Anda di halaman 1dari 38

HALAMAN JUDUL

PROPOSAL PROGRAM KEWIRAUSAHAAN


MAHASISWA VOKASI

“AMRETA”
SABUN RAMAH LINGKUNGAN BERBAHAN KEARIFAN
LOKAL

KOSMETIK

Diusulkan oleh:
Nita Rizqi Amalia (361741333020/2017)
Ardhana Yunaidi Abdila (361741333053/2017)
Erik Febrianto (361741333058/2017)
Aulia Rachmany Moctar (361841333029/2018)
Bagus Alfiyan Pujo Santoso (36189301100/2018)

POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI


BANYUWANGI
2020

i
HALAMAN PENGESAHAN

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i


HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................iii
NOBEL PURPOSE.............................................................................................. 1
Tujuan Mulia Usaha ......................................................................................... 1
Pihak yang Mendapat Benefit ........................................................................... 2
Topik Bisnis ..................................................................................................... 2
SASARAN PELANGGAN .................................................................................. 4
Segmentasi Pelanggan ...................................................................................... 4
Market Size ...................................................................................................... 6
INFORMASI PRODUK ...................................................................................... 8
Gambaran Umum Produk ................................................................................. 8
Spesifikasi produk ............................................................................................ 8
Keunggulan Produk .......................................................................................... 9
Strategi Mendapat Revenue .............................................................................. 9
HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN........................................................... 11
Strategi Pengenalan Produk ............................................................................ 11
Strategi Menarik Pelanggan ............................................................................ 12
Cara Merespon Pelanggan .............................................................................. 12
Strategi yang Dilakukan Supaya Pelanggan loyal ........................................... 12
Media Komunikasi ......................................................................................... 12
SUMBER DAYA BISNIS ................................................................................. 13
Spesifikasi Anggota........................................................................................ 13
Tanggung Jawab Tim ..................................................................................... 13
Alat dan Bahan Sabun Amreta ........................................................................ 14
Mitra Strategis ................................................................................................ 14
ASPEK KEUANGAN ....................................................................................... 16
Sumber Pendanaan ......................................................................................... 16
Rencana Anggaran Biaya. .............................................................................. 16
Fixed Cost ...................................................................................................... 19
Variabel Cost ................................................................................................. 20
Penentuan Harga Jual ..................................................................................... 20
Omset ............................................................................................................. 21
Net Profit ....................................................................................................... 21

iii
Break Even Point (BEP) ................................................................................. 21
Return on Investment (ROI)............................................................................ 22
Payback Periode ............................................................................................ 22
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 24
LAMPIRAN ...................................................................................................... 25

iv
NOBEL PURPOSE
Tujuan Mulia Usaha
Indonesia terkenal sebagai “tanah surga”. Ungkapan ini disematkan bukan
tanpa alasan. Hal ini lantaran berbagai kekayaan alam yang terkandung di
dalamnya seperti batu bara, rempah-rempah, padi, hasil perkebunan dan pertanian,
kayu, bijih besi, kekayaan hutan, dan emas. Bermacam kekayaan alam hayati dan
nonhayati. Tak terkecuali adalah Banyuwangi, kota dengan julukan The Sun Rise
Of Java. Dilihat dari letak geografisnya, kabupaten Banyuwangi terletak di
7º45’15”–8º43’2” LS dan 113º38’10” BT yang merupakan wilayah dengan iklim
tropis seperti pada wilayah Indonesia pada umumnya.
Kabupaten Banyuwangi merupakan salah satu kabupaten yang terletak di
Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Berada di tempat yang menguntungkan secara
geografis menjadikan Banyuwangi memiliki beranekaragam sumber daya alam.
Khususnya pada hasil sektor perkebunan seperti kunyit, kopi, madu, kelor dan
serai. Namun dari melimpahnya keanekaramagan hasil perkebunan yang dimiliki,
belum diolah secara maksimal dan lebih untuk dikonsumsi sehari-hari saja,
sehingga inovasi olahan produk perlu dilakukan untuk meningkatkan nilai
ekonomisnya.
Salah satu inovasi yang dapat diterapkan adalah dengan membuat sabun
natural ramah lingkungan yang juga dapat memberikan dampak positif dan
manfaat keberlanjutan.
Tujuan mulia yang ingin diwujudkan dalam membangun bisnis :
Inovasi : tujuan mulia yang ingin diwujudkan dalam membangun bisnis ini
adalah meningkatkan inovasi hasil perkebunan maupun pertanian kota
Banyuwangi yang belum dimaksimalkan menjadi olahan produk baru untuk
meningkatkan nilai jual produk dan menciptakan new branding produk yang
menarik.
Ekonomi : memiliki tujuan untuk meningkatkan nilai ekonomis suatu produk
agar mampu menarik minat konsumen untuk membeli, sehingga mendapatkan
suatu keuntungan yang dimana juga mampu untuk meningkatkan perekonomian
masyarakat khususnya para petani.

1
Lingkungan : bertujuan untuk mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan
karena penggunaan bahan kimia berbahaya. Serta mengurangi kerusakan sanitasi
dan ekosistem biota yang hidup pada aliran air.
Kesehatan : diciptakannya bisnis ini memiliki tujuan untuk mengurangi efek
samping dari bahan kimia berbahaya, untuk memberikan efek yang baik pada
tubuh dari manfaat bahan yang dijadikan pilihan untuk pembuatan sabun natural.
Sosial Masyarakat : memiliki tujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan air
tanah bagi masyarakat. Serta mengedukasi masyarakat untuk mengurangi
penggunaan produk berbahan kimia sebagai langkah antisipasi dalam melakukan
pencegahan terhadap gangguan fisik.
Pihak yang Mendapat Benefit
Pihak yang mendapat benefit dari bisnis sabun natural Amreta adalah; 1)
petani dan peternak, sebagai penyedia bahan baku utama sabun mendapatkan
keuntungan langsung berupa lakunya produk yang mereka hasilkan, 2) resaler,
mendapatkan keuntungan langsung berupa margin penjualan sabun, 3)
masyarakat, sebagai pengguna produk sabun Amreta, mendapat keuntungan
berupa terawatnya kulit akibat sabun natural yang menutrisi kulit dengan baik,
selian itu masyarakat luas juga mendapat keuntungan tidak langsung berupa
terjaganya lingkungan dari pencemaran bahan-bahan kimi sabun.
Topik Bisnis
Topik bisnis yang diangkat ialah produksi sabun berbahan baku natural.
Natural dalam artian, tidak digunakan bahan baku sintetis sebagai bahan baku
utamanya. Bahan baku utama sabun ialah substansi berbasis minyak yang di
saponifikasi dengan basa (lye). Bahan kimia yang umumnya digunakan dalam
pmbuatan sabun, akan menyebabkan kerugian lingkungan berupa pencemaran air,
karena sukar di rombak oleh bakteri. Selain itu, bahan sintetis tidak dapat
menutrisi kulit dengan baik.
Sabun natural Amreta, merupakan bisnis yang telah dirintis oleh
mahasiswa Program Studi Teknologi Pengolahan Hasil Ternak Politeknik Negeri
Banyuwangi sejak tahun 2019. Ide tersebut muncul sebagai pengembangan dari
mata praktikum pengolahan susu. Pemasaran untuk saat ini masih terbatas di
daerah Poliwangi melalui koperasi kampus. Serta melalui penjualan langsung di

2
ppameran-pameran lokal. Peluang usaha sabun natural masih tebuka lebar,
dikarenakan produksi produk sejenis masih didominasi oleh produk-produk home
made berskala kecil. Sedangkan produsen besar sabun yang mengatasnamakan
“natural”, belum sepenuhnya menggunakan bahan baku yang benar-benar natural.

3
SASARAN PELANGGAN
Segmentasi Pelanggan
Segmentasi pelanggan yang tepat untuk produk sabun natural kami dapat
diuraikan melalui dua segmentasi, yaitu :
a) Segmentasi Geografis
Membagi pelanggan sesuai dengan wilayah pemasaran. Area target
bisnis mencakup nasional yang di jual melalui media sosial, toko-toko online
seperti shopee dan instagram dengan menunjukkan keterangan dari kelebihan
serta manfaat dari produk kami. Penjualan pada area untuk 6 bulan pertama
kami distribusikan di daerah lokal serta melakukan penjualan langsung kepada
konsumen atau melalui agen yang dilanjutkan kepada penjual dan dijual ke
konsumen. Untuk penjualan melalui perantara agen produk kami bisa ditemui di
pusat Koperasi Jinggo, pusat oleh-oleh daerah seperti Osing Deles Banyuwangi
dan Sun Osing. Selain itu pasar yang disasar sabun Amreta adalah penginapan-
penginapan yang ada di Banyuwangi seperti hotel, villa dan homestay. Produk
sabun ini cocok untuk menjaga kulit agar tetap sehat meskipun beraktifitas
seharian ketika berwisata. Setelah lelah berwisata konsumen akan dimanjakan
dengan aroma dan kesegaran sabun Amreta ketika menginap di hotel maupun
homestay tersebut. Segmentasi pendistribusian produk sabun Amreta dapat dilihat
dalam bagan di bawah ini.

b) Segmentasi Demografis
Membagi pelanggan berdasarkan variabel pasar dengan melihat dari usia.
Sasaran pelanggan untuk product sabun natural kami mulai dari wanita dan laki-
laki usia 15 tahun sampai dengan 40 tahun yang umumnya para remaja, pekerja,
pelajar, maupun ibu-ibu rumah tangga. Setiap segmen pelanggan memiliki

4
permasalahan yang dapat diatasi dengan berbagai varian yang disesuaikand
engan segmen masing-masing. Pada produk varian kopi + charcoal kami sediakan
spesial untuk kalangan laki-laki yang memang identik dengan kesan maskulin.
Harapan pelanggan dalam segmen ini ialah dibutuhkannya sabun badan dengan
aroma yang maskulin, ber-scrub lebih kasar, namun tetap dapat menutrisi dan
melembabkan kulit Sabun natural Amreta kopi dan charcoal dapat mengatasi
masalah komedo dan mengecilkan pori-pori pada wajah, selain itu juga dapat
membuat wajah tampak lebih segar. Kunyit dan susu kami khususkan untuk
konsumen kalangan perempuan karena manfaatnya untuk mengencangkan kulit,
mengangkat sel kulitt mati dan membantu agar tampak lebih putih. Sabun natural
amreta bengkoang dan susu dapat digunakan oleh konsumen kalangan wanita
yang sagat bermanfaat untuk mengencangkan kulit, melembabkan, dan
membuatkulit tampak lebih cerah, hal ini tentu akan memenuhi harapan
pelanggan disetiap segmennya. Aloevera dan kelor bisa digunakan untuk
kalangan perempuan maupun laki-laki yang manfaatnya untuk melembabkan
kulit, menambah vitamin E pada kulit sehingga tampak lebih kencang dan sehat.
Sedangkan pada produk sebum natural Amreta sere dan susu dikhususkan untuk
kalangan perempuan, manfatanya yaitu dapat mengangkat sel kulit mati,
mencegah kangker kulit, sebagai antimikroba serta membuat kulit tampak lebih
sehat dan segar.
Indonesia sebagai negara tropis umumnya memiliki suhu udara relatif
tinggi serta mendapat sinar matahari secara penuh ditambah aktivitas masyarakat
yang padat tentunya akan berdampak pada kondisi kulit. Kulit yang terkena
kotoran dan polusi dapat menyebabkan berbagai macam gangguan seperti kulit
kering, dan kusam sehingga penggunaan sabun Amreta sangat cocok untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Produk kami sangat cocok untuk orang-orang
yang lebih mengutamakan kualitas dibandingkan kuantitas. Sabun Amreta benar-
benar terbuat dari bahan alami, tidak mengandung bahan yang berbahaya
contohnya merkuri, dan tentunya harganya terjangkau.

5
Market Size
TAHUN Laki - Laki Perempuan
2019 134,86 juta 132,68 juta
2020 135,34 juta 134,27 juta
Sumber : Badan Pusat Statistik

Berdasarkan data kependudukan pada tahun 2020, jumlah total penduduk


di Indonesia sebanyak 269,6 juta jiwa. Dapat dilihat pada tabel diatas bahwa
hampir 50% jumlah total penduduk Indonesia adalah perempuan. Dengan
demikian produk kami dapat kita pasarkan dengan penjualan yang cukup besar,
karena populasi wanita di Indonesia yang banyak.

Proses pemasaran produk ini dapat dipasarkan melalui offline maupun


online. Berdasarkan data yang dikutip dari databoks.katadata.co.id., pengguna
media sosial di Indonesia mencapai 150 juta jiwa atau sebesar 56% dari total
populasi. Alhasil, toko online dan bisnis lainnya di Indonesia ini akan menjadi
kekuatan ekonomi digital. Pada proses pemasaran secara online dapat kita
lakukan melalui media sosial yang paling sering di akses yaitu Whatsapp yang
memuncaki pada posisi kedua dengan presentase 84%, kemudian Fecebook 82%,
Instagram 79% dan Marketplace Shopee maupun lainnya. Dengan memanfaatkan
media sosial tersebut maka pemasaran produk ini dengan mudah dapat tersebar

6
luaskan dikalangan masyarakat seluruh Indonesia. Adapun pemasaran selain
online yaitu pemasaran secara offline karena dapat diketahui bahwa tidak semua
kalangan masyarakat menggunakan media sosial untuk mencapai kebutuhannya.
Dengan demikian pemasaran secara offline dapat dilakukan dengan
mendistribusikan produk ini di hotel-hotel, toko pusat oleh-oleh khas daerah, dan
pada konsumen langsung melalui pameran.

7
INFORMASI PRODUK
Gambaran Umum Produk
Produk sabun natural Amreta diolah menggunakan teknologi modern,
dalam proses pembuatannya menggunakan blender dengan rpm tinggi sehingga
menjamin homogenitas campuran. Moulding yang digunakan berbahan silikon
foodgrade, hal ini akan menjamin keseragaman bentuk dan keamanan produk.
Pemotongan sabun menggunakan string cutter yang khusus dibuat khusus untuk
pengolahan sabun, sehingga menghasilkan potongan yang rapi dan seragam.
Metode pembuatan sabun menggunakan cold process sehingga waktu curing lebih
lama sehingga proses saponifikasi dapat berjalan dengan baik.
Produk sabun Amreta merupakan sabun yang dibuat tanpa menggunakan
sodium lauryl sulfate (SLS) atau yang dikenal dengan deterjen, sehingga lebih
aman apabila digunakan. Menurut (Roslan et al., 2009), penggunaan SLS dapat
mengurangi kelembapan kulit, sehingga menyebabkan kulit menjadi kering.
Selain menyebabkan kulit menjadi kering penggunaan SLS juga dapat
menyebabkan iritasi epidermis kulit. Penggunaan sabun yang mengandung SLS
lebih baik dihindari.
Penggunaan sabun yang mengandung SLS dapat digantikan dengan
produk sabun natural. Salah satu sabun natural yang dapat digunakan yaitu
Amreta. Amreta merupakan produk sabun batang ramah lingkungan dengan bahan
dasar hasil kekayaan alam Banyuwangi. Bahan alami yang digunakan diantaranya
yaitu susu sapi, kelor, sere, kunyit, lidah buaya, kopi, dan madu. Sabun yang
terbuat dari bahan alami memiliki kandungan yang aman apabila digunakan,
sehingga tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Bahan alami pada sabun juga
mudah divariasikan dengan aditif herbal yang lain (Purwanto et al., 2019). Sabun
Amreta memiliki lima varian dimana setiap varian memiliki manfaat yang
berbeda-beda. Lima varian sabun Amreta tersebut yaitu Amreta varian kopi +
carcoal, Amreta varian kunyit + susu, Amreta varian madu + susu, Amreta varian
aloevera + kelor, dan Amreta varian sereh + susu.
Spesifikasi produk
Amreta varian kopi + carcol memiliki manfaat dapat mencegah penuaan,
menghaluskan kulit hal tersebut disebabkan karena kopi memiliki kemampuan

8
dapat mengangkat sel-sel mati yang ada pada kulit, serta dapat membersihkan
kotoran pada kulit hal ini disebabkan karena carcol mengandung oksigen dan
memiliki daya absorbsi yang kuat (Hendradi et al., 2013 dan Pujiyanto, 2010).
Amerta varian kunyit + susu memiliki manfaat dapat mencegah timbulnya kerutan
pada kulit, dan dapat mempertahankan elastisitas kulit (Asnia et al., 2019).
Amreta varian madu + susu memiliki manfaat dapat digunakan sebagai
antibakteri, mengandung banyak vitamin, serta sebagai antioksidan (Ajibola et al.,
2012). Amreta varian aloevera + kelor memiliki manfaat dapat melembabkan
kulit, antiageing, dan antioksidan (Sutrisno 2014 dan Surjushe et al., 2008)
Amreta varian sereh + susu memiliki manfaat sebagai antibakteri, astringent, serta
dapat menghaluskan kulit.
Tampilan sabun Amreta berbentuk balok dengan 3 lapisan kemasan.
Lapisan pertama terbuat dari kertas doorslag dengan tujuan menjaga stabilitas
kelembapan produk dan mencegah terjadinya oksidasi. Lapisan kedua dari kertas
label sebagai identitas produk. Lapisan ke 3 merupakan plastik shirk yang di
vakum berfungsi untuk menjaga sabun Amreta dari kotoran serta memperpanjang
masa simpan (Harris dan Fadli, 2014). Tampilan dan desain kemasan sabun
Amreta dapat dilihat pada lampiran 6.
Keunggulan Produk
Keunggulan produk sabun Amreta yaitu: 1) harganya relatiF terjangkau
dibandingkan produk sabun natural di pasaran, 2) bahan yang digunakan dari
pertanian dan peternakan yang ada di Banyuwangi, 3) produk sabun natural lebih
ramah lingkungan, 4) menutrisi kulit lebih baik dari sabun kimia, dan 5) produk
sudah dikenalkan masyarakat sejak 2019.
Strategi Mendapat Revenue
Strategi yang digunakan untuk mendapat revenue yaitu : (1) menyediakan
produk sabun natural yang berkualitas dan sesuai kebutuhan masyarakat, (2)
produk sabun Amreta di-display di koperasi Politeknik Negeri Banyuwangi dan
menjadi satu-satunya produk sabun natural yang dijual, (3) bekerjasama dengan
pusat oleh-oleh dan homestay yang ada di Banyuwangi sebagai suplier produk
sabun natural, (4) melakukan penjualan produk sabun Amreta melalui sosial

9
media dan e-commerce, (5) melakukan promosi dan diskon pada hari-hari
tertentu, dan (6) mengikuti pameran-pameran.

10
HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
Strategi Pengenalan Produk
a. Mengenali pelanggan sasaran
Barang yang akan dipasarkan hendaknya harus sesuai dengan kebutuhan
pelanggan. Langkah-langkah yang dapat dilakukan dengan 1) mengenali
spesifikasi produk yang akan ditawarkan, 2) mengenali siapa yang akan
ditawarkan (rentang usia, pekerjaan, jenis kelamin, aktivitas, dan kondisi kulit).
Semakin spesifik hal-hal tersebut maka mempermudah untuk menawarkan produk
dan peluang terbelinya produk semakin tinggi.
b. Memanfaatkan Media Sosial
Tingginya pengguna sosial media pada saat ini memungkinkan terjadinya
pemasaran dan promosi secara digital. Memanfaatkan sosial media seperti
Instagram, Whatsapp, Facebook, dan e-mail promosi produk akan lebih mudah
untuk mencakup masyarakat yang lebih luas. Selain melalui sosial media
pemasaran dan promosi juga dilakukan melalui market place seperti tokopedia
dan media lainnya
c. Pengenalan Offline
Media offline yang dapat dimanfaatkan untuk pengenalan produk kepada
konsumen antara lain brosur dan banner. Selain itu pengenalan sabun Amreta juga
dilakukan dengan menawarkan langsung kepada konsumen dan mengikuti
pameran-pameran. Salah satu pameran yang pernah diikuti adalah Festival Inovasi
Banyuwangi 2019 yang diselenggarakan rutin di Gesibu Blambangan.

Gambar 1. Amreta mengikuti pameran produk pada festival inovasi Banyuwangi


2019.

11
Strategi Menarik Pelanggan
Strategi yang digunakan untuk menarik pelanggan antara lain: 1) kemasan
yang menarik, 2) branding yang kuat, 3) menyediakan diskon untuk pembelian
tertentu (beli 3 lebih murah, beli 3 gratis 1) sebagai pengenalan, 4) aktif
memposting foto maupun video sabun Amreta, 5) postingan instagram terkonsep,
dan 6) menggandeng selebgram-selebgram untuk endrose sabun Amreta.
Cara Merespon Pelanggan
- Meneyediakan layanan konsultasi baik secara online maupun offline
- Menjelaskan spesifikasi dan keunggulan produk sesuai kebutuhan
konsumen dengan bahasa yang baik dan mudah dimengerti
- Menannggapi komplain pembeli dengan santun
- Melakukan negosiasi produk yang dikomplain dengan layanan
penggantian maupun layanan lainnya sesuai dengan negosiasi
Strategi yang Dilakukan Supaya Pelanggan loyal
- Pemberian diskon pada hari-hari besar nasional
- Pemberian gratis ongkir untuk pembelian dengan nominal tertentu
- Pemberian Give away pada hari-hari tertentu
- Memiliki sabun edisi kusus pada tanggal-tanggal tertentu
Media Komunikasi
Pelanggan dapat menghubungi whatsapp marketing, instagram
@amretasoap dan e-mail amretanaturalsoap@gmail.com, maupun datang
langsung ke gerai sabun Amreta di koperasi Poliwangi untuk memperoleh produk
maupun sekedar mendapatkan informasi tentang sabun natural Amreta.

12
SUMBER DAYA BISNIS
Spesifikasi Anggota
No Nama/NIM Program Studi Keahlian
1. Nita Rizqi Amalia D4 - Teknologi Public Speaking, pandai
Pengolahan Hasil bersosialisai, administrasi,
Ternak memiliki relasi dibidang
peternakan pertanian, tanggung
jawab
2. Ardhana Yunaidi D4 - Teknologi Manajemen, teliti, loyal,
Abdila Pengolahan Hasil Terorganisir, paham mengenai
Ternak peternakan pertanian, tanggung
jawab
3. Erik Febrianto D4 - Teknologi Kreatif, Loyal, teliti, paham
Pengolahan Hasil mengenai peternakan
Ternak pertanian, tanggung jawab
4. Aulia Rachmayani D4 - Teknologi Kreatif, teliti, menguasai
Moctar Pengolahan Hasil design grafis, memiliki relasi
Ternak Dinas, tanggung jawab
5. Bagus Alfiyan D4 - Manajamen Public speaking, loyal, teliti,
Pujo Santoso Bisnis Pariwisata tanggung jawab, disiplin,
memiliki relasi dunia
perhotelan dan pusat oleh-oleh
Tanggung Jawab Tim
a. Nita Rizqi Amalia
- Mengkoordinasi dan memonitoring anggota
- Perencanaan kegiatan berkaitan dengan PKMV dan usaha
- Komunikator dengan pihak Luar
- Membuat produk
- Melakukan pemilihan dan pembelian bahan-bahan pembuatan produk
b. Ardhnana Yunaidi Abdila
- Merencanakan bisnis dan strategi pemasaran
- Komunikator pihak luar
- Mengawasi pemasaran dan manajemen produksi
- Melakukan pemilihan pemesanan alat-alat produksi
c. Erik Febrianto
- Pengembang Riset Produk
- Penanggung jawab produksi
- Melakukan pemilihan pemesanan bahan-bahan dan alat produksi
d. Aulia Rachmani Mochtar

13
- Disigner
- Admin Sosial Media/Marketplace
e. Bagus Alfiyan Pujo Santoso
- Melobi Pasar
- Brand Ambasador
- Memproduksi produk
Alat dan Bahan Sabun Amreta
Bahan Alat
- olive oil - Slow cooker
- Timbangan digital ketelitian
- Minyak kelapa
0,01
- Minyak jagung - Hand Blender
- Minyak jarak - Pemotong sabun
- Beeswax - Oven
- Minyak sawit - Grinder
- lye (NaOH) - Food dryer
- Aquades - Thermomer
- Lemongrass Essential Oil - Cetakan silikon
- lavender essential oil - Spatula U
- Bibit Parfum Esdaca Fragrance - Etalase
- Bibit Parfum Fress Floral IFF - Wadah kaca
Fragrance Oil
- Lidah Buaya - Wadah plastik
- lemon Essensial Oil - Wadah Stainless
- Susu - Gunting
- Kunyit - Pisau
- Daun Jati - Sendok
- Kelor - Heat gun
- Madu - Timbangan dapur ketelitian 1 gr
- Kertas Doorslag - timbangan digital besar
- lem perekat - pemotong kertas
- Tali Rami - Hairdryer
- Lebel kemasan - Gelas ukur 1000ml
- Plastik shrink - gelas ukur 100 ml
- gelas ukur 10 ml
Mitra Strategis
Bahan baku dari sabun natural Amreta kami peroleh dari relasi atau rekan
kami sendiri salah satunya yaitu madu kami peroleh dari mahasiswa Teknologi
Pengolahan Hasil Ternak atas nama Mas Solikin yang memiliki peternakan madu
sendiri dan cukup berkembang. Bahan baku lainya seperti kunyit kami peroleh
dari kelompok tani pucang sari yang berada di daerah kecamatan Jambewangi.
Banyuwangi juga merupakan salah satu kabupaten yang terkenal akan produksi
susu segar yang kualitasnya baik sehingga bahan baku susu mudah kami peroleh

14
dari peternakan sapi perah klompok tani Ijen Makmur dusun Jambu, desa Taman
Sari, kecamatan Licin. Bahan baku kopi kami peroleh dari kelompok tani Gunung
Karang yang berada di desa Bulusari kecamatan Kalipuro. Relasi-relasi tersebut
sebelumnya sudah pernah terlibat kerjasama dengan Mahasiswa maupun Dosen
Politeknik Negeri Banyuwangi dalam program-program pengabdian kepada
masyarakat maupun penelitian.Pembimbing lapang program ini adalah Nestri
Pravitasari, beliau merupakan senior manajer Oriflame. Beliau memiliki
pengalaman mengenai strategi pemasaran melalui sosial media dalam bidang
kosmetik.

15
ASPEK KEUANGAN
Sumber Pendanaan
Pendanaan kegiatan ini 100% dari kas negara melalui kegiatan Program
Kewirausahaan Mahasiswa Vokasi yang diselenggarakan oleh Direktorat
Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi, Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud.
Rencana Anggaran Biaya.
1. Alat
Peralatan
Justifikasi
No. Uraian Kebutuhan Harga (Rp) Total (Rp)
pemakaian
1 Slow cooker memanaskan 1 pcs 800.000,00 800.000,00
bahan saat
pencampuran
2 Timbangan menimbang 3 pcs 100.000,00 300.000,00
digital bahan
ketelitian
0,01
3 Hand mencampurkan 4 pcs 1.200.000,00 4.800.000,00
Blender bahan-bahan
4 Pemotong memotong sabun 3 pcs 720.000,00 2.160.000,00
sabun
5 Oven memanaskan 1 pcs 2.000.000,00 2.000.000,00
bahan maupun
pengeringan
bahan
6 Grinder menghaluskan 1 pcs 200.000,00 200.000,00
bahan-bahan
7 Food dryer mengeringkan 1 pcs 3.800.000,00 3.800.000,00
bahan basah
8 Thermomer mengukur suhu 2 pcs 80.000,00 160.000,00
bahan
9 Cetakan mencetak sabun 10 pcs 75.000,00 750.000,00
silikon
10 Spatula U mengaduk sabun 2 pcs 25.000,00 50.000,00
dalam pencetakan
11 Etalase menyimpan 1 pcs 3.000.000,00 3.000.000,00
produk
12 Wadah kaca wadah bahan 5 pcs 65.000,00 325.000,00
13 Wadah wadah bahan 10 pcs 25.000,00 250.000,00
plastik
14 Wadah wadah bahan 5 pcs 80.000,00 400.000,00
Stainless
15 Gunting memotong kertas 4 pcs 100.000,00 400.000,00
maupun plastik
kemasan

16
Peralatan
Justifikasi
No. Uraian Kebutuhan Harga (Rp) Total (Rp)
pemakaian
16 Pisau memotong 2pcs 50.000,00 100.000,00
17 Sendok mengambil 12 pcs 2.500,00 30.000,00
bahan-bahan
18 Heat gun merekatkan 3 pcs 450.000,00 1.350.000,00
bungkus
19 Timbangan menimbang 5 pcs 90.000,00 450.000,00
dapur bahan
ketelitian 1
gr
20 timbangan menimbang 2 pcs 550.000,00 1.100.000,00
digital besar bahan
21 pemotong memotong kertas 1 pcs 250.000,00 250.000,00
kertas pembungkus
22 Hairdryer merapatkan 3 pcs 150.000,00 450.000,00
plastik
pembungkus
23 Gelas ukur menakar bahan 5 pcs 85.000,00 425.000,00
1000ml
24 Gelas ukur menakar bahan 5 pcs 50.000,00 250.000,00
100 ml
25 Gelas ukur menakar bahan 5 pcs 40.000,00 200.000,00
10 ml
Sub Total Peralatan 24.000.000,00
2. Bahan
Bahan
Justifikasi Harga
No. Uraian Kebutuhan Total (Rp)
Pemakaian (Rp)
1 olive oil bahan produk 12 L 135.000,00 1.620.000,00
2 Minyak kelapa bahan produk 30 L 45.000,00 1.350.000,00
3 Minyak jagung bahan produk 25 L 47.000,00 1.175.000,00
4 Minyak jarak bahan produk 9L 115.000,00 1.035.000,00
5 beeswax bahan produk 4L 140.000,00 560.000,00
6 Minyak sawit bahan produk 70 L 14.000,00 980.000,00
7 lye (NaOH) bahan produk 25 L 50.000,00 1.250.000,00
8 Aquades bahan produk 60 L 7.000,00 420.000,00
Lemongrass
9 bahan produk 1 botol 75.000,00 75.000,00
Essential Oil
lavender essential
10 bahan produk 1 botol 60.000,00 60.000,00
oil
Bibit Parfum
11 bahan produk 1 botol 45.000,00 45.000,00
Esdaca Fragrance
Bibit Parfum
12 bahan produk 1 botol 45.000,00 45.000,00
Fress Floral IFF

17
Bahan
Justifikasi Harga
No. Uraian Kebutuhan Total (Rp)
Pemakaian (Rp)
Fragrance Oil

13 Lidah Buaya bahan produk 1 tube 35.000,00 35.000,00


lemon Essensial
14 bahan produk 1 botol 75.000,00 75.000,00
Oil
15 Susu bahan produk 1L 15.000,00 15.000,00
16 kunyit bahan produk 1 Kg 40.000,00 40.000,00
17 Daun Jati pewarna 1 Kg 5.000,00 5.000,00
18 Kelor bahan produk 10 Kg 3.000,00 30.000,00
19 Madu bahan produk 1 botol 25.000,00 250.000,00
20 Kertas Doorslag Pembungkus 1000 lembar 250,00 250.000,00
merapikan
21 Lem perekat 2 pcs 12.500,00 25.000,00
kemasan
merapikan
22 Tali Rami 5 pcs 9.000,00 45.000,00
kemasan
Branding
23 Lebel kemasan 2000 lembar 2.000,00 4.000.000,00
Produk
24 Plastik shrink Kemasan 15 pcs 42.000,00 630.000,00
Sub Total Bahan Habis Pakai 10.100.000,00

Bahan-bahan diatas merupakan belanja yang dilakukan usaha sabun natural


Amreta setiap 6 bulan, dengan jumlah sabun yang dihasilkan sebanyak 3.000
buah.
3. Lain-lain
Lain-lain
No. Uraian Justifikasi Pemakaian Kebutuhan Harga (Rp) Total (Rp)
1 Sarung tangan Peralatan Kerja 1 box 75.000,00 75.000,00
2 Masker Peralatan Kerja 1 box 150.000,00 150.000,00
3 Listrik Pendukung kegiatan 1 paket 150.000,00 150.000,00
4 Air pendukung kegiatan 1 paket 75.000,00 75.000,00
5 Brosur Promosi 600 lembar 2.000,00 1.200.000,00
6 Website Pusat Informasi 1 paket 2.000.000,00 2.000.000,00
Sub Total Lain-lain 5.900.000,00
4. Total Anggaran Biaya
Total biaya
Alat Rp 24.000.000,00
Bahan Rp 10.100.000,00
Lain-lain Rp 5.900.000,00
Total Rp 40.000.000,00

18
Fixed Cost
Total fixed cost selama masa operasional bisnis sabun natural Amreta dalam
kurun tiga tahun dirinci sebagai berikut:
No Uraian Keterangan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Total
1 Slow Penyusutan 140,000.00 140,000.00 140,000.00 420,000.00
cooker
2 3 buah Penyusutan 16,000.00 16,000.00 16,000.00 48,000.00
Timbangan
digital
ketelitian
0,01
3 Hand Penyusutan 100,000.00 100,000.00 100,000.00 300,000.00
Blender
4 Pemotong Penyusutan 80,000.00 80,000.00 80,000.00 240,000.00
sabun
5 Oven Penyusutan 160,000.00 160,000.00 160,000.00 480,000.00
6 Grinder Penyusutan 30,000.00 30,000.00 30,000.00 90,000.00
7 Food dryer Penyusutan 350,000.00 350,000.00 350,000.00 1,050,000.00
8 Thermomer Penyusutan 10,000.00 10,000.00 10,000.00 30,000.00
9 Cetakan Penyusutan 15,000.00 15,000.00 15,000.00 45,000.00
silikon
10 Spatula U Penyusutan 5,000.00 5,000.00 5,000.00 15,000.00
11 Etalase Penyusutan 200,000.00 200,000.00 200,000.00 600,000.00
12 Wadah Penyusutan 12,000.00 12,000.00 12,000.00 36,000.00
kaca
13 Wadah Penyusutan 5,000.00 5,000.00 5,000.00 15,000.00
plastik
14 Wadah Penyusutan 9,000.00 9,000.00 9,000.00 27,000.00
Stainless
15 Gunting Penyusutan 15,000.00 15,000.00 15,000.00 45,000.00
16 Pisau Penyusutan 10,000.00 10,000.00 10,000.00 30,000.00
17 Sendok Penyusutan 500.00 500.00 500.00 1,500.00
18 Heat gun Penyusutan 16,000.00 16,000.00 16,000.00 48,000.00
19 Timbangan Penyusutan 10,000.00 10,000.00 10,000.00 30,000.00
dapur
ketelitian 1
gr
20 timbangan Penyusutan 50,000.00 50,000.00 50,000.00 150,000.00
digital
besar
21 pemotong Penyusutan 30,000.00 30,000.00 30,000.00 90,000.00
kertas
22 hairdryer Penyusutan 17,000.00 17,000.00 17,000.00 51,000.00
23 Gelas ukur Penyusutan 10,000.00 10,000.00 10,000.00 30,000.00
1000ml
24 gelas ukur Penyusutan 7,000.00 7,000.00 7,000.00 21,000.00
100 ml
25 gelas ukur Penyusutan 5,000.00 5,000.00 5,000.00 15,000.00
10 ml
26 Slow Penyusutan 140,000.00 140,000.00 140,000.00 420,000.00

19
No Uraian Keterangan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Total
cooker
27 Brosur Promosi 400.000 400.000 400.000 1.200.000
28 Website Promosi 666.666 666.666 666.666 2.000.000
Total 2,369,167 2,369,167 2,369,167 7.107.500

Perkiraan biaya penyusutan dihitung menggunakan ketentuan umum berupa;


perkiraan masa pakai alat ialah 5 tahun, dan harga bekas alat disesuaikan dengan
harga rata-rata barang bekas terkait di website ecommerce yang ada. Rumus
penyusutan yang dipakai ialah Penyusutan Linear dengan persamaan sebagai
berikut.
( )
( )
Berdasarkan perhitungan pada tabel diatas, dapat diketahui bahwa fixed cost
usaha sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah sebesar Rp 7.107.500,00.
Variabel Cost
Perhitungan variabel cost dihitung berdasarkan Tabel Bahan dan Lain-lain diatas,
dengan rincian sebagai berikut.
Biaya bahan habis pakai = bahan + lain-lain (kecuali brosur dan website)
= Rp. 10.100.000 + Rp. 2.700.000,00
= Rp. 12.800.000,00
Berdasarkan perhitungan pada yabel diatas, dapat diketahui bahwa variable cost
usaha sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah sebesar Rp 12.800.000,00.
Penentuan Harga Jual
Harga jual produk sabun Amreta didasarkan pada BEP/titik impas
perproduk yang merupakan jumlah biaya produksi (bahan, operasional, dan
penyusutan alat) perbatang sabun dibandingkan dengan harga pasaran sabun
natural yang rata-rata dijual dengan harga Rp 15.000,00. Amreta menggunakan
tolak ukur penjualan dibawah harga pasaran sabun sejenis. Strategi Cost
Reduction ini digunakan untuk mempermudah penetrasi produk baru ke pasar.
Perhitungan rinci penentuan harga jual ialah sebagai berikut.

( )

20
Diketahui bahwa rerata BEP 1 produk sabun natural Amreta ialah Rp 5.550,00.
Berpatok pada strategi untuk menjual produk dibawah harga pasar, maka sabun
Amreta akan dijual pada harga Rp 11.000,00 per buahnya. Harga tersebut telah
mendapat keuntungan bersih perbuahnya sebesar Rp 5.449,00 atau sebesar 98,2%
keuntungan.
Omset
Omset/total penjualan kotor bisnis sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah
sebagai berikut
( )
( )

Jadi omset bisnis sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah Rp
198.000.000,00.
Net Profit
Net profit bisnis sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah sebagai berikut:
( )

Jadi Net Profit bisnis sabun natural Amreta selama tiga tahun ialah Rp
97.875.000,00.
Break Even Point (BEP)
Break Even Point (BEP) bisnis sabun natural Amreta selama tiga tahun ditentukan
berdasarkan variabel-variabel berikut:
Variabel Jumlah (Rp)
Fixed cost/6 bulan 7.107.500
Variable cost total 12.800.000
Variable cost per unit 5.449
Harga jual perunit 11.000

BEP dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:

21
( )

Usaha sabun natural Amreta akan mencapai titik impas jika dapat menjual
sebanyak 3.841 buah sabun selama tiga tahun operasional tersebut. Jumlah
tersebut dapat dipenuhi dengan penjualan selama 8 bulan, dengan estimasi
penjualan perbulan sebanyak 500 buah sabun.
Return on Investment (ROI)
Penghitungan ROI pada bisnis sabun natural Amreta menggunakan rumus sebagai
berikut:
( )

Berdasarkan variabel penjualan selama tiga tahun yakni sebesar Rp


198.000.000,00, berbanding total investasi keseluruhan selama tiga tahun sebesar
Rp 100.125.000, maka ROI dapat dihitung sebagai berikut:

( )

Angka tersebut dapat diartikan bahwa dalam waktu tiga tahun, bisnis sabun
natural Amreta menghasilkan margin keuntungan sebanyak 65 % dari biaya
investasi, nominal tersebut ialah persentase margin yang didapat, sehingga
kemungkinan bisnis sabun natural Amreta untuk bangkrut sangatlah kecil, dan
usaha ini layak dijalankan. Nilai tersebut juga jauh diatas nilai margin deposito
bank yang berkisar 6%/tahun.

Payback Periode
Penghitungan Payback Periode pada bisnis sabun natural Amreta menggunakan
rumus sebagai berikut:

22
( )

Proceed merupakan arus kas bersih sedangkan depresiasi ialah biaya penyusutan
alat. Variabel tersebut dijelalskan dalam tabel berikut.
Variabel Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Total
Bulan 1-6 Bulan 7-12
Investasi (Rp) 40.000.000 16.000.000 32.000.000 32.000.000 120.000.000
Proceed (Rp) 16.312.500 16.312.500 32.625.000 32.625.000 97.875.000
Depresiasi (Rp) 1.302.500 1.302.500 1.302.500 3.907.500

Sehingga Payback Periode bisnis sabun natural Amreta dapat dihitung sebagai
berikut.

1,17

Nominal Payback Periode lebih kecil dibandingkan jumlah tahun investasi (3


tahun), sehingga dapat disimpulkan bahwa bisnis sabun natural Amreta layak
untuk dijalankan.

23
DAFTAR PUSTAKA
Ajibola, A., Joseph P.C., Kennedy H.E., Nutraceutical Values of Natural Honey
And Its Contribution to Human Health And Wealth. Nutrition and
Metabolism. 2012;9:61.
Asnia, M., N.S.S. Ambarawati, & J. S. Siregar. 2019. Pemanfaatan Kunyit
(Curcuma domestica Val.) Sebagai Perawatan Kecantikan Kulit. Prosiding
SENDI_U 2019 ISBN: 978-979-3649-99-3
Harris, H. & M. Fadil. 2014. Penentuan Umur Simpan (Shelf Life) Pundang
Seluang (Rasbora Sp) yang Dikemas Menggunakan Kemasan Vakum dan
Tanpa Vakum (Determination Of Pundang Seluang (Rasbora Sp) Shelf
Life Which Packed Using Vacuum And Non Vacuum Packaging). Jurnal
Saintek Perikanan. 9(2), 53-62. DOI: https://doi.org/10.14710/ijfst.9.2.53-
62
Hendradi E, Chasanah U, Indriani T, Fionnayuristy F. 2013. Pengaruh gliserin dan
propilengilkol terhadap karakteristik fisik, kimia, dan SPF sediaan krim
tipe o/w ekstrak biji kakao (Theobroma cacao L). Jurnal Farmasi. 2(2) : 1-
12
Pujiyanto. 2010. Pembuatan Karbon Aktif Super dari Batubara dan Tempurung
Kelapa. (Tesis). Universitas Indonesia, Depok.
Purwanto, M., E.S. Yulianti, N. Nurfauzi, & Winami. 2019. Karakteristik dan
Aktivitas Antioksidan Sabun Padat dengan Penambahan Ekstrak Kulit
Buah Naga (Hylocereus polyrizhus). Indonesian Chemistry and
Application Journal. 3(1), 14-
23.DOI:http://dx.doi.org/10.26740/icaj.v3n1.p14-23.
Roslan, A.N. B., J. Sunatiani, & A. Irnawati. 2009. Penurunan Sensitivitas Rasa
Manis Akibat Pemakaian Pasta Gigi yang Mengandung Sodium Lauryl
Sulphate 5% (Decreasing Of Sweet Taste Sensitivity Caused By The
Usages Of Sodium Lauryl Sulphate 5% In Toothpaste). Jurnal PDGI, v.
58, n. 2, diakses dari
<http://jurnal.pdgi.or.id/index.php/jpdgi/article/view/84> pada 28 Agustus
2020.
Surjushe, A., R.Vasani & D. 2008. Aloe vera:A short review. Indian Journal of
Dermatology. 53(4). DOI: 10.4103/0019-5154.44785.

24
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Pengusul dan Perguruan Tinggi
1. Nama Usaha

“Amreta” Sabun Ramah Lingkungan Berbahan Kearifan Lokal

2. Identitas Tim
Nama Ketua : Nita Rizqi Amalia
Program Studi : Teknologi Pengolahan Hasil Ternak
Angkatan : 2017

Nama Anggota 1 : Ardhana Yunaidi Abdila


Program Studi : Teknologi Pengolahan Hasil Ternak
Angkatan : 2017

Nama Anggota 2 : Erik Febrianto


Program Studi : Teknologi Pengolahan Hasil Ternak
Angkatan : 2017

Nama Anggota 3 : Aulia Rachmany Moctar


Program Studi : Teknologi Pengolahan Hasil Ternak
Angkatan : 2018

Nama Anggota 4 : Bagus Alfiyan Pujo Santoso


Program Studi : Managemen Bisnis Pariwisata
Angkatan : 2018
3. Email dan Whatsapp
e-mail : nitaamali13@gmail.com
Whastapp : 085232088551
4. Identitas pendamping
Nama Dosen Pendamping : Dwi Ahmad Priyadi, S.Pt.,M.Sc.
Jurusan : Teknologi Pengolahan Hasil Ternak

Nama Pendamping Praktisi : Nestri Pravitasari


Perusahaan : PT. Orindo Alam Ayu
5. Perguruan Tinggi
Nama: Politeknik Negeri Banyuwangi
Alamat: Jl. Raya Jember Km. 13, Labanasem, Kabat, 68641
Tel/fax: (0333) 636780
Emai: poliwangi@poliwangi.ac.id

25
Lampiran 2. Biodata Dosen Penamping

26
27
28
29
Lampiran 3. Biodata Pendamping Lapang

30
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pengusul

31
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Menjadi Pendamping Pelaksana

32
Lampiran 6. Desain dan Contoh Kemasan Produk yang baru

Desain kemasan baru yang direncanakan

33
Lampiran 7. Kemasan lama (saat ini) dan proses pembuatan yang dilakukan

Kemasan (saat ini) Amreta varian coffee

Pembuatan Amreta varian coffee and chocolate

34

Anda mungkin juga menyukai