Anda di halaman 1dari 3

NAMA : TEGUH PRASETIO

NIM : 4203311037

KELAS : PSPM 20 F

FLUIDA

A. Pengertian fluida
Fluida adalah suatu benda atau zat yang bisa mengalami perubahan-perubahan
bentuknya secara continue/terus-menerus bila terkena tekanan/gaya geser walaupun
relatif kecil atatu bisa juga dikatakan suatu zat yang mengalir, kata fluida mencakup zat
cair, gas, air, dan udara karena zat-zat ini dapat mengalir. Sebaliknya batu dan benda2
keras (seluruh zat-zat padat tidak dapat dikategorikan sebagai fluida karena zat-zat
tersebut tidak bisa mengalir secara continue). Fluida adalah gugusan yang tersusun atas
molekul2 dengan jarak pisah yang cukup besar untuk gas dan jarak pisah yang
cukup kecil untuk zat cair.

B. Jenis-jenis fluida
 Fluida statis
Fluida Statis (Hidrostatika) adalah suatu cabang dari Ilmu Sains
membahas karakteristik fluida saat tidak bergerak (diam). Fluida statis membahas
suatu tekanan pada fluida atau yang diberikan oleh fluida (gas atau cair) pada
suatu objek yang berada didalamnya

 Jenis-jenis fluida statis


 Massa jenis
Massa Jenis pada suatu benda didefinisikan sebagai massa suatu zat yang
merupakan ukuran kepadatan (densitas) dan dirumuskan sebagai
perbandingan antara massa zat dan volume zat tersebut.
 Tekanan hidrostatis
Tekanan didefinisikan sebagai Gaya Normal (tegak lurus), yang bekerja
pada suatu bidang & dibagi dengan luas pada bidang tersebut.

Rumus tekanan :

P = Tekanan, satuan (pascal/Pa)


F = Gaya, satuan (newton/N)
A = Luas Penampang, satuan (m2)
Hubungan Satuan Tekanan yaitu :
1 N/m2 = 1 Pa
1 bar = 1 x 105 Pa
1 atm = 101.325 Pa
1 atm = 760 mmHg

 Fluida dinamis
Fluida dinamis merupakan fluida yang dianggap:

 Tidak kompresibel, jika diberi tekanan maka volumenya tidak berubah


 Tidak mengalami gesekan, Pada saat mengalir, gesekan fluida degan
dinding dapat diabaikan.
 alirannya stasioner, tiap paket fluida memiliki arah aliran tertentu dan
tidak terjadi turbulensi (pusaran-pusaran).
 alirannya tunak (steady), aliran fluida memiliki kecepatan yang konstan
terhadap waktu.

 Jenis-jenis aliran fluida dibagi menjadi dua jenis, yaitu:


 Aliran laminer, yakni aliran dimana paket fluida meluncur bersamaan
dengan paket fluida di sebelahnya, setiap jalur paket fluida tidak
berseberangan dengan jalur lainnya. Aliran laminer adalah aliran ideal dan
terjadi pada aliran fluida dengan kecepatan rendah.

 Aliran turbulen, yaitu aliran dimana paket fluida tidak meluncur


bersamaan dengan paket fluida di sebelahnya, setiap jalur paket fluida
dapat bersebrangan dengan jalur lainnya. Aliran turbulen ditandai dengan
adanya pusaran-pusaran air (vortex atau turbulen) dan terjadi jika
kecepatan alirannya tinggi.

 Persamaan kontinuitas
Persamaaan kontinuitas adalah persamaan yang menghubungkan
kecepatan fluida dalam dari suatu tempat ke tempat lain. Air yang mengalir di
dalam pipa air dianggap mempunyai debit yang sama di sembarang titik.

massa di A1 = massa di A2
r.A1v1 ∆t = r.A2v2 ∆t
A1v1 = A2v2
 Hukum Bernoulli
Hukum Bernoulli adalah hukum yang berlandaskan pada hukum
kekekalan energi yang dialami oleh aliran fluida. Hukum ini menyatakan bahwa
jumlah tekanan (p), energi kinetik per satuan volume, dan energi potensial per
satuan volume memiliki nilai yang sama pada setiap titik sepanjang suatu garis
arus.

https://www.sridianti.com/pengertian-fluida.html

https://www.dosenpendidikan.co.id/fluida-dinamis/

Anda mungkin juga menyukai