Anda di halaman 1dari 2

NAMA : I KOMANG SUSILA SEMADI PUTRA

NIM : 2009611044
KELOMPOK : 17G

1. Cara nekropsi spesimen infeksius (cara handling spesimen AI)


Untuk melakukan pemeriksaan post morthem pada ayam yang diduga HPAI
diperlukan peralatan sebagai berikut
 Forceps dan gunting steril
 Wadah plastik untuk pengambilan sampel
 Desinfektan
Operator harus memakai pakaian operator sekali pakai seperti topi, gloves, sepatu,
masker, pelindung visor dan kacamata. Ayam diletakkan terlentang dengan kaki menghadap
operator. Basahi bulu dengan desinfektan sebelum memulai nekropsi. Melakukan
pemeriksaan fisik awal seperti periksa area yang tidak berbulu seperti area kaki, paruh dan
pial. Periksa bulu di sekitar lubang anus untuk mengidentifikasi tanda-tanda diare. Sayatan
kulit di antara kaki dan perut lalu buang kulit diatas perut. Melakukan pemeriksaan otot dada
superfisial untuk mengamati penurunan massa otot, pucat karena anemia,perdarahan, atau
memar. Bagian longitudinal laring, trakea dan syrinx akan mewakilii pemeriksaan mukosa
trakea yang akurat dengan cara melakukan swabbing. Otot abdomen, tulang rusuk dan tulang
korakoid harus dipotong dengan gunting dan dikeluarkan dari dada untuk mengekspos organ
dalam dan rongga dada seperti hati, paru-paru, jantung, dan kantung udara. Keluarkan saluran
gastrointestinal dengan eksisi antara esofagus dan proventrikulus dan di sekitar rektum dekat
kloaka.. Sekarang amati hati dan limpa: organ kecil, merah, bulat yang sering tampak
membesar dan seperti marmer dan keluarkan organ untuk pemeriksaan yang lebih akurat.
Saluran pencernaan bisa mengalami distensi, untuk memeriksa jaringan limfatik, seperti
bercak Peyer di sepanjang usus. Amati pankreas yang terletak di duodenum ansa, sekal tonsil
yang mungkin tampak membesar dan berdarah. Proventrikulus dan ampela harus dibelah
untuk mendeteksi keberadaan pakan menunjukkan bahwa burung itu tidak anoreksia dan
adanya perdarahan sub mukosa. Untuk mencoba diagnosis virologi Avian Influenza, sampel
harus dikumpulkan dalam wadah toples plastik yang steril dan terlabel dengan benar. Pilih
saluran pencernaan pertemuan antara bagian duodenal, pankreas dan sekal tonsil. Paru-paru
harus dikeluarkan dengan hati-hati dari tulang rusuk. Pemeriksaan ginjal, yaitu organ yang
memanjang dan berlobus. Pengamatan ovarium dan saluran telur yang terletak di atas ginjal.
Untuk mengkoleksi organ otak kepala dilepaskan dari sendi atlanto-oksipital dan
mengangkat kulit untuk mengekspos tengkorak. Pegang kulit dengan satu tangan, tarik ke
arah paruh dan sayatan tengkorak dari foramen oksipital ke depan dalam dua potongan
tangensial ke kedua orbit. Semua sampel yang akan digunakan untuk percobaan isolasi virus
harus disimpan pada + 4 derajat Celcius. Jika pengangkutan ke laboratorium tertunda lebih
dari 48 jam, sampel harus dibekukan pada suhu di atas -70 derajat Celcius

2. Video kedua (cara nekropsi unggas yang benar)


Persiapan peralatan ntuk nekropsi seperti pisau, gunting, dan pinset. Dalam
melaksanakan nekropsi harus menggunakan glove. Burung diposisikan dengan punggung
menghadap meja dan bagian kaki menghadap ke operator. Langkah pertama basahi bagian
vetral burung dengan cairan desinfektan. Potong kulit di area paha pada kedua kaki dengan
menggunakan pisau. Selanjutnya, lepaskan perhubungan sendi pinggul secara perlahan dan
kemudian kuakkan sehingga kaki rata pada permukaan meja. Incisi kulit pada bagian dada
kemudian kuakkan ke depan dan letakkan ke samping agar tidak menghalangi. Pada
pemeriksaan mukosa mulut dilakukan dengan cara gunting dimasukkan ke bagian kanan
mulut, lanjutkan pemotongan sejajar dengan leher. Lakukan pemotongan mengikuti saluran
esofagus. Dilanjukkan dengan mengkuakkan bagian dada dan perut makan akan terlihat
organ-organ penting yang ingin diperiksa seperti jantung, prventikulus, ginjal, hati, gizzard,
kantung udara, paru dan intestinal. Pada organ-organ tertentu untuk mempermudah
pemeriksaan dapat dikeluarkan dari dalam tubuh seperti saluran pencernaan dengan cara
melakukan pemotongan ssaluran pencernaan bagian atas sampai bagian bawah misalnya dari
bagian proventikulus sampai bagain cloaca.

Anda mungkin juga menyukai