Gastointestinal Kel 3
Gastointestinal Kel 3
Gastointestinal
a) Motilitas dan absorpsi lambung terhadap makanan padat jauh berkurang. Apabila
kondisi ini diperburuk oleh penurunan lebih lanjut sekresi asam lambung selama
persalinan, maka saluran cerna bekerja dengan lambat sehingga waktu
pengosongan lambung menjadi lebih lama. Cairan tidak dipengaruhi dan waktu
yang dibutuhkan untuk pencernaan di lambung tetap seperti biasa. Makanan yang
dimakan selama periode menjelang persalinan atau fase prodormal atau fase laten
persalinan cenderung akan tetap berada di dalam lambung selama persalinan.
b) Lambung yang penuh dapat menimbulkan ketidaknyamanan selama masa
transisi. Oleh karena itu, pasien dianjurkan untuk tidak makan dalam porsi besar
atau minum berlebihan, tetapi makan dan minum ketika keinginan timbul guna
mempertahankan energi dan hidrasi.
c) Mual dan muntah umum terjadi selama fase transisi yang menandai akhir fase
pertama persalinan. Pemberian obat-obatan oral tidak efektif selama persalinan.
Perubahan saluran cerna kemungkinan timbul sebagai respon terhadap salah satu
kombinasi antara faktor-faktor seperti kontaksi uterus, nyeri, rasa takut, khawatir,
obat atau komplikasi.
Makanan:
Apa saja yang harus diperhatikan Jika Ibu ingin makan selama proses persalian?
a) Makan dalam porsi kecil atau mengemil setiap jam sekali saat ibu masih dalam
tahap awal persalinan (KALA 1). Ibu disarankan makan beberapa kali dalam
porsi kecil karenalebih mudah dicerna daripada hanya makan satu kali tapi porsi
besar.
b) Pilih makanan yang mudah dicerna, seperti crackers, agar-agar, atau sup. Saat
persalinan proses pencernaan jadi lebih lambat sehingga ibu perlu menghindari
makanan yang butuhwaktu lama untuk dicerna.
c) Selain mudah dicerna, pilih makanan yang berenergi. Buah, sup dan madu
memberikan energi cepat. Untuk menyimpan cadangan energy, ibu bisa pilih
gandum atau pasta.
d) Hindari makanan yang banyak mengandung lemak, goreng-gorengan atau
makanan yang menimbulkan gas.
1) Roti atau roti panggang (rendah serat) yang rendah lemak baik diberi selai
ataupun madu.
2) Sarapan sereal rendah serat dengan rendah susu.
3) Nasi tim.
4) Biskuit
5) Yogurt rendah lemak.
6) Buah segar atau buah kaleng.
Minuman:
Selama proses persalinan jaga tubuh agar tidak kekurangan cairan. Dehidrasi bisa
mengakitbakan ibu menjadi lemah, tidak berenergi dan bisa memperlambat persalinan.
Pilihan minumannya adalah: