PERBANDINGAN SISTEM POLITIK AMERIKA SERIKAT

MELALUI PENDEKATAN POST BEHAVIORAL

 Dalam pendekatan Post Behavioral yang menjadi penekanannya adalah struktur politik dan actor politik. Yang mana hal ini
berarti actor politik dapat mempengaruhi struktur politik dan struktur politik dapat mempengaruhi actor politik.
 Jika ingin mempelajari system politik suatu Negara, maka yang harus dilihat adalah struktur/ organ / lembaga politik dan
actor / manusia / pejabat / elite politik.
 Struktur politik yang didalamnya terdapat system, prosedur, dan mekanisme akan mempengaruhi actor politik / elite politik.
 Demikian pula sebaliknya, actor politik / elite politik akan menentukan bagaimana prosedur, system, dan mekanisme dibuat,
dilaksanakan, dan dievaluasi.

Tabel 1.
perbandingan sistem politik Amerika
Dengan pendekatan post behavioral

INDIKATOR PANDANGAN POST BEHAVIORAL

Legitimasi Amerika Serikat kini sedang mengalami krisis legitimasi terutama dalam bidang HAM
yang secara tidak langsung berdampak pada pemerintahnnya yang mana semenjak kasus
kematian warga kulit hitam AS George Floyd oleh polisi AS. Aksi demontrasi besar-
besaran yang terjadi di hampir seluruh wilayah AS yang berujung pada bentrok antara sipil
dan aparat yang kemudian diperparah dengan cara presiden Donald Trump menanggapi
para demonstran. menjadi titik tanya mengenai kualitas demokrasi Amerika yang mana
selama ini diketahui bahwa Amerika merupakan Negara dengan system demokrasi tertua
dan menganggap dirinya sebagai Negara pemimpin dunia.
Pengaturan kekuasaan Di Negara Amerika terdapat sebuah istilah politik yakni Goverment Shutdown yang
merupakan sebuah situasi dimana pemerintah dan parlemen tidak mencapai kata sepakat
soal anggara sehingga berdampak pada terhentinya pendanaan untuk berbagai kantor dinas.

Proses kebijakan
Perilaku aparat Negara
Komunikasi politik
Partisipasi politik
Sebagai contoh GS yang terjadi pada tahun 2019 dibawah kemimpinan Trump dimana
trump mengajukan permintaan anggaran sebesar US$ 5 miliar untuk membangun tembok
diperbatasan dengan meksiko yang tidak diloloskan oleh parlemen dan merupakan GS
terlama dalam sejarah pemerintahan Amerika.
Kebijakan migran yang terjadi dalam pemerintahan Trump dimana pemerintahan Trump
mengirim para migrant yang kebanyakan dari wilayah Amerika Tengah kembali ke
Meksiko dibawah kebijakan Protokol Perlindungan Migran. Kebijakan ini adalah
impelemtasi dari bagian motto Presiden Trump yang anti imigrant
Kasus-kasus pelanggaran rasial oleh aparat kepolisian yang berulang kali terjadi di Amerika
Serikat merupakan indikasi terjadinya kesenjangan yang terjadi pada warga Amerika
khususnya antara kulit hitam dan putih
Komunikasi politik yang dibangun oleh Negara Amerika akhir-akhir ini mengalami
degradasi hal ini ditandai dengan beberapa sekutu AS yang mengundurkan diri, disamping
itu sejak era kepemimpinan Trump Amerika menutup diri dengan Negara lain. Dimana para
pejabat AS mengalami kesulitan untuk membujuk sekutu mempercayai Amerika sebagai
mitra daripada China. Seperti kasus perdana menteri Inggris yang mengumumkan Inggris
akan mengizinkan perusahaan Huawei China untuk masuk menggunakan jaringan 5G
miliknya di Inggris hal ini tentu akibat dari sikap presiden Trump yang sering memuji
China.
Lebih dari 5.800 warga Amerika melepas kewarganegaraan mereka dalam enam bulan
pertama tahun 2020. Hal ini dikarenakan ketidaksenangan mereka terhadap iklim politik AS
saat ini

PERBANDINGAN SISTEM POLITIK NEGARA AMERIKA SERIKAT DAN INDONESIA

Setiap negara memiliki sistem politik dan pemerintahan yang berbeda-beda hal ini tentunya berkaitan dengan
kebutuhan dan arah pembangunan dari negara tersebut. Indonesia dan Amerika merupakan negara maju dan negara
berkembang yang mana tentunya baik dalam sistem politik dan pemerintahan pasti terdapat perbedaan. Diantaranya:
 Indonesia (UUD 1945)
yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada:
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatam yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.
 Amerika (Declaration of Independence)
Prudence, indeed, will dictate that Governments long established should not be changed for light and transient causes; and
accordingly all experience hath shewn, that mankind are more disposed to suffer, while evils are sufferable, than to right
themselves by abolishing the forms to which they are accustomed. But when a long train of abuses and usurpations, pursuing
invariably the same Object evinces a design to reduce them under absolute Despotism, it is their right, it is their duty, to throw
off such Government, and to provide new Guards for their future security.

Di sini terlihat bahwa AS memberikan porsi yang besar untuk kebebasan individu sehingga memberi ruang bagi individu
untuk menggulingkan pemerintahan jika dirasa mengekang kebebasan mereka. Sementara untuk Indonesia, negara punya
legitimasi sebagai perwujudan kedaulatan rakyat. Jika bagi AS pemerintah bukan negara sedang Indonesia pemerintah
adalah negara.

 Amerika :
 partai hanya 2 yaitu partai demokrat dan partai republik.
 karena hanya ada 2 partai maka hanya ada 2 calon presiden.
 calon presiden masing-masing partai terlebih dahulu di seleksi melalui konsesi yang melibatkan kader masing-masing
partai.
 dalan konsesi hanya masyarakat yang mendaftar dalam partai atau terdaftar yang boleh ikut menentukan calon
presiden.
 Pemilu langsung dengan sistem distrik atau negara bagian
 Indonesia
 Terdapat multi partai
 Calon presiden dan wakil dapat berupa dari indepen dan partai
 Pemilu langsung yang dihitung ialah berdasarkan suara per individu bukan daerah atau bagian