RESUME PERENCANAAN MANAJERIAL DAN PENCAPAIAN TUJUAN

 Tujuan : Kondisi di masa depan yang diinginkan dan coba diwujudkan oleh
perusahaan
 Rencana : Cetak biru yang digunakan untuk mencapai tujuan , dan menentukan
alokasi sumber daya, waktu, tugas, serta tindakan lain yang diperlukan .
 Perencanaan : Tindakan yang dilakukan untuk menemukan tujuan perusahaan .
Konsep Perencaan (Planning)
    Planning biasanya mencakup kedua konsep tersebut , dan didefinisikan sebagai tindakan
yang dilakukan untuk menentukan tujuan perusahaan .
Tingkatan Tujuan dan Rencana
Proses perencanaan dimulai dengan misi formal yang menentukan dasar perusahaan, yang
ditujukan terutama untuk kalangan luar. Kedua, manajemen puncak bertanggung jawab untuk
menentukan tujuan dan rencana strategis yang mencerminkan komitmen terhadap efisiensi
dan efektivitas perusahaan. Ketiga, Manajer divisi harus menyusun rencana taktis yang
berfokus kepada langkah- langkah utama yang harus dikerjakan oleh divisinya sebagai bagian
dari rencana strategis yang ditetapkan oleh manajemen puncak. Terakhir, Manajer lini depan
dan supervisor menyusun rencana operasional yang berfokus kepada tugas dan proses
tertentu serta membantu mewujudkan tujuan taktis dan strategis
Manfaat Tujuan dan Rencana
 Legitimasi
 Sumber motivasi dan komitmen
 Alokasi sumber daya
 Panduan tindakan
 Dasar pengambilan keputusan
 Standar kinerja

TUJUAN PERUSAHAAN
Misi Perusahaan:
 Misi (mission), yang berarti dasar keberadaan perusahaan, berada di puncak hierarki
tujuan. Misi menjabarkan nilai-nilai, cita-cita, dan dasar keberadaan perusahaan.
 Pernyataan Misi (mission statement) formal adalah gambaran umum tujuan yang
membedakan suatau perusahaan dari perusahaan lain yang sejenis.
 Misi State Farm adalah menolong orang-orang mengelola risiko kehidupan sehari-
hari, membantu mereka mengatasi kejadian tidak terduga, dan mewujudkan impian
mereka.

TUJUAN & RENCANA

  Tujuan Strategis (strategic goal) adalah pernyataan umum mengenai masa depan yang
ingin dicapai perusahaan. Tujuannya berkaitan dengan perusahaan secara
keseluruhan, bukan dengan divisi/departemen.
 Rencana Strategis (strategic plans) menentukan langkah-langkah & tindakan-tindakan
yang akan diambil perusahaan untuk mencapai tujuan strategis.yang cenderung
bersifat jangka panjang.
 Tujuan Taktis (tactical goals), hasil-hasil yang hendak dicapai oleh divisi-divisi &
departemen-departemen utama di perusahaan.
 Rencan Taktis (tactical plans) dibuat untuk membantu melaksanakan rencana strategis
utama & mencapai bagian tertentu dari strategi perusahaan.
 Tujuan Operasional (operational goals)  adalah hasil spesifik & terukur yang
diharapkan dari departemen-departemen, kelompok kerja, dan para individu di
perusahaan.
 Rencana Operasional (operational plans), disusun di tingkat perusahaan yang lebih
rendah untuk menentukan langkah-langkah & tindakan-tindakan untuk mencapai
tujuan operasional & untuk mendukung rencana taktis.

Menyelaraskan Tujuan Melalui Peta Strategi

Peta Strategi (strategy map) adalah gambaran visual dari faktor-faktor penting
pendorong kesuksesan perusahaan yang menunjukkan hubungan antara tujuan & rencana
spesifik di setiap bidang. Peta Strategi ini juga menunjukkan bagaimana tujuan & rencana di
satu bidang terkait dengan tujuan & rencana bidang lain. Hal pentingnya yaitu bahwa
pembelajaran & pertumbuhan berfungsi sebagai fondasi dalam mencapai tujuan proses bisnis
internal yang baik.

Kriteria Tujuan Efektif

 Spesifik dan terukur
 Memiliki jangka waktu yang pasti
 Mencakup hasil-hasil penting
 Menantang tetapi realistis
 Dikaitkan dengan imbalan
Rencana Sekali Pakai & Rencana Tetap
 Rencana sekali pakai (single-use plans) dibuat untuk mencapai sejumlah tujuan yang
kemungkinan tidak berulang di masa depan.
 Rencana tetap (standing plans) adalah rencana berkelanjutan yang memberi panduan
melakukan dan mengatasi tugas atau situasi yang terjadi secara berulang di
perusahaan.
Membuat Perencanaan
  Perencanaan Kontigensi
            Respon perusahaan ketika mengalami kondisi darurat, kemerosotan, maupun situasi
tak terduga.
 Pembuatan Skenario
            Langkah-langkah mengamati tren dan ketidaksinambungan (diskontinuitas) yang
sedang terjadi, serta memvisualisasikan kemungkinan-kemungkinan yang lebih baik
di masa depan.
 Perencanan krisis

a) Pencegahan
1. Membangun hubungan
2. Mendeteksi sinyal dari lingkungan

b) Persiapan
1. Membentuk tim menejemen kriis dan juru bicara       perusahaan
2. Membuat rencana menejemen krisis terperinci
3. Membuat sistem komunikasi yang efektif

Membuat Perencanaan Untuk Mencapai Kinerja Tinggi

Tujuan perencanaan dan penetapan tujuan adalah untuk membantu perusahaan
mencapai kinerja tinggi. Ada beberapa pendekatan yang ada:
 Pendekatan Perencanaan Tradisional
Perencanaan perusahaan tradisional dilakukan sepenuhnya oleh eksekutif puncak dengan
menggunakan jasa konsultan atau yang lebih umumm lagi, melalui departemen perencanaan
pusat.

 Pendekatan Perencanaan Kinerja Tinggi

Dengan melibatkan semua anggota perusahaan, dan terkadang pihak-pihak luar yang
berkepentingan, dalam proses perencanaan.

Berikut ini beberapa panduan untuk membuat perencanaan di tempat kerja baru :
 Menetapkan tujuan abadi untuk mencapai kualitas unggul
Tujuan abadi (stretch goals) adalah tujuan yang masuk akal tetapi ambisius yang
dinyatakan dengan jelas, memaksa, dan imajinatif sehingga dapat menyemangati pegawai
untuk mencapai kualitas unggul.
 Menggunakan Panel Instrumen Kinerja
            Sebagai cara bagi kalangan eksekutif untuk mengawasi indikator-indikator penting
kinerja, seperti penjualan dan hubungannya dengan target, jumlah produk yang dipesan, at5au
prosentasi keluhan dan pertanyaan pelanggan yang ditanggapi selama periode tertentu.
 Membentuk Tim Intelijen
            Kelompok manajer dan pegawai lintas bagian yang bekerja sama untuk memahami
masalah persaingan tertentu secara mendalam serta memberikan pemikiran dan saran untuk
perencanaan.