Masa revolusi (1945-1949) merupakan periode yang sulit bagi bangsa Indonesia karena disamping

harus berjuang mempertahankan kemerdekaan yang telah diraih harus juga berjuang mewujudkan
negara kesatuan Republik Indonesia. Tercatat berbagai pertempuran yang terjadi pada masa awal
kemerdekaan terutama berhadapan dengan Belanda dan sekutunya yang terus bersikeras untuk
menguasai kembali Indonesia melalui agresi militer belanda. Kekuatan militer Belanda pada saat itu
jauh lebih dominan dari Indonesia yang baru saja meraih kemerdekaan. Tak luput dari itu bangsa
Indonesia juga harus menghadapi pergolakan dari dalam negeri seperti yang terjadi di Madiun oleh
partai komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1948.

Setelah melewati pertempuran dan perundingan, masa revolusi berakhir pada Konferensi meja
bundar (KMB) di Den Haag . Akhirnya Belanda menyerahkan kedaulatan sepenuhnya kepada
Republik Indonesia pada akhir Desember 1949.