumlah uang tersebut di atas dengan baik dan
benar,apabila TERJAMIN melakukan Cidera Janji/Wanprestasi yaitu:
a. sebagai Peserta terlibat praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
b. sebagai Calon Pemenang tidak hadir dalam pembuktian kualifikasi
dengan alasan yang tidak dapat diterima oleh Pokja Pemilihan;
c. sebagai Calon Pemenang mengundurkan diri;
d. sebagai Pemenang gagal menandatangani kontrak.
7. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan ini dilakukan
musyawarah apabila tidak mendapat kesepakatan maka diselesaikan di
Pengadilan.
Dikeluarkan di __________
pada tanggal __________
TERJAMIN PENJAMIN
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
BANK GARANSI
Untuk
JAMINAN SANGGAH BANDING
Nomor : ____________________
PENJAMIN
PENERIMA JAMINAN
TERJAMIN
Dikeluarkan di _____________
pada tanggal _____________
___________________[nama Bank]
Untuk keyakinan, pemegang Bank
Garansi disarankan untuk
tandatangan, bermeterai
mengkonfirmasi Garansi ini ke
__________[bank]
________________
[Nama dan Jabatan]
SURETY BOND
Untuk
JAMINAN SANGGAH BANDING
2. Maka kami, TERJAMIN dan PENJAMIN dengan ini mengikatkan diri untuk
melakukan pembayaran jumlah tersebut di atas dengan baik dan benar
berkaitan dengan Sanggah Banding yang ternyata Sanggah Banding yang
diajukan tidak benar.
3. Jaminan Sanggah Banding berlaku selama 30 (tiga puluh) hari kalender sejak
tanggal pengajuan Sanggah Banding ____________ sampai dengan tanggal
___________.
7. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan ini dilakukan
musyawarah apabila tidak mendapat kesepakatan maka diselesaikan di
Pengadilan.
Dikeluarkan di __________
pada tanggal __________
TERJAMIN PENJAMIN
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
4. Pembagian sharing dalam KSO ini tidak akan diubah baik selama masa
penawaran maupun sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan
tertulis terlebih dahulu dari Pejabat Pembuat Komitmen dan persetujuan
bersama secara tertulis dari masing-masing anggota KSO.
8. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlaku lagi bila tender
tidak dimenangkan oleh perusahaan KSO.
___________[Peserta 1] ___________[Peserta 2]
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
___________[Peserta 3] ___________[Peserta 4]
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
Catatan:
1. Surat Perjanjian KSO ini harus dibuat di atas kertas segel/bermeterai.
2. Apabila peserta KSO menjadi pemenang tender maka Surat Perjanjian
KSO ini harus disahkan oleh notaris sebelum menandatangani kontrak.
G. Surat Kuasa
Contoh 1 : Surat Kuasa Dari Badan Usaha Tunggal Dalam Hal Proses Tender
SURAT KUASA
Pemberi Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : Direktur ____________[nama perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Penerima Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : ____________[isi selaku apa di perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Catatan:
Penerima kuasa adalah Kepala Cabang yang mendapat kuasa atau pendelegasian
wewenang yang sah dari Direksi atau pihak yang sah berdasarkan Akta
Pendirian/Anggaran Dasar untuk menandatangani Kontrak.
Contoh 2 : Surat Kuasa Dari Badan Usaha KSO Dalam Hal Proses Tender
SURAT KUASA
Pemberi Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : Direktur ____________[nama perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Penerima Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : ____________[isi selaku apa di perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Catatan:
Penerima kuasa adalah Kepala Cabang yang mendapat kuasa atau pendelegasian
wewenang yang sah dari Direksi atau pihak yang sah berdasarkan Akta
Pendirian/Anggaran Dasar untuk menandatangani Kontrak.
Contoh 3 : Surat Kuasa Dari Badan Usaha Tunggal Dalam Hal Proses Tender
dan Penandatanganan Kontrak
SURAT KUASA
Pemberi Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : Direktur ____________[nama perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Penerima Kuasa:
nama : ____________[nama lengkap]
nomor KTP : ____________
jabatan : ____________[isi selaku apa di perusahaan]
alamat : ____________[alamat kantor]
Catatan:
Penerima kuasa adalah Kepala Cabang yang mendapat kuasa atau pendelegasian
wewenang yang sah dari Direksi atau pihak yang sah berdasarkan Akta
Pendirian/Anggaran Dasar untuk menandatangani Kontrak.
Merek / Status
No. Jenis Alat Kapasitas Jumlah
Tipe Kepemilikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Jabatan Pengalaman
Riwayat dalam Kerja Sertifikat
No. Nama Personel Pendidikan pekerjaan Profesional Kompetensi
(tahun lulus)*) yang akan (Tahun)**) Kerja
dilaksanakan ***)
(1) (2)` (3) (4) (5) (6)
Keterangan:
*) Riwayat pendidikan bukan hal yang menggugurkan.
**) Pengalaman kerja yang dihitung adalah pengalaman sesuai dengan
keterampilan/keahlian yang disyaratkan, bukan berdasarkan jabatan yang
disyaratkan.
***) Pengalaman kerja yang dinilai adalah pengalaman kerja setelah personel
lulus pendidikan
minimal sesuai persyaratan untuk memperoleh Sertifikat Kompetensi Kerja
yang disyaratkan.
% Thd Total
No. Rp. Jumlah
Jenis Pekerjaan Satuan Harga Penawaran
Pembayaran Harga
Sebelum PPN
Dengan ini menyatakan bahwa Personel Manajerial yang saya usulkan dalam
Dokumen Penawaran, sudah memiliki "Sertifikat Kompetensi Kerja" sesuai
dengan yang disyaratkan dalam Dokumen Pemilihan dan telah memenuhi
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa
tanggung jawab, apabila di kemudian hari ditemukan data lain/keterangan yang
berbeda dengan surat pernyataan ini, saya tidak akan menuntut dan bersedia
dikenakan sanksi sebagai berikut:
a. sanksi administratif, berupa pembatalan sebagai pemenang; dan
b. sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
..............................[nama jelas]
B. STATUS KEPEGAWAIAN
1. Status kepegawaian pada : Pegawai ______[tetap/tidak tetap]
perusahaan sekarang
2. Apabila statusnya pegawai tidak tetap
a. Saat ini bekerja pada : _________ [nama perusahaan tempat kerja
perusahaan saat ini]
> Alamat : ______________________
> No Telepon : ______________________
b. Tenaga Lepas : ______________________
Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung
jawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar secara sengaja atau
sepatutnya diduga maka saya siap untuk digugurkan sebagai personel manajerial atau
dikeluarkan jika sudah diperkerjakan..
Dibuat Oleh,
..............................[nama jelas]
Mengetahui:
__________ [nama Penyedia Jasa
Pekerjaan Konstruksi]
REFERENSI KERJA
( PARKLARING )
Dengan ini saya selaku pimpinan perusahaan memberi Referensi kerja kepada:
_______________[nama perusahaan]
REFERENSI KERJA
( PARKLARING )
Dengan ini saya selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) memberi referensi kerja
kepada:
____________[nama Satker]
............................
[nama jelas dan NIP]
Catatan: Bentuk referensi kerja (parklaring) ini sebagai bentuk standar, apabila
diubah maka substansinya harus sama.
Untuk Penawaran
Pekerjaan
____________________________
Lokasi
_____________________
Dibuat Oleh:
_______________________
[nama perusahaan]
DAFTAR ISI
_______________[Nama Penyedia]
(tandatangan),
(nama lengkap)
Keterangan:
1. PPK mengisi kolom 1, 2 dan 3.
2. PPK mengisi kolom “uraian pekerjaan” dan “identifikasi bahaya” berdasarkan tahapan pekerjaan.
3. Kolom “uraian pekerjaan” dan “identifikasi bahaya” yang diisi oleh PPK berdasarkan tahapan pekerjaan, dimana
penyedia jasa dapat menambahkan uraian pekerjaan dan identifikasi bahaya dari yang sudah dicantumkan oleh PPK
berdasarkan analisis Ahli K3 Konstruksi dan/atau Petugas Keselamatan Konstruksi.
4. Kolom 12, 13, 14, 15, dan 16, diisi berdasarkan kondisi pengendalian di lapangan atas dasar penilaian Ahli K3
Konstruksi dan/atau Petugas Keselamatan Konstruksi, apabila dinilai tidak ada yang diisikan, maka dapat ditulis "tidak
ada" atau "n/a".
Sasaran Program
Pengendalian
No. Risiko ( Sesuai Uraian Tolok Uraian Sumber Jadwal Bentuk Indikator Penanggung
Kolom Tabel 6 ukur Daya Pelaksanaan Monitoring Pencapaian
Kegiatan Jawab
IBPRP)
Nomor: _________________
Pihak Pertama :
Nama : _______________[nama lengkap]
Jabatan : _______________[jabatan dalam perusahaan]
Alamat : _______________[alamat kantor]
Kedudukan : selaku pimpinan Perusahaan Lessor/ Penyedia
Peralatan bertindak untuk dan atas nama
_____________[nama perusahaan],
Pihak Kedua :
Nama : _______________[nama lengkap]
Jabatan : _______________[jabatan dalam perusahaan]
Alamat : _______________[alamat kantor]
Kedudukan : selaku pimpinan Perusahaan Peserta Tenderbertindak
untuk dan atas nama ____________[nama
perusahaan],
Dengan ini Para Pihak bersepakat mengikatkan dalam Perjanjian dengan
beberapa ketentuan sebagai berikut :
1. Para Pihak telah sepakat atau setuju mengadakan Perjanian Sewa Alat berupa
Peralatan sebagai berikut:
Spesifikasi/ Tahun
No. Jenis Alat Merek Tipe
Kapasitas Pembuatan
3. Harga Sewa Peralatan sebagaimana tersebut angka 1 akan diperoleh dari hasil
negosiasi antara Para Pihak yang akan disepakati bersama setelah Pihak Kedua
dinyatakan sebagai pemenang tender Pekerjaan _____________[nama
pekerjaan yangditenderkan] yang berlokasi di _____________.
4. Jangka waktu sewa antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua adalah selama
berjalannya Pekerjaan ________________[nama pekerjaan yangditenderkan]
terhitung setelah Pihak Kedua dinyatakan sebagai pemenang dan telah
menerima Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).
8. Hal- hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan secara
musyawarah untuk mufakat oleh Para Pihak.
Catatan: Bentuk surat perjanjian sewa peralatan ini tidak mengikat hanya contoh
Penjelasan:
Kolom (1)
Barang:
Biaya material langsung (bahan baku) adalah biaya material terpakai yang
digunakan untuk membuat suatu produk jadi sehingga mempunyai fungsi
tertentu contoh pelat, besi beton, besi siku, H-Beam, tiang pancang, dan pipa.
Biaya peralatan terpasang (barang jadi ) adalah biaya produk jadi yang sudah
mempunyai fungsi tertentu dan akan diintegrasikan atau dipasang pada suatu
produk akhir atau paket pekerjaan gabungan barang dan jasa, contoh pompa,
compressor, electrical equipment.
Jasa:
Manajemen Proyek dan Perekayasaan adalah biaya seluruh tenaga kerja yang
terlibat dalam pelaksanaan proyek mulai dari manajerial sampai dengan tenaga
kerja pendukung langsung yang terlibat dalam kegiatan pelaksanaan proyek,
contoh manajer proyek, site manager, supervisor, drafter dan engineer.
Alat Kerja/Fasilitas Kerja adalah biaya alat kerja/fasilitas kerja yang digunakan
dalam pelaksanaan pekerjaan jasa yang bersangkutan dan pada akhir pekerjaan
tetap menjadi milik dari penyedia barang/jasa, seperti biaya sewa alat berat,
mobil dan sebagainya.
Biaya Konstruksi/Fabrikasi adalah biaya tenaga kerja yang terlibat langsung pada
proses pekerjaan di lapangan atau di workshop (pekerjaan fabrikasi) dan/atau
biaya untuk pekerjaan konstruksi yang diikat dalam suatu kontrak kerja yang
merupakan fungsi langsung pada suatu pekerjaan di lapangan, contoh tukang
dan tenaga terampil lainnya, contoh jenis pekerjaan teknisi instalasi, perawatan,
welder, operator, helper, subkontraktor konstruksi, subkontraktor pembersihan
lahan, dan subkontraktor pemasangan pondasi.
Kolom (2)
Biaya Komponen Dalam Negeri (KDN) adalah biaya material langsung (bahan
baku), peralatan (barang jadi), tenaga kerja dan konsultan, alat kerja/fasilitas
kerja, dan jasa umum yang berasal dari dalam negeri.
Kolom (3)
Biaya Komponen Luar Negeri (KDN) adalah biaya Material Langsung (Bahan
Baku), Peralatan (Barang Jadi), tenaga kerja dan konsultan, Alat/Fasilitas Kerja,
dan jasa umum yang berasal dari luar negeri.
Kolom (4)
Total biaya KDN dan KLN
Kolom (5)
Negara
No Nama barang Spesifikasi Satuan Jumlah Harga
Asal
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Total Harga -
HARGA
PERKIRAAN JUMLAH HARGA
NO. KOMPONEN SATUAN SATUAN
KUANTITAS (Rp)
(Rp)
A TENAGA KERJA
Bentuk Fakta integritas ini wajib dibuat oleh anggota yang tergabung dalam
KSO. Untuk Leadfirm yang mewakili KSO dan peserta tunggal tidak wajib
karena dengan mendaftar pada aplikasi SPSE sebagai peserta tenderdianggap
telah menyetujui dan menandatangani pakta integritas.
PAKTA INTEGRITAS
Bentuk Formulir Isian Kualifikasi ini wajib dibuat oleh anggota yang
tergabung dalam KSO. Untuk Leadfirm yang mewakili KSO dan peserta
tunggal mengisi data kualifikasinya langsung melalui Form Isian Elektronik
Data Kualifikasiyang tercantum pada aplikasi SPSE.
1. saya secara hukum bertindak untuk dan atas nama perusahaan/ koperasi/
KSO berdasarkan_______________ [aktapendirian/ anggaran dasar/surat
kuasa/ Perjanjian Kemitraan/ Kerja Sama Operasi, disebutkan secara jelas
nomor dan tanggal akta pendirian/ anggaran dasar/surat kuasa/
Perjanjian Kerja Sama Operasi];
2. saya bukan sebagai pegawai K/L/D/I [bagi pegawai K/L/D/I yang sedang
cuti diluar tanggungan K/L/D/I ditulis sebagai berikut : “Saya merupakan
pegawai K/L/D/I yang sedang cuti diluar tanggungan K/L/D/I”];
3. saya tidak sedang menjalani sanksi pidana;
4. saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan
para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses
pengadaan ini;
5. badan usaha yang saya wakili tidak masuk dalam Daftar Hitam, tidak dalam
pengawasan pengadilan, tidak pailit, dan kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan;
6. salah satu dan/atau semua pengurus badan usaha yang saya wakili tidak
masuk dalam Daftar Hitam;
A. Data Administrasi
D. Izin Usaha
G. Data Keuangan
2. Pajak
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Pemberi Tugas /
Pejabat Pembuat Kontrak Progres Terakhir
Paket Klasifikasi/ Komitmen
No. Pekerjaan Subklasifikasi Lokasi
Konstruksi Pekerjaan Kontrak Prestasi
Alamat/ No /
Nama Nilai )Rencana) Pekerjaan
Telepon Tanggal
% %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
K. Kualifikasi Keuangan
Nomor : __________
Tanggal : __________
Nama Auditor : __________
Kekayaan Bersih : __________
Demikian data isian kualifikasi ini dibuat dengan sebenarnya dan penuh rasa
tanggung jawab. Jika dikemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang
disampaikan ini tidak benar dan ada pemalsuan, maka saya dan badan usaha
yang saya wakili bersedia dikenakan sanksi berupa sanksi administratif, sanksi
pencantuman dalam Daftar Hitam, gugatan secara perdata, dan/ataupelaporan
secara pidana kepada pihak berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
________________[nama perusahaan]
tanda tangan, cap & meterai
.........................(nama lengkap)
[jabatan]
Untuk peserta yang berbentuk KSO masing – masing anggota KSO wajib mengisi
formulir isian kualifikasi untuk masing – masing kualifikasi badan usahanya
secara manual kecuali perusahaan yang mewakili kemitraan (leadfirm).
A. Data Administrasi
1. Diisi dengan nama badan usaha peserta.
2. Pilih status badan usaha (Pusat/Cabang).
3. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax dan email kantor pusat
yang dapat dihubungi.
4. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax, dan email kantor cabang
yang dapat dihubungi, apabila peserta berstatus kantor cabang.
D. Izin Usaha
Tabel izin usaha :
1. Diisi dengan jenis surat izin usaha, nomor dan tanggal penerbitannya.
2. Diisi dengan masa berlaku surat izin usaha.
3. Diisi dengan nama instansi penerbit surat izin usaha.
G. Data Keuangan
1. Diisi dengan nama, nomor identitas KTP/SIM/Paspor, alamat pemilik
saham/pesero dan persentase kepemilikan saham/pesero.
2. Pajak
a. Diisi NPWP badan usaha
b. Diisi nomor dan tanggal bukti laporan pajak tahun terakhir berupa
SPT Tahunan.
K. Kualifikasi Keuangan
Diisi dengan nomor dan tanggal laporan keuangan/neraca tahun terakhir,
nama auditor/konsultan akuntan publik yang menyiapkan laporan
keuangan/neraca tahun terakhir, dan kekayaan bersih perusahaan
berdasarkan laporan keuangan/neraca tahun terakhir. Penyedia
menyampaikan Laporan Keuangan/Neraca Tahun Terakhir.
1. Dalam hal Peserta akan melakukan Kerja Sama Operasi harus mempunyai
perjanjian KSO. Dengan ketentuan:
a. mencantumkan nama KSO sesuai dengan dokumen isian kualifikasi;
b. Jumlah anggota KSO dapat dilakukan dengan batasan paling banyak
3 (tiga) atau 5 (lima) perusahaan dalam 1 (satu) kerjasama operasi
(dipilih sesuai dengan kompleksitas pekerjaan);
c. leadfirm KSO harus memiliki kualifikasi setingkat atau lebih tinggi
dari badan usaha anggota KSO dengan porsi modal paling banyak 70%
(tujuh puluh persen);
d. mencantumkan nama perusahaan Leadfirm dan anggota KSO;
e. mencantumkan pembagian modal (sharing) dari setiap perusahaan;
f. mencantumkan nama individu pihak yang mewakili KSO; dan
g. ditandatangani para calon peserta KSO dan bermeterai.
4. Dalam hal IUJK diterbitkan oleh lembaga online single submission (OSS),
IUJK badan usaha harus sudah berlaku efektif pada saat rapat persiapan
penunjukan penyedia.
Memiliki Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK),dengan ketentuan:
a. IUJK wajib masih berlaku berdasarkan masa berlaku yang
tertera/tertulis pada izin/sertifikat tersebut;
b. IUJK yang habis masa berlakunya sebelum batas akhir pemasukan
Dokumen Penawaran tidak dapat diterima dan peserta dinyatakan
gugur;
c. Dalam hal masa berlaku IUJK habis setelah batas akhir pemasukan
Dokumen Penawaran, maka Peserta harus menyampaikan IUJK yang
sudah diperpanjang kepada Pejabat Pembuat Komitmen sebelum SPPBJ
diterbitkan;
d. Untuk peserta KSO, evaluasi persyaratan IUJK dilakukan untuk setiap
Badan Usaha yang menjadi bagian dari KSO.
10. yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak sedang dalam
menjalani sanksi pidana;
c. Data kualifikasi untuk peserta yang melakukan Kerja Sama Operasi
disampaikan oleh pejabat yang menurut perjanjian Kerja Sama
Operasi berhak mewakili KSO (leadfirm);
d. peserta wajib menyampaikan perjanjian Kerja Sama Operasi sesuai
ketentuan;
e. Formulir Isian Kualifikasi untuk KSO yang tidak dibubuhi materai
tidak digugurkan, peserta diminta untuk melakukan pemeteraian
kemudian sesuai UU Bea Meterai.
Is
NPs = Npo X
Io
dimana:
NPs = Nilai pekerjaan sekarang
Npo = Nilai pekerjaan keseluruhan termasuk eskalasi (apabila
ada) saat serah terima pertama (PHO)
Io = Indeks nilai konstruksi dari BPS pada bulan serah
terima pertama (PHO)
Is = Indeks nilai konstruksi dari BPS pada bulan penilaian
kualifikasi
Catatan: apabila Is belum ada dapat diambil indeks
yang bulan terakhir, atau dapat dihitung berdasarkan
Indeks bulan terakhir Ditambah kenaikan nilai rata-
rata dari indeks setiap bulan tahun-tahun sebelumnya
(minimal 3 tahun).
Indeks nilai konstruksi dari Badan Pusat Statistik (BPS)
dapat diperoleh melalui:
> https://www.bps.go.id
> Ekonomi dan Perdagangan
> Konstruksi
> Indeks Triwulanan Nilai Konstruksi yang Diselesaikan
Menurut Provinsi
e. Untuk peserta KSO, evaluasi persyaratan KD dilakukan kepada
anggota yang mewakili KSO (Leadfirm) untuk memenuhi persyaratan
gabungan anggota KSO.
2. Memiliki Sisa Kemampuan Nyata (SKN) dengan nilai paling kurang sama
dengan 10% (sepuluh persen) dari nilai HPS, dengan ketentuan:
a. SKN hanya untuk Kualifikasi Usaha Menengah dan Besar:
b. Laporan keuangan wajib dilampirkan;
c. untuk Usaha Menengah, laporan keuangan yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik yang memenuhi syarat opini audit wajar tanpa
pengecualian atau wajar dengan pengecualian
d. untuk Usaha Besar, laporan keuangan yang telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik yang memenuhi syarat opini audit wajar tanpa
pengecualian atau wajar dengan pengecualian dan teregistrasi sesuai
ketentuan peraturan perundangan.;
e. Rumus SKN :
Σ nilai paket pekerjaan konstruksi
SKN = KN yang sedang dikerjakan
dimana :
KN = fp x MK
MK = fl x KB
Keterangan :
KN = Kemampuan Nyata
MK = Modal Kerja
Fp = faktor perputaran modal
fp untuk Usaha Non-Kecil (Menengah dan Besar) = 7
Fl = faktor likuiditas
fl untuk Usaha Non-Kecil = 0.6
KB = Kekayaan Bersih
total ekuitas yang dilihat dari neraca keuangan tahun
terakhir
f. Peserta wajib mengisi daftar pekerjaan yang sedang dikerjakan;
g. Σnilai kontrak paket pekerjaan adalah jumlah nilai kontrak dikurangi
prestasi pekerjaan yang sudah disetujui progresnya oleh pengguna
jasa/pemilik pekerjaan, diambil dari isian Data Pekerjaan yang Sedang
Dilaksanakan dalam Formulir Isian Kualifikasi. Dalam hal ber-KSO,
paket pekerjaan yang dihitung adalah dari semua anggota KSO.
h. SKN harus sama atau lebih besar dari 10% (sepuluh per seratus) nilai
total HPS.
i. Apabila ditemukan bukti peserta tidak mengisi daftar pekerjaan yang
sedang dikerjakan walaupun sebenarnya ada pekerjaan yang sedang
dikerjakan, maka apabila pekerjaan tersebut menyebabkan SKN
peserta tidak memenuhi, maka dinyatakan gugur, dikenakan sanksi
daftar hitam, dan pencairan jaminan penawaran (apabila ada).
j. Untuk peserta KSO, evaluasi persyaratan SKN dilakukan kepada
anggota yang mewakili KSO (Leadfirm) untuk memenuhi persyaratan
gabungan anggota KSO.
B. GAMBAR
C. SPESIFIKASI TEKNIS
1. Daftar Kuantitas dan Harga diberikan dalam file terpisah yang merupakan
satu kesatuan dengan Dokumen Pemilihan ini yaitu berupa kelengkapan
dokumen penawaran harga yang meliputi:
a. Rekapitulasi Harga Penawaran (RHP).
b. Daftar Kuantitas Harga (DKH).
c. Daftar Harga Satuan Pekerjaan (DHSP).
d. Daftar Harga Satuan Upah (DHSU).
e. Daftar Harga Satuan Bahan (DHSB).
f. Daftar Biaya Sewa Peralatan Per Jam Kerja (DBSP).
g. Perekaman Analisa Masing-masing Harga Satuan (PAMHS).
2. PAMHS adalah perekaman dari rincian analisa harga satuan yang terdiri dari
komponen tenaga kerja, bahan dan alat dan ketentuan yang berlaku pada
PAMHS adalah sebagai berikut:
a. PAMHS wajib dibuat untuk setiap jenis pekerjaan yang tercantum dalam
Dokumen Pemilihan;
b. Untuk PAMHS yang terlampir dalam dokumen pemilihan berlaku
ketentuan sebagai berikut:
1) Komponen tenaga kerja dan bahan tidak boleh diubah kecuali
perkiraan kuantitasnya dapat diubah sesuai estimasi peserta;
2) Komponen alat wajib diubah termasuk perkiraan kuantitasnya apabila
dianggap oleh peserta alatnya tidak sesuai dengan kondisi lapangan.
3. Dalam hal harga penawaran Peserta dibawah 90% dari nilai HPS berlaku
ketentuan sebagai berikut:
a. biaya Overhead & Profit yang tercantum dalam PAMHS harus diisi paling
sedikit 10%;
b. untuk harga satuan yang tercantum dalam DHSU, DHSB dan DBSP harus
memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1) untuk harga satuan Upah yang tercantum dalam DHSU minimal sama
dengan yang tercantum dalam standar harga Upah yang berlaku di
Kabupaten Serang tahun anggaran berjalan yang digunakan PPK
untuk menyusun HPS;
2) untuk harga satuan Bahan yang tercantum dalam DHSB minimal sama
dengan yang tercantum dalam daftar harga bahan hasil survey harga
pasar yang dilakukan PPK untuk menyusun HPS; dan
3) untuk harga satuan sewa Alat yang tercantum dalam DBSP pekerjaan
Sipil harus dihitung sendiri oleh Peserta melalui form AHSDA yang
tercantum dalam Bab VI dimana untuk mengisi harga alat dalam form
tersebut adalah harga alat baru yang harganya dapat dibuktikan
sumbernya (misal berupa brosur harga) dan dilampirkan dalam
dokumen penawaran;
4) untuk harga satuan sewa Alat yang tercantum dalam DBSP selain
pekerjaan Sipil minimal sama dengan yang tercantum dalam standar
harga Alat yang berlaku di Kabupaten Serang tahun anggaran berjalan
yang digunakan PPK untuk menyusun HPS.
Nomor: ____________________
3. Jaminan Pelaksanaan harus dibuat paling lambat 14 (empat belas) hari kerja
setelah diterbitkan SPBBJ ini kecuali DIPA/DPA belum disahkan.
Ditetapkan di ______________
pada tanggal ______________
.............................[nama lengkap]
NIP.
Tembusan :
1. Kepala __________________[nama SKPD];
2. APIP/Inspektur Kabupaten Serang;
3. Pokja Pemilihan __________[nama Pokja pelaksana tender].
4. Kepala UKPBJ Kabupaten Serang.
Nomor: ____________________
4. Kontrak kritis :
a. periode pelaksanaan kesatu 0% - 70% terlambat paling sedikit di atas 10%
dari target;
b. periode pelaksanaan kedua 70% - 100% terlambat paling sedikit di atas
5% dari target;
c. dalam hal periode pelaksanaan 70% - 100% dan akan melampaui tahun
anggaran terlambat paling banyak 5% dari target;
5. Dalam hal kontrak kritis dan Penyedia mendapat Surat Peringatan (SP) yang
ke 3 (tiga) karena gagal memperbaiki kinerja maka Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) secara sepihak melakukan pemutusan kontrak.
Ditetapkan di ______________
pada tanggal ______________
.............................[nama lengkap]
NIP.
BANK GARANSI
Untuk
JAMINAN PELAKSANAAN
Nomor : ____________________
PENJAMIN
PENERIMA JAMINAN
TERJAMIN
Dikeluarkan di _____________
pada tanggal _____________
___________________[nama Bank]
Untuk keyakinan, pemegang Bank
Garansi disarankan untuk
tandatangan, bermeterai
mengkonfirmasi Garansi ini ke
__________[bank]
________________
[Nama dan Jabatan]
SURETY BOND
Untuk
JAMINAN PELAKSANAAN
2. Maka kami TERJAMIN dan PENJAMIN dengan ini mengikatkan diri untuk
melakukan pembayaran sejumlah uang tersebut di atas dengan baik dan
benar,apabila TERJAMIN melakukan Cidera Janji/Wanprestasi yaitu:
a. Penyedia gagal memperbaiki kinerja setelah dinyatakan kontrak kritis
dan diberi surat peringatan yang ketiga;
b. Penyedia terbukti melakukan KKN, kecurangan dan/atau pemalsuan
dalam proses pengadaan yang diputuskan oleh Instansi yang berwenang.
c. Pengaduan tentang penyimpangan prosedur, dugaan KKN dan/atau
pelanggaran persaingan sehat dalam pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa dinyatakan benar oleh Instansi yang berwenang;
d. Penyedia berada dalam keadaan pailit;
e. Penyedia terbukti dikenakan Sanksi Daftar Hitam sebelum
penandatangan Kontrak.
7. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan ini dilakukan
musyawarah apabila tidak mendapat kesepakatan maka diselesaikan di
Pengadilan.
Dikeluarkan di __________
pada tanggal __________
TERJAMIN PENJAMIN
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
BANK GARANSI
Untuk
JAMINAN UANG MUKA
Nomor : ____________________
PENJAMIN
PENERIMA JAMINAN
TERJAMIN
Dikeluarkan di _____________
pada tanggal _____________
___________________[nama Bank]
Untuk keyakinan, pemegang Bank
Garansi disarankan untuk
tandatangan, bermeterai
mengkonfirmasi Garansi ini ke
__________[bank]
________________
[Nama dan Jabatan]
SURETY BOND
Untuk
JAMINAN UANG MUKA
2. Maka kami TERJAMIN dan PENJAMIN dengan ini mengikatkan diri untuk
melakukan pembayaran sejumlah uang tersebut di atas dengan baik dan
benar,apabila TERJAMIN melakukan Cidera Janji/Wanprestasi yaitu: Akibat
pemutusan kontrak dan tidak dapat mengembalikan uang muka yang sudah
diterima.
7. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan ini dilakukan
musyawarah apabila tidak mendapat kesepakatan maka diselesaikan di
Pengadilan.
Dikeluarkan di __________
pada tanggal __________
TERJAMIN PENJAMIN
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
BANK GARANSI
Untuk
JAMINAN PEMELIHARAAN
Nomor : ____________________
PENJAMIN
PENERIMA JAMINAN
TERJAMIN
Dikeluarkan di _____________
pada tanggal _____________
___________________[nama Bank]
Untuk keyakinan, pemegang Bank
Garansi disarankan untuk
tandatangan, bermeterai
mengkonfirmasi Garansi ini ke
__________[bank]
________________
[Nama dan Jabatan]
SURETY BOND
Untuk
JAMINAN PEMELIHARAAN
2. Maka kami TERJAMIN dan PENJAMIN dengan ini mengikatkan diri untuk
melakukan pembayaran sejumlah uang tersebut di atas dengan baik dan
benar,apabila TERJAMIN melakukan Cidera Janji/Wanprestasi yaitu: Tidak
melaksanakan kewajiban pemeliharaan/perbaikan pada masa
pemeliharaan.
7. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan ini dilakukan
musyawarah apabila tidak mendapat kesepakatan maka diselesaikan di
Pengadilan.
Dikeluarkan di __________
pada tanggal __________
TERJAMIN PENJAMIN
Meterai
........................................ ........................................
[Nama dan Jabatan] [Nama dan Jabatan]
VOLUME : ....................
I. UPAH
1 ............... ........ ........ ........ ........
2 ............... ........ ........ ........ ........
II. BAHAN
1 ............... ........ ........ ........ ........
2 ............... ........ ........ ........ ........
III. PERALATAN
1 ............... ........ ........ ........ ........
2 ............... ........ ........ ........ ........
Ket:
a : Penawaran
b: Hasil Klarifikasi
*) hasil klarifikasi dan pembuktian
**) biaya keuntungan tidak diperhitungkan
5. Peserta diminta membuktikan harga satuan dasar upah, bahan, dan peralatan
yang ditawarkan, dengan melampirkan data-data sebagai pembuktian.
Jika peserta tidak dapat membuktikan, maka harga satuan dasar hasil
klarifikasi menggunakan harga satuan dasar yang ada di pasaran atau
menggunakan harga satuan dasar dalam HPS.
8. Kemudian dihitung untuk setiap harga satuan penawaran yang bukan Mata
Pembayaran Utama dengan mengurangi biaya keuntungan, sehingga
diperoleh harga satuan penawaran yang bukan Mata Pembayaran Utama
tanpa memperhitungkan keuntungan.
9. Harga yang diperoleh pada angka 7 dan 8, dimasukkan dalam tabel Daftar
Kuantitas dan Harga hasil klarifikasi sehingga didapat total harga hasil
klarifikasi tanpa keuntungan.
10. Total harga pada daftar kuantitas dan harga hasil klarifikasi dibandingkan
dengan total harga penawaran tanpa PPn.
11. Jika total harga hasil klarifikasi lebih kecil atau sama dengan total harga
penawaran, maka harga dinyatakan wajar dan jaminan pelaksanaan
dinaikkan sebesar 5% dari nilai total HPS.
Jika total harga hasil klarifikasi lebih besar dari total harga penawaran, maka
harga dinyatakan tidak wajar dan penawaran dinyatakan gugur.