Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PANDANGAN ISLAM TENTANG KELUARGA BERENCANA


(KB)

OLEH :
NAMA : NELA RASEHAN
STAMBUK : 15020160225
KELAS : C8

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2021
BAB I

PENDAHULUAN

KB adalah singkatan dari keluarga berencana. Dalam melaksanakana program


KB biasanya menggunakan alat kontrasepsi. Terdapat beberapa metode yang
digunakan dalam kontrasepsi. Metode dalam kontrasepsi tidak ada satupun yang efektif
secara menyeluruh. Meskipun begitu, beberapa metode dapat lebih efektif
dibandingkan metode lainnya. Efektivitas metode kontrasepsi yang digunakan
bergantung pada kesesuaian pengguna dengan instruksi. Perbedaan keberhasilan
metode juga tergantung pada tipikal penggunaan (yang terkadang tidak konsisten) dan
penggunaan sempurna (mengikuti semua instruksi dengan benar dan tepat).
Perbedaan efektivitas antara penggunaan tipikal dan penggunaan sempurna menjadi
sangat bervariasi antara suatu metode kontrasepsi dengan metode kontrasepsi yang
lain.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi

KB adalah singkatan dari Keluarga Berencana. Menurut Kamus Besar Bahasa


Indonesia (1997), maksud daripada ini adalah: “Gerakan untuk membentuk keluarga
yang sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran.”

Dengan kata lain KB adalah perencanaan jumlah keluarga. Pembatasan bisa


dilakukan dengan penggunaan alat-alat kontrasepsi atau penanggulangan kelahiran
seperti kondom, spiral dan sebagainya.

Untuk menghindari kehamilan yang bersifat sementara digunakan kontrasepsi


sedangkan untuk menghindari kehamilan yang sifatnya menetap bisa dilakukan
sterilisasi.

Jumlah anak dalam sebuah keluarga yang dianggap ideal adalah dua. Gerakan
ini mulai dicanangkan pada tahun akhir 1970’an.

B. Dalil-dalil Al-Quran dan hadizt tentang KB

Ali bin Abi Thalhah berkata dari Ibnu Abbas: “Ayat ini berkenaan dengan seorang
laki-laki yang meninggal, kemudian seseorang mendengar ia memerintahkan wasiat
yang membahayakan ahli warisnya, maka Allah Swt memerintahkan orang yang
mendengarnya untuk bertakwa kepada Allah Swt serta membimbing dan
mengarahkannya pada kebenaran. Maka hendaklah ia berusaha menjaga ahli waris
orang tersebut, sebagaimana ia senang melakukannya kepada ahli warisnya sendiri
apabila ia takut mereka disia-siakan. Demikianlah pendapat Mujahid dan para ulama
lainnya.
- Q S. Al-Qashash ayat 77 “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan
Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu
melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan
janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.”

- QS. Al-Baqarah ayat 233 “Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya


selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.
Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan
cara makruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar
kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena
anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban
demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan
kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas
keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak
ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang
patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha
melihat apa yang kamu kerjakan.”

Dari ayat-ayat di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa petunjuk


yang perlu dilandaskan dalam KB antara lain, menjaga kesehatan istri,
mempertimbangkan kepentingan anak, memperhitungkan biaya hidup
berumah tangga. Sedangkan dasar hukum yang bersumber dari Hadis yaitu:
“Telah bercerita kepada kami Abu Nu'aim telah bercerita kepada kami
Sufyan dari Sa'ad bin Ibrahim dari 'Amir bin Sa'ad dari Sa'ad bin Abi Waqosh
radliallahu 'anhu berkata:

‫ان َع ْن َس ْع ِد ب ِْن إِ ْب َرا ِهي َم َع ْن َعا ِم ِر‬ ُ َ‫َح َّدثَنَا أَبُو نُ َعي ٍْم َح َّدثَنَا ُس ْفي‬
‫ض َي هَّللا ُ َع ْنهُ قَا َل‬ ِ ‫ص َر‬ ٍ ‫ب ِْن َس ْع ٍد َع ْن َس ْع ِد ب ِْن أَبِي َوقَّا‬
ُ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم يَعُو ُدنِي َوأَنَا بِ َم َّكةَ َوهُ َو يَ ْك َره‬ َ ‫َجا َء النَّبِ ُّي‬
‫ض الَّتِي هَا َج َر ِم ْنهَا قَا َل يَرْ َح ُم هَّللا ُ اب َْن َع ْف َرا َء‬ ِ ْ‫وت ِباأْل َر‬ َ ‫أَ ْن يَ ُم‬
‫ط ُر قَا َل‬ ْ ‫ت فَال َّش‬ ُ ‫وصي ِب َمالِي ُكلِّ ِه قَا َل اَل قُ ْل‬ ِ ُ‫ت يَا َرسُو َل هَّللا ِ أ‬ ُ ‫قُ ْل‬
‫ك‬َ َ‫ك أَ ْن تَ َد َع َو َرثَت‬ َ َّ‫ث َكثِي ٌر إِن‬ ُ ُ‫ث َوالثُّل‬ ُ ُ‫ث قَا َل فَالثُّل‬ ُ ُ‫ت الثُّل‬ُ ‫اَل قُ ْل‬
‫اس فِي أَ ْي ِدي ِه ْم‬ َ َّ‫ون الن‬ َ ُ‫أَ ْغنِيَا َء َخ ْي ٌر ِم ْن أَ ْن تَ َد َعهُ ْم َعالَةً يَتَ َكفَّف‬
‫ص َدقَةٌ َحتَّى ال ُّل ْق َمةُ الَّتِي‬ َ ‫ت ِم ْن نَفَقَ ٍة فَإِنَّهَا‬ َ ‫ك َم ْه َما أَ ْنفَ ْق‬َ َّ‫َوإِن‬
َ ِ‫ك فَيَ ْنتَفِ َع ب‬
ٌ‫ك نَاس‬ َ ‫ك َو َع َسى هَّللا ُ أَ ْن يَرْ فَ َع‬ َ ِ‫تَرْ فَ ُعهَا إِلَى فِي ا ْم َرأَت‬
ٌ‫ُون َولَ ْم يَ ُك ْن لَهُ يَ ْو َمئِ ٍذ إِاَّل ا ْبنَة‬َ ‫ك آ َخر‬ َ ِ‫ض َّر ب‬
َ ُ‫َوي‬
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam datang menjengukku (saat aku sakit)
ketika aku berada di Makkah". Dia tidak suka bila meninggal dunia di negeri
dimana dia sudah berhijrah darinya. Beliau bersabda; "Semoga Allah
merahmati Ibnu 'Afra'". Aku katakan: "Wahai Rasulullah, aku mau berwasiat
untuk menyerahkan seluruh hartaku". Beliau bersabda: "Jangan". Aku
katakan: "Setengahnya" Beliau bersabda: "Jangan". Aku katakan lagi:
"Sepertiganya". Beliau bersabda: "Ya, sepertiganya dan sepertiga itu sudah
banyak. Sesungguhnya jika kamu meninggalkan ahli warismu dalam keadaan
kaya itu lebih baik daripada kamu meninggalkan mereka dalam keadaan
miskin lalu mengemis kepada manusia dengan menengadahkan tangan
mereka. Sesungguhnya apa saja yang kamu keluarkan berupa nafkah
sesungguhnya itu termasuk shadaqah sekalipun satu suapan yang kamu
masukkan ke dalam mulut istrimu. Dan semoga Allah mengangkatmu dimana
Allah memberi manfaat kepada manusia melalui dirimu atau memberikan
madharat orangorang yang lainnya". Saat itu dia (Sa'ad) tidak memiliki ahli
waris kecuali seorang anak perempuan.”

C. Metode dan mekanisme kerja KB

Kontrasepsi hadir dalam berbagai metode dan efektivitas. Meskipun


berbeda, tujuan mereka satu: mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.
Beberapa jenis kontrasepsi juga melindungi terhadap penyakit menular
seksual (PMS).

1. Kondom
Kata kondom berasal dari kata Latin condus yang berarti baki atau
nampan penampung. Kondom adalah semacam kantung yang Anda
sarungkan ke penis ereksi sebelum melakukan hubungan seksual. Kondom
dijual dalam berbagai ukuran dan bentuk. Kondom memiliki kelebihan
melindungi dari PMS dan tidak memengaruhi hormon. Kekurangannya adalah
efektivitasnya. Sekitar 2-15% wanita masih hamil meskipun pasangannya
menggunakan kondom. Selain itu, banyak pria merasakan berkurangnya
sensasi seksual dengan pemakaian kondom.

2. Kondom wanita
Kondom wanita adalah sebuah kantung dengan dua cincin fleksibel di
ujung-ujungnya. Sebuah cincin lunak yang dapat dilepas memudahkan
pemasangannya dan menjaga kondom di tempat. Sebuah cincin fleksibel
yang besar tetap berada di luar vagina, yang meliputi pembukaan vagina
(vulva) dan memberikan perlindungan tambahan.

Kondom wanita sangat efektif bila digunakan dengan benar. Kondom


wanita memiliki keuntungan melindungi dari PMS, tidak mudah slip atau
bocor, tidak memengaruhi hormon dan tidak menimbulkan alergi. Kondom ini
juga dapat dipasang jauh sebelum melakukan hubungan seksual (sampai 8
jam sebelumnya) sehingga tidak perlu jeda selama bermesraan. Kerugiannya
adalah beberapa orang merasakan kurang nyaman, tidak efektif untuk semua
posisi, dan harganya mahal. Kondom wanita tidak dapat digunakan
bersamaan dengan kondom pria karena dapat menyebabkan posisinya
bergerak keluar.

3. Diafragma
Diafragma adalah topi karet lunak yang dipakai di dalam vagina untuk
menutupi leher rahim (pintu masuk ke rahim). Fungsinya adalah mencegah
sperma memasuki rahim. Agar diafragma bekerja dengan benar, penempatan
diafragma harus tepat. Diafragma seefektif kondom, namun dapat dicuci dan
digunakan lagi selama satu sampai dua tahun. Kekurangannya, Anda harus
menempatkan diafragma sebelum berhubungan seks (sampai 24 jam
sebelumnya) dan mencopotnya setelah enam jam. Beberapa wanita mungkin
kesulitan menyisipkankannya dan memiliki reaksi alergi.

4. Pil KB
Pil KB atau kontrasepsi oral berisi bentuk sintetis dua hormon yang
diproduksi secara alami dalam tubuh: estrogen dan progesteron. Kedua
hormon tersebut mengatur siklus menstruasi wanita. Pil KB bekerja dengan
dua cara. Pertama, menghentikan ovulasi (mencegah ovarium mengeluarkan
sel telur). Kedua, mengentalkan cairan (mucus) serviks sehingga
menghambat pergerakan sperma ke rahim.

Pil KB sangat bisa diandalkan (efektivitasnya mencapai 99%). Pil KB juga


memberikan kendali di tangan wanita untuk mencegah kehamilan.
Kekurangan Pil KB adalah tidak melindungi terhadap PMS, harus diambil
setiap hari sesuai jadwal (tidak boleh terlewatkan barang sehari pun agar
efektif), dan menambah hormon sehingga meningkatkan risiko trombosis,
penambahan berat badan, sakit kepala, mual dan efek samping lainnya. Pil
KB tidak boleh diambil oleh wanita dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti
diabetes, penyakit liver, dan penyakit jantung.

5. Susuk (Implan)
Susuk KB adalah batang kecil berisi hormon yang ditempatkan di bawah
kulit di bagian lengan wanita. Batang itu terbuat dari plastik lentur dan hanya
seukuran korek api. Susuk KB terus-menerus melepaskan sejumlah kecil
hormon seperti pada pil KB selama tiga tahun. Selama jangka waktu itu Anda
tidak perlu memikirkan kontrasepsi. Bila Anda menginginkan anak, susuk KB
dapat dicopot kapan pun dan Anda pun akan kembali subur setelah satu
bulan. Biaya murah dan pemakaian yang tidak merepotkan adalah
keunggulan lain susuk KB. Kekurangannya, menyebabkan sakit kepala dan
jerawat pada beberapa wanita, tidak melindungi terhadap PMS dan sekitar
20% wanita tidak lagi mendapatkan haid atau haidnya menjadi tidak teratur.

6. Kontrasepsi suntik
Kontrasepsi suntik atau injeksi adalah suntikan hormon yang mencegah
kehamilan. Setiap tiga bulan sekali Anda mendapatkan suntikan baru.
Selama periode tersebut, menstruasi Anda normal. Keunggulan kontrasepsi
suntik adalah keandalannya yang setara dengan pil KB atau susuk dan Anda
hanya perlu memikirkan kontrasepsi setiap 3 bulan sekali. Kelemahannya,
Anda tidak terlindungi terhadap PMS dan mendapatkan hormon. Anda juga
tidak bisa menghentikannya tiba-tiba karena hormon selama tiga bulan tetap
aktif di dalam tubuh. Anda mungkin perlu waktu lama untuk subur kembali.

7. AKDR (IUD)
ADKR (alat kontrasepsi dalam rahim/Intrauterine divice) atau dalam
bahasa populernya disebut spiral adalah alat kontrasepsi kecil yang
ditempatkan dalam rahim wanita. Ada dua jenis AKDR: AKDR tembaga yang
terbuat dari plastik kecil dengan tembaga meliliti batangnya dan AKDR
progestogen yang berbentuk T kecil dengan silinder berisi progestogen di
sekeliling batangnya.

Walaupun telah digunakan lebih dari 30 tahun untuk mencegah


kehamilan, cara kerja AKDR masih belum sepenuhnya dipahami. AKDR
memengaruhi gerakan dan kelangsungan hidup sperma dalam rahim
sehingga mereka tidak dapat mencapai sel telur untuk membuahi. AKDR juga
mengubah lapisan rahim (endometrium) sehingga tidak cocok untuk
kehamilan dan perkembangan embrio janin. Efektivitas AKDR adalah 98%,
hampir sama dengan pil KB.

Keunggulan AKDR adalah berjangka panjang (minimal lima tahun),


mudah mempertahankan (Anda tidak mungkin lupa menggunakannya), lebih
murah dibandingkan kontrasepsi lain (lebih mahal pada awalnya, tetapi lebih
murah dalam jangka panjang) dan jika Anda ingin hamil, kesuburan Anda
dapat dikembalikan dengan cepat setelah Anda melepaskannya. AKDR
progestogen memiliki manfaat tambahan mengurangi perdarahan haid.
Kekurangan AKDR adalah bila gagal dan wanita menjadi hamil, perangkat ini
harus dibuang sesegera mungkin karena meningkatkan risiko keguguran.
Selain itu, ada risiko kecil infeksi setelah pemasangan AKDR, kehamilan
ektopik dan berbagai efek samping seperti menstruasi tidak teratur, vagina
kering, sakit kepala, mual dan jerawat.
8. Sterilisasi
Sterilisasi adalah kontrasepsi yang paling efektif. Pada sterilisasi pria
(vasektomi), vas deferens ditutup sehingga tidak ada sperma yang keluar,
meskipun tetap ejakulasi. Pada sterilisasi wanita (tubektomi), saluran tuba
falopi ditutup sehingga sel telur tidak keluar.

Keuntungan sterilisasi adalah Anda tidak akan perlu memikirkan


kontrasepsi selamanya. Kekurangannya, sifatnya permanen (tidak bisa
dibatalkan), tidak memberikan perlindungan terhadap PMS, dan memerlukan
operasi mayor. Perlu diingat bahwa tidak ada kontrasepsi yang 100% efektif.
Masih ada 1% kemungkinan kehamilan pasca sterilisasi, bahkan bertahun-
tahun setelah operasi dilakukan.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

 KB adalah singkatan dari Keluarga Berencana. Menurut Kamus


Besar Bahasa Indonesia (1997), maksud daripada ini adalah:
“Gerakan untuk membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera
dengan membatasi kelahiran.”
 Untuk menghindari kehamilan yang bersifat sementara digunakan
kontrasepsi sedangkan untuk menghindari kehamilan yang sifatnya
menetap bisa dilakukan sterilisasi.
 KB termasuk masalah yang kontroversional sehingga tidak
ditemukan bahasannya oleh imam-imam madzhab. Secara umum,
hingga kini di kalangan umat Islam masih ada dua kubu antara
yang membolehkan KB dan yang menolak KB.
 Ada 8 metode kontrasepsi, yaitu: Kondom, kondom wanita,
diafragma, pil KB, susuk (implan), kontrasepsi suntik, AKDR (IUD)
dan sterilisasi.

B. Daftar Pustaka

1. http://majalahkesehatan.com/8-metode-kontrasepsi-kelebihan-dan-
kekurangan/

2. http://medicastore.com/penyakit_subkategori/17/index.html

3. http://id.wikipedia.org/wiki/Keluarga_Berencana

Anda mungkin juga menyukai