Anda di halaman 1dari 18

Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg.

Al-Faqr

KATA PENGANTAR

Berdasarkan ketentuan dari Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk Konsultan


Perencana bahwa selain produk perencanaan juga diwajibkan untuk membuat
pelaporan secara bertahap sesuai dengan kemajuan pekerjaan perencanaan, sebagai
tahap awal bersama ini telah kami susun Laporan Pendahuluan.
Laporan ini antara lain berisi Pendahuluan, Metodologi, Pelaksanaan,
Aktivitas Survey Awal dan Estimasi, Penutup serta dilengkapi Lampiran.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Perhubungan Kabupaten
Paser serta Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Pekerjaan Perencanaan Pengadaan
Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang Tahun
Anggaran 2021 yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada kami
untuk ikut berperan serta dalam Pembangunan dan Pengembangan Daerah
Kabupaten Paser di era otonomi daerah ini.

1
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………….……………………………..……. 1


DAFTAR ISI …………….…………………………………………..… 2
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………… 3
1.1. Umum…………………….……………...………….. 3
1.2. Maksud dan Tujuan ……...………………………… 3
1.3. Lingkup Pekerjaan ……...………………………….. 3

BAB II METODOLOGI ………….…….…………………………. 5


2.1. Pendekatan Perencanaan …………….…………….. 5
2.2. Survey dan Pengumpulan Data ……………………. 5
2.2.1 Survey Pendahuluan …….…………………… 5
2.2.2. Analisis Data................................................... 6
2.2.3. Lokasi rencana………………………………... 6
2.2.4. Laporan Hasil Survey ….....………………….. 6

BAB III RENCANA KERJA DAN PERSONIL ………..…………. 7


3.1. Umum ………..………………………….………….. 7
3.2 Sistem Organisasi………………………………........ 7
3.3 Hubungan Kerja………………………..………........ 8
3.4 Kualifikasi Personil………………………….…….... 9

BAB IV PELAKSANAAN PERENCANAAN ………..…….......… 17


4.1. Pelaporan……………………………...…………….. 17
4.2. Program Kerja dan Jadwal Kegiatan ………………. 17

BAB V AKTIVITAS DAN REFERENSI ………..……………...... 18


5.1. Aktivitas……………………………………………... 18
5.2. Referensi……………………………....…………….. 18

BAB VI PENUTUP………….………………………………………. 19

LAMPIRAN

2
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 UMUM
Dalam setiap pengembangan wilayah di Indonesia umumnya dan tingkat
daerah pada khususnya selalu melakukan pendekatan-pendekatan berbagai aspek,
seperti halnya aspek sektoral yang lebih menyatakan ukuran dan aktivitas
masyarakat suatu wilayah dalam mengelola sumber daya baik Sumber Daya
Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah tersebut.
Sebelum melaksanakan pekerjaan perencanaan teknis (Final Engineering) secara
lengkap dan terinci sedemikian rupa sehingga tercapai penyesuaian terhadap
tingkat optimum dari investasi serta pentahapan pelaksanaan dalam batas-batas
kemampuan pembiayaan, maka terlebih dahulu dilakukan survey pendahuluan.
Dengan mengacu pada latar belakang tersebut diatas, maka dalam setiap
perencanaan yang akan dilaksanakan pada tahap awal seharusnya dilaksanakan
survey-survey pendahuluan yang dilakukan oleh Team Perencanaan Teknis dari
Konsultan guna melihat lokasi yang coba akan direncanakan.
Survey pendahuluan ini merupakan suatau kegiatan peninjauan dilapangan
guna memperoleh gambaran tentang kondisi lahan/lokasi tersebut. Pendataan
awal tersebut selain itu juga guna untuk mengumpulkan/inventory data-data yang
dilaksanakan untuk menunjang langkah-langkah design nantinya. Evaluasi dari
data-data hasil survey tersebut sangat membantu perencanaan, agar dapat
memberikan hasil terbaik dan juga dapat dijadikan acuan design perencanaan
yang tidak hanya terfokus pada estetika bentuk namun juga dijadikan
pertimbangan tentang metode pelaksaannya dilokasi/lahan tersebut, sehingga
tercapai hasil yang maksimal jika dilaksanakan nantinya.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN


Tujuan dari proyek Pekerjaan Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan
LPJU Pada Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang Kabupaten Paser ini
adalah :
1. Program kerja Pemerintahan Kabupaten Paser yang dicanangkan Dinas
Perhubungan.
2. Peningkatan kualitas lokasi/lahan yang ada.
3. Sebagai penunjang aktivitas masyarakat sosial di lokasi/lahan pembangunan.
4. Pengembangan lokasi/lahan yang direncanakan, sehingga mampu berfungsi
secara maksimal.
5. Mengembangkan dan peningkatan fungsi lokasi/lahan yang akan
direncanakan dengan memperthatikan secara seksama tentang kondisi lokasi,
Sumber Daya Alam (SDA), Sosial masyarakatnya.
6. Hasilkan dari analisis berupa laporan (dokumen kontrak) sesuai dengan
arahan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK).

1.3 LINGKUP PEKERJAAN


1. Mempelajari dan menguasai sistem kinerja dan Pekerjaan Perencanaan
Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian
Batang.
2. Melakukan survey pengumpulan data yang akan direncanakan sesuai dengan
format atau kebutuhan perencanaan dan keperluan pembuatan laporan.

3
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

3. Pembuatan dan pengadaan laporan sesuai dengan arahan Kerangka Acuan


Kerja(KAK) yang tahapannya tercantum dalam program kerja dan scedule
kegiatan.

4
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB II
METODOLOGI PERENCANAAN

Dalam pelaksanaan pekerjaan teknis tujuan yang ingin dicapai adalah tepat
berkualitas, tetap kuantitas dan tepat waktu, serta dapat dilaksanakan administrsi
yang efektif. Kunci utama dalam pelaksanaan pekerjaan suatu proyek adalah
tercapainya satu kesatuan fungsi dan tindakan, oleh kerena itu dalam melaksanakan
perencanaan konstruksi, dokumen-dokumen proyek semaksimal mungkin dapat
dipelajari, dihayati, dimengerti dan dipahami betul oleh seluruh pihak yang terkait.
Secara umum menajemen perencanaan teknis dalam pelaksanaan proyek akan
mencakup kepada hal-hal sebagai berikut :
 Tanggung jawab penuh akan kualitas dan mutu pekerjaan, baik dalam hal
ketepatan desain, kesesuaian spesifikasi teknis dengan keadaan eksisting serta
standar yang berlaku, serta perhitungan biaya yang sesuai dengan anggaran yang
disediakan sekaligus memenuhi dalam pelaksanaan pekerjaan fisik nantinya.
 Pelaksanaan administrasi dan pencatatan yang tertib, dan memenuhi tata laksana
yang telah ditentukan dalam Kerangka Acuan Kerja.
 Memperhatikan dan berusaha meminimalkan hal negatif kemungkinan timbul
dampak sosial.

2.1. PENDEKATAN PERENCANAAN


Agar setiap pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan dengan lancar dan terarah,
diperlukan suatu metode dan konsep pelaksanaan yang tepat dan sesuai dengan
jenis kegiatan pekerjaan serta ditunjang oleh tenaga konsultan yang
mempunyai keahlian dan berpengalaman.
Selama pelaksanaan pekerjaan perencanaan, Team Konsultan harus
melaksanakan administrasi (surat menyurat dsb), konsultan dan diskusi yang
tertib, dan memenuhi tata laksana (prosedur) yang telah dilaksanakan di dalam
Kerangka Acuan Kerja (KAK).
Seperti telah dijelaskan dalam KAK dan juga pada bab sebelumnya laporan ini
bahwa metodologi urut-urutan Pekerjaan Perencanaan yang harus ditangani
oleh Tim Konsultan.
Perencanaan meliputi antara lain :
a. Pengumpulan data lapangan
b. Analisa data lapangan, desain dengan gambar-gambar
c. Penyusunan dokumen lelang

2.2. SURVEY DAN PENGUMPULAN DATA


2.2.1. Survey Pendahuluan
Survey pendahuluan adalah untuk mendapatkan suatu gambaran
umum tentang kondisi lapangan yang akan direncanakan. Dalam
kegiatan pada tahap survey pengumpulan data ini adalah sebagai
berikut:
1. Sistem dan Prosedural : Tim survey akan menjaring konsep
kerja/sistem dan prosedur pengolaan data
dari sistem yang berjalan sekarang ini.
2. Data dan Informasi : Pengumpulan informasi mengenai proses
pengolahan data hasil kegiatan, serta
mengklarifikasikan seluruh jenis data dan

5
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

menyampaikan konsep mekanisme flow


of data.
3. Permasalahan : Mengumpulkan informasi mengenai
kendala-kendala yang berhubungan
dengan rencana pengembangan sistem.
4. Sarana : Mengumpulkan data mengenai sarana
utama maupun penunjang yang telah
tersedia guna mendukung sisitem yang
terintegrasi.

2.2.2. Analisa Data


Sistem analisa data dilakukan melaluai pentahapan dari data lapangan
sampai ke proses komputer. Proses data ini dimaksudkan untuk bahan
dasar pembuatan gambar rencana.

2.2.3. Lokasi Rencana


Pekerjaan yang direncanakan pada lokasi paket pekerjaan tersebut
adalah Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang.

2.2.4. Laporan Hasil Survey


 Nama Kegiatan : Penyediaan Perlengkapan Jalan di
Jalan Kabupaten/Kota
 Lokasi : Kecamatan Tanah Grogot
 Pekerjaan : Perencanaan Pengadaan Dan
Pemasangan LPJU Jl. Rahmat
Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang
 Uraian singkat hasil survey : Lokasi berada di pemukiman
masyarakat
 Tenaga Survey : 1 (Satu) orang
 Alat yang digunakan dalam survey : Rol Meter, Kamera, dll

6
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB III
RENCANA KERJA DAN PERSONIL

3.1 UMUM
Dalam pencapaian sasaran dari kegiatan pelaksanaan Pekerjaan
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr
Desa Tepian Batang dan memperoleh hasil kerja yang maksimal dalam
memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Pemberi Tugas, yang dalam
proyek ini adalah Pemerintah Kabupaten Paser melalui Kegiatan Dinas
Perhubungan dimana akan ditunjuk Konsultan Perencanaan yang qualified
dan bertangung jawab untuk melaksanakan kegiatan pekerjaan tersebut.
Pada bab ini, digambarkan organisasi tim proyek, organisasi tim
konsultan, dan tugas dan tanggung jawab personil konsultan. Dalam
melaksanakan suatu pekerjaan diperlukan suatu metode kerja dan rencana
kerja yang efisiensi dan sederhana, sehingga akan menghasilkan suatu produk
kerja yang baik. Oleh kerena itu dalam melaksanakan Penyusunan Pekerjaan
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr
Desa Tepian Batang. CV. PASER TAKA akan mengarahkan personil-
personilnya yang sudah berpengalaman dalam bidang masing-masing dan
mempunyai kemampuan serta berdedikasi tinggi. Secara garis besar akan
kami uraikan hubungan kerja dan tugas dari masing-masing personil, baik
hubungan dengan proyek instansi terkait maupun dengan anggota tim.

3.2 SISTEM ORGANISASI


Bentuk organisasi Pelaksanaan Pekerjaan ini disusun dengan maksud
untuk menunjang kelancaran pelaksanaan pekerjaan pengukuran situasi ini
guna memperoleh hasil kerja yang maksimal dalam memenuhi persyaratan
yang ditetapkan oleh Pemberi Tugas, yang dalam proyek ini adalah
Pemerintah Kabupaten Paser melalui Dinas Perhubungan.
Pertimbangan yang hati-hati telah dilakukan sehubungan dengan seleksi
dari personil konsultan yang akan ditugaskan dengan menempatkan perhatian
pada penekanan kemampuan teknis setiap personil. Mereka dipilih dari hasil
seleksi yang ketat dari beberapa calon, yang merupakan hasil dari yang
menjadi skala prioritas pertama untuk ditugaskan pada proyek ini.
Dengan demikian, personil yang ditawarkan adalah memang benar-
benar berkualitas penuh, baik pendidikan maupun pengalamannya sebagai
seorang Enggineer yang professional untuk dapat menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya sebagai Tim Konsultan, yang akan dijelaskan kemudian.
Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, pada kegiatan
monitoring dan manajemen teknik dari pekerjaan teknik sipil (civil
enggenering works), ada 3 (tiga) komponen utama sesuai dengan masing-
masing fungsinya, yaitu ; Clients/Pemimpin Proyek, Konsultan Perencana
dan Pemerintah Kabupaten Paser. Secara umum organisasi Tim dari ketiga
komponen tersebut digambarkan sebagai garis tanggung jawab (triangle
responsible line).

7
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

 Clients/ Pembari Tugas


Dalam hal ini adalah Dinas Perhubungan. Untuk Konsultan, akan
bertanggung jawab penuh secara langsung pada Pemimpin Proyek.

 Konsultan Perencana
Sebagai Tim Work dari proyek, tugasnya adalah untuk memenuhi
kegiatan perencanaan dalam Penyusunan Pekerjaan Perencanaan
Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian
Batang, yang dimana lokasi proyek berada. Konsultan mempunyai
tanggung jawab penuh secara langsung kepada Pemberi Tugas.

 Pemerintah Kabupaten Paser


Sehubungan dengan kegiatan yang dilaksanakan dibawah koordinasi dari
Dinas Perhubungan.

Dalam susunan organisasi tersebut, ditunjuk hubungan-hubungan


koordinasi kerja antara Tim Konsultan Perencana secara umum dengan pihak
Pemberi tugas dan Instansi lainya yang terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan
ini secara keseluruhan.

Seluruh kegiatan ini menyangkut dua masalah penting, yaitu :


1. Koordinasi antara Tim Konsultan Perencana dengan Pihak Pemberi
Tugas yaitu Pemeritah Kabupaten Paser melalui Kegiatan Dinas
Perhubungan Kabupaten Paser dan Instansi yang ditunjuk serta pihak
penyelenggara proyek lainnya.
2. Koordinasi antara personil Tim Konsultan Perencana.

Untuk lebih jelasnya akan diuraikan sebagai berikut :


 Organisasi Proyek
Yang dimaksud adalah hubungan kerja antara Pemberi Tugas beserta
instansi atau pihak-pihak terkait dengan Konsultan Perencana.

 Organisasi Personil
Yang dimaksud dengan Organisasi Personil adalah hubungan kerja yang
bersifat intern, yaitu antara Profesional Staff (tenaga ahli: Team Leader
dan tenaga ahli lainya) dengan Supporting Staff (tenaga Suveyor, Drafter
dan Administrasi/Operator Komputer).

3.3 HUBUNGAN KERJA


Dalam suatu pelaksanaan pekerjaan “Perencanaan Pengadaan Dan
Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang” faktor dan
efisiensi dalam hubungan kerja antara pihak Pemberi Tugas dan pihak
Konsultan Perencana secara tidak langsung sangat mempengaruhi hasil akhir
pekerjaan tersebut. Oleh kerena itu koordinasi melalui tata laksana struktur
organisasi antara Pemberi Tugas (Direksi) dan Konsultan Perencana adalah
sangat penting.

8
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

Hubungan kerja antara Tim Konsultan dengan Pemberi Tugas dalam


pekerjaan ini adalah sebagai berikut :
 Tim Konsultan dalam hal ini adalah sebagai Tim Ahli yang akan
bertanggung jawab penuh terhadap hasil-hasil pekerjaan, sedang
Pemberian Tugas memberi Informasi dan petunjuk-petunjuk yang
berguna untuk pekerjaan ini.
 Tim konsultan sendiri dalam hal ini masing-masing personil/ staf ahli
mempunyai tugas dan tanggung-jawab sendiri sesuai dengan disiplin
ilmunya.
Organisasi Tim Konsultan Perencana disusun berdasarkan macam
pekerjaan dan waktu yang sudah dijelaskan di dalam Kerangka Acuan Kerja
(KAK).Tim didukung sepenuhnya oleh semua tingkat fungsional dari
perusahaan Konsultan Perencana CV. PASER TAKA.

3.4 KUALIFIKASI PERSONIL


Dalam hal menjalanakan tugasnya Konsultan Perencana pada kegiatan
Penyusunan Pekerjaan Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU
Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang, membentuk suatu tim konsultan
yang bertugas melaksanakan pekerjaan serta bertanggung-jawab atas hasil
pekerjaan yang telah dilaksanakan sesuai dengan petunjuk pada Kerangka
Acuan Kerja (KAK)
Organisasi Konsultan akan dipimpin oleh Ketua Tim yang akan
menjalankan tugasnya, dan manajerial serta mempunyai catatan reputasi yang
baik dan berhasil dalam kedua hal tersebut pada pekerjaan-pekerjaan
sebelumnya, yang mana menuntut kemampuan integrasi dan koordinasi
dengan konsultan, Pemerintah Daerah dan Staff Pendamping/ Conterpart.
Adapun struktur organisasi Konsultan akan terdiri dari Tenaga Ahli dan
Tenaga Pendukung sebagai berikut :
a. Tenaga Ahli (Proffesional Staff)
Tenaga ahli merupakan personil inti dari Tim Konsultan yang menjadi
kekuatan untuk keberhasilan dalam penanganan pekerjaan. Dengan
menempatkan tenaga ahli yang berpengalaman sesuai dengan keahlian
masing-masing akan sangat mendukung dan bahkan merupakan syarat
mutlak untuk dapat menangani proyek ini secara profesional sehingga
mampu memberikan kontribusi yang positif dan maksimal bagi
tercapainya sasaran dari proyek ini. Disamping itu juga yang menjadi
pertimbangan Perusahaan Konsultan dalam menempatkan tenaga ahli
yang mengerti dan memahami dengan baik karakter dari masyarakat di
Kawasan Kab. Paser merupakan salah satu faktor yang ikut menentukan
kelancaran dari kegiatan proyek ini.
Adapun tenaga ahli yang akan ditempatkan pada proyek ini adalah
sebagai berikut:
 Team Leader
Pemimpin Tim (Team Leader) yang disyaratkan dalam KAK adalah
seorang Sarjana Teknik Elektro yang berpengalaman 3 (tiga) tahun
khusus di bidang manajemen Perencanaan, Desain dan Pengawasan
pelaksanaan program. Team Leader berfungsi juga sebagai ahli
teknik desain utama yang harus mengkoordinasikan pekerjaan tim
dan menjamin standart pekerjaan yang seragam oleh para anggota

9
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

tim atau unit kerja. Personil yang diusulkan ini bermotifasi tinggi,
mempunyai kemampuan dan dapat bekerjasama dengan pihak lain.
Ketua Tim yang akan menjalankan tugasnya disamping mempunyai
keahlian dibidangnya juga harus mempunyai reputasi yang baik dan
berhasil dalam kedua hal tersebut pada pekerjaan-pekerjaan
sebelumnya yang membutuhkan integrasi dan koordinasi dengan
konsultan Pemerintah Daerah, Staf Pendamping (Counterpart) dan
masyarakat.

 Drafter /Juru Gambar


Adalah seorang dengan kualifikasi Sarjan Muda Teknik (D3) jurusan
Teknik Sipil lulusan Universitas Negeri atau yang telah disamakan,
berpengalaman di dalam pelaksanaan pekerjaan di bidang Sipil
sekurang-kurangnya 3 tahun.

 Surveyor
Adalah seorang Dengan kualifikasi SMK Jurusan Teknik Sipil
bangunan, ELektrikal, berpengalaman di dalam pelaksanaan
pekerjaan di bidang Sipil sekurang-kurangnya 3 tahun.

b. Tenaga Pendukung (Supporting Staff)


Tenaga pendukung merupakan asisten pelaksana dari personil inti dari
Tim Konsultan yang juga menjadi kekuatan untuk keberhasilan dalam
penanganan pekerjaan. Dengan menempatkan tenaga pendukung yang
berpengalaman sesuai dengan bidang keahlian masing-masing akan
sangat mendukung dan bahkan merupakan syarat mutlak untuk dapat
menangani proyek ini secara profesional sehingga mampu untuk
mendukung metode kerja dari tenaga ahli. Disamping itu juga yang
menjadi pertimbangan Perusahaan Konsultan dalam menempatkan tenaga
pendukung yang mengerti dan memahami dengan baik karakter dari
masyarakat di Tana Paser merupakan salah satu faktor yang ikut
menentukan kelancaran dari kegiatan proyek ini. Tenaga Pendukung ahli
yang ditetapkan untuk proyek ini, semuanya merupakan personil yang
memiliki pengalaman beberapa tahun yang sesuai dengan bidangnya,
sehingga menjadi suatu modal yang sangat berharga untuk dapat
memberikan informasi, penyuluhan, pelantikan dan memberikan
gambaran tentang sasaran proyek yang akan dicapai untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat, secara lebih mudah dan komunikatif.

c. Rencana Kerja Personil


Sesuai dengan jangka waktu yang diberikan untuk menyelesaikan
kegiatan Pekerjaan Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU
Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian Batang, maka diperlukan suatu
adanya jadwal dan rencana kerja untuk menyesuaikan kegiatan
perencanaan teknis tersebut dengan baik dan tepat waktu.

10
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

d. URAIAN TUGAS TENAGA PELAKSANA


Seluruh personil yang teribat dalam pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan
Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr Desa Tepian
Batang, masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab. Uraian
tugas dan tanggung jawab personil tersebut antara lain adalah sebagai
berikut :
 Team Leader
Team Leader adalah seorang sarjana S1 Teknik Elektro, dalam
pelaksanaan proyek ini bertugas sebagai koordinator seluruh
kegiatan Pekerjaan.
Team Leader, mempunyai tugas dan tanggung jawab, namun tidak
terbatas seperti hal-hali sebagai berikut :
 Penanggung jawab pelaksanaan proyek secara keseluruhan
 Mengatur pelaksanaan kegiatan pekerjaan, mengkoordinasi
semua personil yang ditugaskan.
 Mengatur dan memimpin stafnya dalam mengadakan
diskusi/meeting/konsultasi/pembahasan dll, dengan Direksi
Pekerjaan dan Instansi Terkait.
 Dengan bantuan staf, menyusun dan mengumpulkan data untuk
dianalisa sesuai dengan rencana kebutuhan.
 Melakukan inventarisasi data dan informasi yang berkaitan
dengan bidangnya termasuk peraturan perundangan yang
berlaku
 Mengkaji dan merumuskan permasalahan lingkungan/
pemanfaatan ruang yang ada dan mencairkan solusi/
penyelesaian masalah.
 Menberikan arahan dan batasan-batasan teknis bagi
pemenfaatan prasarana dan sarana yang diperlukan.
 Memimpin rapat-rapat pembahasan dan diskusi-diskusi secara
berkala dengan sesama personil tim konsultan
 Memimpin rapat-rapat pembahasan dan pelatihan/ penyuluhan
secara berkala dengan sesama personil tim konsultan kepada
masyarakat.
 Membuat laporan-laporan bulanan dan laporan-laporan lainnya
bersama-sama denga staf ahli terkait sesuai dengan disiplin ilmu
dan posisi masing-masing.
 Mengatur pelaksanaan kegiatan survey pengumpulan data
lapangan sesuai dengan jenis pekerjaan dan lokasi wilayah
masing-masing.
 Melakukan inventarisasi data dan informasi serta aspirasi
masyarakat setempat, yang berkaitan dengan rencana-rencana
yang akan dilaksanakan.
 Melakukan kompilasi data/perhitungan-perhitungan dan
melakukan penentuan alternatif-alternatif perencanaan.
 Membuat dan memandatangani laporan-laporan perencanaan
dan loporan-laporan Supervisi lainya sesuai dengan data yang
diperoleh.

11
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

 Drafter / Juru Gambar


Tugas dan tanggung jawab drafter/juru gambar akan mencakup,
tetapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut :
 Bertanggung jawab kepada Pimpinan Tim terutama dalam hal
seluruh kegiatan yang berkaitan degan pekerjaan pembuatan
dokumen tender.
 Mengikuti survey dan membuat gambar sketsa yang ada
dilapangan.
 Melakukan pembuatan gambar-gambar rencana sesuai dengan
arahan para tenaga ahli.
 Mengikuti asistensi gambar-gambar rencana yang telah dibuat
untuk dilakukan koreksi-koreksi.

 Surveyor
Surveyor (Juru ukur) merupakan tenaga lulusan SMK yang
berpengalaman dalam bidang pengukuran mempunyai tugas dan
tanggung jawab antara lain :
 Bertanggung jawab kepada Pimpinan Tim terutama dalam hal
seluruh kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengukuran di lapangan.
 Melakukan suvey pengukuran pada lokasi-lokasi tertentu untuk
pembuatan peta situasi rencana lokasi pekerjaan.
 Melakukan pengukuran batas-batas rencana atau bangunan-
bangunan yang telah ada di lokasi pekerjaan.
 Membuat peta situasi berdasarkan hasil pengolahan data ukur
yang telah dilakukan.
 Malakukan Asistensi hasil pengukuran kepada Pihak Proyek.
 Melakukan Koordinasi dengan tenaga ahli lainnya.
 Mangikuti rapat/diskusi dan pembahasan yang dilaksanakan
selama masa penugasan.
 Membuat laporan hasil pengukuran sesuai dengan lokasi pada
masing-masing wilayah.

 Tenaga Administrasi/Operator Komputer


Administrasi/Operator komputer adalah seorang lulusan SMK yang
berpengalaman dengan tugas dan tanggung jawab Administrasi /
Operator Komputer akan mancakup, tetapi tidak terbatas, hal-hal
sebagai berikut :
 Membatu dalam proses pembuatan laporan-laporan, administrasi
kantor, pengarsipan surat-surat penting dan berbagai hal yang
berhubungan dengan kegiatan pekerjaan.
 Membuat format-format isian yang diperlukan oleh Tim
Konsultan untuk pendataan yang diperlukan dalam penyampaian
laporan teknis dan administrasi.
 Menyimpan dan membuat beberapa laporan yang dibuat oleh
Tim Perencana dan Tim Supervisi untuk dapat siap untuk
dicetak dan dikirim kepada pihak proyek.
 Membuat berita acara pelaksanaan pekerjaan.

12
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB IV
PELAKSANAAN PERENCANAAN

4.1 PELAPORAN
Sistem pelaporan yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan hasil
pekerjaan yang telah dilaksanakan dengan bentuk buku laporan yang dibuat
secara bertahap dan laporan yang diserahkan secara langsung sebagai berikut:
4.1.1 Laporan diserahlkan secara bertahap
- Laporan pendahuluan (Insection Report)
- Laporan Akhir (Final Report)
4.2.2 Laporan diserahkan secara Langsung
 Buku 1 (Petunjuk Kapada Peserta Lelang)
 Buku 2 (Syarat-syarat Umum)
 Syarat-syarat Umum Kontrak
 Syarat-syarat Khusus Kontrak
 Buku 3 (Spesifikasi Teknis)
 Spesifikasi Umum
 Spesifikas Khusus
 Buku 4 (Gambar Rencana)
 Buku 5 (Anggaran Biaya)
 Rencana Anggaran Biaya
 Bill of Quality / BoQ
Dalam penyusunan pelaporan disyaratkan melakukan kegiatan asistensi/
diskusi dan persentasi guna memenuhi hasil yang maksimal dari perencanaan.
Kegiatan asistensi dilakukan berdasarkan jadwal kegiatan perencanaan.

4.2 PROGRAM KERJA DAN JADWAL KEGIATAN


Program kerja perencanaan merupakan bagan alur (flow chart) dalam
melaksanakan kegiatan pekerjaan dari awal sampai mendapatkan hasil yang
diharapkan yaitu tindakan atau langkah yang diambil dalam bentuk buku
laporan.
Langkah-langkah program kerja berupa bagan alur bersifat umum dan
untuk menunjang kondisi ini perlu ada jadwal kegiatan yang dimasuksudkan
untuk mendapatkan ketetapan dalam setiap aktivitas pekerjaan atau pelaporan
yang dibuat.

13
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB V
AKTIVITAS DAN REFERENSI

5.1 AKTIVITAS
a. Kegiatan Survey Awal yang telah dilaksanakan
- Survey pendahuluan dan Prasarana lokasi yang ada
- Pengukuran elevasi dan cross section

b. Kegiatan pelaporan yang telah dilaksanakan


- Buku Kerangka Acuan Tugas
- Draf Buku 1 (Petunjuk Kepada Peserta Lelang)
- Draf Buku 2 (Syarat-syarat Umum)
- Draf Buku 3 (Spesifikasi Umum)
- Draf Buku 5 (Rencana Anggaran Biaya)

c. Kegiatan Selanjutnya
- Gambar Rancana
- Interim Report
- Draft Final Report
- Final Report

5.2 REFERENSI
a. Standard Nasioanal Indonesia (SNI)
b. Pekerjaan yang memiliki karakteristik/tipical sama.
c. Spesifikasi Umum

14
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

BAB VI
PENUTUP

Pemanfaatan informasi baik sebagai sarana atau media koordinasi sudah


merupakan kebutuhan utama dalam setiap perencanaan suatu pembangunan dan
pengembangan suatu daerah yang dalam proses perkembangan pembangunan infra
struktur disegala aspek-aspek pendukung daerah berkembang.
Dalam pelaksanaan perencanaan pekerjaan, teknis tujuan yang ingin dicapai
adalah tepat kualitas, tepat kualitas dan tepat waktu, serta dapat dilaksanakan
administrasi yang efektif dan efisien.Kunci utama dalam pelaksanaan pekerjaan
suatu proyek adalah tercapainya satu kesatuan fungsi dan tindakan, oleh kerena itu
dalam malaksanakan pengawasan konstruksi, dokumen-dokumen proyek semaksimal
mungkin dapat dipelajari, dihayati, dimengerti dan dipahami betul oleh seluruh pihak
yang terkait.

15
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

LAMPIRAN A
PROGRAM KERJA

SURVEY PENDAHULUAN
(IDENTIFIKASI MASALAH)

INSEPTION REPORT
(LAPORAN PENDAHULUAN)

DATA DAN ANALISA DATA


INTERIM REPORT
(LAPORAN ANTARA)

DRAFT FINAL REPORT DENGAN GAMBAR PERENCANAAN


LAMPIRAN ANALISIS BIAYA DATA
BUKU 1 (Petujuk kepada peserta PENDUKUNG
lelang)
BUKU 2 (Syarat-syarat Umum
Kontrak)
Buku 3 (Spesifikasi umum/ teknis)
Buku 4 (Gambar teknis dan
perencanaan)
Buku 5 (Rencana anggaran biaya)

FINAL REPORT DENGAN


LAMPIRAN
BUKU I (Petujuk kepada peserta
lelang)
BUKU II (Syarat-syarat Umum
Kontrak)
Buku III (Spesifikasi umum/ teknis)
Buku IV (Gambar teknis dan
perencanaan)
Buku V (Rencana anggran biaya)
Buku VI (Nota perhitungan)

16
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

LAMPIRAN B
JADWAL KEGIATAN

MINGGU KE -
NO. KEGIATAN KET
I II III IV
1 Tahap Konsep Perencanaan Teknis

2 Tahap Pra-rencana Teknis

3 Tahap Pengembangan Rencana

4 Tahap Rencana Detail

5 Tahap Pelelangan

6 Tahap Pengawasan Berkala

7 Tahap Pelaporan

- Laporan Pendahuluan

- Laporan Akhir

17
Perencanaan Pengadaan Dan Pemasangan LPJU Jl. Rahmat Gg. Al-Faqr

LAMPIRAN C
PETA LOKASI PROYEK

18

Anda mungkin juga menyukai