Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN UJIAN PRAKTIK

MATA PELAJARAN IPA


KELAS 9
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

PENINGKATAN KETERAMPILAN SAINS DENGAN


MEMANFAATKAN POTENSI DAERAH SEBAGAI
PRODUK EKONOMI KREATIF

Name : Hilmy Fahri Zaidaan


Class/No. : 9.3
Group : Nugget

LAPORAN UJIAN PRAKTIK


I. Judul Praktik: Analisis Mutu Fisik dan Besar Kalori Pembuatan Nugget Udang Dengan Variasi
Udang
II. Tujuan Praktik: Menganalisis mutu fisik dan besar energi (kalori) pada nugget udang
III. Alat dan Bahan:
Alat
1. Pisau
2. Blender
3. Loyang
4. Cetakan
5. Timbangan Dapur
6. Wajan
7. Sutil
8. Solet
9. Centhong
10. Dandang
11. Serok
12. Sendok Makan
13. Capit
Bahan
1. 400 gram Udang
2. 50 gram Es Batu
3. 50 gram Tepung Tapioka
4. 1 buah Bawang Bombai
5. 5 batang Seledri
6. 2 siung Bawang Putih
7. 1 sdm Garam
8. 1 sdm Gula Pasir
9. 100 gram Tepung Terigu
10. 5 butir Telur
11. 5 sdm Pasta Tomat
12. 2 buah Tomat Merah
13. 200 ml Kaldu Jamur
14. 500 gram Tepung Roti
IV. Teori Dasar:
Sidoarjo sebagai salah satu kabupaten besar di Provinsi jawa timur setelah
kota surabaya, merupakan pusat segala kegiatan aktifitas baik pendidikan, ekonomi,
perdagangan, jasa, dan industri. Lebih dari itu kabupaten sidoarjo mempunyai
potensi sebagai salah satu penyangga ibukota provinsi jawa timur yang merupakan
daerah berkembang. Keberhasilan ini bisa di capai karena banyaknya potensi yang
ada di wilayah seperti, industri, perdagangan, pariwisata, usaha kecil/menengah
khususnya hasil tambak udang. Oleh sebab itu kabupaten sidoarjo
juga mendapat julukan sebagai kota udang. Kabupaten sidoarjo juga
mendapat julukan kota lumpur karena pada tanggal 29 mei 2006 terjadi bencana
semburan lumpur panas yang sampai saat ini belum terselesaikan dan
mengakibatkan lumpuhnya perekonomian kabupaten sidoarjo.hal ini juga
menjadikan sebuah masalah bagi pemkab sidoarjo karena kawasan di daerah porong,
jabon yang sebelumnya menjadi tempat tinggal, perdagangan, industri, tambak ikan
sudah tidak bisa di fungsikan lagi. Khususnya pada budidaya tambak ikan yang
tertimbun luapan lumpur yang melumpuhkan penghasilan pada budidaya ikan.
V. Hipotesa:
INDIKATOR Sampel 1 Sampel 2 Sampel 3 Sampel 4 Sampel 5

Tekstur Lentur Lentur+++++ Sedang++++ Agak Keras++ Sangat


keras+++ keras+

Warna Kuning Oranye tua++ Oranye++++ Kuning Kuning++ Kuning


+++ tua+++ muda+

Aroma Gurih Sangat Gurih++++ Agak Sedang++ Kurang


gurih+++++ sedikit gurih+
gurih+++

Rasa Lezat Sangat Lezat++++ Agak Sedang++ Kurang


Lezat+++++ Lezat+++ lezat+

VI. Cara kerja disertai Foto


1. Campurkan udang, es batu, garam, kaldu jamur dan gula ke dalam blender hingga halus

2. Tambahkan tepung tapioka, bawang bombai, bawang putih, seledri dan tepung terigu blender
kembali sampai rata
3. Bagilah adonan tepung tersebut menjadi 5 dengan variasi udang sebagai berikut

Adonan Udang 1=25 grams Adonan Udang 2=50 grams

Adonan Udang 3=75 grams Adonan Udang 4=100 grams


Adonan Udang 5=150 grams
4. Tuang ke dalam loyang dan ratakan. Lalu kukus selama 30 menit.

5. Setelah dingin, potong-potong sesuai selera.

6. Celupkan ke dalam kocokan telur, lalu gulingkan kembali ke dalam tepung roti
7. Masukkan ke dalam freezer hingga agak mengeras

8. Goreng dengan minyak panas sedang hingga berwarna kuning keemasan

9. Angkat dan tiriskan


10. Siap disajikan dan hias sesuai selera

VII. Data Pengamatan


VIII. Hasil Pengamatan
XI. Kesimpulan
Nilai Gizi

Anda mungkin juga menyukai