Tugas 14

1. Apakah Anda sudah memahami, apa yang dimaksud dengan pengambilan keputusan ?
Jelaskan !
 Pengambilan keputusan adalah suatu proses yang dilalui dalam mengidentifikasi
masalah, memilih suatu alternatif dan mengevaluasi keputusan dari informasi yang
diperoleh dari beragam sumber untuk mencapai hasil yang diinginkan.

2. Jelaskan menurut yang Anda pahami, bagaimana proses pengambilan keputusan tersebut!
 Proses pengambilan keputusan, antara lain :
a. Penemuan masalah, masalah harus diidentifikasi dengan jelas, sehingga terdapat
adanya perbedaan antara masalah dan bukan masalah menjadi jelas
b. Pemecahan masalah, pada tahap ini masalah yang sudah ada dan sudah jelas
kemudian diselesaikan. Langkah-langkah dalam pemecahan masalah, yaitu :
 Identifikasi alternatif-alternatif untuk memecahkan masalah
 Identifikasi faktor-faktor yang tidak dapat diketahui sebelumnya,
identifkasi peristiwa-peristiwa di masa datang
 Pembuatan alat (sarana) untuk mengevaluasi atau mengukur hasil
 Pemilihan dan penggunaan model pengambilan keputusan
c. Pengambilan keputusan, berdasarkan keadaan lingkungan yang ada, yaitu pasti,
tidak pasti, resiko dan konflek.

Menurut Sir Francis Bacon, proses pengambilan keputusan terdiri dari 6 tahapan,
yaitu :

a. Merumuskan/mengidentifikasi masalah, para manajer dapat menyimpulkan dalam

mengidentifikasi masalah dengan beberapa cara, yaitu manajer secara teori dapat
menguji hubungan sebab akibat dan manajer dapat mencari penyimpangan atau
perubahan dari yang normal dan secara teoritis
 b. Pengumpulan informasi, setelah menemukan dan merumuskan untuk
memecahkan masalah, manajer menentukan data-data apa yang dibutuhkan untuk
membuat keputusan yang akurat dan mendapatkan informasi tersebut
c. Mencari alternatif tindakan, manajer harus memilih suatu pendapat yang cukup
baik, pengembangan sejumlah alternatif memungkinkan manajer menolak
kehendak untuk membuat keputusan terlalu cepat dan melakukan keputusan yang
benar
d. Analisis alternatif, setelah manajer mengumpulkan sekumpulan alternatif,
manajer harus mengevaluasi untuk menilai efektivitas pada setiap alternatif
e. Memilih alternatif terbaik, pembuatan keputusan menggambarkan hasil evaluasi
berbagai alternatif. Alternatif terpilih didasarkan pada jumlah informasi bagi
manajer dan ketidaksempurnaan kebijakan manajer
f. Melaksanakan keputusan dan evaluasi hasil, setelah alternatif terbaik dipilih para
manajer harus membuat keputusan dan mengendalikan berbagai risiko serta
ketidakpastian sebagai pengaruh dibuatnya suatu keputusan. Setelah
melaksanakan keputusan, manajer harus dapat memecahkan masalah apakah
keputusan yang telah dibuat itu dilakukan dengan baik dan keputusan
memberikan hasil yang diinginkan.

3. Identifikasi dan jelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengambilan

keputusan !
 Faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, yaitu :
a. Internal organisasi, faktor ini berada dalam organisasi itu sendiri untuk
terciptanya suatu keputusan dalam organisasi. Contohnya, ketersediaan dana,
SDM, kelengkapan peralatan, teknologi, dll.
b. Eksternal organisasi, seperti keadaan sosial politik, ekonomi, hukum, dll.
c. Ketersediaan informasi yang diperlukan, seberapa lengkap dan akuratnya
informasi yang diperoleh untuk menjadi pertimbangan dalam pengambilan
keputusan yang tepat
d. Kepribadian dan kecakapan, dalam faktor ini dibutuhkan kebijaksanaan dan
ketegasan dalam mengambil keputusan dengan tidak bersifat merugikan
 e. Adanya pengaruh tekanan dari luar, dikarenakan proses cepat atau lambatnya
pembuat keputusan tergantung dari banyaknya tekanan diterima
f. Adanya faktor pengalaman, semakin banyaknya pengalaman seseorang, maka ia
akan berani dalam menentukan keputusan

4. Seringkali manajer atau pemimpin salah dalam mengambil keputusan. Jelaskan mengapa
hal tersebut dapat terjadi !
 Seorang manajer seringkali salah dalam mengambil keputusan, dikarenakan :
a. Menginginkan solusi jitu tapi dengan proses yang instan
Kebanyakan organisasi memiliki proses yang kompleks dalam mengambil
keputusan, namun kebanyakan manajer menginginkan solusi yang langsung dapat
membawa keuntungan dengan hanya satu tindakan sederhana, sehingga keputusan
yang diambil juga kadang salah dan tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan
b. Gagal membuat tindakan alternatif secara eksplisit, kebanyakan manajer tidak
merumuskan dan mengevaluasi pilihan alternatif secara eksplisit yang mampu
dipahami maksudnya dengan jelas
c. Keputusan yang kurang terdefinisi, manajer seringkali kurang mempertimbangkan
alasan yang jelas dalam membuat keputusan
d. Memutuskannya sendiri, dalam keadaan terdesak manajer seringkali memutuskan
keputusan berdasarkan pertimbangan sendiri. Padahal, saran dari orang lain
sangat penting dalam meningkatkan akurasi dan kualitas dari keputusan tersebut
e. Membuat keputusan berdasarkan informasi yang tidak lengkap, tidak akurat dan
tidak disatukan dengan baik akan membawa kegagalan
5. Apa yang akan Anda lakukan, ketika harus mengambil keputusan dalam kondisi
ketidakpastian pada alternatif yang telah dipilih sebagai solusi dalam menghadapi suatu
permasalahan?
 Jika saya yang mengambil keputusan dalam kondisi tidak pasti ini, maka saya harus
membuat asumsi tertentu tentang situasi yang dihadapi untuk memberikan kerangka
yang wajar untuk pengambilan keputusan. Saya akan mengambil keputusan
berdasarkan intuisi, penilaian dan pengalaman yang saya miliki dalam proses
pengambilan keputusan dalam kondisi ketidakpastian ini. Jika terdapat ketidakpastian
terhadap solusi akhir dari suatu masalah maka perlu dilakukan analisis alternatif
ulang, agar tidak terjadinya kesalahan dalam pengambilan keputusan. Pada kondisi
ketidakpastian ini, probabilitas hasil dari pengambilan keputusan tidak diketahui
karena minimnya informasi yang diperoleh. Oleh karena itu, sebelum menentukan
keputusan, kita harus mengumpulkan semua informasi yang jelas dan fakta yang
lengkap terhadap permasalahan yang dihadapi.