Anda di halaman 1dari 31

I.

PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan pada hari jumat tanggal 23 Maret 2015 pukul 16.50
WIB di rumah keluarga Ny.M

A. DATA UMUM
1. Nama Keluarga (KK) : Ny.M
2. Usia : 60 Tahun
3. Pendidikan : SD
4. Pekerjaan : Penjahit/Ibu Rumah Tangga
5. Alamat : Dukuh Sendang Ndelik RW VIII , Desa
Sumberejo, Kecamatan Mranggen Demak
6. Perincian Anggota Keluarga

Sakit dalam 3 bulan terakhir


No Imunisasi

Keterangan
Nama Anggota Keluarga

Hubungan dengan KK
Jenis Kelamin

Pendidikan
Umur

Hep. B
CAMPAK
POLIO
BCG

DPT

III

III

III
IV
II

II

II
I

1 Ny.M P KK 60 SD Nyer
T i
h pund
ak
dan
sakit
gigi

Kesimpulan : Ny. M mengalami nyeri pundak dan sakit gigi


7. Genogram :
\

PS

: Laki-laki
: Perempuan
X : meninggal
: Klien
: Cerai
Kesimpulan : pasien sekarang tinggal sendirian dan sudah berpisah dengan
suaminya dan anaknya
8. Tipe Keluarga
Keluarga Ny.M adalah keluarga dengan tipe keluarga Usila family
dimana dalam keluarga terdiri dari suami atau istri yang sudah tua
dengan anaknya sudah memisahkan diri (lansia).
9. Budaya
a. Suku bangsa
Suku bangsa keluarga Ny.M adalah suku Jawa dan merupakan
penduduk asli.
b. Bahasa yang digunakan
Bahasa sehari-hari yang digunakan keluarga Ny.M adalah bahasa
jawa.
c. Pantangan
Dalam keluarga tidak ada pantangan dalam hal makanan dan hal-
hal lainnya selama tidak bertentangan dengan agama dan budaya.
d. Kebiasaan budaya yang berhubungan dengan masalah kesehatan
Keluarga Ny.M adalah penduduk jawa asli, tidak ada adat istiadat
yang berpengaruh negatif terhadap kesehatan.
10. Agama
a. Kegiatan Keagamaan Rutin di Rumah
Keluarga Ny.M semua beragama islam. Setiap anggota keluarga
taat melakukan shalat 5 waktu.

b. Kegiatan Keagamaan Rutin di Masyarakat


Di lingkungan RW VIII terdapat kegiatan keagamaan (pengajian),
keluarga Ny.M terutama Ny.M rutin mengikuti pengajian yang
diadakan dimasyarakat.
11. Status Sosial Ekonomi Keluarga
a. Pekerjaan Anggota Keluarga
Ny.M sebagai kepala keluarga sudah tidak bekerja Ny.M hanya
sebagai ibu rumah tangga dan mengurusi cucunya.
b. Penghasilan Anggota Keluarga
Penghasilan Ny.M perbulannya kurang dari Rp.1.500.000. Ny. M
membuka usaha menjahit kecil-kecilan dirumah penghasilan
perbulannya tidak menentu karena dirumah tergantung ada orang
yang menjahit atau permak ditempatnya itupun hanya beberapa,
dan beberapa penghasilan biasanya dikasih anak-ankanya.

c. Pemenuhan kebutuhan sehari-hari


Penghasilan rata-rata keluarga perbulan dianggap cukup untuk
memenuhi kebutuhan sehari – hari dengan pengelolaan yang baik
karena anak – anak dekat dan masih memberi apa yang dibutuhkan
Ny.M.
d. Tabungan / Asuransi
Keluarga Ny.M memiliki jamkesmas dan mengandalkan
jamkesmas jika sakit.
Kesimpulan untuk sosial ekonomi : keluarga sudah mempunyai
asuransi kesehatan berupa jamkesmas dan sudah digunakan jika
periksa kepelayanan kesehatan, selama ini Ny.M tidak mengalami
hambatan saat periksa menggunakan jamkesmas.
12. Kebutuhan Rekreasi
a. Rekreasi yang digunakan di dalam rumah
Keluarga Ny. mengatakan biasa mengisi waktu dirumah dengan
menjahit atau mempermak baju , bahkan membuat kerajinan tas
dari sampah plastik bekas bungkus kopi.
b. Rekreasi yang dilakukan di luar rumah
Keluarga mengatakan untuk rekreasi khusus ke luar rumah tidak
pernah dilakukan. Keluarga biasa berkunjung kesanak saudara
jika ada acara penting.
Kesimpulan : Tidak ada rutinitas khusus untuk rekreasi didalam
keluarga Ny.M , hal yang biasa dilakukan hanya berkunjung ke
rumah saudara.
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
13. Tahapan Perkembangan Keluarga
a. Tahapan perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Ny.M sekarang pada tahap keluarga dengan usia lanjut
lansia.

b. Tugas perkembangan keluarga saat ini


Tugas perkembangan keluarga yang harus dilalui adalah
mempertahankan suasana yang menyenangkan Ny.M mengatakan
suasana menyenangkan adalah dirumah anak anaknya dan
berkumpul dengan cucu, adaptasi dengan perubahan kehilangan
pasangan teman, kekuatan fisik dan pendapatan Ny.M
mengatakan bahwa dia sudah terbiasa dengan status janda yang
dialami meskipun awalnya belum menerima keadaan, untuk
pendapatan Ny.M mengatakan bahwa dia masih bisa mencari
uang sendiri dengan menjahit dan diberi jatah anaknya,
mempertahankan keakraban dengan anak anaknya dan saling
merawat rumah anak Ny.M masih satu lingkungan jika Ny.M
sakit atau mengeluh sesuatu anak-anak langsung tanggap untuk
membantu Ny.M , mempertahankan hubungan dengan anak dan
sosial masyarakat dengan masih sering berkumpul dengan anak-
anaknya ,melakukan life review Ny.M sering menceritakan jati
dirinya saat dulu masih muda, saat beliau bekerja menjadi TKW
di Arab, mempertahankan penataan kembali peran orang tua.
c. Tugas Tahapan Perkembangan yang Belum Terpenuhi
Tugas perkembangan yang belum terpenuhi oleh keluarga
Tugas perkembangan yang seharusnya dilalui oleh keluarga saat
ini keluarga mengatakan merasa belum terpenuhi karena salah satu
anggota keluarganya yaitu suami sudah memisahkan diri dari
keluarga.
Kesimpulan riwayat perkembangan dan tahap
perkembangan:
Dari tugas perkembangan saat ini untuk adaptasi dengan
perubahan kehilangan pasangan teman, kekuatan fisik dan
pendapatan Ny.M mengatakan bahwa dia sudah terbiasa dengan
status janda yang dialami meskipun awalnya belum menerima
keadaan, untuk pendapatan Ny.M mengatakan bahwa dia masih
bisa mencari uang sendiri dengan menjahit dan diberi jatah
anaknya
Dari riwayat perkembangan Ny. M belum terpenuhi dari segi
pendamping hidup yang bisa menemani Ny.M sampai ajal
memisahkan, karena perpisahan dengan suaminya yang sudah
menikah lagi dan tidak bisa mempertahankan peran orang tua yang
utuh untuk anaknya
14. Riwayat Keluarga Inti
Ny. M mengatakan sudah menjanda ± 25 tahun dan dalam
pernikahannya dikaruniai 5 orang anak tetapi anak yang ke-4 meninggal
karena sakit panas dan radang tenggorokan saat usianya 4 tahun. Ny. M
mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang memiliki penyakit yang
berat, hanya saja Ny.M mengatakan sudah 3 bulan terakhir ini
mengalami nyeri dibagian pundak, Ny.M mengeluh pusing dan otot
tegang dibagian leher jika terlalu capek dan saat diperiksa TD :140/90
mmHg, selama ini Ny.M hanya memijat mijat kecil daerah pundak yang
mengalami nyeri atau menyuruh cucunya yang kecil untuk menginjak
injak bagian punggung. Ny.M mengatakan nyeri yang dirasakan belum
pernah diperiksakan dan dianggap wajar karena sudah tua. Ny.M
mengatakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada dalam
keluarga, keluarga periksa ke Puskesmas. Ny. M mengatakan mempunyai
Jamkesmas dari pemerintah. Ny. M mengatakan belum tahu tentang
penatalaksanaan nyeri yang dialaminya, belum tahu apa penyebab nyeri
yang dirasakannya.
Kesimpulan : dalam keluarga yang mengalami sakit dalam 3 bulan
terakhir adalah Ny.M dengan keluhan nyeri dibagian pundak , selama ini
Ny.M hanya memijat mijat kecil daerah pundak yang mengalami nyeri,
Ny.M mengatakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada dalam
keluarga, keluarga periksa ke Puskesmas. Ny. M mengatakan mempunyai
Jamkesmas dari pemerintah. Ny. M mengatakan belum tahu tentang
penatalaksanaan nyeri yang dialaminya, belum tahu apa penyebab nyeri
yang dirasakannya.
Penilaian Kekuatan otot Ny.M didapatkan
4 5
5 5

5 5
5 5

5 5

5 5

Keterangan : didapatkan pada kekuatan otot pada ekstremitas kanan atas


pada tangan kanan kebahu saat diperiksa Ny.M bisa bergerak melawan
tahanan pemeriksa tetapi kekuatan ototnya berkurang, begitu juga dengan
ektremitas bawah sebelah kiri.

15. Riwayat Keluarga Sebelumnya


a. Riwayat Hubungan Keluarga
Kedua Orang tua Ny.M sudah meninggal karena sakit dan semua
kakak- kakaknya juga sudah meninggal karena sakit dan sudah
tua. Ny.M mengatakan bahwa anaknya ada yang sudah meninggal
karena sakit panas dan radang tenggorokan saat usianya 4 tahun.
Menurut keluarga Ny.M mengatakan tidak ada faktor keturunan
dari orang tuanya masalah penyakit Nyeri seperti pasien , darah
tinggi atau jantung dan penyakit gula.
Kesimpulan : riwayat keluarga tidak ada yang mempunyai
penyakit berat seperti jantung , darah tinggi, atau penyakit gula
dan nyeri, kakak-kakak Ny.M meniggal karena sakit dan sudah
tua, saat mereka meninggalpun Ny.M pergi ke Saudi untuk
menjadi TKW
b. Konflik antar keluarga pasangan
Keluarga mengatakan selama ini konflik sudah dialami lama
sampai berakhir dengan perceraian Ny.M dan Tn.D. Ny.M
mengatakan bahwa dulu dia pergi ke Arab untuk bekerja dan
suaminya di Indonesia saat itu suaminya menikah lagi dan sampai
saat ini bila ada masalah pada keluarga Ny.M selalu
dimusyawarahkan dengan anggota keluarga yaitu anak- anaknya.
Pengambil keputusan adalah Ny.M, sebagai kepala rumah tangga.
Kesimpulan : konflik yang dialami keluarga Ny. M sudah lama
sekali terjadi hampir 25 tahun lamanya dan berakhir dengan
perceraian dengan suaminya, setelah itu Ny.M mengambil
keputusan setiap ada masalah dengan anggota keluarganya.

C. LINGKUNGAN
16. Karakteristik Rumah.
1)      Luas rumah : 7 x 3 meter
2)      Type rumah : non permanen, dinding terbuat dari kayu dan lantai
dari plester
3)      Kepemilikan : pribadi
4)      Jumlah dan ratio kamar/ruangan : 2 buah kamar tidur
Ventilasi/jendela : Ada 1 ventilasi diruang tamu, kebersihanya
berdebu dan kecukupan cahaya <10 % dari luas rumah bila sore
menggunakan lampu
5) Pemanfaatan ruangan : tidak ada Ruang tamu langsung ruang
tengah, dapur, tidak ada wc/toilet adanya wc atau toilet umum
diluar pemukiman , 2 Kamar tidur.
6)      Septic tank : tidak ada wc dan sepitank ,
7)      Sumber air minum : air galon yang dibeli dari toko penyedia
minuman isi ulang
8)      Kamar Mandi/ WC : rumah keluarga Ny.M 1 lingkungan tidak
memiliki WC untuk BAB, hanya saja kamar mandi Ny.M punya dan
bergabung dengan dapur kecil.
9)      Sampah limbah RT : sampah biasanya di bakar didepan atau
samping rumah.
10)  Kebersihan lingkungan : keadaan kebersihan lingkungan kotor dan
dibersihkan oleh masing masing rumah pribadi disamping rumah Ny.M
terdapat kandang ayam.

Denah Rumah :
B T
pintu
Teras
kamar
R.Tamu kandang
kamar

dapur

a. Keadaan Rumah
Lantai terbuat dari plester dan tanah, keadaan lantai tampak kotor.
Atap rumah berupa genteng. peralatan rumah tangga tidak teratur
pada tempatnya. samping rumah terdapat kandang ayam
tamapak kotor.

b. Kebiasaan Keluarga Dalam perawatan Rumah


Dalam perawatan rumah keluarga mengatakan membersihkan
sendiri.
c. Sistem Pembuangan Sampah
Keluarga memiliki tempat pembuangan sampah sendiri di depan
rumah dan membakar setiap kali sampah sudah banyak tertimbun
dan kadang dibuang dikali.
d. Sistem drainage air
Keluarga memiliki tidak memiliki got untuk membuang limbah
keluarga,
e. Penggunaan jamban
Keluarga memiliki jamban yang letaknya diluar rumah dan
sifatnya wc umum, jenis klosetnya leher angsa tempat
penampungan jamban tersebut dengan sumber air jaraknya lebih
dari 10 m karena keluarga menggunakan sumber air sumur gali
yang jaraknya lebih dari 10 m
f. Kondisi Air
Keluarga memakai sumber air dari sumur gali umum untuk
pemenuhan kebutuhan sehari – hari, kondisi air bersih, berbau,
berasa ataupun berwarna.
g. Pengetahuan keluarga mengenal masalah kesehatan yang berkaitan
dengan Lingkungan.
Keluarga mengatakan kalau lingkungan bersih, orang yang berada
dilingkungan tersebut akan sehat namun apabila kotor akan
timbul berbagai penyakit.
Kesimpulan : untuk lingkungan rumah keluarga Ny.M
karateristik rumahnya semi permanen, ventilasi berdebu,
pencahayaan <10 % dari luas ruangan , jika malam menggunakan
lampu, lantai menggunakan plester dan masih ada yang tanah dan
licin jika hujan, dilingkungan RT6 hampir semua warga tidak ada
yang mempunyai WC /Jamban , warga menggunakan WC umum
didepan masuk RT 6 dan untuk air menggunakan sumur artetis.
17. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
a. Adat dan istiadat komunitas sekitar
Daerah yang ditempati kelurga Ny.M dahulu adalah warga
exsudan aceh, jadi penduduknya kebanyakan dari aceh tetapi
berkembangnya tahun para penduduk exsudan aceh memilih
untuk kembali ke aceh untuk melangsungkan hidup disana dan
sekarang ditinggali oleh warga asli sendang ndelik. rumah
penduduknya cukup dekat satu sama lain banyak rumah yang non
permanen dan semi permanen di rt 6. Kebiasaan komunitas sekitar
saling tolong-menolong dalam melakukan sesuatu misalnya:
membangun rumah, kerja bakti, dan menjenguk tetangga yang
sedang sakit.
b. Persepsi Keluarga terhadap komunitas
Keluarga merasa nyaman hidup ditengah – tengah mereka karena
keluarga merasa mereka saling membantu dan tidak merugikan
dalam berbagi hal.
c. Pengetahuan Keluarga mengenai Masalah kesehatan Yang
berkaitan Dengan Komunitas
Keluarga mengatakan masalah kesehatan yang muncul dalam
kehidupan ditengah masyarakat secara khusus belum tahu hanya
saja masalah kesehatan yang muncul di masyarakat saat ini
hipertensi karena banyak lansia.
Kesimpulan : karateristik tetangga dan komunitas terlihat bahwa
keluarga Ny.M dengan tetangga sangat baik, saling tolong
menolong kesepakatan yang dilakukan keluarga dengan warga
adalah menjenguk tetangga yang sakit , saling tolong –menolong
jika ada kesusahan.
18. Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga Ny.M tidak berpindah –pindah rumah, lingkungan
tempat tinggal Ny.M jalannya bergerigi dan naik turun. Selama ini
Ny.M mengatakan sering naik turun ke tempat anaknya untuk momong
cucu, dari rumahnya ke rumah anaknya jalan kaki dan dari situ Ny.M
merasa sering nyeri dibagian kaki selain nyeri dibagian pundak, jika ke
pelayanan kesehatan Ny.M menggunakan motor dan diantar anaknya,
jarak ke pustu dengan rumah Ny.M sekitar 3kilometer.
Kesimpulan : keluarga mengalami kesusahan jika kepelayanan
kesehatan karena jarak dari rumah keluarga sendiri sampai puskesmas
atau pustu lumayan jauh
19. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Peran serta keluarga Dalam perkumpulan di masyarakat
Keluarga berperan sebagai warga biasa dalam wilayah RTnya, dan
Ny.M ikut serta dalam kegiatan yang diadakan oleh RT 6 dan kegiata
RW 8 seperti kumpulan ibu – ibu pengajian.
D. STRUKTUR KELUARGA
20. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi keluarga Ny.M menggunakan bahasa jawa. Dalam
keluarga saling terbuka satu sama lain. Dalam keluarga apabila ada
masalah, didiskusikan bersama dan semua anggota keluarga bebas
mengutarakan pendapatnya, tetapi yang mengambil keputusan Ny.M
sebagai kepala keluarga. Pengambilan keputusan secara musyawarah.
21. Struktur Kekuatan Keluarga
Dalam keluarga keputusan yang diambil adalah hasil musyawarah
bersama, dan pengambil keputusan utama adalah Ny.M sebagai kepala
rumah tangga.
22. Struktur peran
Dalam keluarga Ny.M berperan sebagai Ibu sekaligus kepala rumah
tangga,
Nilai dan norma budaya
Dalam keluarga menganut budaya jawa dan nilai-nilai yang diterapkan
adalah nilai-nilai dalam ajaran islam. keluarga mengatakan tidak ada
nilai dan norma budaya yang bertentangan dengan kesehatan.
Kesimpulan : berdasarkan struktur keluarga Ny.M mengatakan bahwa
semua keputusan diambil beliau dengan rundingan dengan anak-
anaknya.
E. FUNGSI KELUARGA
23. Fungsi Afektif
Ny.M dan keluarganya menjalankan fungsi dan peran masing-masing
sesuai yang seharusnya. Semuanya saling menyayangi, saling menjaga
antara anggota keluarga satu dengan anggota keluarga lain meskipun
dengan anak – anak sudah berpisah rumah.
24. Fungsi Sosial
Keluarga Ny.M mengatakan bahwa cara menanamkan hubungan
interaksi sosial pada anaknya dengan tetangga dan masyarakat yaitu
dengan menganjurkan anaknya berpartisipasi dalam lingkungan sekitar
misalnya jika ada pengajian Ketiga anaknya sudah berkeluarga semua,
Keluarga tidak memiliki konflik dengan lingkungan sekitar.

25. Fungsi Perawatan Kesehatan


1) Mengenal Masalah
Saat dikaji keluarga Ny.M mengatakan nyeri dibagian pundak dan
dengkul kaki. Keluarga mengatakan ini hanya nyeri pegal –pegal
dan tidak tahu penyebab dan cara mengurangi nyeri tersebut
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah kesehatan
Keluarga belum mampu mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah kesehatannya karena belum mengetahui sebabnya .

3) Merawat Anggota Keluarga Yang Sakit


Keluarga belum mampu merawat anggota keluarga yang menderita
nyeri sendi dibuktikan dengan keluarga mengatakan tidak tahu cara
perawatan pada orang yang menderita nyeri,
4) Memelihara/ Memodifikasi Lingkungan
Keluarga kurang tahu bagaimana cara memodifikasi lingkungan
rumah yang sehat untuk Ny.M bagaimana menjaga supaya tidak
menimbulkan resiko penyakit lainnya dengan mengurangi stressor
yang ada dan dengan menciptakan lingkungan yang bersih, aman
dan nyaman.
5) Menggunakan Fasilitas Kesehatan Yang Ada
Keluarga sudah tahu kalau ada fasilitas kesehatan yang dekat rumah
yaitu puskesmas pembantu jika nyeri dirasa sakit sekali. Keluarga
sudah memanfaatkan fasilitas kesehatan tersebut.
Kesimpulan : dalam fungsi keluarga , keluarga belum mengetahui
fungsi dari perawatan kesehatan mulai dari mengenal masalah ,
sampai memelihara /memodifikasi lingkungan.
26. Fungsi Reproduksi
Fungsi reproduksi berjalan dengan baik, Ny.M memiliki 4 orang anak
dari pernikahan dengan suaminya dahulu dan semenjak 25 tahun yang
lalu Ny.M sudah menjanda sampai sekarang.
27. Fungsi Ekonomi
Dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari Ny.M ditopang bersama-sama
anak- anaknya yang rumahnya dekat dengan Ny.M dan ada usaha
permak baju dirumah jika ada yang ingin permak baju.
F. STRESS DAN KOPING KELUARGA
28. Stressor Jangka Pendek
Untuk saat ini Ny. M kadang merasakan kaki dan pundaknya terasa
nyeri, akan tetapi hal ini tidak sampai mengganggu aktivitasnya sehari-
hari. Keluarga tidak merasakan adanya masalah yang membutuhkan
penyelesaian yang cukup lama.

29. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Stressor


Keluarga Ny.M cukup bisa mengatasi masalah yang dialami dengan
musyawarah untuk pemecahannya atau jalan keluar dengan tidak
memaksakan kehendak dan menghargai yang lain.
30. Strategi Koping Yang digunakan
Koping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah untuk
memecahkan masalah bersama-sama seluruh anggota keluarga.
31. Harapan Keluarga Pada Perawat
Keluarga berharap bisa diberikan informasi kepada mereka tentang hal-
hal yang berhubungan dengan kesehatan karena keluarga menyadari dia
berada dilingkungan yang jauh dari pusat keramaian desa,
32. Harapan Keluarga Terhadap Perawat Berhubungan Dengan Masalah
Yang Dihadapi
Keluarga mengatakan ingin mendapatkan berbagai informasi mengenai
kesehatan demi menjaga kesehatan seluruh anggota keluarganya.
Kesimpulan : untuk stress dan koping keluarga saat ini, keluarga
sangat berharap jika ada informasi mengenai kesehatan warga RT nya
diikutkan karena info yang terlalu jauh dan keluarga berharap akan
selalu diberi kesehatan dan tidak gampang sakit.
G. PEMERIKSAAN FISIK
Px Fisik Nama anggota
keluarga
Ny.M
TD 140/90 mmHg
N 88 x/mnt
RR 24 x/mnt
BB 55Kg
TB 155 Cm
Kepala Mesocepal
Rambut Kulit kepala bersih,
rambut putih,
Konjungti Tidak anemis
va
Sklera Tidak ikterik
Lensa Tidak keruh
Hidung Tidak ada polip, indra
penciuman masih baik
Telinga Pendengaran baik,
kanan-kiri masih
mendengar tidak ada
serumen
Mulut Mukosa bibir lembab
Gigi bawah masih
utuh lengkap , da gigi
atas sudah ada yang
tanggal 4
Leher Tdk ada pembesaran
kelenjar thyroid.
Dada Pengembangan dada
simetris, tidak ada
suara napas
tambahan,tidak ada
nyeri tekan
Abdomen Perut datar, bising
usus nornal, suara
tympani, tidak ada
nyeri.
Ekstremita Tidak ada edema,
s kekuatan otot 5, tonus
otot baik
Kulit Sawo matang
Turgor Turgor kulit normal
kulit kembali <3 detik

Merasa nyeri dibagian


Keluhan pundak sebelah kanan,
dan lutut kaki sebelah
kiri

H. RIWAYAT KESEHATAN ANGGOTA KELUARGA


33. Riwayat Kesehatan Keluarga Dahulu
Ny.M mengatakan tidak pernah sakit sampai harus dirawat di rumah
sakit, hanya Ny.M pernah jatuh sekitar 1 tahun yang lalu dan kaki kiri
dari lutut kebawah bengkak.
34. Riwayat Kesehatan Keluarga Sekarang
Saat dilakukan pengkajian dan pemeriksaan fisik pada keluarga Ny.M
mengeluh nyeri dibagian pundak kanan dan kaki jika berjalan naik
turun begitu lama, saat ini Ny.M juga baru berobat karena sakit gigi
TD 140/90 mmHg kadang – kadang Ny.M merasa pusing dibagian
belakang leher.
Kesimpulan : Ny. M tidak mempunyai riwayat penyakit parah seperti
jantung, darah tinggi dan diabetes , Ny.M pernah mengalami jatuh 1
tahun yang lalu yang mengakibatkan kakinya bengkak dari lutut sampe
betis , keluhan sekarang Ny.M mengatakan sering nyeri dibagian
pundak nyeri bertambah saat Ny.M memaksakan melakukan kegiatan
seperti menggendong cucu atau menjahit, dan berkurang jika istirahat
atau dipijat kecil-kecil oleh cucunya. Nyeri seperti senut senut , nyeri
dibagian Pundak sebalah kanan dan dengkul kaki sebelah kiri. Jika
ditanya rentag nyeri Ny.M mengatakan nyeri dinomer 4 raut muka
Ny.M agak menyeringai jika memegang pundaknya .Nyeri kadang-
kadang muncul tidak pasti.
I. AKTIVITAS KEHIDUPAN SEHARI - HARI
35. Nutrisi
Keluarga Ny.M mengatakan tidak ada pantangan jenis makanan
tertentu asalkan tidak diharamkan oleh agama. Komposisi makanan
pada keluarga Ny.M terdiri dari makanan pokok yaitu nasi, sayur-
mayur selalu ada, lauk-pauk nabati : tahu, tempe selalu ada dan lauk
pauk hewani seperti telur, daging, ayam dan kadang - kadang buah.
Kebiasaan keluarga dalam mengolah makanan masih diberi garam,
dan makanan juga kadang dikasih makan anak2nya jadi moto atau
penyedap rasa masih dicampurkan. Keluarga dalam menyajikannya
selalu dalam keadaan tertutup diplastik Ny.M mengatakan suka maka
kacang yang diolah dengan garam dan bawah putih saja makan 3 kali
sehari dan kadang habis kadang sisa .
36. Intake cairan
Ny.M : Minum sehari air putih, biasanya 5 gelas sehari
37. Eliminasi
Keluarga Ny .M mengatakan tidak ada masalah dalam buang air besar
maupun kecil hanya akses untuk Buang air besar yang jauh karena
rumah disana jarang yang punya WC dan masih memakai WC umum.
Buang air besar sehari sekali konsistensi lembek, tidak ada keluhan saat
BAB, buang air kecil sehari 4-5 kali, warna kuning jernih dan tidak ada
keluhan.
38. Mobilisasi
Ny.M mampu melakukan aktivitas secara mandiri untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari – harinya misalnya mandi,berpakaian,berpindah
tempat, BAB dan BAK.
39. Personal hygiene
Keluarga mengatakan mempunyai kebiasaan mandi 2 kali sehari dengan
sabun mandi, cuci rambut maksimal 3 hari sekali dan gosok gigi 2 kali
sehari.
II. ANALISA DATA

TGL Analisa data Problem Etiologi


12 Data Subyektif : Gangguan Rasa Nyaman : Keluarga belum
Nyeri pada keluarga Ny.M
Maret a. Ny.M mengatakan bahwa mengenal masalah , tanda
2015 sering nyeri dibagian pundak gejala, Ketidakmampuan
dan kaki (lutut) keluarga merawat
b. Ny.M mengatakan sakit gigi anggota keluarga dengan
c. Ny.M mengatakan bahwa Nyeri pada persendian,
pernah jatuh dari kursi saat modifikasi lingkungan
duduk dikursi dan karena lantai yang licin
kejengklang semenjak itu pada rumah, kurangnya
sering nyeri jika dipakai informasi dan jauhnya
jalan atau kegiatan fasilitas kesehatan .
d. Keluarga Ny.1M
mengatakan dalam fungsi
keluarga , keluarga belum
mengetahui fungsi dari
perawatan kesehatan mulai
dari mengenal masalah tanda
gejala serta pengobatan
tanpa periksa ke Dokter atau
puskesmas, sampai
memelihara /memodifikasi
lingkungan rumahnya
e. Keluarga Ny.M mengalami
kesusahan jika kepelayanan
kesehatan karena jarak dari
rumah keluarga sendiri
sampai puskesmas atau pustu
lumayan jauh

Data Objektif :
-   Ny.M berumur 60 tahun
-   TD 140/90 mmHg
Pengkajian nyeri :
P : nyeri dibagian pundak nyeri
bertambah saat Ny.M
memaksakan melakukan
kegiatan seperti menggendong
cucu atau menjahit berjalan naik
turun dari rumahnya kerumah
anak anaknya , dan berkurang
jika istirahat atau dipijat kecil-
kecil oleh cucunya.
Q :Nyeri seperti senut senut ,
R:nyeri dibagian Pundak
sebelah kanan dan dengkul kaki
sebelah kiri.
S :Jika ditanya rentang nyeri
Ny.M mengatakan nyeri
dinomer 4, dan wajahnya agak
menyeringai jika ditekan
dibagian pundak.
T: Nyeri kadang-kadang muncul
tidak pasti.
Rumah Ny.M semi permanen
lantai terbuat dari plester dan
tanah , jika hujan lantai licin ,
ventilasi berdebu dan
pencahayaan kurang dari 10%
dari luas ruangan
Ny. M tinggal sendiri dalam 1
rumah
didapatkan pada kekuatan otot
pada ekstremitas kanan atas
pada tangan kanan kebahu saat
diperiksa Ny.M bisa bergerak
melawan tahanan pemeriksa
tetapi kekuatan ototnya
berkurang, begitu juga dengan
ektremitas bawah sebelah kiri.
III. DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN SKORING
1. Ganggun rasa nyaman : Nyeri pada keluarga Ny.M berhubungan dengan keluarga
belum mengenal masalah, tanda gejala, Ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga dengan Nyeri pada persendian, modifikasi lingkungan karena lantai yang licin
pada rumah, kurangnya informasi dan jauhnya fasilitas kesehatan .
2.
No Kriteria Skor Total Pembenaran
1 Sifat masalah 3/3 x 1 1 Pada saat pengkajian Ny.M
Tidak sehat/Aktual mengatakan sering merasa nyeri
(bobot 1) pada pundak sebelah kanan dan
Skala : didengkul kaki menjalar sampai
3 : Tidak Sehat/ betis kaki sehingga sakit untuk
2 : Resiko berjalan jauh atau menjahit .
1 : Sejahtera Ketika bangun pagi pundak dan
kakinya merasa senut-senut (nyeri)
dan pegal sekali. Ny.M pernah
jatuh karena kakinya merasa tidak
kuat menopang badannya dan
keseimbangannya tidak baik.

2 Kemungkinan 1/2x 2 1 Yang dilakukan untuk mengatasi


masalah dapat masalah nyeri sendi pada Ny.M
diubah (bobot 2) selama ini yaitu memeriksakan ke
Sebagian. Bidan atau Puskesmas terdekat,
2 : Mudah namun belum ada pertugas yang
1 : Sebagian menjelaskan bagaimana
0 : Tidak dapat penyakitnya.

3 Potensi masalah 2/3 x 1 2/3 Ny.M mengatakan sudah mulai


untuk dicegah. mengurangi aktivitasnya agar
(bobot 1) penyakitnya tidak bertambah
Cukup parah, Klien belum tahu makanan
3 : Tinggi apa yang harus dihindari dan apa
2 : Cukup yang dilalukan dengan sedehana
1 : Rendah untuk mengurangi nyerinya.

4 Menonjolnya 1/2 x 2 = 1 Ny.M mengatakan penyakitnya


masalah. tidak begitu mengganggu aktivitas
Ada masalah tetapi geraknya hanya saja Ny.M dan
segera ditangani keluarga kurang memiliki
(bobot 2) pengetahuan tentang cara merawat
2 : Berat, segera anggota keluarga yang menderita
ditangani nyeri yang mudah dilakukan
1 : Tidak perlu
segera ditangani
0 : tidak dirasakan

Total
3 2/3

IV. Prioritas masalah


1. Gangguan rasa nyaman : Nyeri pada keluarga Ny.M berhubungan dengan keluarga
belum mengenal masalah, tanda gejala, Ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga dengan Nyeri pada persendian, modifikasi lingkungan karena lantai yang licin
pada rumah, kurangnya informasi dan jauhnya fasilitas kesehatan .
INTERVENSI KEPERAWATAN

Nama : Ny.M
Umur : 60 Tahun
Alamat : RT 6/RW VIII Dukuh Sendang Ndelik Desa Sumberejo

No Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi


Umum Khusus Kriteria Standar Intervensi
1. 1. Gangguan rasa Setelah 1. Setelah 1x30
nyaman : Nyeri
intervensi menit pertemuan
pada keluarga 1.1.1 Diskusikan dengan keluarga tentang
Ny.M selama 2 keluarga mampu pengertian nyeri sendi dengan
berhubungan menggunakan lembar balik
Minggu mengenal masalah Nyeri sendi adalah 1.1.2
dengan keluarga Jelaskan cara penanganan saat
belum mengenal keefektifan nyeri sendi, Respon penyakit yang terjadi kekambuhan nyeri denga
teknik relaksasi dan pemberian
masalah, tanda
pemeliharaan dengan mampu : verbal menyerang kompres jahe dan kompres air
gejala, hangat
Ketidakmampuan kesehatan bisa 1.1 Menyebutkan persendian yang 1.1.3 Berikan keluarga kesempatan
keluarga merawat untuk bertanya hal-hal ynag kurang
dilakukan pengertian terus menerus atau jelas
anggota keluarga
1.1.4 Anjurkan keluarga untuk
dengan Nyeri keluarga Ny. nyeri sendi menahun mengungkapkan kembali tentang
pada persendian, pengertia nyeri sendi
M Respon Penyebab nyeri
modifikasi 1.1.5 Ajarkan kelurga untuk
sendi
lingkungan verbal mendemonstrasika teknik relaksasi
karena lantai yang dengan nafas dalam
1.2 Menyebutkan a. Faktor
licin pada rumah, genetik/ketur 1.1.6 Berikan reinforcement positif atas
kurangnya penyebab unan jawaban yang diberikan keluarga.
informasi dan b. Infeksi
nyeri sendi
jauhnya fasilitas c. Jatuh
kesehatan . d. Kecelakaan
e. Faktor
keseimbanga
n hormon
f. Nutrisi yang
kurang
Respon Tanda dan gejala :
Verbal Pegal-pegal (nyeri)
1.3 Menyebutka pada persendian,
tanda dan Kaku-kaku, Cepat
gejala nyeri lelah, Bengkak
sendi pada persendian,
Demam,
Kesemutan pada
Respon tangan dan kaki
Verbal
Pencegahan :Batasi
aktivitas, Ciptakan
1.4.
lingkungan yang
nyaman, Hindari
Menyebutkan gerakan yang
menyentak (tiba-
pencegahan tiba), Hindari
mengangkat benda
dan
yang berat
penanganan Penanganan:
Istirahat yang
cukup, Kompres
dengan air hangat
pada bagian yang
sakit, Hindari
aktivitas yang
menambah nyeri,
Pengobatan yang
teratur, Beri obat
tradisional pada
daerah yang sakit
seperti kompres
hangat dan tumbuk
jahe serta terapi
untuk menguragi
nyeri dengan teknik
relaksasi

Implementasi dan Evaluasi

Tgl/Jam No Tujuan khusus Implementasi Evaluasi


DX
Selasa I 1. Se 1.Melakukan perkenalan dengan Subyektif :
24/3/15 telah 1x30 menit keluarga dan menjelaskan - Keluarga Ny.M mengatakan senang dan
17.00 keluarga mampu maksud dan tujuan ke rumah tidak keberatan dengan kunjungan
WIB mengenal masalah petugas kesehatan (mahasiswa).
nyeri sendi 2. Melakukan pengkajian data - Kelurga Ny.M mengatakan mau untuk
1.1 Menyebutkan dasar pada keluarga dilakukan pemeriksaan kesehatan
pengertian nyeri Ny.M,meliputi: data umum, - Keluarga Ny.M mengatakan
sendi riwayat tahap perkembangaan dikeluarganya ada yang mempunyai
1.2 Menyebutkan tanda keluarga, fungsi keluarga, penyakit nyeri sendi yaitu Ny.M
dan gejala nyeri struktur keluarga, lingkungan, - Keluarga Ny.M mengatakan nyeri sendi
sendi stress, koping keluarga, ‘ya sakit linu-linu niku mbak’ nggih
1.3 Menyebutkan pemeriksaan fisik dan harapan mboten ngertos penyebabe nopo’
penyebab nyeri sendi keluarga, pengeluaran bulanan - Ny.M mengatakan sering sakit dibagian
1.4 Mengidentifikasi dan penghasilan, peran keluarga, pundak dan kaki jika terlalu lama
keluarga yang fasilitas sosial dan kesehatan, berjalan naik turun
menderita nyeri pemeriksaan fisik : - Keluarga Ny.M mengatkan sedikit
sendi TD,N,RR,suhu mengerti setelah dijelaskan tentang nyeri
sendi oleh petugas kesehatan
3. mendiskusikan dengan (mahasiswa)
keluarga tentang masalah Obyektif :
kesehatan yang ada pada keluarga - Tampak mendengar aktif dan
Ny.M memperhatikan
- Tampak antusias bertanya
4.Mengkaji pengetahuan keluarga - Keluarga Ny.M tampak dapat
tentang nyeri. menjelaskan secara sederhana tentang
pengertian,penyebab dan tanda gejala
nyeri sendi
5.Mendiskusikan dengan - Pemeriksaan fisik Ny.M : TD:
keluarga tentang 140/90mmHg, N: 88x/m, RR:24x/m
pengertian,penyebab,tanda gejala, - Wajah Ny.M tampak penasaran
nyeri dengan lembar balik atau - Kecenderungan antusias denga
leaflet penjelasan mahasiswa
Analisa: Keluarga Ny.M mampu mengenal
6.memberikan kesempatan masalah nyeri sendi
keluarga bertanya Planning:
- Berikan pendidikan kesehatan tentang
7. menanyakan kembali hal yang bagaimana menangani nyeri dengan
telah dijelaskan tradisional yaitu kompres jahe dan
kompres air hangat.
8.Memberikan reinforcement
positif atas jawaban yang benar

9. Melakukan kontrak waktu


dengan keluarga untuk pertemuan
selanjutnya pada tanggal 26
Maret 2015.

Kamis I 2.Setelah 1x30 menit 1.Mengingatkan kontrak waktu Subyektif:


26/03/1 keluarga mampu yang telah disepakati kemarin - Keluarga Ny.M mengatakan ingat
5 mengambil keputusan dengan keluarga Ny.M dengan kontrak waktu yang sudah
18.00 yang tepat untuk 2. Mengevaluasi pengetahuan disepakati kemarin
WIB merawat anggota keluarga tentang - Keluarga Ny.M mengatakan nyeri sendi
keluarga yang pengertian,penyebab dan tanda adalah nyeri pada persendian,
menderita nyeri sendi gejala nyeri sendi Penyebabnya keturunan, pernah jatuh,
2.1 Melakukan 3. Menjelaskan cara penanganan atau dari makanan
perawatan saat terjadi kekambuhan nyeri - Keluarga Ny.M mengatakan mengerti
sederhana akibat dengan pemberian kompres jahe setelah diberikan penkes tentang cara
nyeri sendi dan kompres air hangat. penanganan saat terjadi nyeri dengan
2.2 Mengambil 4. Memberikan kesempatan kompres jahe atau kompres air hangat
keputusan yang keluarga bertanya - Keluarga Ny.M mengatakan penyakit
tepat untuk 5. Menanyakan kembali hal yang nyeri yang dialami Ny.M tidak perlu
merawat anggota telah dijelaskan untuk segera diatasi.
keluarga dengan 6. Memotivasi anggota keluarga - Keluarga Ny.M bersedia untuk di ajari
nyeri sendi dalam mengambil keputusan teknik selanjutnya untuk menangani
untuk merawat anggota keluarga nyeri dan rutin memeriksakan
yang menderita nyeri sendi kesehatannya jika terjadi keluhan yang
7. Memberikan reinforcement tidak seperti biasa
positif atas jawaban yang benar Obyektif:
8. melakukan kontrak waktu - Keluarga tampak memperhatikan dan
untuk pertemuan selanjutnya aktif mendengarkan
pada tanggal 2 april 2015 - Keluarga aktif menjawab setiap
pertanyaan yang di ajukan mahasiswa
- Keluarga tampak mengungkapkan ingin
mengatasi masalah hipertensi pada Ny.M
- TD:158/90mmHg, N:86 xm, RR: 22 x/m,
Suhu 36 C.
Analisa: Keluarga mampu melakukan perawatan
pada anggota keluarga dengan nyeri sendi dan
mengambil keputusan untuk perawatan dengan
tradisional

Planning: Ajarkan cara perawatan nyeri dengan


teknik relaksasi nafas dalam dan memodifikasi
lingkungan rumah
Kamis 1 3. Setelah 1 x 30 menit 1. Mengingatkan kontrak waktu Subyektif:
2 April pertemuan keluarga yang telah disepakati kemarin - Ny.M mengatakan ingat dengan kontrak
2015 mampu melakukan dengan keluarga pertemuan selanjutnya yang telah
17.00 perawatan terhadap 2. Mengevaluasi pengetahuan tersepakati.
WIB anggota keluarga keluarga tentang cara penanganan - Ny.M dan keluarga mengatakan sudah
dengan nyeri dengan nyeri dengan tradisional mempraktekan dengan kompres jahe dan
mampu : kompres air hangat
3.2. Menyebutkan 3.Melakukan pemeriksaan fisik - Ny.M mengatakan mau diajari untuk
cara perawatan pada Tn.P:TD,N,RR,suhu relaksasi nafas dalam
penderita Nyeri 4. menngajarkan tentang - Ny.M mengatakan mengerti dan akan
3.3. penanganan nyeri dengan teknik memprakteka cara relaksasi nafas dalam
relaksasi nafas dalam jika nyeri timbul
Mendemonstrasik
5. memberikan kesempatan Obyektif:
an cara relaksasi
keluarga bertanya - Tampak antusia bertanya dan aktif
nafas dalam
6. menanyakan kembali hal yang bertanya
telah dijelaskan - Tampak dapat men demonstrasikan
7. memberikan kesempatan kembali relaksasi nafas dalam
keluarga mendemonstrasikan - TD: 150/90 mmHg, N:82 x/m, RR: 20
kembali cara relaksasi nafas X/M,Suhu: 36,2 C
dalam Analisa: Keluarga mampu melakukan perawatan
8. Memberikan reinforcement pada anggota keluarga dengan penyakit nyeri
atas demontrasi yang benar sendi
9. Melakukan kontrak waktu
dengan keluarga untuk pertemuan Planning: berikan penkes tentang modifikasi
selanjutnya pada tanggal 3 april lingkungan dan bagaimana mengatur posisi saat
2015 bekerja untuk penderita nyeri sendi

Anda mungkin juga menyukai