Anda di halaman 1dari 2

ASESSMENT PRA SEDASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


002/SPO- 0/0 1/1
PAB/V/2019
DITETAPKAN OLEH :
Tanggal Terbit Direktur,
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Zainal Arpan
20 Mei 2019 NIK : 20142029
Melakukan pendekatan dan memberikan dukungan moril kepada
PENGERTIAN
pasien, memeriksa ulang tentang identitas pasien, obat-obat, alat-
alat yg akan digunakan sebelum pelaksanaan induksi anestesi dan
operasi
1. Untuk meyakinkan bahwa pasien dalam keadaan hemodinamik
TUJUAN
stabil sebelum dilakukan induksi.
2. Untuk mengantisipasi dampak dari tindakan induksi
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Medika Stannia Nomor: /
PT.RSBT/SK-1300/19.UM Tentang Kebijakan Layanan Anesthesi
dan Sedasi
1. Penilain pra-induksi dilakukan di kamar operasi atau ruang
tindakan.
2. Penilaian pra-induksi dilakukan oleh DPJP Anestesiologi
3. Penilaian pra-induksi dilakukan sesaat sebelum induksi.
4. Sebelum melakukan penilaian pra-induksi bersamaan dengan
proses sign in DPJP Anestesiologi dan perawat anestesi
meninjau kembali data-data yang dianggap penting.
5. Dilakukan penilaian tanda vital pra-induksi, seperti:
a. Tingkat kesadaran pasien
b. Tekanan darah
c. Frekuensi nadi
PROSEDUR d. Frekuensi pernafasan
e. Patensi jalan napas
f. Suhu
6. Pemberian pre-medikasi
7. Diberikan oksigenasi melalui sungkup muka.
8. Evaluasi kembali efek dari pemberian obat pre-medikasi
terhadap fisiologi, respon dan jalan nafas pasien
9. Dilakukan proses dokumentasi terhadap seluruh proses
penilaian pra-induksi kedalam status anestesia.
10. Hasil penilaian pra-induksi menjadi dasar bagi pengelolaan
anestesi selanjutnya
UNIT TERKAIT IBS

Anda mungkin juga menyukai