Disusun Oleh :
1. Nadia Rizki
2. Maghfirah
3. Felni Amanda
4. Rahma Yanti
A. Pengertian
Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dalam negeri maupun luar negeri yang
dinilai membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan
segenap bangsa.
B. Macam Ancaman
1. Ancaman militer Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan kekuatan
bersenjata yang terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan yang
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan
segenap bangsa.
Ancaman militer dapat berbentuk :
Agresi oleh negara lain.
Pelanggaran wilayah dengan menggunakan kekuatan militer
Spionase
Sabotase
Aksi teror bersenjata
Pemberontakan bersenjata
Perang saudara.
2. Ancaman non militer Ancaman nonmiliter atau nirmiliter memiliki karakteristik
tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak terlihat, karena ancaman ini berdimensi
ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, informasi serta keselamatan
umum.
Peran serta masyarakat dalam mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integrasi
nasional dalam berbagai bidang diantaranya ialah sebagai berikut ini :
a) Bidang Ideologi :
Tidak membeda-bedakan keberagaman antar manusia pada suku, ras, budaya
daerah dan sebagainya untuk menjadi seseorang yang mampu memahami
keberagaman bangsa Indonesia, maka akan tercipta lingkungan yang aman,
damai, dan sejahtera
Mempertahankan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta atau yang biasa
disebut dengan sishankamrata demi terciptanya keamanan di wilayah Indonesia
yang relatif terkendali yang dimana hal ini dikarenakan adanya kerjasama yang
erat antara TNI,Polri, dan juga rakyat
Mengamalkan nilai Ketuhanan Yang Maha Esa demi meningkatkan iman dan
taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga kita senantiasa terhindar dari
paham-paham yang tidak sesuai dengan norma dan kepribadian bangsa Indonesia
b) Bidang Politik :
Mengadakan reformasi lembaga-lembaga politik yang dimana ditujukan agar
dapat menjalankan fungsinya dengan baik dan benar
Mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik dengan maksud agar
membentuk suatu negara yang memberikan keadilan dan kesejahteraan rakyatnya
Menegakkan supremasi hukum di Indonesia untuk mewujudkan keadilan dan
kesetaraan hukum
c) Bidang Ekonomi :
Memberikan lowongan dan lapangan pekerjaan untuk warga negara dan
masyarakat yang masih belum mendapatkan perkerjaan dengan tujuan agar
mencapai indikator keberhasilan berupa memberikan pekerjaan kepada mereka
yang membutuhkan serta mengurangi tingkat kemiskinan dinegara
Membuat produk-produk lokal yang lebih berkualitas dan lebih baik daripada
produk asing agar nanti produk buatan Indonesia mampu bersaing dengan produk
negara asing
Membayar pajak tepat pada waktu yang telah diberikan untuk mengurangi
ketimpangan ekonomi suatu negara
d) Bidang Sosial dan Budaya :
Melakukan gotong royong bersama-sama sebagai warga negara yang baik untuk
membersihkan lingkungan sekitar dalam rangka meningkatkan kesadaran
kehidupan sosial atau bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta mencegah
terjadinya individualisme yang anti sosial
Melestarikan budaya-budaya yang ada di negara kita dengan cara mengadajan
lomba mengenai kebudayaan dan mengajarkan kebudayaan kepada generasi
muda
Menerapkan budaya positif dari luar dan membuang budaya negatif yang tidak
sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia
e) Bidang Keamanan :
Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dengan cara menghormati
perbedaan yang ada dan menjalin hubungan baik dengan masyarakat lainnya
Bersedia untuk menjaga keutuhan negara NKRI
Bersikap sopan dan ramah serta menjalin hubungan yang baik dengan sesama
warga negara Indonesia
Cara Mengatasi Dan Menyelesaikan Ancaman Bagi Bangsa Indonesia Baik yang
Berasal dari Dalam dan Luar Negeri yaitu :
1) Ancaman dari dalam Negeri
Perang antar suku
Melakukan mediasi terhadap pihak yang bertikai dengan mempertemukan
tokoh adat/perwakilan masing-masing pihak yang bertikai
Melakukan sosialisasi tentang pentingnya perdamaian dan kerugian adanya
pertikaian
Meningkatkan kerja sama dan gotong royong antar kelompok masyarakat
atau suku untuk memperkuat tali persaudaraan dan solidaritas di
lingkungan masyarakat Pemerataan pembangunan agar tidak terjadi
kecemburuan antar suku
Korupsi
Menanamkan jiwa anti korupsi yang diikuti dengan peningkatan Iman dan
Taqwa
Memperberat sanksi dan hukuman para koruptor sehingga menimbulkan
efek jera dan rasa takut pejabat negara untuk melakukan tindakan yang
hina itu Menciptakan pemerintah bersih dan berwibawa, bebas KKN dan
konsisten melaksanakan peraturan dan Undang-undang
Melakukan pengawasan yang ketat pada jalannya pemerintahan terutama
pada bidang keuangan
Bila memungkinkan melakukan pengawasan terhadap rekening para
pejabat ·Belajar bersikap jujur sejak dini
Meningkatkan dan menjaga independenitas KPK dalam tugasnya
memberantas korupsi
Meningkatkan kesejahteraan pegawai pemerintahan untuk
Terorisme
Menertibkan bahan baku pembuatan bom ataupun bahan yang diperlukan
dalam pembuatan bom
Penarikan peredaran persenjataan yang dimiliki masyarakat sipil
Pemberantasan sekelompok terorisme yang berkeliaran di masyarakat
Meningkatkan kinerja pihak militer dengan mempelajari motif di setiap
kasus terorisme
Membasmi hal-hal yang membantu perkembangan terorisme misalnya
dukungan materiil dan keuangan, kontrol, kepemimpinan, dan faham yang
disebarkan oleh teroris
Meningkatkan rasa nasionalisme
Meningkatkan ketahanan nasional dan mempersolid setiap susunan
Hankamrata
Melaporkan warga yang diduga teroris, misalnya warga yang
mengisolasikan diri dari masyarakat sekitar
Pemberontakan
Pemerataan pembangunan sampai pelosok daerah sehingga tidak muncul
kecemburuan nasional
Meningkatkan keamanan dari pusat hingga satuan terkecil daerah sesuai
prinsip Hankamrata
Meningkatkan rasa nasionalisme dengan mempelajari pendidikan
kewarganegaraan dan sejaarah perjuangan Indonesia dalam merebut
NKRI
Mengakui persamaan derajat dan HAM sehingga kaum minoritas tidak
terdesak
Ekstrim kanan dan kiri
Mengamalkan nilai-nilai Pancasila
Menanamkan pendidikan agama sebagai pendidikan formal
Memberantas segala tindakan ekstrim
Meningkatkan keefisienan dan kinerja pemerintah dan lebih transparan
agar tidak muncul masyarakat anti pemerintah
Kemiskinan atau kesenjangan sosial
Meningkatkan sumber daya manusia
Memperluas lapangan kerja untuk mengimbangi jumlah angkatan kerja
Meningkatkan kualitas SDM siap kerja melalui pendidikan, seperti kerja
sama antar perusahaan dengan SMK
Melakukan subsidi sembako bagi rakyat miskin
Peningkatan pelayanan atau kebutuhan dasar kepada masyarakat miskin,
misalnya sekolah gratis, Kartu Jakarta Sehat dan lain-lain
Pemerataan pembangunan di seluruh pelosok tanah air
Narkoba dan HIV/AIDS
Mengawasi dengan ketat daerah yang diduga tempat-tempat prostitusi dan
mewajibkan menggunakan pengaman sebelum berhubungan
Mempersempit peredaraan narkoba dengan memperketat pemeriksaan di
bandara, pelabuhan, maupun daerah perbatasan
Melakukan dan ikut dalam kegiatan sosialisasi tentang bahaya narkoba dan
HIV/AIDS dan menanamkan jiwa anti narkoba
2) Ancaman dari luar
Agresi militer
Menjalin hubungan persahabatan antar negara berdasarkan prinsip bebas
aktif dengan kata lain bangsa Indonesia bersifat netral dan berhubungan
baik dengan negara lain
Meningkatkan peralatan, pertahanan militer dan ketahanan nasional
diiringi dengan peningkatan dari kualitas TNI sebagai inti pertahanan
dalam sistem Hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta)
Selalu waspada terhadap segala kemungkinan yang dapat membahayakan
keutuhan NKRI seperti mengikuti wajib militer dan belajar dasar-dasar
kemiliteran dan selalu siap apabila dibutuhkan dalam mempertahankan
NKRI
Penerobosan wilayah
Mengadakan patroli secara rutin, terutama daerah rawan penerobosan batas
Membangun pos-pos pertahanan dan memperjelas tapal batas yang lebih kuat
dan permanen sehingga tidak dapat dipindah
Mensejahterakan penduduk di wilayah perbatasan agar tidak bergantung
pada negara tetangga sehingga penduduk di wilayah perbatasan tidak
berpindah kewarganegaraan
Penyeludupan
Meningkatkan transparansi pihak bea cukai dalam tugasnya mengawasi lalu
lintas barang antar negara
Meningkatkan pengamanan daerah perbatasan untuk mengantisipasi
penyeludupan barang ilegal, karena memasukkan barang tanpa dikenai pajak
impor
Meningkatkan pengamanan daerah jalur perdistribusian seperti bandara,
pelabuhan.
Infiltrasi ( penyusupan ideologi )
Memahami nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila serta
mengamalkannya
Menyaring nilai ideologi asing dengan Pancasila, agar memperoleh dampak
positifnya saja
Mempertebal Iman dan Taqwa (imtaq) ·Melakukan kegiatan-kegiatan yang
bersifat kecintaan terhadap tanah air tercinta sertan menanamkan semangat
juang untuk membela bangsa, negara, serta mempertahankan Pancasila
sebagai landasan idiil dan UUD sebagai landasan konstitusional serta
landasan Nusantara sebagai landasan fisional
Penitrasi ( penyusupan budaya )
Penguasaan IPTEK yang diimbangi Imtaq, sebagai perisai diri di era
globalisasi
Pengenalan budaya nusantara melalui pendidikan formal, misal membuka
ekstrakulikuler sekolah
Meningkatkan rasa Nasionalisme dan mempelajari kebudayaan yang berasal
dari berbagai suku bangsa di Indonesia
Melakukan penyaringan budaya yang masuk dengan menggunakan nilai-nilai
Pancasila
Spionase
Meningkatkan keamanan di titik-titik vital nasional misal pabrik senjata,
pembangkit listrik serta penyimpanan dokumen rahasia negara
Tetap waspada terhadap segala ancaman yang mungkin terjadi
Meningkatkan keimanan para pemimpin dan pejabat negara
Meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme
Melakukan pengawasan baik di wilayah darat, air, maupun udara yang
dilakukan oleh TNI, AD, AL, AU
F. Solusi Untuk Mengatasi Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
1. Menjaga keamanan wilayah tempat tinggal
Menjaga keamanan wilayah kita merupakan kewajiban kita, kita bisa
memulai dengan dengan hal kecil seperti rukun dengan masyarakat
2. Ikut ronda malam
Ronda malam merupakan salah satu upaya kita dalam menjaga menjaga
keutuhan NKRI, dengan ronda malam kita sudah menjaga ketertiban
masyarakat
3. Tamu harap lapor 2x24 jam
Jika kita mengunjungi suatu daerah kita wajib melapor paling tidak 2 x 24
jam, ini bertujuan untuk menghindari kesalahpahaman antara masyarakat dan
menciptakan kerukunan
4. Saling mengenal warga satu sama lain
Mengenal warga satu sama lain merupakan salah satu usaha kita dalam
menjaga keutuhan NKRI, karena dengan kita mengenal kita dapat
menciptakan kedamaian dan kerukunan.
5. Sering mengadakan pertemuan warga untuk mensosialisasikan pembangunan
tempat tinggal
Pertemuan warga untuk mensosialisasikan segala fasilitas ataupun sarana
sarana daerah setempat
6. Tidak ada permusuhan antar warga
Kerukuan antar warga mebuat kedamaian karena itu kita sebagai warga
masyarakat harus menjaga kerukunan agar tidak ada permusuhan antar warga
masyarakat
7. Menjaga nama baik wilayah tempat tinggal
Sebagai warga negara yang baik kita harus bisa menjaga nama baik daerah
tempat tinggal kita sebelum mengharumkan nama negara, karena itu kita
harus menjaga nama baik daerah kita
8. Ikut gotong royong -sebagai makhluk sosial kita harus bergotong royong dengan
orang lain, gotong royong juga dapat menciptakan kerukan antar masyarakat.
9. Adakan kebersihan tempat tinggal warga secara bersama
Kerja kerja bakti atau gotong royong mingguan untuk membersihkan
lingkungan sekitar
10. Tidak mengutamakan perilaku individual antar warga
Sebagai makhluk sosial kita harus saling berinteraksi dengan orang lain, kita
harus menghilangkan sikap individual kita.