RENPRA
RENPRA
Tanggal Lahir
Tanggal Lahir
/mnt
Tanggal Lahir
Tanggal Lahir
Tanggal Lahir
KEPERAWATAN NAMA
□ Gangguan Rasa Nyaman Tujuan : Observasi :
Setelah dilakukan intervensi keperawatan Identifikasi factor penyebab rasa tidak nyaman Tgl/jam:
DS : selama ..... x 24 jam, maka Status Kenyaman Monitor rasa tidak nyaman yang di rasakan pasien
□ Mengeluh tidak nyaman Meningkat. Monitor vital sign
□ Terapeutik
□ Kriteria Hasil : Ciptakan lingkungan yang tenang tanpa gangguan dengan
Pasien mampu mendeskripsikan rasa pencahayaan dan suhu ruang nyaman, jika memungkinkan Nama&ttd
DO : ketidak nyamanan Gunakan relaksasi sebagai strategi penunjang dengan analgetik perawat:
Gelisah Pasien tampak lebih bersemangat atau tindakan medis lain, jika sesuai
Mengeluh sulit tidur Pasien tampak lebih tenang Kendalikan faktor lingkungan penyebab rasa tidak nyaman (mis.
Tidak mampu rileks Rileks meningkat bau tidak sedap, suara dan rangsangan visual yang tidak
Mengeluh kedinginan/ Keluhan tidak nyaman menurun menyenangkan)
kepanasan Gelisah menurun Edukasi
Merasa gatal Keluhan sulit tidur menurun Jelaskan tujuan,mamfaat, batasan dan jenis relaksasi yang
Mengeluh mual Keluhan tidak nyaman menurun tersedia (mis. Musik, meditasi, nafas dalam, relaksasi otot
Mengeluh lelah progresif)
Jelaskan secara rinci intervensi relaksasi yang di pilih
Anjurkan mengambil posisi nyaman
Anjurkan rileks dan merasakan sensasi relaksasi
Anjurkan sering mengulangi atau melatih teknik yang di pilih
Demonstrasikan dan latih teknik relaksasi (mis. Nafas dalam,
peregangan,atau imajinasi terbimbing)
Kolaborasi
Kolaborasi dalam pemberian terapi analgetik/ sesuai gejala
□ Nyeri: Akut Tujuan : Obervasi : Tgl/jam:
DS : Setelah dilakukan intervensi keperawatan Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas,
□ Mengeluh Nyeri selama ..... x 24 jam, maka Tingkat Nyeri intensitas nyeri
□ Menurun. Identifikasi skala nyeri
□ Kriteria Hasil : Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
DO : Keluhan nyeri menurun Terapeutik Nama&ttd
□ Skala nyeri: Meringis menurun Berikan teknik non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri perawat:
□ Tampak meringis Sikap protektif menurun (mis. TENS, hypnosis, akupresur, terapi musik, blofeedback,
□ Bersikap protektif (mis, Gelisah menurun terapi pijat, aroma terapi, tekhnik imajinasi terbimbing,
waspada, posisi Perasaan takut mengalami cedera berulang kompres hangat/ dingin, terapi bermain)
menghindar nyeri) menurun Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri (mis. Suhu di
□ Gelisah Frekuensi nadi membaik ruangan, pencahayaan, kebisingan)
Pola napas membaik Fasilitasi istirahat dan tidur
□ Pola tidur terganggu
Kolaborasi :
□ Frekuensi nadi meningkat Tekanan darah membaik
Kolaborasi pemberian analgetik jika perlu
□ Sulit tidur
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI PARAF&
Nama Pasien
Tanggal Lahir
KEPERAWATAN NAMA
□ Resiko Infeksi Tujuan : Observasi :
Setelah dilakukan intervensi keperawatan Identifikasi factor penyebab infeksi Tgl/jam:
DS : selama ..... x 24 jam, maka tingkat infeksi Monitor tanda dan gejala infeksi lokal dan sistemik
□ Pasien mengeluh nyeri menurun Identifikasi riwayat kesehatan dan riwayat alergi
□ Pasien mengeluh panas, Kriteria Hasil : Terapeutik
□ Pasien tampak lebih tenang, rileks Ciptakan lingkungan yang tenang tanpa gangguan dengan
□ Kemerahan menurun pencahayaan dan suhu ruang nyaman, jika memungkinkan Nama&ttd
Suhu tubuh dalam batas normal Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan perawat:
DO : Nyeri menurun lingkungan pasien
Gelisah Periode menggigil menurun Pertahankan teknik aseptik pada pasien Berisiko tinggi
Muncul kemerahan, Kadar sel darah putih membaik Edukasi
teraba panas Kultur darah membaik Jelaskan tanda dan gejala infeksi
Pasien tampak meringis Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar
Suhu tubuh meningkat Ajarkan etika batuk
Hasil laboratorium Anjunrkan meningkatkan asupan nutrisi
leukosit : Anjurkan meningkatkan asupan cairan
Kultur Darah: Kolaborasi
Kolaborasi dalam pemberian terapi / sesuai gejala
Tanggal Lahir
KEPERAWATAN NAMA
□ Ketidakstabilan kadar Tujuan : Observasi :
gula darah Setelah dilakukan intervensi keperawatan Identifikasi tanda dan gejala hipoglikemia/hiperglikemia Tgl/jam:
selama ..... x 24 jam, maka kadar gula darah Identikasi kemungkinan penyebab hipoglikemia
DS : dalam batas normal Monitar kadar glukosa darah, jika perlu
□ Mengeluh pusing Kriteria Hasil : Monitor tanda dan gejala hiperglikemia (mis, poliuria, polidipsi,
□ Mengeluh lemas Mengantuk menurun poli fagia, kelemahan, malas pandangan kabur, sakit kepala)
□ Pusing menurun Monitor intake dan ouput cairan Nama&ttd
Lelah/ lesu menurun Terapeutik perawat:
DO : Gemetar menurun Berikan karbohidrat sederhana jika perlu
Mengantuk Berkeringat menurun Berikan asupan cairan oral
Gemetar Kadar glukosa dalam darah membaik Berikan karbohidrat komplet dan protein sesuai diet
Berkeringat
Hasil laboratorium gula Edukasi
darah : Anjurkan membawa karbohidrat sederhana setiap saat
Jelaskan interaksi diet, insulin/ agen oral, dan olah raga
Ajurkan olah raga saat kadar glukosa darah lebih dari 250 mg/dl
Anjurkan kepatuhan terhadap diet dan olah raga
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian dekstro, jika perlu
Kolaborasi pemberian insulin, jika perlu
Perlu Kolaborasi pemberian cairan, IV jika perlu
□ Resiko ketidakseimbangan Tujuan : Obervasi : Tgl/jam:
cairan dan elektrolit Setelah dilakukan intervensi keperawatan Monitor status hidrasi (mis. frekuensi nadi, kekuatan nadi,
DS : selama ..... x 24 jam, maka cairan dan elektrolit akral, pengisian kapiler, kelembaban mukosa, turgor kulit,
□ dalam batas normal tekanan darah)
□ Kriteria Hasil : Monitor berat badan
□ Asupan cairan meningkat Monitor kadar elektrolit Nama&ttd
DO : Haluaran urin normal Monitor hasil pemeriksaan laboratorium (mis. hematokrit, Na, K, perawat:
□ Asupan cairan menurun Kelembaban membrane mukosa Cl, berat jenis urin, BUN)
□ Urin menurun meningkatmukosa lembab Monitor status hemodinamik
□ Mukosa kering Edema menurun Terapeutik
□ Edema Dehidrasi menurun Berikan asupan cairan, sesuai kebutuhan
Tekanan darah membaik Kolaborasi :
□ Tekanan darah menurun
Denyut nadi radial membaik Berikan cairan intravena, jika perlu
□ Mata cekung
Kolaborasi pemberian diuretik, jika perlu
□ Turgor kulit jelek Membran mukosa membaik
□ Penurunan berat badan Mata cekung membaik
Turgor kulit membaik
Berat badan membaik