Asuhan Keperawatan Keluarga Agregat Lansia Dengan Hipertensi
Asuhan Keperawatan Keluarga Agregat Lansia Dengan Hipertensi
Disusun Oleh :
Maftuhah Khoirotun Nisa’ (2018012057)
PSIK 6A
TAHUN 2021
PENGKAJIAN KELUARGA
A. DATA UMUM
1. Identitas Keluarga
Nama Kepala Keluarga : Tn. B
Umur : 55 th
Pendidikan : S1
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pekerjaan : PNS
Alamat : Desa Undaan Tengah Gang 5 Kecamatan Undaan
Kabupaten Kudus
2. Komposisi Keluarga
a. Susunan Anggota Keluarga
Sex
N Nam Umu Agam Pendidika Pekerjaa Hub
(L/P Ket
o a r a n n KK
)
1 Ny. S 69 P Islam SD Ibu rumah Orangtu Mempunya
tangga a i riwayat
hipertensi
2 Ny. N 50 P Islam SMA Ibu rumah Istri Sehat
tangga
3 Nn. A 21 P Islam SMA Mahasiswi Anak Sehat
4 An. I 17 L Islam SMP Siswa Anak Sehat
b. Tipe Keluarga
Tipe Keluarga tergolong tipe extended family karena teridri dari nenek,
anak, menantu, cucu perempuan, cucu laki-laki
c. Genogram
Keterangan :
: Laki-Laki
: Perempuan
: Perempuan Sakit
: Tinggal serumah
e. Agama
1) Aktivitas keagamaan yang dilakukan keluarga :
a) melakukan aktivitas jamaah di musholla setiap sholat
b) mengikuti kegiatan yasinan setiap hari kamis malam
c) mengikuti kegiatan pengajian maulud nabi setiap tahunnya
2) Aspek spiritual keluarga dikaitkan dengan masalah yang dialami
keluarga :
a) Keluarga mempercayai bahwa sehat maupun sakit sudah
diatur oleh Allah SWT
C. DATA LINGKUNGAN
1. Karakteristik Pemukiman
a. Gambaran Struktur Lingkungan Rumah
1) Keluarga memiliki rumah sendiri yang bertempat tinggal di daerah
yang padat penduduk dan terdiri dari gang-gang kecil
2) Kondisi rumah secara umum baik, rumah terdiri dari dua lantai dan
4 kamar tidur, terdapat ruang tamu dan ruang tengah untuk
berkumpul keluarga. Kamar yang digunakan adalah 1 kamar yang
berada di lantai atas disediakan jika ada yang menginap, sementara
3 kamar berada di lantai bawah. Secara keseluruhan perabotan
yang ada rumah lengkap seperti lemari atau buffet, tv, komputer,
laptop, kulkas dan sebagainya, setiap ruangan terdapat lampu, dan
pencahayaan rumah cukup baik. Selain itu ventilasi juga cukup
baik karena terdapat banyak jendela. Adapun lantai rumah
menggunakan keramik, susunan tangga kecil-kecil, dan kondisi
bangunan baik.
3) Dapur : suplai air minum berasal dari air pam yang kemudian
dimasak, alat-alat masak yang digunakan dalam kondisi bersih dan
setelah digunakan dibersihkan lagi.
4) Kamar mandi : hanya satu di lantai bawah, sanitasi baik, air jernih
dan tidak berbau, dan di kamar mandi telah tersedia alat mandi
berupa sabun dan handuk dimiliki masing-masing anggota
keluarga.
5) Pengelolaan sampah : setiap 2 hari sekali ada yang mengambil
tempat sampah yang sudah disediakan pemerintah
6) Denah Rumah :
Ruang santai
Ruang Klg
Ruang tengah
Lantai 2
Kamar tidur
Kamar mandi
Dapur
Lantai 1
b. Keamanan
Keamanan rumah cukup aman karena banyak poskamling disetiap gang
gang kecil rumah
b. Demografi Lingkungan
1) Karakteristik kelas sosial
Warga undaan tengah termasuk kelas menengah karena warganya
meskipun banyak yang tidak menjadi pegawai negeri tetapi mereka
mempunyai penghasilan dari hasil panen sawahnya
2) Karakteristik Etnik
Warga undaan termasuk suku jawa, yang mempunyai beberapa
karakteristik etnik sebagai berikut :
a) Pandai menjaga etika dan sopan pantun
b) Pekerja keras dan penurut
c) Menerima apa adanya
d) Mempertahankan tradisi dan budaya
3) Pekerjaan Mayoritas Penduduk
Pekerjaan mayoritas penduduk Desa Undaan Tengah adalah petani
c. Lembaga Pelayanan
1) Fasilitas yang tersedia disekitar rumah
Fasilitas yang tersedia adalah Puskesmas Desa, RS Mardi Santosa,
Koramil Undaan, Polsek Undaan
2) Insiden Kejahatan
Insiden Kejahatan terakhir kali yang terjadi di Desa Undaan adalah
pencurian kotak amal Masjid Jami’ Assyuhada’
3) Aktivitas Perkumpulan
Aktivitas perkumpulan yang ada di Desa Undaan adalah kegiatan
PKK ibu-ibu
D. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola Komunikasi
a. Mayoritas pesan yang disampaikan anggota keluarga sesuai dengan isi dan
instruksi atau sesuai dengan pertanyaan pengkaji, tapi terkadang jika kata-
katanya terlalu sulit maka harus disederhanakan agar Ny. S dapat
mengerti.
E. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif
a. Saling asuh dan ikatan keakraban
Seluruh anggota keluarga Tn. B saling membutuhkan satu sama lain
b. Keterpisahan dan keterikatan
Setiap anggota keluarga memiliki orang yang dipercaya dalam keluarga,
dimana suami percaya dengan isteri begitu sebaliknya, dan anak-anak
percaya pada orang tuanya.
c. Kebutuhan respon keluarga
Orang tua mampu menggambarkan kebutuhan keluarganya secara rinci,
mulai dari kebutuhan makanan, pakaian, pendidikan dan kesehatan
2. Fungsi Sosialisasi
a. Di dalam keluarga terdapat saling ketergantungan.
b. Peran membesarkan anak dan fungsi sosialisasi dijalankan Tn. B dan Ny.
N secara bersama-sama.
c. Dimana pengaturan yang dilakukan ibu menjalankan fungsi saat ayah
tidak ada, dan ketika ayah di rumah yang menjalankan fungsi sosialisasi
atau mengajarkan anak tentang banyak hal dengan mengobrol dengan
anak-anaknya.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Perilaku Kesehatan
Perilaku semua anggota keluarga dalam mendukung peningkatan
kesehatan yaitu dengan mencari bantuan pelayanan kesehatan jika terdapat
keluhan dalam kesehatannya
b. Definisi dan Pengetahuan tentang Sehat Sakit
1) Keluarga mendefinisikan kesehatan dan sakit bagi anggota
keluarga dengan kondisi yang mengganggu aktivitas dalam
keluarga.
2) Kemampuan keluarga mengidentifikasi tanda- gejala pada anggota
yang sakit termasuk baik, dimana keluarga berusaha memeriksakan
kondisi yang dianggap tidak dapat diselesaikan sendiri.
c. Status Kesehatan Keluarga
1) Status kesehatan Tn. B saat ini adalah sehat
2) Status kesehatan Ny. N istri dari Tn. B adalah sehat
3) Status kesehatan Ny. S mertua dari Tn. B saat ini adalah
mempunyai riwayat hipertensi
4) Status kesehatan Nn. A anak dari Tn. B dan Ny. N saat ini juga
sehat
5) Status kesehatan An. I anak dari Tn. B dan Ny. N juga sehat
d. Praktik Diit Keluarga
1) Anggota yang bertanggung jawab terhadap perencanaan belanja,
dan penyiapan makanan adalah istri dari Tn. B yaitu Ny. N
2) Cara keluarga menyiapkan makanan yaitu secara bervariasi :
digoreng, direbus, dipanggang, dimasak dengan microwave, atau
disaji mentah, namun yang paling sering adalah digoreng.
3) Jenis makanan yang dikonsumsi keluarga setiap hari: nasi, sayur,
ikan/ daging/ telur dan sebagianya.
4) Cara keluarga menyiapkan makanan untuk Ny. S yang mempunyai
riwayat hipertensi adalah dengan tidak memberi garam berlebihan
pada setiap makanan yang disajikan
UMUM
1. Penampilan Umum
Kesadaran Sadar penuh Sadar penuh Sadar penuh Sadar penuh Sadar penuh
Kebersihan personal Cukup baik Cukup baik Cukup baik Cukup baik Cukup baik
Status emosi Bisa mengontrol Bisa mengontrol Terkadang tidak Bisa mengontrol Bisa mengontrol
bisa mengontrol
Orientasi tidak emosian tidak emosian berdzikir tidak emosian tidak emosian
Proses berfikir Musyawarah Musyawarah Musyawarah Musyawarah Musyawarah
Gaya bicara Lembut dan Lembut dan sopan Lembut dan Lembut dan Lembut dan
sopan sopan sopan sopan
PEMERIKASAAN
KULIT
PEMERIKSAAN
KEPALA
EKSTREMITAS
Ektremitas Atas dan bawah - tidak ada - tidak ada - tidak ada - tidak - tidak
oedema oedema oedema ada ada
- terdapat oedema oedema
atrovi
H. PENJAJAKAN TAHAP II
1. Data Umum
a. Keluhan Utama
Ny. S mengatakan sering pusing ketika melakukan aktivitas terlalu berat.
b. Riwayat Penyakit
Ny. S mengeluhkan setiap aktivitas capek sedikit akan pusing. Ny. S
meminta tolong anggota keluarganya untuk membantu aktivitasnya. Ny. S
juga mengeluh sering cemas jika kepalanya pusing. Ny. S mengatakan
bisa mengontrol makanannya yang menyebabkan darahnya cepat naik. TD
: 160/100 mmHg, Nadi : 60x, RR : 24x/menit, Suhu : 36 C
2. Kemampuan Keluarga Mengenal Masalah:
Keluarga Tn. B mampu mengenali penyakit Ny. S yaitu hipertensi. Karena
tekanan darah Ny. S seringkali naik jika sedang capek ataupun saat ada masalah
3. Kemampuan Keluarga Mengambil Keputusan:
Keluarga Tn. B memahami apabila tekanan darah Ny. S naik, atau pada saat
hipertensi nya kambuh langsung dibawa ke dokter keluarga/ RS terdekat
4. Kemampuan Keluarga Merawat:
a. Keluarga Tn. B menyediakan makanan yang kandungan garam nya rendah
b. Keluarga Tn. B menyuruh Ny. S istirahat total dan membantu aktivitasnya
c. Keluarga Tn. B membawa Ny. S ke dokter keluarga/RS terdekat
d. Ny. N menyediakan makanan yang dapat membantu menurunkan tekanan
darah Ny. S, misalnya (sayur-sayuran, ikan, dll)
5. Kemampuan keluarga memodifikasi Lingkungan:
Keluarga Tn. B mampu mengetahui lingkungan atau keadaan yang dapat
menyebabkan tekanan darah Ny. S naik, misalnya : melarang Ny. S melakukan
aktivitas yang berat
6. Kemampuan Keluarga memanfaatkan pelayanan kesehatan:
Ny. S menggunakan BPJS pada saat berobat ke dokter keluarga/ RS terdekat
I. ANALISA DATA
N DATA MASALAH PENYEBAB
O
I Ds : Nyeri akut Peningkatan tekanan
Ny. S mengatakan sering pusing vaskuler serebral
apabila melakukan aktivitas terlalu
berat
P : pusing
Q : seperti dipukuli
R : kepala
S : skala 7
T : sering
Do :
TD : 160/100mmHg
II Ds : Ansietas Stressor
Ny. S mengeluh sering cemas
apabila kepalanya pusing
Do :
Ny. S tampak bingung dan cemas