Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM ILMU DASAR KEPERAWATAN

“PEMERIKSAAN LAJU ENDAPAN DARAH”

Di susun oleh

Ning afifah

112019030097

3B/S1 Ilmu Keperawatan


A. Tujuan
 Mahasiswa dapat mengetahui penetapan laju endapan darah pada
darah probandus.
 Mahasiswa dapat melakukan penetapan laju endapan darah pada
darah probandus
 Mahasiswa dapat menjelaskan langkah kerja laju endapan darah
dengan benar
 Mahasiswa dapat mengetahui kecapatan laju endapan darah pada
darah probandus
 Mahasiswa dapat mengintrepretasikan hasil penepatan laju endapan
darah pada darah probandus

B. Dasar Teori
Darah adalah cairan jaringan tubuh yang fungsi utamanya mengangkut
oksigen yang diperlukan oleh sel – sel di seluruh tubuh , darah juga
berfungsi menyuplai jaringan tubuh dengan nutrisi dan mengangkut zat – zat
sisa metabolisme dan mengandung berbagai bahan penyusun system imun
yang bertujuan memepertahankan tubuh dari penyakit.
Darah berwarna merah terang disebabkan adanya hemoglobin , protein
pernafasan , Yang mengandung besi dalam bentuk heme yang merupakan
tempat terikatnya molekul – molekul oksigen.manusia memiliki system
darah tertutup yang berarti darah mengalir dalzam pembuluh darah dan di
sirkulasikan oleh jantung.
Darah memiliki beberapa fungsi yaitu diantaranya :
1. Sebagai alat transportasi makanan yang diserap dari saluran cerna dan
di edarkan ke sulurh tubuh.
2. Sebagai alat transportasi O2 yang diambil dari paru – paru untuk
dibawa ke seluruh tubuh.
3. Darah juga berfungsi sebagai alat untuk memepertahankan
keseimbangan dinamis dalam tubuh, termasuk didalamnya ialah
mempertahankan suhu tubuh , mengatur keseimbangan asam basa
sehingga pH darah dan cairan tubuh tetap dalam keadaan normal
4. mempertahan tubuh dari agresi benda atau senyawa asing yang
umumnya selalu dianggap punya potensi menimbulkan ancaman.
Laju endap darah atau erythrocyte sedimentation rate (ESR) merupakan
sebuah tes darah yang bisa membantu dalam mengungkap adanya aktivitas
peradangan di tubuh. Tes laju endap darah berguna untuk mengevaluasi berbagai
kondisi. Apa sajakah kondisi tersebut?

 Demam dengan penyebab yang tidak jelas.


 Beberapa jenis penyakit artritis.
 Keluhan-keluhan yang mengganggu di otot.

Hasil tes ini juga bisa membantu Anda dalam mengonfirmasi diagnosis
mengenai kondisi medis tertentu. Misalnya, polymyalgia rheumatica, rheumatoid
arthritis, berbagai penyakit autoimun, kanker, dan infeksi. Tes laju endap darah juga
dipakai untuk mengetahui tingkat keparahan dari peradangan dan memantau dampak
dari suatu pengobatan.

Kisaran nilai normal laju endapan darah berdasarkan kelompok usia

* Dewasa (< 50 tahun )

Laki – laki LED < 15 mm/jam


Perempuan LED < 20mm/jam

* Dewasa ( >50 tahun )

Laki – laki LED > 20 mm/jam


Perempuan LED >30 mm/jam
C. Alat dan bahan

1. Alat
- Karet penghisab
- pipet wetergreen
- pipet volume
- rak tabung
- rak wetergreen
- spoit
- tabung edta
- tabung serologi
- tournikuet
- viler

2. Bahan

- tissue

-sempel darah EDTA

- natrium sitrat
D. Cara kerja

1. Teteskan 0,4 ml larutan trinatrium sitrat ke dalam tabung reaksi


2. Lakukan pengambilan darah vena , pasang tourniquet. Tarik 2ml
darah ke dalam spuit.
3. Masukan sebanyak1,6 ml di pipet berskala , goyang goyang kan
tabung perlahan , dan endapkan selama 1 jam
4. Ambil darah sitrat ke dalam tabung westergreen.
5. Letakan tabung westergreen pada penyangga dan pastikan tabung
benar – benar tegak.
6. Diamkan tabung beserta penyangganya diatas meja
7. Tunggu dan amati selama 1 jam.

Hasil pengamatan

Nama probandus : Friska putri anjani ramadita


Umur : 19 tahun
Jenis kelamin : perempuan
Hasil : 20 mm/jam
E. Pembahasan

Laju endap darah (LED) (bahasa Inggris: Erythrocyte sedimentation rate


(ESR)) adalah kecepatan sel - sel darah merahmengendap di dalam tabung
uji dengan satuan mm/jam. Uji LED umumnya dilakukan
menggunakan metode Westergren dan bertujuan untuk memantau
keberadaan radang atau infeksi di dalam tubuh. Dalam metode tersebut,
sampel darah yang telah diberi antikoagulan diletakkan di dalam tabung
vertikal 200 mm dan kemudian didiamkan selama 1 jam untuk diamati
seberapa jauh sel darah merah jatuh menuju dasar tabung tersebut.

Tinggi rendah nya nilai laju endapan darah memang sangat di pengeruhi
oleh keadaan tubuh.

Faktor - faktor yang mempengaruhi nilai LED :


* Kadar fibrinogen
* Rasio sel darah merah terhadap plasma darah
* Keadaan sel darah merah yang abnormal
* Faktor teknis

Berikut indikasi yang menandakan adanya peradangan dalam tubuh :


 Sakit dan kaku pada persendian, yang berlangsung lebih dari 30 menit setiap
pagi.
 Sakit kepala, apalagi jika disertai nyeri di bahu.
 Penurunan berat badan yang abnormal.
 Sakit di bahu, leher, atau pinggul.
 Gangguan pencernaan, seperti diare, darah pada feses, dan sakit perut yang
tidak biasa. 
 Demam.

Pada praktikum kali ini dilakukan uji laju endapan darah oleh probandus yang
bernama friska putri anjani ramadita. Pada hasil pengamatan pasien friska normal
yaitu 20mm/jam.

F.Kesimpulan

Dari hasil pengamatan dapat di simpulkan bahwa nilai laju endapan darah
probandus yang di ukur dengan menggunakan metode wetergreen dalam
batas normal. Hal ini menunjukan bahwa keaadaan system kardiovaskuler
probandus dalam keadaan baik.
Pengukuran Laju endapan darah ini sangat penting karewna sebagai
pemeriksaan pendukung dari penyakit yang berhubungan dengan system
kardiovaskuler , dari beberapa pemeriksaan utama untuk membantu dalam
pengobatan diagnose.
G. Daftar pustaka https://books.google.co.id/books?
id=rYKGDwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=cara+laju+endapan+da
rh&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiq5PaMkrDrAhXSTX0KHYRVCLgQ
6AEwAHoECAIQAg#v=onepage&q=cara%20laju%20endapan
%20darh&

https://www.sehatq.com/artikel/apa-saja-yang-bisa-diketahui-dari-tes-
laju-endap-darah

Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia ...


id.wikipedia.org › wiki › Laju_endap_darah
F. Lampiran
1. Pengambilan darah probandus menggunakan speed 4ml
2. Hasil pengamatan darah probandus dengan mengambil darah
sebanyak 4ml
3. Percampuran darah dengan edta
4. Hasil percampuran darah dengan edta dan di diamkan selama 1 jam
dengan diamati pengendapannya.

Anda mungkin juga menyukai