Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI

INSTALASI SOFTWARE WOFOST

Oleh :
Kelompok Y
Khairana Millennia Martha (181510501029)
Shella Amalia Karisma Putri (181510501071)
Golongan C

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2019
BAB 1. PENDAHULUAN

Pertanian adalah suatu sektor yang penting bagi masyarakat di seluruh dunia.
Sektor prrtanian berhubungan dengan sektor pangan yang semakin hari semakin
berkurang kuantitas maupun kualitasnya. Banyak pemanfaatan atau proses
pertanian masih banyak mengalami kendala, terutama di indonesia dengan jumlah
pelaku atau pekerja pertanian yang lumayan besar. Pelaku pertanian masih
mengalami banyak hambatan dalam wakgtu proses tanam sampai panen.
Teknologi merupakan salah satu kekurangan dalam sektor pertanian di Indonesia.
Kurangnya teknologi yang membantu petani, membuat sektor pertaniankurang
mengalami keuntungan yang pesat, akibatnya banyak pelaku pertanian yang
mengalami kerugian dan ha nya bergamntung pada pengetahuan seadanya.
Teknologi yang canggih sangat diperlukan bagi pertanian di Indonesia,
sehingga sektor pertanian dapat terjalan dan memiliki banyak peminat untuk
meneruskan budidaya sumberdaya alam kedepannya. Dengan adanya teknologi
juga dapat memudahkan pelaku pertanian dalam proses bedidaya sehingga sektor
pertanian berkembang dan pelaku pertanian tidak mengalami kerugian terus
menerus. Pada era pertanian sekarang banyak aplikasi atau link-link yang tersebar
dan dapat dimanfaatkan semua pengguna internet tentang proses budidaya
pertanian. Dengan adanya aplikasi dalam sektor pertanian dapat menjadi sebuah
terobosan baru yang akan memudahkan sektor pertanian berkembang dengan
pesat dengan bantuan internet.
Salah satu aplikasi pada sektor pertanian yaitu wofost, aplikasi yang dapat
memprediksi dan menghitung produksi pertanian tanaman yang akan dicapai, dan
beberapa informasi lain mengenai tanaman dan proses budidaya yang akan di
kembangkan atau dibudidayakan pada lahan hanya dengan memasukkan data-data
informasi lahan dan keadaan lingkungan. Aplikasi ini sangan terkemuka dan
sangat mudah di gunakan, sehingga dapat membantu pelaku pertanian dalam
memprediksi hasil yang akan di perolehnya dengan informasi yang mendetail.
Aplikasi ini sudah banyak digunakan para ahli di bidang pertanian untuk
memprediksi suatu lahan dengan menggunakan data-data yuang di peroleh dari
lahan lain yang serupa kondisi lingkungannya.
Wofost (World Food Studies) adalah model simulasi untuk analisis
kuantitatif pertumbuhan dan produksi tanaman ladang tahunan. Wofost
merupakan salah satu mekanistik dan dinamis yang menjelaskan pertumbuhan
tanaman berdasarkan proses yang menjadi dasar pertumbuhannya, seperti
fotosintesis, respirasi dan prosesnya yang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan.
Wofost memiliki peran untuk banyak tanaman pada berbagai kondisi iklim dan
manajemen. Wofost dapat digunakan untuk memperkirakan potensi produksi
tanaman yang belum dimanfaatkan di lahan pertanian yang ada berdasarkan iklim
dan sumber daya tanah dan air yang tersedia.
BAB 2. PEMBAHASAN

Langkah-langkah menggunakan simulasi wofost :

Langkah yang pertama yaitu membuka wofost kemudian memilih tanaman yang
akan diidentifikasi sesuai dengan tempat varietas yang akan ditanam

Langkah yang kedua yaitu memilih menu weather atau cuaca dan klik Philipines,
IRRI untuk memilih cuaca tahunan.
Langkah ketiga yaitu mengklik menu timer dan pilih start year 1995 untuk
mengatur penanaman sampai tahap pemanenan

Langkah keempat mengklik menu soil dan pilih tekxture 3-medium fine,
AWC=250 mm untuk menetukan jenis tanah dan karakterusttik hidrologi untuk
menentukan pasokan air yang dibutuhkan saat penanaman samapi panen
Langkah kelima setelah semua proses langkah-langkah selesai dilakukan, dapat
mengklik run untuk mengetauhi hasil dari simulasi analisis kuantitatif
pertumbuhan dan produksi tanaman padi. Pada langkah terkahir ini akan diketahui
hasil identifikasi dari cuaca, ketersediaan air dan tanah yang cocok untuk
penanaman tanaman padi.

Gambar 6. Hasil dari simulasi data analisis kuantitatif pertumbuhan dan produksi
tanaman padi.
Berdasarkan data diatas dapat diketauhi Halt adalah banyaknya hari dari
masa tanam samapi panen sekitar 91 hari. ANTH adalah durasi masa pra antesis
pada tanaman padi sekitar 60 hari. TWRT adalah jumlah berat kering akar yang
dihasilkan sekitar 1285 kg/ha. TWLV adalah jumlah berat kering yang dihasilkan
oleh daun sekitar 2952 kg/ha. TWST adalah total berat kering batang yang
dihasilakan sekitar 4916 kg/ha. TWSO adalah total berat kering penyimpanan
padi sekitar 6873 kg/ha, TGAP adalah total produksi yang ada diatas tanah sekitar
14.443 kg/ha, HINDEX adalah berat total penyimpanan atau berat total tanaman
diatas tanah 0,48, TRANS adalah total transpirasi dari tanaman padi sekitar 22,4
cm air, TRC adalah koefisien dari transpirasi tanaman padi sekitar 155 cm,
GASST aadalah total bruto asimilasi padi sekitar 29.652 kg CH 2O/ha dan MREST
total respirasi pemeliharaan padi sekitar 7992 kg CH2O/ha.

Berdasarkan tabel diatas dapat diketauhi keadaan air dalam simulasi


penanaman padi. Avail adalah jumlah air yang tersedia di zona perakaran tanaman
sekitar 3,5 cm air, RAIN adalah curah hujan total selama simulasi sekitar 0 mm,
EVA adalah laju penguapan air pada tanaman 1,06 mm/d, Wet adalah hari basah
ditandai dengan berkurangnya pertumbuhan tanaman karena kekurangan oksigen
0 hari dan dry adalah hari-hari kering yang ditandai dengan berkurangnya panen
pertumbuhan karena kekurangan air sekitar 19 hari.
Tabel diatas menunjukkan keseimbangan air seluruh sistem dan zona akar
pada saat simulasi penamanam padi. Total int + in sekitar 53,9 dan Total final +
out sekitar 53,9. Jika kedua total ini dikurangi maka akan dihasilkan angka nol
yang menandakan adanya keseimbangan dari keduanya.

Grafik hasil simulasi

Berdasarkan grafik diatas, dapat diketauhi bahwa DVS (development stage


of crop) atau tahap perkembangan tanaman terus berkembang dari hari kehari.
Selama sekitar 89 hari tanaman berkembang dan tumbuh dengan cepat dalam
simulasi wofost.
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Aplikasi wofost adalah aplikasi yang dapat mensimulasikan hasil pertanian
yang akan di dapatkan dalam bentuk kuantitatif, dengan aplikasi ini akan
memudahkan petani dalam meprediksi keuntungan dan hasil panen yang akan di
peroleh dengan melakukan dan memasukkan data-data berupa kondisi fisik
lingkungan yang akan di budidayakan. Sehingga petani mampu menentukan
langkah yang akan dilakukan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.

Anda mungkin juga menyukai