Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM = 2005521061
Kelas = Reguler B
a. Bupati/Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II, untuk fasilitas parkir untuk umum yang
terletak di wilayah Kabupaten/ Kotamadya Daerah Tingkat II;
b. Gubernur/Kepala Daerah Tingkat I Propinsi Riau untuk fasilitas parkir untuk umum di
wilayah Kotamadya Administratif Batam;
c. Gubernur/Kepala Daerah Khusus Ibukota Jakarta untuk fasilitas parkir untuk umum yang
terletak di wilayah Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Untuk memperoleh izin penyelenggaraan fasilitas parkir untuk umum harus memenuhi
persyaratan:
a. memiliki nomor pokok wajib pajak;
b. memiliki akte pendirian perusahaan untuk pemohon yang berbentuk badan hukum Indonesia
atau tanda jati diri untuk pemohon warga negara Indonesia;
c. memiliki surat izin tempat usaha (SITU);
d. memiliki atau menguasai areal tanah yang luasnya sesuai dengan rencana kapasitas parkir
kendaraan yang akan disediakan.
Penyelenggara fasilitas parkir untuk umum yang telah memperoleh izin, dapat memungut
biaya terhadap penggunaan fasilitas parkir yang diusahakannya.[16] Satuan biaya dapat dihitung
berdasarkan penggunaan fasilitas parkir per jam, per hari atau perjanjian penggunaan dalam
jangka waktu tertentu. Besarnya biaya ditetapkan dengan Peraturan Daerah yang bersangkutan.
Mengenai izin penyelenggaraan parkir, harus dilihat juga dalam peraturan daerah. Sebagai
contoh, di Jakarta mengenai perparkiran diatur dalam Peraturan Daerah Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta Nomor 5 Tahun 2012 tentang Perparkiran (“Perda DKI Jakarta 5/2012”).
Berikut adalah beberapa poin aturan mengenai ruang parkir adalah sebagai berikut :
• Tinggi minimum ruang bebas struktur (head room) untuk ruang parkir adalah 2,25 m.
• Setiap lantai parkir harus memiliki sarana untuk sirkulasi horisontal dan atau sirkulasi
vertikal untuk orang dengan ketentuan bahwa tangga spiral dilarang digunakan.
• Lantai untuk ruang parkir yang luasnya mencapai 500 m2 atau lebih harus dilengkapi
ramp naik dan turun masing-masing dua unit.
• Bangunan parkir yang menggunakan ramp spiral, diperkenankan maksimal 5 lantai.
• Lebar ramp lurus satu arah minimum 3,00 m dan untuk dua arah harus terdapat pemisah
minimum selebar 0,50 m sehingga lebar minimum berjumlah 6,5 m.
Ketentuan ramp pada bangunan parkir :
Merancang ramp pada basement sangat penting terutama untuk akses kendaraan, terlebih lagi
basement sering dijadikan sebagai ruang parkir. Untuk itu kita juga harus memperhatikan
sirkulasi vertikal dengan menggunakan ramp pada basement. Berikut adalah beberapa aturan
dasar mengenai ramp di basement adalah sebagai berikut :
• Kemiringan ramp lurus bagi jalan kendaraan pada bangunan parkir maksimal 1
berbanding 7.
• Apabila lantai parkir mempunyai sudut kemiringan, maka sudut kemiringan tersebut
maksimal 1 berbanding 20.
• Pada ramp lurus jalan satu arah, lebar minimal 3 m dengan ruang bebas struktur di kanan
kiri minimal 60 cm.
• Pada ramp melingkar jalan satu arah, lebar jalan minimal 3,6 m dan untuk jalan dua arah
lebar jalan minimal 7 m dengan pembatasan jalan lebar 50 cm, tinggi minimal
• 10 cm.
• Jari-jari tengah ramp melingkar minimal 9 m dihitung dari as jalan terdekat.
• Setiap jalan pada ramp melingkar harus mempunyai ruang bebas 60 cm terhadap struktur
bangunan.
Ketentuan tentang parkir basement :
Untuk aturan ruang parkir di basement, maka akan menggabungkan 2 aturan sekaligus yaitu
aturan tentang parkir dan tentang basement. Aturan merancang parkir di basement adalah sebagai
berikut :
• Perencanaan luas bangunan basement dan atau substruktur harus sedemikian rupa
sehingga dapat memenuhi batasan KTB dan KDH yang ditetapkan.
• Bangunan parkir di basement wajib memenuhi ketentuan jarak bebas sebagaimana diatur
dalam peraturan daerah ini.
• Fasilitas yang harus disediakan pada parkir basement meliputi Ruang tunggu supir, toilet,
mushola, kantin dan ruang lainya sesuai kebutuhan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt56775c4a39bda/apakah-tempat-
parkir-di-rumah-makan-harus-memiliki-
izin/?__cf_chl_jschl_tk__=6306b59e40cee8da5483ad648959437146c00584-
1614581743-0-AWyxs4z9LQwev2yBxMbxtaXGeoLnhqKHor4_Ne-
DlXba1Z9grrnR0vOZbFC0AJWZvYsic00m8ljNt89JN0Tbbtoiue6ZghFeqRPzh0m4wxL
HnVpGmJ11R3ylhPk2NCCuugAONDqMg05HRdk2mcdn6vcEOGOAd06XaubA2RKC
BolsHZa-
zt86hUh6nMFGzhsxP4DefsXfi0Z0sfL7tOmivNXyl3OZgnMiZINz_7Ja9Mb3sCZhfsflwb
opC74qicTeA1MkmnVXhqv20o4g8rYpvXxMEAbQpHjujc9xSHKSwgmJy_GNdqtRLF
3-xirDJFvo9bpLnDLY8lEEIZX1r6EqPIM4LJpRzFlYkP-
7r56g4ErtLKnH_mr1IPQ_yUe_TaWz-5DZ3n_RHZ2EjbKnCVtMA7KLHComP1G-
pu0uKta74r7JBf7pCxRHOLb6QIPG5fm_DA
https://anisavitri.wordpress.com/2010/07/06/tempat-parkir-prinsip-kriteria-bentuk-
romantikanya/
Ramp gradient - pinterest.com
https://www.arsitur.com/2017/03/standar-dan-aturan-ruang-parkir-
pada.html#:~:text=Aturan%20Penempatan%20Ruang%20Parkir%20di%20Dalam%20Ba
ngunan%20%3A&text=Tinggi%20minimum%20ruang%20bebas%20struktur,bahwa%20
tangga%20spiral%20dilarang%20digunakan.
Contoh ruang parkir di basement - exterioressrl.info
Standar Aturan Parkir - pacebus.com