Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN

PRAKTIKUM FISIKA DASAR I

E1

MODULUS YOUNG

Hari : Selasa Tanggal : 10 November 2020 Jam ke : 11-12

Oleh :

Resika Karin

082011133010

Anggota Kelompok :

1. Robiah Al Aminah 082011133008


2. Putri Alya Wijaya 082011133009

Dosen Pembimbing : Fadli Ama, S.T., M.T


Asisten : Fiki Quran

LABORATORIUM FISIKA DASAR


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA

2020
A. Tujuan Praktikum
Menentukan modulus young kawat tembaga
B. Dasar Teori
Setiap bahan memiliki elastisitas (kelenturan). Besarnya koefisien
elastisitas bahan berbeda-beda. Koefisien elastisitas ini dinyatakan dengan
modulus elastis. Menurut Hooke yang dimaksud dengan modulus elastis
adalah perbandingan antara stress dengan strain yang bersangkutan selama
masih ada batas elastisitasnya, dan besamya selalu tetap untuk suatu bahan
tertentu.
Ada tiga macam modulus elastis, yaitu:
1. Modulus Young (Y)

𝑠𝑡𝑟𝑒𝑠𝑠 𝑡𝑎𝑟𝑖𝑘 𝑠𝑡𝑟𝑒𝑠𝑠 𝑡𝑒𝑘𝑎𝑛 𝐹⁄


𝑌= = = 𝐴
𝑠𝑡𝑟𝑎𝑖𝑛 𝑡𝑎𝑟𝑖𝑘 𝑠𝑡𝑟𝑎𝑖𝑛 𝑡𝑒𝑘𝑎𝑛 ∆𝐿⁄
𝐿
2. Modulus Geser (S)

𝑠𝑡𝑟𝑒𝑠𝑠 𝑔𝑒𝑠𝑒𝑟 𝐹⁄ 𝐹⁄
𝑆 = = 𝐴 = 𝐴
𝑠𝑡𝑟𝑎𝑖𝑛 𝑔𝑒𝑠𝑒𝑟 𝜃 ∆𝑥⁄𝐼
3. Modulus Bulk (B)
𝑝
𝐵= −
∆𝑉⁄
𝑉

Dengan ∆𝑉 = Perubahan Volume, V = Volume mula-mula, p = tekanan


hidristatik, F= gaya, A = luas penampang, L = panjang mula-mula,
∆𝐿 𝑎𝑡𝑎𝑢 ∆𝑥 = perubahan panjang.

C. Alat dan Bahan


Peranti percobaan modulus young, terdiri dari :
1. Waterpass 5. Mikrometer sekrup
2. Sekrup pengatur waterpass 6. Kawat
3. Skala dasar dan skala pembantu (nonius) 7. Mistar
4. Beban-beban penggantung
D. Prosedur Percobaan
1. Perhatikan jenis kawat dan peranti percobaan.
2. Ukur jejari kawat dengan mikrometer sekrup.
3. Gantungkan beban sedemikian hingga kedua kawat dalam keadaan
lurus dan tegang.
4. Atur pemutar sambil mengamati waterpass sedemikian hingga
posisinya dalam keadaan benar-benar horisontal (gelembung udara
dalam waterpass tepat di tengah).
5. Bacalah posisi noniusnya.
6. Tambahkan beban 100 g pada salah satu ujung kawat, lalu atur
kembali pemutarnya sedemikian hingga posisinya horisontal lagi
seperti semula.
7. Baca kembali posisi noniusnya.
8. Hitung selisih (ΔL) kedua pembacaan noniusnya.
9. Ulangi percobaan sebanyak 4 kali dengan menambahkan beban
kelipatan 100 g setiap pengulangan.
J. LAMPIRAN

y = 1729210, 342x + 147294,479


Grafik F = f (∆L) R² = 0,7129
300000

250000

200000
F (dyne)

150000

100000

50000

0
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1
∆L (cm)

Anda mungkin juga menyukai