Anda di halaman 1dari 17

TUGAS PENDAHULUAN

PRAKTIKUM GEOLOGI FISIK


PROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKKAN
TAHUN 2021

MODUL 1 – Mineral dan Batuan

Oleh :
Marcella Agatha Nathania Rimporok
PE-B /101320076

FAKULTAS TEKNOLOGI EKSPLORASI DAN PRODUKSI


UNIVERSITAS PERTAMINA

JAKARTA
2020/2021
PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa jawaban yang saya tulis disini merupakan hasil
pengerjaan sendiri. Jika ada sumber yang digunakan, maka saya mencantumkan sitasinya
dalam teks serta referensinya di daftar pustaka.

Yang Menyatakan,

Marcella Agatha Nathania Rimporok


NIM : 101320076

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


JAWABAN PERTANYAAN – 1
1. Mineral
Pengertian : Mineral adalah bahan padat anorganik yang terjadi secara alamiah yang
tedapat di bagian integral kerak bumi, yang terdiri dari komposisi kimiawi dalam
perbandingan tertentu, dimana atom-atom didalamnya tersusun mengikuti suatu pola yang
sistimatis, dalam kondisi spesifik suhu dan tekanan, mineral memiliki sifat fisik yang
stabil. (Noor, 2012)
Ciri-Ciri Mineral

a. Proses pembentukan secara alami


Suatu mineral harus terbentuk dari proses alami dalam geologi.
b. Berwujud padatan
Mineral memiliki wujud berupa padatan bukan cair, uap, ataupun, gas. Es dikatakan
suatu mineral, sedangkan air bukan termasuk mineral.
c. Struktur kristal teratur
Kristal merupakan salah satu substansi dari suatu mineral. Pada dasarnya mineral
mempunyai ciri khas bentuk kristal, seperti mineral halit berbentuk kubus dan mineral
kuarsa berbentuk heksagonal dengan ujung berbentuk piramida.
d. Terbentuk dari senyawa anorganik
Bebearapa senyawa anorganik seperti NaCl (garam) membentuk mineral halit, kalsium
karbonat membentuk mineral kalsit. Material anorganik tersebut harus melewati proses
geologi yang panjang dan terekam dalam batuan.
e. Variasi komposisi kimia tertentu
Mineral bisa disebut sebagai kumpulan senyawa kimia dengan komposisi berbeda.
Mineral dapat juga dinyatakan dengan rumus kimia.
(Alzaid, 2020)
2. Kristal
Pengertian : Kristalografi adalah salah satu cabang dari mineralogi yang terfokus pada
sistem kristal. Sedangkan kristal sendiri adalah suatu padatan yang secara esensial
memiliki suatu pola difraksi tertentu. Kristal merpuakan salah satu bentuk dari mineral.
Mineral, kecuali beberapa jenis, memiliki sifat, bentuk tertentu dalam keadaan padatnya,
sebagai perwujudan dari susunan yang teratur didalamnya. Apabila kondisinya
memungkinkan, mereka akan dibatasi oleh bidang-bidang rata, dan diasumsikan sebagai
bentuk-bentuk yang teratur yang dikenal sebagai “kristal”. (Noor, 2012)

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


JAWABAN PERTANYAAN – 2
Sebutkan dan jelaskan physical properties dari mineral!
Physical Properties Keterangan

Bentuk Kristal Setiap mineral memiliki bentuk yang khas. Namun, susunan
bentuknya berbeda karena susunan atom karbonnya yang
berbeda. Menurut atom karbon, bentuk mineral dibagi menjadi 2
yaitu isometrik dan non-isometrik.
Berat Jenis Setiap mineral memiliki berat jenis berbeda tergantung oleh
unsur-unsur pembentuknya serta kepadatan dari ikatan unsur-
unsur. Umumnya mempunyai berat jenis sekitar 2.7, meskipun
berat jenis rata-rata unsur metal didalamnya berkisar antara 5.
Emas murni umpamanya, mempunyai berat jenis 19.3
Bidang belah Mineral memiliki bidang lemah yaitu bidang yang cenderung
untuk pecah yang memiliki arah tertentu yang ditentukan oleh
susunan dalam dari atom-atomnya.
Warna Beberapa mineral memiliki warna yang khas. Contohnya warna
gelap mineral, mengindikasikan terdapatnya unsur besi,
sebaliknya mineral dengan warna terang, diindikasikan banyak
mengandung aluminium
Kekerasan Kekerasan mineral bersifat relatif, yang berarti jika dua mineral
saling digoreskan satu sama lain, maka mineral yang tergores
adalah mineral yang relatif lebih lunak dibandingkan dengan
mineral lawannya
Goresan Beberapa jenis mineral mempunyai goresan pada bidangnya,
seperti pada mineral kuarsa dan pyrit, yang sangat jelas dan khas.
Kilapan Kilap adalah kenampakan atau kualitas pantulan cahaya dari
permukaan suatu mineral. Kilap pada mineral ada 2 (dua) jenis,
yaitu kilap logam dan kilap non-logam
(Noor, 2012)

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


JAWABAN PERTANYAAN – 3
Sebutkan 2 contoh dari setiap kelompok-kelompok mineral berikut:
a. Native element.
Contohnhya : Emas dan Diamond
b. Oksida.
Contohnya : Hematit dan Magnetit.
c. Sulfida/Sulfat.
Contohnya : Galena dan Gypsum
d. Silikat.
Contohnya : Olivine dan Quartz
e. Karbonat.
Contohnya : Calcite dan Dolomite
(Noor, 2012)
Kemudian identifikasi physical properties, rumus kimia, dan posisi terbentuk dari contoh-
contoh yang Anda sebutkan!

a. Native element.
1. Emas
a) Rumus Kimia : Au
b) Physical properties:
Fasa Solid (Padat), Tahan panas tinggi dan tahan korosi
Warna Kuning mengkilap dan tidak mudah memudar
Kemagnetan Diagmagnetik
Titik Leleh 1064°C
Titik Didih 2970°C
Massa Jenis 19,3 g/ml
Massa Molar 196,96657 u

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Picture

(Tim Bestekin, 2015)


c) Posisi terbentuknya emas selalu ditemukan bersama mineral logam lainnya
seperti perak, uranium, tembaga, besi Menurut analisis yang dilakukan oleh
para peneliti dari Universitas Bristol, emas berasal dari tabrakan meteorit lebih
dari 200 juta tahun setelah Bumi terbentuk. Selama pembentukan Bumi, besi
cair tenggelam ke pusat planet untuk membentuk inti. Besi cair ini tidak
memasuki perut Bumi sendirian, tapi membawa serta seluruh logam mulia.
(National Geographic, 2019)
2. Diamond
a) Rumus Kimia : C
b) Physical properties:
Fasa Solid (padat)
Kebanyakan berlian berwarna coklat atau kuning. Berlian
dengan warna cerah seperti merah, oranye, hijau, biru,
merah muda, ungu, ungu, dan kuning sangat langka dan
dijual dengan harga tinggi. Beberapa berlian putih, abu-abu
Warna dan hitam juga dipotong dan digunakan sebagai
permata. Sebagian besar berlian kelas industri berwarna
coklat, kuning, abu-abu, hijau dan kristal hitam yang tidak
memiliki warna dan kejernihan untuk menjadi permata yang
bagus.
Adamantine - tingkat kilau tertinggi untuk mineral bukan
Kilau
logam.
Diaphaneity Transparan, tembus cahaya, buram.
Pembelahan Pembelahan oktahedral sempurna dalam empat arah.
10. Diamond adalah mineral paling keras yang
Kekerasan Mohs
dikenal. Namun, kekerasan berlian bersifat terarah. Ia

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


adalah yang paling sulit sejajar dengan bidang oktahedral
dan paling lembut sejajar dengan bidang kubiknya.
Berat jenis 3.4 hingga 3.6
Properti Kekerasan, konduktivitas panas, bentuk kristal, indeks bias,
Diagnostik berat jenis dan dispersi.
Sistem Kristal Isometrik

Picture

c) Posisi terbentuknya Diamond pada kedalaman 100 mil (161 Km) di bawah
permukaan bumi, pada batuan yang cair pada bagian mantel bumi yang memiliki
temperature dan tekanan tertentu yang memungkinkan untuk merubah (mineral)
carbon menjadi intan
(King, 2011)
b. Oksida.
1. Hematit,
a) Rumus Kimia : Fe2O3
b) Physical properties:
Chemical Oxide
Classifications
Colour Hitam baja-abu-abu untuk perak, merah kemerahan coklat
ke hitam
Streak merah ke coklat kemerahan
Luster Logam, submetallik
Diaphaneity Buram
Cleavage None
Mohs Hardness 5 to 6.5
Specific Gravity 5.0 to 5.3
Diagnostic Garis merah, gravitasi spesifik
Crystal System Trigonal

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Uses Bijih besi yang paling penting. Pemisahan media berat
pigmen, perisai radiasi, pemberat, senyawa pemolesan, batu
permata kecil
Picture

c) Hematit salah satu mineral yang paling melimpah di bumi. Hematit merupakan
oksida besi dengan komposisi kimia Fe2O3. Mineral ini merupakan mineral
pembentuk batuan yang umumnya ditemukan pada batuan sedimen, metamorf,
dan batuan beku.
(Geost, 2016)

2. Magnetit
a) Rumus Kimia : Fe2O4
b) Physical properties:
Chemical Classifications Oxide
Colour Hitam to perak-abu-abu
Streak Black
Luster Metalic, submetallic
Diaphaneity Opaque
Cleavage None
Mohs Hardness 5 to 6.5
Specific Gravity 5.2
Diagnostic Sangat magnetik, garis warna, kebiasaan kristal
oktahedral
Crystal System Isometric
Uses Bijih besi yang paling penting. Pemisahan media
yang berat. Studi medan magnet Bumi

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Picture

c) Posisi ditemukan dalam batuan beku, metamorf, dan batuan sedimen. Magnetit
merupakan bijih besi yang paling sering ditambang. Magnetit juga merupakan
mineral dengan kandungan besi tertinggi (72,4%).
(Geost, 2016)
c. Sulfida/Sulfat.
1. Galena
a) Rumus Kimia = PbS
b) Physical properties:
Chemical Classifications Sulfide
Color Permukaan segar berwarna perak cerah dengan
kilau logam cerah, terpal hingga abu-abu timbal
kusam
Streak Mengarah abu-abu ke hitam
Luster Logam pada permukaan segar, ternoda kusam
Diaphaneity Opaque
Cleavage Sempurna, kubik, tiga arah pada sudut kanan
Mohs Hardness 2.5 +
Specific Gravity 7,4 to 7,6
Diagnosis properties Warna, kilau, gravitasi spesifik, garis,
pembelahan, kubik atau oktrahedral
Crystal System Isometric
Uses An ore of lead
Picture

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


c) Galena merupakan bijih utama timbal ditambang dari sejumlah besar deposit di
banyak negara. Galena banyak ditemukan dalam batuan beku dan metamorf.
Pada batuan sedimen, galena dapat terbentuk sebagai urat, semen breksi,
butiran-butiran yang terisolasi, dan sebagai mineral replacment pada batu
kapur dan dolostone.

(Geost, 2016)

2. Gypsum,
a) Rumus kimia : CaSO4.2H2O
b) Physical properties:
Chemical Classifications Sulfide
Color Bersih, tidak berwarna, putih, abu-abu, kuning,
merah, coklat
Streak Putih
Luster Vitreous, halus, manis
Diaphaneity Transparan hingga tembus cahaya
Cleavage Perfect
Mohs Hardness 2
Specific Gravity 2.3
Diagnosis properties specific gravity, cleavage, low hardness
Chemical composition Hydrous calcium sulfate,
Crystal System Monoclinic
Uses Digunakan untuk manucfacture dinding kering,
plester, bergabung senyawa. Perawatan tanah
pertanian.

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Picture

c) Sebagian besar endapan gipsum terbentuk dari air laut dan hanya sedikit yang
berasal dari endapan danau yang mengandung garam. Gipsum juga dapat terjadi
dari hasil kegiatan vulkanik, gas H2S dari fumarol bereaksi dengan kapur dan
hasil pelapukan batuan. Endapan gipsum dapat ditemukan dalam 5 bentuk yaitu:
1) Batuan pembawa gipsum yang berbentuk granular dan buram serta
mengandung sedikit dolomit, batu kapur dan kadar CaSO4 sebesar 76%.
2) Gipsit yang bersifat lunak dan kurang murni.
3) Alabaster mempunyai bentuk padat, berbutir halus, berwarna putih dan
agak bening.
4) Satinspar berbentuk serat dan berkilap (fiber), seringkali ditemukan dalam
lapisan tipis dengan bentuk kristal.
5) Selenit yang berbentuk kristal dan transparan.

(Geost, 2016)

d. Silikat.
1. Olivine
a) Rumus kimia : (MgFe)2.SiO4
b) Physical properties:
Chemical Classifications Silicate
Colour Biasanya hijau zaitun, tetapi cam berwarna hijau
kuning hingga hijau cerah, spesimen kaya zat besi
berwarna hijau kecoklatan hingga coklat
Streak Tidak berwarna
Luster Vitreous
Diaphaneity Transparan hingga tembus cahaya

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Cleavage Poor cleavage, brittle with conchoidal fracture
Mohs Hardness 6,5 to 7
Specific Gravity 3,2 to 4,4
Diagnosis properties Warna hijau, kilau vitreous, fraktur conchoidal,
tekstur granular
Chemical composition Typically (MgFe)2.SiO4 ; Ca; Mn and Ni rarely
occupy the Mg and Fe positions
Crystal System Orthorhombic
Uses Batu permata, penggunaan yang menurun dalam
batu bata dan pasir refrtori.
Picture

c) Sebagian Mineral olivin dianggap sebagai mineral penting dalam mantel bumi.
Keberadaannya sebagai mineral pada mantel bumi ditunjukkan oleh perubahan
perilaku gelombang seismik saat melewati bidang "Moho" (batas antara kerak
dan mantel bumi). Kehadiran olivin di struktur internal bumi juga terkonfirmasi
oleh keberadaannya di xenoliths. Xenoliths merupakan potongan (sobekan)
mantel bumi bagian atas, yang terbawa ke permukaan oleh magma (letusan
gunung berapi). Olivin juga dapat ditemukan melimpah pada bagian
bawah ofiolit. Ofiolit merupakan batuan kerak samudera yang terdorong ke atas
benua

(Geost, 2016)

2. Quartz
a) Rumus kimia : SiO2
b) Physical properties:
Chemical Classifications Silicate
Colour Kuarsa terjadi di hampir setiap warna. Warna
umum jelas, putih, abu-abu, ungu, kuning, coklat,
hitam, berwarna merah muda, hijau, merah
Streak Colourless (harder than the streak plate)
Luster Vitreous

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Diaphaneity Transparan hingga tembus cahaya
Cleavage None – typically breaks with a conchoidal fracture
Mohs Hardness 7
Specific Gravity 2,6 to 2,7
Diagnosis properties glassy luster, conchoidal fracture, hardness
Chemical composition SiO2
Crystal System Hexagonal
Uses Pembuatan kaca, abrasif, pasir pengemu, proppant
rekahan hidrolik, batu permata
Picture

c) Sebagian Kuarsa adalah mineral yang terdistribusi secara luas di permukaan


bumi karena mineral ini hampir selalu ada pada semua jenis batuan. Kuarsa
banyak ditemukan di batuan metamorf, batuan beku, dan batuan sedimen.
Mineral ini merupakan mineral utama dalam batuan felsik yang kaya silika
seperti granit, granodiorit, dan riolit. Kuarsa sangat tahan terhadap pelapukan
mekanik dan kimia. Daya tahan inilah yang membuat mineral ini banyak
ditemukan di puncak gunung, pantai, sungai, dan gurun pasir. Kuarsa dapat
hadir dimana-mana, berlimpah dan resisten..

(Geost, 2016)
e. Karbonat.
1. Calcite
a) Rumus kimia : CaCO3
b) Physical properties:
Chemical Classifications Carbonate
Colour Biasanya putih tetapi juga tidak berwarna, abu-
abu, merah, hijau, biru, kuning, coklat, Oranye
Streak Putih
Luster Vitreous
Diaphaneity Transparan hingga tembus cahaya

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Cleavage Perfect, rhombohedral, three directions
Mohs Hardness 3
Specific Gravity 2,7
Diagnosis properties rhombohedral cleavage, powdered form
effervesces weakly in dilute HCL, curved crystal
faces and frequent twinning
Chemical composition CaCO3
Crystal System Hexagonal
Uses Netralisasi asam, kekerasan rendah abrasif,
kondisir tanah, dipanaskan untuk produksi kapur
Picture

c) Kalsit sangat umum ditemukan di seluruh dunia baik di dalam batuan sedimen,
batuan metamorf, maupun batuan beku. Mineral kalsit merupakan mineral
utama pembentuk batu kapur (batugamping) ataupun batu marmer. Kedua
batuan tersebut sangat banyak ditemukan di permukaan bumi dan sebagai salah
satu repositori karbon terbesar di planet kita.

(Geost, 2016)

2. Dolomite
a) Rumus kimia : CaMg(CO3)2
b) Physical properties:
Chemical Classifications Carbonate
Colour Tidak berwarna, putih, merah muda, hijau, abu-
abu, coklat, hitam
Streak Putih
Luster Vitreous, pearly
Diaphaneity Transparan hingga tembus cahaya
Cleavage Perfect, rhombohedral, three directions

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Mohs Hardness 3,5 to47
Specific Gravity 2,8 to 2,9
Diagnosis properties rhombohedral cleavage, powdered form
effervesces weakly in dilute HCL, hardness
Chemical composition CaMg(CO3)2
Crystal System Hexagonal
Uses Konstruksi agregat, pembuatan semen, batu
dimensi, dikalsinasi untuk menghasilkan kapur,
kadang-kadang reservoir minyak dan gas, sumber
magnesia untuk industri kimia, perawatan tanah
pertanian, fluks metalurgi
Picture

c) Sebagian Keterdapatan dolomit di alam tidak seperti batugamping, namun


tersebar cukup luas dalam jumlah relatif banyak. Hingga saat ini, mula jadi
mineral dolomit masih menjadi tanda tanya serta masih diperdebatkan oleh para
ahli. Proses hidrotermal adalah salah satu teori mula jadi dolomit. Walaupun
demikian ada beberapa teori mula jadi dolomit, diantaranya adalah :
1) Cara Primer: merupakan sedimentasi langsung dari air laut yang belum
dapat dibuktikan. Secara umum, dolomit berbentuk urat, terbentuk bersama-
sama dalam cebakan bijih;
2) Cara Sekunder: yaitu mineral dolomit terjadi karena penggantian mineral
kalsit. Beberapa mineral sekunder membentuk kristal yang tidak sempurna
karena peresapan magnesium dari air laut ke dalam batugamping, yang lebih
dikenal dengan proses dolomitisasi, yaitu proses perubahan mineral kalsit
menjadi dolomit. Dolomit sekunder dapat juga terbentuk karena proses
presipitasi sebagai endapan evaporit.
(Geost, 2016)

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


REFERENSI

Alzaid, Muhammad.2020. 5 Ciri-ciri mineral — pengertian, sifat, contoh. Apa-Itu.Net.

https://apa-itu.net/mineral/

Geost, F.2016. Deskripsi, Genesa dan Kegunaan Mineral Kalsit. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/02/deskripsi-genesa-dan-kegunaan-mineral-

kalsit.html

Geost, F.2016. Dolomit adalah Mineral, Bukan Batuan. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/02/dolomit-adalah-mineral-bukan-batuan.html

Geost, F.2016.Gipsum Bukan Batuan Tetapi Mineral. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/02/gipsum-bukan-batuan-tetapi-mineral.html

Geost, F.2016. Mengenal Galena dan Kegunaannya. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/06/mengenal-galena-dan-kegunaannya.html

Geost, F.2016. Mineral Hematit: Pengertian, Kegunaan, dan Proses Terbentuknya.

Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2016/09/mineral-hematit-pengertian-

kegunaan-dan-proses-terbentuknya.html

Geost, F.2016. Mineral Kuarsa (Quartz) dan Kegunaannya. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/05/mineral-kuarsa-quartz-dan-kegunaannya.html

Geost, F.2016.Mineral Magnetit: Pengertian, Sifat Fisik, dan Kegunaannya. Geologinesia.

https://www.geologinesia.com/2016/09/mineral-magnetit-pengertian-sifat-fisik-dan-

kegunaannya.html#:%7E:text=Magnetit%20sangat%20mudah%20untuk%20diidentifi

kasi,antara%205%20%2D%206%2C5

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021


Geost, F.2016. Mineral Olivin: Pengertian, Genesa, Deskripsi dan Kegunaannya.

Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2016/09/mineral-olivin-pengertian-

genesa.html

King, H.M.2011.Diamond.Geology.com https://geology.com/minerals/diamond.shtml

National Geographic. 2019. Yuk Cari Tahu, Dari Mana Asalnya Emas yang Ada di Dalam

Bumi Kita? - Semua Halaman.

https://nationalgeographic.grid.id/read/131758703/yuk-cari-tahu-dari-mana-asalnya-

emas-yang-ada-di-dalam-bumi-kita?page=all

Noor, Djauhari.2012.Pengantar Geologi Edisi Kedua.Bogor: Fakultas Teknik-Universitas

Pakuan

T. (2020, May 18). Sifat Kimia dan Fisika Logam Emas. Bestekin.Com.

https://bestekin.com/2015/11/19/sifat-kimia-dan-fisika-logam-emas/

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM – GEOLOGI FISIK 2021

Anda mungkin juga menyukai