PEMANFAATAN KOMPUTASI AWAN (CLOUD COMPUTING) BAGI

PEMBELAJARAN MAHASISWA PERGURUAN TINGGI DI POLITEKNIK KAMPAR

Nurzakkiah

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Muhammadiyah Riau

Email : ZakiyahNr7@gmail.com

1. Pendahuluan
Dunia telah memasuki daerah informasi, sebuah era dimana informasi dipandang sebagai
sebuah kekuatan untuk mengaktualisasikan diri. Berbagai perubahan muncul seiring dengan
perkembangan era informasi tersebut. Perubahan-perubahan tersebut juga telah urut serta
memicu berbagai penemuan di dunia, terutama dalam bidang informasi, bahkan dua penemuan
besar berhasil menjadi tonggak revolusi informasi dan komunikasi yang telah merubah wajah
dunia informasi secara signitifkan. Revolusi yang pertama ditandai dengan ditemukannya mesin
cetak sedangkan revolusi yang kedua ditandai oleh penemuan computer dan internet.(Christiani
Lydia, 2018)
Perkembangan teknologi saat ini berkembang dalam hal pencapaian kemudahan dan
kenyamanan, sehingga kegiatan sehari-hari bias dikerjakan dalam waktu yang singkat.
Pengembangan teknologi komputasi berbasis internet saat ini lebih diarahkan kepada system
aplikasi yang mudah tanpa banyak memerlukan waktu dan tenaga. Pengembangan teknologi
informasi pada prinsipnya membantu mahasiswa dalam berinteraksi antara sesame dan dengan
objek-objek di sekitarnya. Perubahan teknologi yang terjadi membuat system komunikasi dan
computer menjadi lebih mudah., berkolaborasi, dan transparan terhadap pemakai. (Mutia Intan,
2016)

Pada perguruan tinggi, pada umumnya telah terdapat system pembelajaran secara online
pada setiap ruangan kelas, dimana masing-masing ruangan terdapat 1 unit PC (personal
computer). Oleh karena itu, pada setiap maintenance PC memerlukan cost yang masih ckup
tinggi di karenakan banyaknya ruangan kelas sehingga secara otomatis juga terdapat spare part-
spare part hardware yang sering bermasalah seperti hardisk , memori, motherboard dan
sebagainya. Oleh Karena itu, di perlukan adanya masalah pengembangan sebuah sisem
komputasi yang dapat meng-cover permasalahan tersebut.(Susanto Fredy, M.yusup, Rirta
Andrew, 2012)

2. Pembahasan

Perkembangan Cloud Computing

Semenjak tahun 1960-an, cloud computing telah berkembang berdampingan dengan

perkembangan Internet dan Web. Namun karena terjadi perubahan teknologi bandwidth yang
cukup besar pada tahun 1990-an, maka Internet lebih dulu berkembang dibanding cloud
computing. Dan kini teryata terlihat bahwa pendorong utama cloud computing adalah karena
adanya revolusi internet. Salah satu batu loncatan yang cukup drastis adalah dengan adanya
Salesforce.com di tahun 1999, yang merupakan pencetus pertama aplikasi perusahaan
dijalankan melalui Internet. Perkembangan berikutnya adalah adanya Amazon Web Services di
tahun 2006, di mana dengan teknologi Elastic Compute Cloud (EC2), terdapat situs layanan web
yang di komersialkan yang memungkinkan perusahaan kecil dan individu untuk menyewa
komputer atau server, agar dapat menjalankan aplikasi komputer mereka. (MUTIA INTAN,
2016)

Karakteristik Cloud Computing

NIST mengidentifikasi lima karakteristik penting dari komputasi (Rumetna Supriyanto Mtheus,
2018) awan sebagai berikut :

a. On-demand seft-service
b. Broad network acces.
c. Resource pooling.
d. Rapid elastisity.
e. Measured service. (Fardani Adiska, 2011)

Model Layanan Cloud Computing

Adapun model layanan cloud computing dibagi menjadi 3 yaitu:(Riana Eri, 2020)

a. Cloud software as a Servive (SaaS)

 b. Cloud Platrom as a Service (PaaS)
c. Cloud Infrastructure as a Service (IaaS)

Model Penyebaran Cloud Computing

Terdapat 4empat model penyebaran cloud computing (Rumetna Supriyanto Matheus,

2018):

a. Private cloud
b. Community cloud
c. Public cloud
d. Hybrid cloud

Manfaat Cloud Computing Bagi Mahasiswa (MUTIA INTAN, 2016)

a. Sharing Dokumen dan Presentasi

b. Media Penyimpanan (Storage Drive)
c. Layanan Hiburan
d. Komunikasi
e. Jejaring Sosial

3. Penutup

Kesimpulan

Cloud computing telah berkembang berdampingan dengan perkembangan Internet dan

Web. Namun karena terjadi perubahan teknologi bandwidth yang cukup besar pada tahun 1990-
an, maka Internet lebih dulu berkembang dibanding cloud computing. Dan kini teryata terlihat
bahwa pendorong utama cloud computing adalah karena adanya revolusi internet. Salah satu
batu loncatan yang cukup drastis adalah dengan adanya Salesforce.com di tahun 1999, yang
merupakan pencetus pertama aplikasi perusahaan dijalankan melalui Internet.

Ada beberapa manfaat layanan yang dirasakan mahasiswa saat menggunakan cloud
computing
1. Sharing Dokumen dan Presentasi
2. Media Penyimpanan (Storage Drive)
3. Layanan Hiburan
4. Komunikasi
5. Jejaring Sosial
 DAFTAR PUSTAKA

Christiani Lydia. (2018). Peluang dan Tantangan Penerapan Cloud Computing (Komputasi

Awan) Sebagai Solusi Automasi Kerjasama Antar Perpustakaan. 2, 43–53.

Fardani Adiska, S. K. (2011). Strategi Adopsi Teknologi Informasi Berbasis Cloud Computing

Untuk Usaha Kecil Menengah Di Indonesia. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi

Informasi.

Mutia Intan. (2016). Pemanfaatan Komputasi Awan (Cloud Computing) Bagi Pembelajaran

Mahasiswa Perguruan Tinggi. Jurnal String, 1(No.1).

MUTIA INTAN. (2016). Penerapan Teknologi Komputasi Awan (Cloud Computing) Untuk

Pembelajaran Mahasiswa Di Perguruan Tinggi. Mutia – Penerapan Teknologi Komputasi

Awan, 9, 283–292.

Riana Eri. (2020). Implementasi Cloud Computing Teknologi Dan Dampaknya Terhadap

Kelangsungan Bisnis Perusahaan Dengan Menggunakan Metode Agile dan Studi

Literatur. JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), 7, 439–449.

Rumetna Supriyanto Matheus. (2018). Pemanfaatan Cloud Computing Pada Dunia Bisnis: Studi

Literatur. Jurnal Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer (JTIIK), Vol 5(No.3), 205–

314.

Rumetna Supriyanto Mtheus. (2018). PEMANFAATN CLOUD COMPUTING PADA DUNIA

BISNIS: STUDI LITERATUR. Jurnal Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer (JTIIK),

5, 305–314.

Susanto Fredy, M.yusup, Rirta Andrew. (2012). Cloud Computing Sebagai Solusi Efisiensi

Sistem Pembelajaran Online Pada Perguruan Tinggi. Seminar Nasional Teknologi

Informasi & Komunikasi Terapan 2012.