Laporan Pengembangan Diri
Laporan Pengembangan Diri
Oleh :
SD NEGERI SENAYAN
Jalan Lintas Tano-Taliwang KSB
2017
IDENTITAS GURU
Oleh:
Dina Diana, S. Pd SD
NIP 19850220 200901 2 007
Disahkan oleh :
Sumiati, S.Pd
NIP 19590512 198012 2 008
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Yang Maha kuasa, berkat
limpahan rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga laporan pengembangan diri ini
dari bantuan berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh
sebab itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:
4. Berbagai pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.
yang telah diberikan semoga mendapat limpahan rahmat dari Allah yang Maha
DINA DIANA, S. Pd SD
DAFTAR ISI
LEMBAR SAMPUL………………………………………………………………..
LEMBAR IDENTITAS …………………………………………………………….
LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………………..
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………...
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN …..……………………………………………………….
A. Latar Belakang …………………………………………………………….
B. Tujuan Umum ………………………………………………………………
BAB II PENGEMBANGAN DIRI …………………………………………………
A. Waktu Pelaksanaan dan Penyelenggara Kegiatan ……………………
B. Jenis Kegiatan ………………………………………………………………
C. Tujuan Pengembangan Diri ……………………………………………….
D. Uraian Materi Pengembangan Diri ………………………………………..
E. Tindak Lanjut ………………………………………………………………..
F. Dampak Pengembangan Diri ………………………………………………
BAB III PENUTUP …………………………………………………………………..
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Surat Penugasan Kepala Sekolah …………………………………………….
Foto Copy Sertifikat/Surat Keterangan ………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru sebagai tenaga profesional mempunyai tugas, fungsi, dan
kedudukan yang sangat sentral dan strategis dalam penciptaan insan
Indonesia cerdas, kompetitif, dan komprehensif. Oleh karena itu, profesi guru
harus dikembangkan sebagai profesi yang bermartabat. Di satu sisi,
pengembangan guru sebagai profesi memerlukan suatu sistem pembinaan
dan pengembangan profesi guru secara terprogram dan berkelanjutan. Pada
sisi yang lain, pembinaan guru sebagai profesi memerlukan Pengembangan
Diri yang sesuai dengan kebutuhan. Artinya, pengembangan profesi dan karir
guru khususnya, dan Pengembangan Diri guru pada umumnya sangat penting
dan diperlukan untuk mendukung terwujudnya guru yang profesional.
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (Permeneg PAN dan RB) Nomor 16 Tahun 2009 tentang
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, Pasal 1 butir 5, telah dirumuskan
bahwa yang dimaksud dengan pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah
pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan,
bertahap, dan berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya. Pengembangan
keprofesionalan dimaksud merupakan salah satu komponen pada unsur utama yang
kegiatannya diberikan angka kredit dan merupakan salah satu persyaratan yang
wajib dipenuhi oleh guru untuk kenaikan pangkat/golongan dan jabatan setingkat
lebih tinggi yang dalam konteks ini sangat erat kaitannya dengan Pengembangan Diri
guru.
Agar guru dapat memenuhi angka kredit yang diwajibkan untuk
pengusulan kenaikan pangkat/golongan dan jabatan setingkat lebih tinggi
sebagaimana dipersyaratkan pada Permeneg PAN dan RB dimaksud, maka
guru dituntut untuk meningkatkan profesionalitasnya secara terus menerus
melalui berbagai upaya, antara lain melalui pendidikan, bimbingan teknis,
workshop, pelatihan, pengembangan profesi, dan kegiatan pendukung
lainnya, baik melalui kegiatan di dalam maupun di luar kelompok kerja. Melalui
berbagai upaya tersebut diharapkan akan mendukung Pengembangan Diri
guru yang mampu membangun dan merealisasikan target pembangunan
pendidikan nasional.
Dalam upaya membangun dan merealisasikan target pembangunan
pendidikan nasional tersebut, Pemerintah sangat memerlukan guru yang
mampu mengelola pembelajaran yang bermutu dan bermakna untuk
menyiapkan masa depan bangsa dan negara yang madani. Pemerintah
memerlukan guru yang mampu membangun generasi muda yang bermartabat
dan berbudaya, serta mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan
nasional. Pemerintah memerlukan guru yang dapat menghantarkan generasi
muda untuk bersaing dan memenangkan persaingan pada bursa tenaga kerja
global.
Sampai saat ini, fakta objektif di lapangan menunjukkan kondisi lain.
Eksistensi guru nasional cenderung kurang membanggakan. Hal demikian
berakibat pada lambatnya peningkatan mutu pendidikan nasional sehingga
kurang mendukung terwujudnya sumber daya manusia (SDM) pembangunan
nasional yang andal dan profesional. Akibatnya, SDM nasional kurang mampu
bersaing secara optimum, baik pada tataran nasional maupun internasional.
Sehubungan dengan itu, Pemerintah perlu meningkatkan kompetensi,
mengembangkan profesionalisme, dan mengembangkan karir guru nasional melalui
berbagai daya dan upaya. Salah satunya yaitu melalui pemberdayaan kelompok
kerja, khususnya musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) di seluruh wilayah
republik Indonesia tercinta. Oleh karena itu, MGMP perlu didukung untuk
meningkatkan frekuensi, intensitas, motivasi, disiplin, dan tanggungjawab dalam
Pengembangan Diri anggotanya secara efektif, efisien, dan berkelanjutan.
B. Tujuan Umum
Tujuan yang ingin dicapai dalam pengembangan diri ini Secara umum
adalahuntuk meningkatkan keefektifan, efisiensi, dan kemampuan Guru dalam
melaksanakan tugasnya dan Pengembangan Dirinya.
BAB II
PENGEMBANGAN DIRI
B. Jenis Kegiatan
Jenis Kegiatan Pengembangan diri ini yang dilakukan dalamperiode 1
Januari 2015 sampai dengan 30 Juni 2016 adalah:
1. Pelatihan Program KKG Gugus II Seteluk bersama Tim SGI
Pengimbasan peningkatan karir pendidik dan tenaga kependidikan
2. Pelatihan SKP, PKB,dan Mekanisme Pengusulan Kenaikan
Pangkat/DUPAK
3. Mengikuti Kegiatan Kelompok Kerja Guru
4. Melaksanakan Publikasi Ilmiah
E. Tindak Lanjut
A. Simpulan
Program Pengembangan Diri PTK sangat membantu guru untuk
meningkatkan profesionalismenya sebagai guru yang professional. Selama ini
guru lebih cenderung melakukan aktifitas kegiatan belajar mengajar sebagai
rutinitas dan tidak ada upaya-upaya mengembangkan kemampuannya. Guru
dalam melakukan kegiatan belajar mengajar mulai dari perencanaan, melakukan
kegiatan belajar mengajar, evaluasi, dan refleksi jarang dilaksanakan dalam
forum resmi atau melibatkan teman sejawat. Selain itu guru tidak pernah
menuliskan semua aktifitas kegiatan belajar mengajarnya.
Program Pengembangan Diri PTK melalui materinya sebenarnya
mengingatkan guru bahwa dalam melaksanakan tugas sehari-harinya guru harus
mendokumentasikan kegiatannya sehingga dapat menjadi karya tulis ilmiah.
Intinya melalui program ini, keprofesionalan guru ditingkatkan dan guru
diharapkan dapat memecahkan masalah-masalah pribadinya dalam kegiatan
belajar mengajar baik secara mandiri maupun secara berkelompok melalui
(Kelompok Kerja)
B. Rekomendasi
Melihat begitu positifnya diklatPengembangan Diri PTK bagi guru ini, sangat
disayangkan apabila diklat ini berhenti sampai disini. Diklat ini adalah media yang
efektif untuk meningkatkan keprofesionalan guru. Jadi seyogyanya kegiatan ini
perlu ditingkatkan baik intensitas kegiatan maupun dukungan-dukungan untuk
pelaksanaan kegiatan.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Surat Penugasan Kepala Sekolah
Laporan kegiatan
PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SEKOLAH DASAR NEGERI 3 SETELUK
Jalan A. Yanoi No. 40 Seteluk Tengah (Kode Pos 84354)
SURAT TUGAS
NO: 422/ /SD. 3STL/2015
Yang bertanda tangan di bawah ini kepala SD Negeri 3 seteluk kabupaten sumbawa Barat
menugaskan kepada :
Untuk mengikuti Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus II Seteluk setiap Sabtu
pada pekan 1 dan 2 bulan yang bersangkutan dengan jadwal terlampir.
Kepada yang bersangkutan agar dapat mengikuti pelatihan yang dimaksud dengan sebaik-
baiknya dan apabila telah selesai agar dapat membuat laporan deskripsi kegiatan yang
dimaksud dengan apa adanya
Demikian Surat tugas ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
ABDUL GAZIM, S. Pd
SD
NIP 19591231 197911 1
112
7
PEMERINTAH KOTASORONG
DINAS PENDIDIKAN
(SEKOLAH)SORONG
(Alamat) - KotaSorong
SURAT TUGAS
Nomor:
Nama : (Nama)
NIP. : (NIP)
Jabatan : Guru
Tugas : Mengikuti Diklat Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kredit Tahun 2012
Dasar : Program Kerja Dinas Pendidikan Sorong
Jangka Waktu : Tahun Ajaran 2011/2012
Tempat : Aula SMA Negeri 1 Teminabuan
Biaya : DIPA Dinas Pendidikan Kab. Sorong
Demikian surat tugas ini diberikan untuk dapat dilaksanakan dan menyampaikan
laporan tertulis setelah selesai melaksanakan tugas.
Kepala (Sekolah),
(Nama Kepsek)
NIP (NIP Kepsek)
Tembusan :
1. WaliKotaSorong
2. Badan Kepegawaian Daerah
3. Kepala Dinas Pendidikan
4. Pengurus (Kelompok Kerja)
5. Yang bersangkutan
6. Arsip
8
PEMERINTAH KOTASORONG
DINAS PENDIDIKAN
(SEKOLAH)SORONG
(Alamat) - KotaSorong
SURAT TUGAS
Nomor:
Nama : (Nama)
NIP. : (NIP)
Jabatan : Guru
Tugas : Mengikuti Diklat Pengembangan Karir PTK
Kerjasama LPMP Provinsi Papua dan KKG MGMP
Dasar : Pencairan Blockgrant Pengembangan Karir PTK
Jangka Waktu : 3 Desember 2012 s.d. 20 Maret 2014
Tempat : Aula SD Negeri 15 Wermit Teminabuan
Biaya : Blockgrant Pengembangan Karir PTK
Demikian surat tugas ini diberikan untuk dapat dilaksanakan dan menyampaikan
laporan tertulis setelah selesai melaksanakan tugas.
Kepala (Sekolah),
(Nama Kepsek)
NIP (NIP Kepsek)
Tembusan :
1. WaliKotaSorong
2. Badan Kepegawaian Daerah
3. Kepala Dinas Pendidikan
4. Pengurus (Kelompok Kerja)
5. Yang bersangkutan
6. Arsip
9
10