Perairan Indonesia juga memegang peranan penting dalam kehidupan dunia. Hal
ini disebabkan oleh letak Indonesia yang sangat strategis dalam jalur perdagangan
global. Kepulauan Indonesia terletak diantara dua benua dan dua samudera. Yang
pertama, Indonesia terletak diantara Benua Asia daratan (China, India, dll) dan
Benua Australia. Yang kedua, Indonesia terletak diantara Samudera Hindia dan
Samudera Pasifik yang merupakan jalur pelayaran utama bagi kapal-kapal dari
arah barat (Eropa) ke timur (Asia) maupun sebaliknya. Kapal-kapal peti kemas
yang datang, berlayar dari Eropa melewati Selat Malaka dan kemudian menuju
Singapura. Selain jalur tersebut, beberapa kapal besar yang tidak dapat melewati
Selat Malaka menggunakan jalur lain di perairan Indonesia seperti Selat Sunda
dan Selat Bali.
1
pelabuhan utama di Indonesia khususnya Tanjung Priok kalah bersaing dengan
pelabuhan-pelabuhan regional lainnya di ASEAN seperti pelabuhan Singapura
dan Port Klang di Malaysia.
2
memegang peranan penting karena berhubungan dengan lama waktu yang harus
dilalui oleh peti kemas saat masih berada di dalam terminal untuk menunggu
proses dokumen, pembayaran, dan pemeriksaan Bea Cukai selesai.
Berdasarkan hal-hal yang telah disebutkan diatas, didapat suatu rumusan masalah
yaitu bagaimana upaya yang harus dilakukan agar import container dwelling time
di Pelabuhan Peti Kemas Jakarta International Container Terminal (JICT)
Tanjung Priok dapat dikurangi.
3
I.3 Ruang Lingkup Kajian
Untuk menjawab rumusan masalah diatas, aspek yang akan dikaji dalam
penelitian ini adalah:
1. Operator pelabuhan yang dikaji adalah Jakarta International Container
Terminal (JICT)
2. Volume kontainer impor per bulan yang dikaji adalah volume impor Bulan
Januari-Februari 2012 di Pelabuhan Peti Kemas Jakarta International
Container Terminal (JICT)
3. Analisis dwell time yang dilakukan tidak termasuk untuk peti kemas yang
dipindahkan ke tempat penimbunan lain (overbrengen)
4
3. Bab III Metodologi Penelitian
Hal-hal yang dibahas pada bab ini meliputi penjelasan mengenai alur pikir,
metode penelitian, tahapan pelaksanaan analisis, dan berbagai macam
kegiatan-kegiatan yang dilakukan terkait pembuatan laporan ini.
6. Bab VI Kesimpulan
Hal-hal yang dibahas pada bab ini meliputi kesimpulan dan saran dari
penyusunan laporan ini.