Anda di halaman 1dari 34

TUGAS PANCASILA

PROJECT CITIZEN

DOSEN PENGAMPU
Rahma Dani, S.Pd., M.Pd.

DISUSUN OLEH :
Soly Deo Glorya Hutagalung (A1C320014)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2020
MATERI 9 (Pancasila Sebagai System Filsafat)

1. Sistem filsafat Pancasila merupakan subjek yang memberikan penilaian terhadap segala
sesuatu yang menyangkut kehidupan ….
a.    Masyarakat, bangsa dan Negara
b.    Golongan
c.    Sendiri
d.    Masyarakat saja.
Jawaban : A
2. Nilai-nilai yang terangkum dalam suatu sistem yang lengkap, bulat dan utuh disebut ….
a. Fungsi pancasila
b. Teori pancasila
c. Ideologi Pancasila
d. Hakikat Pancasila
Jawaban : D
3. Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang berminat mencari ilmu pengetahuan
asli,merupakan pandangan dari...
a. Aristoteles
b. Plato
c. Immanuel kant
d. Al farabi
Jawaban : B
4. Berikut ini merupakan pernyataan yang berkaitan dengan pancasila sebagai sistem filsafat
kecuali...
a. Pancasila sebagai sistem filsafat memberikan arah agar kesejahteraan dan
kemakmuran itu bertolak dari keyakinan manusia yang percaya pada kebesaran
Tuhan, kesejahteraan yang berlandasan paham kemanusiaan. Kesejahteraan yang
memihak pada kesatuan dan persatuan dan kebersamaan sebagai suatu satu kesatuan
bangsa yang utuh dan bulat
b. Pancasila sebagai sistem filsafat terjabar nantinya dalam berbagai pedoman.seperti
pedoman untuk pemersatu bangsa,pedoman untuk semangat dan jiwa bangsa itu
sendiri. Juga pedoman dari tatanan hidup dan perundang – undangan.
c. Pancasila sebagai sistem filsafat digunakan oleh pegnguasa sebagai alat untuk
mempertahankan kekuasaan dari rongrongan baik yang datang dari luar maupun dari
dalam.
d. Sistem filsafat pancasila kita temukan dalam nilai nilai agama yang universal,nilai
nilai budaya bangsa yang tercemin dalam kebhinekaan kebudayaan daerah daerah
Indonesia. Kulutur di tiap tiap daerah yang pada puncaknya berada pada satu ujung
yang sama dan juga muara yang satu.
Jawaban : C
5. Sebagai sistem filsafat,pancasila terjabar nantinya dalam berbagai pedoman
seperti,kecuali...
a. Pedoman untuk pemersatu bangsa
b. Pedoman untuk semangat dan jiwa bangsa itu sendiri
c. Pedoman dari tatanan hidup dan perundang undangan
d. Pedoman bagi penguasa untuk mempertahankan kekuasaannya
Jawaban : D
6. Fungsi pancasila sebagai filsafat dalam kehidupan bernegara,adalah sebagai
berikut,kecuali...
a. Memberikan kekuatan bagi kokohnya suatu kekuasaan dalam pemerintahan
b. Memberi kerangka dan pemersatu dari berbagai ilmu yang dikembangkan di
Indonesia
c. Memberikan jawaban yang mendasar tentang hakikat kehidupan bernegara.hal yang
fundamental dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,susunan politik atau sistem
politik dari negara,bentuk negara,susunan perekonomian, dan dasar dasar
pengembangan ilmu pengetahuan
d. Memberikan arah tentang dasar negara.dasar negara kita adalah lima dasar dimana
setiap silanya berkaitan dengan sila yang lain. Kelima sila itu merupakan kesatuan
yang utuh dan tidak terbagi dan tidak terpisahkan
Jawaban : A
7. Berikut ini merupakan pernyataan yang berkaitan dengan hakikat filsafat
pancasila,kecuali...
a. pancasila mengandung asas dan mempersatukan semua unsur dan kelompok dalam
wadah kemampuan untuk hidup bersama dalam bentuk negara. Unsur persatuan dan
kesatuan yang dikandung secara mutlak dalam nilai Pancasila ini ditumbuhkan oleh
rasa kebersamaan dan kecintaan yang satu kepada terbentuknya satu bangsa dan satu
negara yang diciptakan dari mulai tumbuhnya zaman pergerakan untuk membebaskan
bangsa dari cengkeraman penjajah
b. kedudukan Pancasila adalah satu dan menyatu dengan adanya negara itu sendiri.
Perubahan dari Pancasila sebagai dasar negara berarti secara filosofis berubahnya
negara proklamasi itu sendiri. Hal ini didasarkan pemikiran bahwa keberadaan negara
itu, bersama dengan keberadaan dan pengakuan bangsa terhadap Pancasila sebagai
dasar dan kekuatan bangsa dan negara. Sangat logis pemikiran dari MPR yang
menetapkan landasan untuk mengabadikan atau melestarikan Pancasila itu dalam
kehidupan bernegara
c. dikaitkan dengan pembukaan UUD 1945 dan batang tubuh UUD 1945 itu sendiri
maka dapat diambil pengertian secara konseptual filosofis bahwa Pancasila sama
kedudukannya dengan UUD 1945 karena dalam arti yuridis adalah bersamaan dan
menyatu dengan batang tubuh UUD 1945 itu sendiri
d. pancasila itu merupakan staatsfundamental norm dari terbentuknya negara kesatuan
Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Lahirnya sangat erat kaitannya dengan kerja
keras dari pemimpin kita yang merumuskan tentang dasar negara yang akan merdeka.
Jawaban : C
8. Berikut ini merupakan pernyataan yang berkaitan dengan hubungan nilai dengan filsafat
Pancasila, kecuali …
a. kalau kita mempelajari secara mendalam tentang Pancasila sebagai filsafat maka yang
terkandung di dalamnya ialah pokok-pokok kaidah tentang kehidupan bermasyarakat
dan bernegara
b. pancasila sebagai filsafat akan mempunyai objek sebagaimana filsafat lainnya tentang
negara. Filsafat Pancasila objeknya ialah negara
c. sebagai filsafat, Pancasila tergolong ajaran yang mengandung berbagai sumber moral,
nilai, etika, dan norma-norma kehidupan
d. jika kita membicarakan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila maka
pembicaraan akan lebih terarah pada filsafat yang membicarakan nilai
tentang kerohanian, Nilai-nilai kerohanian yang dikandung oleh Pancasila, tidak
berarti Pancasila hanya terpaku dengan nilai rohani saja. Dari sudut ukuran nilai juga
akan mengandung nilai-nilai vital, materiel, nilai-nilai religi yang ditempatkan pada
sila pertama dari Pancasila.
Jawaban : B
9. Ajaran filsafat yang bulat, mengajarkan tentang berbagai segi kehidupan mendasar,
seperti sumber dan hakekat realita, filsafat, hidup dan tata nilai (etika) termasuk teori
terjadinya pengetahuan dan logika disebut ….
a. Hakikat pancasila
b. Nilai nilai filsafat
c. Sistem filsafat
d. Tujuan filsafat
Jawaban : C
10. Pancasila merupakan sistem filsafat mencakup teori terjadinya pengetahuan dan logika
sebagai bidang …
a. Axiologi
b. Iptek
c. Ontologi
d. Epistemologi
Jawaban : D
11. Berikut ini merupakan sudut pandang filsafat Pancasila, kecuali …
a. Integraslistik
b. Keselarasan
c. Pertikaian
d. Monodualistik
Jawaban : C
12. Cabang-cabang filsafat yang sekarang dikenal sebagai bidang yang mempunyai kajian
formal yang berkaitan dengan filsafat moral, adalah ...
a. Etika
b. Epistemologi
c. Estetika
d. Politik
Jawaban : A
13. Kesatuan sila sila pancasila sebagai sistem filsafat meliputi,kecuali ...
a. Ontologis
b. Ontologi
c. Epistemologis
d. Aksiologis
Jawaban : B
14. Sebagai suatu ideologi maka Pancasila memiliki tiga unsur pokok yaitu, kecuali...
a. Logos
b. Pathos
c. Philos
d. Ethos
Jawaban : C
15. negara merupakan penjelmaan sifat kodrat manusia monodualis, yaitu sebagai makhluk
individu dan makhluk sosial,hal tersebut merupakan nilai pada sila ke...
a. 5
b. 2
c. 3
d. 4
Jawaban : C
16. Pandangan dan tingkatan nilai Aksiologis tersebut menurut Notonagoro, dibedakan
menjadi tiga macam sebagai berikut,kecuali
a. Nilai material
b. Nilai vital
c. Nilai kerokhanian
d. Nilai kebenaran
Jawaban : D
17. Saling mencintai sesama manusia merupakan pengamalan Pancasila sila ke…
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
Jawaban : A
18. Wujud pengamalan “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” adalah sebagai
berikut, kecuali …
a. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang
lain
b. Berani membela kebenaran dan keadilan
c. Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur dan mencerminkan sikap dan
suasana kekeluargaan dan kegotong-royongan
d. Bersikap adil
Jawaban : B
19. Pengaturan filsafat negara dalam kehidupan bernegara harus tercermin dalam bentuk
perundang-undangan negara dan segala aturan pelaksanaannya. Bagi Pancasila hal ini
sudah sedemikian rupa dan tertuang dalam undang-undang Negara, yaitu UUD 1945.
Juga dalam aturan operasionalnya ditemukan dalam berbagai ketetapan MPR/MPRS.
Lebih terjabar lagi dalam bentuk perundang-undangan yang dibuat oleh DPR bersama
pemerintah, merupakan hal yang mendasar dalam kehidupan bernegara dan
bermasyarakat untuk suatu filsafat kenegaraan, yaitu ...
a. kemampuan filsafat itu mengatur sistem politik
b. kemampuan untuk mengatur sistem ekonomi
c. kemampuan mengatur sistem sosial dan budaya bangsa
d. kemampuan dengan konsep dan ide-ide dan nilai-nilai yang dipedomani untuk
kebersamaan dalam kehidupan bernegara.
Jawaban : A
20. Pasal-pasal dalam UUD 1945 yang mencakup sila ketiga “Persatuan Indonesia”, kecuali
….
a. 32
b. 29
c. 35
d. 36
Jawaban : B
Materi 10 (Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Sistem Filsafat)

1. Sikap positif terhadap Pancasila dapat dilakukan dengan cara….

a. Membaca Pancasila setiap hari

b. Menjadikan Pancasila sebagai kata-kata mutiara

c. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila

d. Menghafalkan Pancasila setiap waktu

2. Pancasila berkedudukan sebagai pandangan hidup bangsa, artinya….

a. Pancasila menuntun segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.

b. Pancasila mendasari segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.

c. Pancasila mengikuti segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.

d. Pancasila memantau segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.

3. Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa, yaitu...

a.       Sebagai konsep dasar kehidupan yang dicita-citakan suatu bangsa.

b.       Pancasila sebagai ajaran bangsa.

c.       Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa.

d.       Pancasila sebagai peraturan pemerintah.

4. Ajaran filsafat yang bulat, mengajarkan tentang berbagai segi kehidupan mendasar,
seperti sumber dan hakekat realita, filsafat, hidup dan tata nilai (etika) termasuk teori
terjadinya pengetahuan dan logika disebut...

a.       Hakekat Pancasila                           c. Nilai-nilai filsafat

b.       Sistem filsafat                                  d. Tujuan Filsafat


5. Berikut ini merupakan sudut pandang filsafat Pancasila, kecuali...

a.       Keselarasan                                      c. Monodualistik

b.       Pertikaian                                          d. Integralistik

6. Tantangan Pancasila sebagai sistem filsafat yaitu

a. kapitalisme

b. Naturalisme

c. matrelisme

d. Sosialisme

7. komunisme menekankan pada

a. gaya hidup berkeluarga

b. kebebasan pemiliki modal untuk mengembangkan usahanya dalam rangka meraih


keuntungan sebesar-besarnya

c. dominasi negara sebagai pemilik modal

d. mencari kebenaran dan kebijaksanaan, tetapi juga digunakan sebagai pedoman hidup
sehari-hari.

8.   Pandangan Pancasila tentang kehidupan manusia dalam masyarakat adalah...

a.       Manusia harus hidup secara teratur

b.       Setiap individu mempunyai kebebasan mutlak

c.       Kehidupan manusia harus berada dalam keserasian, keselarasan & keseimbangan


antara pribadi dan masyarakat

d. Kehidupan manusia harus setaraf dan seimbang.


9. Norma Pancasila yang dihayati dan diamalkan oleh setiap pribadi, masyarakat
diwujudkan dalam sikap dan perilaku sehari-hari dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara (norma moral) merupakan pengamalan dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara secara...

a.       Objektif                                              c. Ontologi

b.       Axiologi                                               d. Subjektif

10. Wujud pengamalan “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” adalah sebagai
berikut, kecuali...

a.       Berani membela kebenaran dan keadilan

b.       Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak


orang lain

c.       Suka memberi pertolongan kepada orang lain

d.       Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur dan mencerminkan sikap dan


suasana kekeluargaan dan kegotong-royongan

11. Berikut ini merupakan sudut pandang filsafat Pancasila, kecuali...

a.       Keselarasan                                      c. Monodualistik

b.       Pertikaian                                          d. Integralistik

12. Nilai-nilai yang terangkum dalam suatu sistem yang lengkap, bulat dan utuh
disebut…

a.       Hakekat Pancasila                           c. Ideologi Pancasila

b.       Filsafat Pancasila                             d. Teori Pancasila

13. Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa, yaitu...

a.       Sebagai konsep dasar kehidupan yang dicita-citakan suatu bangsa.

b.       Pancasila sebagai ajaran bangsa.

c.       Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa.


d.       Pancasila sebagai peraturan pemerintah.

14. . Sifat ideologi Pancasila yang berakar dari budaya bangsa Indonesia sejak zaman
dahulu adalah…

a. Patriotisme dan nasionalisme b. Kesejahteraan rakyat dan pengabdian bangsa

c. Motivasi dan komunikasi sosial d. Kekeluargaan dan gotong royong

15. Sebagai warga negara yang baik kita harus setia terhadap Pancasila. Hal
tersebut dapat kita lakukan dengan cara…

a. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari

b. Menghafalkan sila-sila Pancasila

c. Menolak ideologi selain Pancasila

d. Menganggap Pancasila sebagi ideologi yang paling benar


16. Berikut ini yang merupakan penyimpangan terhadap sila ke 3 adalah…

a. Berbuat semena-mena terhadap orang lain

b. Tidak mengikuti Upacara Bendera

c. Mengganggu teman yang sedang beribadah

d. Tidak menghargai pendapat orang lain

17. Saat secara yuridis formal pancasila diletakkan sebagai dasar Negara oleh PPKI pada
tanggal ...

a. 16 Agustus 1945

b. 17 Agustus 1945

c. 18 Agustus 1945

d. 19 Agustus 1945

18. Suatu kumpulan gagasan, ide-ide dasar, keyakinan, serta kepercayaan yang bersifat
sistematis yang memberikan arah dan tujuan yang hendak dicapai oleh suatu bangsa dan
Negara adalah pengertian …
a. Dasar Negara b. Ideologi c. Tujuan Negara d. Falsafah Negara

19. Saling mencintai sesama manusia merupakan pengamalan Pancasila sila ke-...

a.       1            b. 3         c. 2         d. 5

20.   Pasal-pasal dalam UUD 1945 yang mencakup sila ketiga “Persatuan Indonesia”,
kecuali...

a.       1            b. 32      d. 35
Materi 11( Pancasila sebagai Sistem Etika)

1. Secara etimologis (asal kata), etika berasal dari bahasa Yunani, ethos, yang artinya
watak kesusilaan atau adat, istilah ini identik dengan moral yang berasal dari bahasa
Latin, yaitu mos yang jamaknya mores, yang juga berarti :

a. Tingkah laku atau kelakuan;

b. kebiasaan atau pola hidup;

c. tata cara atau metode;

d. watak atau sifat.

2. Etika/moral sangat penting di dalam upaya pembentukan hukum maupun penegakan


hukum karena…

a. merupakan kewajiban;

b. peraturan sejak dahulu;

c. ketentuan pemerintah;

d. merupakan satu kesatuan.

3. Moral adalah ajaran tentang hal yang baik dan buruk, yang menyangkut :

a. tingkah laku dan perbuatan manusia;

b. isi hati manusia;

c. perasaan manusia;

d. angan-angan manusia.

4. Menurut etika deontologi, bahwa tindakan/perbuatan dinilai baik atau buruk, adalah
berdasarkan apakah tindakan itu sesuai atau tidak dengan kewajiban. Dengan demikian
etika deontologi :

a. tidak mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, akan
tetapi suatu tindakan/perbuatan dinilai sebagai suatu kebaikan, ketika
seseorang melaksanakan apa yang sudah menjadi kewajibannya;
b. tidak mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, akan tetapi
suatu tindakan/perbuatan dinilai sebagai suatu kebaikan, ketika orang menerita
karenanya;

c. mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, bergantung pada
kerugian yang ditimbulkan;

d. mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, yang penting orang
lain memperoleh kepuasan.

5. Pandangan etika teleologi berkebalikan dengan etika deontologi, yaitu bahwa baik
buruk suatu tindakan dilihat berdasarkan tujuan atau akibat dari perbuatan itu, dengan
demikian etika :

a. tidak mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, akan tetapi
suatu tindakan/perbuatan dinilai sebagai suatu kebaikan, ketika seseorang
melaksanakan apa yang sudah menjadi kewajibannya;

b. tidak mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, akan tetapi
suatu tindakan/perbuatan dinilai sebagai suatu kebaikan, bila dilakukan sesuai
dengan norma;

c. mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, bergantung


pada norma atau aturan yang dijadikan dasar;

d. mempersoalkan akibat dari tindakan tersebut, baik atau buruk, yang penting
perbuatan tersebut tidak melanggar norma.

6. Seorang pribadi yang taat kepada aturan-aturan, kaidah-kaidah dan norma yang berlaku
dalam masyarakatnya, dianggap sesuai dan bertindak benar secara moral. Jika
sebaliknya yang terjadi maka :

a. pribadi itu dianggap tidak bermoral;

b. pribadi itu dianggap tidak mempunyai tata kerama;

c. pribadi itu dianggap tidak mempunyai wibawa;

d. semua jawaban benar.

7. Etika teleologi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :


a. egoisme etis dan utilitarianisme;

b. egoisme etis dan sosialisme

c. Individualisme dan utilitarianisme;

d. individualisme dan sosialisme.

8. Krisis ekonomi, politik, budaya, sosial, hankam, pendidikan dan krisis lain-lainnya,
berhulu pada krisis moral, untuk mengtasinya :

a. maka melalui moralitas pula krisis dapat diatasi;

b. maka melalui pembangunan fisik hal tersebut dapat diatasi;

c. maka melalui penyediaan lapangan kerja hal tersebut dapat diatasi;

d. semua jawaban benar.

9. Moralitas dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu :

a. moralitas individu, moralitas sosial, moralitas mondial;

b. moralitas pergaulan, moralitas kerja, moralitas masyarakat;

c. moralitas formal, moralitas material, moralitas informal;

d. moralitas kelompok, morlitas komunal, moralitas sosial.

10. Seorang yang memiliki moralitas individu yang baik akan muncul dalam dirinya sikap
dan perilaku, seperti :

a. sopan, rendah hati, tidak suka menyakiti orang lain, toleran, suka menolong,
bekerja keras, rajin belajar, rajin ibadah dan lain-lainnya.

b. kritis, suka protes, tidak pernah puas, dan suka mengumbar janji;

c. keras kepala, susah diatur, suka menang sendiri.

d. sombong, tidak suka menolong, tidak peduli terhadap penderitaan orang lain.
11. Moralitas muncul dari dalam, bukan karena dipaksa dari luar. Moralitas individu lebih
merupakan kesadaran tentang prinsip baik yang bersifat ke dalam, tertanam dalam diri
manusia yang akan mempengaruhi cara berpikir dan bertindak. Bahkan, dalam situasi
amoral yang terjadi di luar dirinya, seseorang yang memiliki moralitas individu yang
kuat :

a. akan tidak terpengaruh;

b. akan mudah terpengaruh;

c. akan bersikap sesuai dengan situasi;

d. akan berbuat bila menguntungkan diri.

12. Etika adalah kelompok filsafat praktis (filsafat yang membahas bagaimana manusia
bersikap terhadap apa yang ada), dan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu :

a. Etika umum dan etika khusus;

b. Etika individu dan etika sosial;

c. Etika keluarga dan etika masyarakat;

d. Etika pejabat dan etika rakyat.

13. Etika Khusus, adalah membahas prinsip-prinsip yang berlaku bagi setiap tindakan
manusia dalam hubungannya dengan berbagai aspek kehidupan manusia, baik sebagai
individu (etika individual) maupun mahluk sosial (etika sosial). Yang termasuk ke
dalam etika khusus contohnya, adalah :

a. Etika Profesi;

b. Etika Kesopanan;

c. Etika Kesusilaan;

d. Etika Individual.

14. Salah satu contoh etika profesi kedokteran, adalah :

a. Menjaga rahasia pasien, bahkan juga setelah pasien meninggal dunia;


b. Meningkatkan ilmu pengetahuan pada bidang kedokteran;

c. Memberikan pertolongan darurat atas dasar kemanusiaan;

d. Semua benar.

15. Nilai, norma, dan moral adalah konsep-konsep yang saling berkaitan, karena :

a. ketiganya akan memberikan pemahaman yang saling melengkapi sebagai


sistem etika;

b. ketiganya tidak memberikan pemahaman yang saling melengkapi sebagai sistem


etika;

c. ketiganya berdiri sendiri dan tidak saling melengkapi sebagai sistem etika;

d. ketiganya masing-masing berdiri sendiri, namun dapat saling melengkapi sebagai


sistem etika.

16. Kesadaran manusia terhadap hubungan ideal dan seimbang, serasi dan selaras tercermin
secara vertikal dengan Tuhan, horizontal dengan masyarakat dan alamiah dengan alam
sekitarnya, akan menumbuhkan kepatuhan terhadap :

a. peraturan atau norma;

b. janji atau keinginan;

c. kerjasama atau gotong royong;

d. kelompok atau pejabat.

17. Kesadaran manusia terhadap hubungan yang ideal akan menumbuhkan kepatuhan
terhadap suatu peraturan atau norma. Norma-norma tersebut dapat berupa :

a. norma agama;

b. norma kesusilaan;

c. norma hukum;

d. semua jawaban benar.


18. Norma/peraturan memiliki kekuatan untuk dipatuhi karena :

a. Adanya petugas yang mengawasi;

b. Adanya sanksi;

c. Adanya tuntutan bila dilanggar;

d. Adanya perasaan bersalah.

19. Perhatikan kata berikut !

i. tata cara (usage),

ii. kebiasaan (folkways),

iii.tata kelakuan (mores),

iv.adat-istiadat(custom),

v. hukum (laws).

yang termasuk norma-norma sosial berdasarkan kekuataan daya pengikatnya


adalah…

a.  i dan ii;

b.  ii dan iv;

c.   i, ii dan iii;

d.  i, ii, iii, iv dan v.

20. Faktor-faktor yang mengakibatkan seseorang menjadi tidak beramoral adalah,


kecuali…….

a. pengajaran tentang moral yang terlambat;

b. kurangnya kesadaran diri pada manusia itu sendiri;

c. kurangnya bimbingan dari orang tua;

d. hukum yang berlaku terlalu ringan.


Materi 12 (Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu)

1. Yang dimaksud dengan Pancasila sebagai sumber nilai adalah ….


A. kehidupan bangsa Indonesia itu harus sesuai dengan kepribadiannya.
B. keberhasilan dan kemajuan bangsa Indonesia diukur dengan kepribadiannya.
C. yang menjadi sumber ukuran baik atau tidak adalah kepribadiannya.
D. masyarakat Indonesia yang maju adalah yang tinggi intelektualnya.
E. kalau kita selalu berupaya menunjukkan bangsa dan negara yang baik.
2. Pancasila sebagai paradigma Pembangunan adalah ….
A. masyarakat Indonesia maju yang mampu bersaing dengan negara lain.
B. menciptakan kondisi masyarakat Indonesia sesuai dengan kepribadiannya.
C. ukuran keberhasilan pembangunan adalah teknloginya.
D. yang kita bangun adalah masyarakat Indonesia.
E. pembangunan yang mampu menyerap tenaga kerja dan teknologi tinggi.
3. Sikap positif terhadap nilai-nilai Pancasila adalah….
A. selalu minta upah setelah mengerjakan sesuatu
B. senang kalaau mendapat pujian orang lain.
C. bersabar menerima cobaan dan pantang menyerah dalam berbagai kehidupan.
D. patuh dan taat pada segala perintah atasan.
E. kalau keinginan belum tercapai terus berusaha.
4. Sikap positif yang tidak terkandung dalam sila ke-5 adalah ….
A. menghargai hasil karya orang lain
B. melaksanakan hidup sederhana
C. menerapkan keadilan bagi sesame
D. mengupayakan kesejahteraan rakyat
E. menyayangi sesama manusia
5. Pancasila menjadi paradigma dalam pembangunan pada lima bidang, kecuali ....
A. Politik
B. Pendidikan
C. sosial budaya
D. pertahanan keamanan
E. ekonomi
6. Perilaku yang senantiasa berdasar pada aturan penyelenggaraan bernegara yang tertuang
dalam UUD 1945 disebut ....
A. perilaku positif terhadap nilai-nilai UUD 1945
B. perilaku positif terhadap ideologi negara
C. perilaku sosialis
D. perilaku normative
E. perilaku konstitusional
7. Pembangunan pertahanan keamanan dilakukan dengan mengikutsertakan seluruh
komponen bangsa, yaitu ....
A. seluruh warga negara Indonesia
B. TNI, Polri dan rakyat
C. ABRI
D. TNI dan Polri
E. DPR dan MPR
8. Mempertahankan dan mengisi kemerdekaan termasuk sikap positif terhadap sila ke-....
A. I
B. I
C. III
D. IV
E. V
9. “tidak bersikap boros” merupakan sikap yang sesuai dengan Pancasila khususnya….
A. Sila kesatu
B. Sila kedua
C. Sila ketiga
D. Sila keempat
E. Sila kelima
10. Pelaksanaan pembangunan diIndonesia yang berlandaskan Paradigma Pancasila
dimaksudkan agar……
A. Terwujudnya masyarakat madani
B. Menghasilkan produk kompetitif
C. Terwujudnya masyarakat bermoral
D. Terwujudnya masyarakat maju
E. Menciptakan kebebasan dan keterbukaan
11. “mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia” merupakan sikap yang sesuai
dengan Pancasila khususnya….
A. Sila kesatu
B. Sila kedua
C. Sila ketiga
D. Sila keempat
E. Sila kelima
12. Pemberontakan G30 S PKI merupakan bukti bahwa pancasila ….
A. Belum dihayati dan belum diamalkan
B. Dijadikan sebagai semboyan saja
C. Dijadikan sebagi pemersatu saja
D. Belum memuaskan semua pihak
E. Hanya dijadikan sebagai pandangan hidup bangsa
13. Pembangunan nasional dilaksanakan untuk mewujudkan………
A. Cita-cita nasional
B. Kemajuan merata
C. Tujuan Nasional
D. Paradigma nasional
E. Cita-cita pemerintah
14. “Pembangunan manusia Indonesia, seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia
seluruhnya’, merupakan……
A. Tujuan pembangunan Nasional
B. Hakikat pembangunan Nasional
C. Visi Pembangunan Nasional
D. Misi Pembangunan nasional
E. Cita-cita Nasional
15. Suatu model atau pola pikir sebagai upaya untuk melaksanakan perubahan yang
direncanakan disebut…..
A. Strategi pembangunan
B. Pola pembangunan
C. Upaya pembangunan
D. Rencana pembangunan
E. Paradigm pembangunan
16. “Merusak sarana sekolah” termasuk perbuatan yang tidak sesuai dengan nilai Pancasila,
khususnya….
A. Sila kelima
B. Sila keempat
C. Sila ketiga
D. Sila kedua
E. Sila pertama
17. Pembangunan nasional merupakan usaha bangsa untuk melepaskan diri dari
ketergantungan pada bangsa lain. Ini menunjukkan bahwa pembangunan nasional
merupakan....
A. Internasionalisasi
B. Emansipasi bangsa
C. Modernisasi
D. Humanisasi
E. Globalisasi
18. Pelaksanaan pembangunan di Indonesia yang berlandaskan paradigma Pancasila,
dimaksudkan agar....
A. Pembangunan berjalan seimbang
B. Terwujudnya masyarakat maju
C. Menghasilkan produk kompetitif
D. Menghasilkan manusia bermoral
E. Terwujudnya masyarakat madani
19. Agar pembangunan dapat terarah dan bermamfaat bagi manusia, syarat yang harus
dipenuhi adalah sebagai berikut,kecuali....
A. Menghormati hak asasi manusia
B. Meningkatkan kebutuhan manusia
C. Harus demokratis
D. Menciptakan taraf minimun keadilan sosia
E. Arahnya ditentukan oleh seluruh masyarakat
20. Pembangunan nasional pada hakikatnya adalah pembangunan manusia Indonesia
seutuhnya dan pembangunan....
A. Seluruh masyarakat Indonesia
B. Seluruh sektor kehidupan kita
C. Seluruh kebutuhan umat manusia
D. Yang meliputi semua bidang
E. Yang meliputi bidang sosial budaya
Materi 13 ( Dinamika dan Tantangan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Nilai)

1. Dalam era kepemimpinan presiden Soeharto terbit instruksi direktur jenderal perguruan tinggi
yaitu....
a. Nomor 1 tahun 1967
b. Nomor 3 tahun 2000
c. Nomor 2 tahun 2000
d. Nomor 2 tahun 1967

2. Pada tahun 2000, dirjen Dikti mengeluarkan kebijakan yang memperkokoh keberadaan dan
menyempurnakan penyelenggaraan mata kuliah Pancasila yaitu....
a. SK Dirjen Dikti, Nomor 232/U/2000, tentang pedoman penyusunan kurikulum Pendidikan
Tinggi
b. SK dirjen Dikti, Nomor 256/U/2000 tentang penyempurnaan kurikulum inti mata kuliah
pengembangan kepribadian
c. SK dirjen Dikti, Nomor 38/Dikti/Kep/2002
d. Semua Benar

3. Pancasila adalah leitmotive dan leitstar, dorongan pokok dan bintang penunjuk jalan. Ini
merupakan pernyataan dari.....
a. Ki.Hadjar Dewantara
b. Abdulgani
c. Robert
d. Muhammad Yamin

4. Sebagai warga negara yang baik kita harus setia terhadap Pancasila. Hal tersebut dapat kita
lakukan dengan cara…
a. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
b. Menghafalkan sila-sila Pancasila
c. Menolak ideologi selain Pancasila
d. Menganggap Pancasila sebagi ideologi yang paling benar

5. Pancasila mendapat sebutan sebagai “kepribadian bangsa” Karena pada dasarnya Pancasila itu

a. Stabilitas kepribadian nasional
b. Melindungi kepribadian bangsa
c. Digali dari kepribadian bangsa
d. Sama dengan kepribadian bangsa

6. Berikut ini yang bukan tokoh nasional yang mengusulkan dasar Negara bagi Indonesia
merdeka adalah...
a. Ir. Soekarno
b. Drs. Moh. Hatta
c. Prof. Mr. Soepomo
d. Moh. Yamin

7. Rumusan dan Susunan Pancasila Yang Benar Dan Sah Di Dalam….


a. Pidato Moh. Yamin tanggal 29 Mei 1945
b. Piagam Jakarta
c. Pidato Bung Karno tanggal 1 Juni 1945
d. Pembukaan UUD 1945

8. Landasan idiil country kita adalah….


a. Tap MPR
b. UUD 1945
c. Pancasila
d. Proklamasi Indonesia

9. Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila ditetapkan pada tanggal…


a. 4 Maret 1978
b. 22 Maret 1978
c. 12 Maret 1978
d. 14 Maret 2978

10. Pancasila sebagai ideologi terbuka harus berorientasi pada masa depan dan mampu melihat
semua kemungkinan yang dapat terjadi pada masa sekarang. Berikut ini yang merupakan
salah satu unsur ideologi terbuka yang dimiliki oleh Pancasila adalah…
a. Dasar yang digunakan adalah keinginan perseorangan.
b. Nilai dan cita-cita yang ada berasal dari pribadi bangsa itu sendiri.
c. Isinya bisa langsung dilaksanakan tanpa ada penjelasan lebih dalam.
d. Merupakan hasil kombinasi dengan kebudayaan lain.

11. Pancasila berasal dari kata panca yang berarti lima dan sila yang berarti sendi, asas, dasar
atau peraturan tingkah laku yang penting dan baik. Dengan demikian, Pancasila merupakan
lima dasar yang berisi pembaruan atau aturan tentang tingkah laku yang penting dan baik,
merupakan pengertian Pancasila yang dibangun oleh….
a. Notonegoro
b. Moh. Yamin
c. Ir. Sukarno
d. Ki Hajar Dewantara

12. Kata Pancasila terdapat di dalam sebuah kitab tulisan pujangga Indonesia masa lalu. Apa
nama kitab tersebut dan siapakah pengarangnya?
a. Kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular
b. Kitab Sutasoma karangan Mpu Kanwa
c. Kitab Hariwangsa karangan Mpu Panuluh
d. Kitab Negarakertagama karangan Mpu Prapanca

13. Lambang Garuda Pancasila ditetapkan sebagai lambang negara berdasarkan ….


a. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 Agustus 1951
b. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 September 1951
c. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 Oktober 1951
d. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 November 1951
14. Lambang Negara ialah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Penjelasan tersebut tertulis di dalam Undang-Undang Dasar 1945 yang telah diamandemen ,
yaitu pasal ….
a. 35
b. 36
c. 36A
d. 36B

15. Makna fungsi Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah ….


a. menerima perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan perkembangan masyarakat
untuk diterapkan demi kemajuan rakyat Indonesia.
b. menerima perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan perkembangan masyarakat
sesuai dengan keperibadian bangsa.
c. menerima perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan perkembangan masyarakat
sesuai dengan cita-cita nasional.
d. menerima perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan perkembangan masyarakat
sesuai dengan undang-undang yang ditetapkan pemerintah.

16. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

1) Pemerintah memberikan program gratis wajib belajar 9 tahun

2) Menghormati orang yang sedang beribadah

3) Pemberian Kartu Indonesia Sehat secara tepat sasaran

4) Tidak membeda-bedakan status sosial dalam berteman

5) Menggunakan produk dalam negeri

Berdasarkan pernyataan diatas, yang merupakan pengamalan sila ke 5

ditunjukan pada nomor…

a. 1,2, dan 3
b. 2,3, dan 5
c. 3,4, dan 5
d. d. 1,3, dan 4

17. Berikut ini yang merupakan penyimpangan terhadap sila ke 3 adalah…


a. Berbuat semena-mena terhadap orang lain
b. Tidak mengikuti Upacara Bendera
c. Mengganggu teman yang sedang beribadah
d. Tidak menghargai pendapat orang lain

18. Sifat ideologi Pancasila yang berakar dari budaya bangsa Indonesia sejak

zaman dahulu adalah…

a. Patriotisme dan nasionalisme


b. Kesejahteraan rakyat dan pengabdian bangsa
c. Motivasi dan komunikasi sosial
d. Kekeluargaan dan gotong royong

19. Sebagai warga negara yang baik kita harus setia terhadap Pancasila. Hal

tersebut dapat kita lakukan dengan cara…

a. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari


b. Menghafalkan sila-sila Pancasila
c. Menolak ideologi selain Pancasila
d. Menganggap Pancasila sebagi ideologi yang paling benar

20. Pancasila mendapat sebutan sebagai “kepribadian bangsa” Karena pada

dasarnya Pancasila itu …

a. Stabilitas kepribadian nasional


b. Melindungi kepribadian bangsa
c. Digali dari kepribadian bangsa
d. Sama dengan kepribadian bangsa

Kunci jawaban :

1. a

2. d

3. b

4. a

5. c

6. b

7. d

8. c

9. b

10. b
11. b

12. d

13. c

14. c

15. b

16. d

17. b

18. d

19. a

20. c
Materi 14 ( Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu Untuk
Masa Depan)

1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang berhasil akan membuahkan sikap mental
yang cerdas dan penuh rasa tanggung jawab. Sikap ini disertai dengan perilaku yang
mendasari, kecuali....

a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menghayati nilai–nilai
falsafah bangsa
b. Berbudi pekerti luhur, berdisiplin dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
c. Rasional, dinamis, dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
d. Tidak menjalankan hak dan kewajiban dengan sebaik-baiknya sebagai warga negara.

Jawaban : D

2. Tujuan utama Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan adalah untuk menumbuhkan


wawasan dan kesadaran bernegara. Perilaku apa yang mencerminkan dalam menumbuhkan
wawasan dan kesadaran bernegara....

a. Sikap cinta tanah air


b. Mudah putus asa
c. Tidak ada rasa toleransi antar sesama
d. Mementingkan diri sendiri

Jawaban : A

3. Belajar pendidikan pancasila bukaan tentang ideologi saja melainkan tentang landasan dan
nilai-nilai yang terkandung didalam pancasila. Sebutkan dampak positif dari kita belajar
pancasila....

a. Adanya penyelewengan kekuasaan


b. Adanya kkn
c. Kurangnya rasa cinta tanah air
d. Manusia lebih profesional dan bermoral

Jawaban : D
4. Belajar pendidikan pancasila bukaan tentang ideologi saja melainkan tentang landasan dan
nilai-nilai yang terkandung didalam pancasila. Sebutkan dampak negatif dari kita belajar
pancasila....

a. Adanya rasa cinta produk Indonesia


b. Hilangnya identitas negara
c. Terbentuknya negara yang bersatu
d. Mampu ikut mewujudkan kehidupan yang cerdas dan berkesejahteraan bagi bangsanya.

Jawaban : B

5. Usaha bela negara untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia tidak memiliki banyak arti tanpa….

a. Dihormati negara lain yang berbatasan dengan Indonesia.


b. Didukung aparatur negara yang jujur dan terbuka.
c. Didukung adanya partisipasi dari warga negara.
d. Didukung dana yang cukup dari anggaran negara

Jawaban : C

6. Pedoman perilaku setia kepada bangsa dan negara dalam kehidupan sehari-hari oleh bangsa
Indonesia adalah….

a. Pancasila
b. Penguasa negara
c. Militer
d. Adat dan budaya Indonesia

Jawaban : A

7. Supaya pancasila dapat dipahami, dihayati, dan diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, tidak cukup pancasila bersifat teoretik tetapi juga perlu bersifat….

a. Akademik
b. Dinamis
c. Tertutup
d. Praktis
Jawaban : D

8. Esensi pancasila sebagai dasar negara yaitu , kecuali...

a. Toleransi umat beragama


b. Pelaksanaan HAM
c. Mendahulukan kepentingan bangsa daripada kepentingan pribadi dan kelompok
d. Saling menjatuhkan

Jawaban : D

9. Tujuan pendidikan pancasila adalah agar subjek didik memiliki moral yang sesuai dengan
nilai pancasila moralitas itu mampu itu terwujud dalam kehidupan sehari-hari. Pernyataan
tersebut tercantum dalam undang-undang....

a. Undang-Undang No.2 Tahun 1989


b. Undang-Undang No.3 Tahun 1989
c. Undang-Undang No.2 Tahun 1990
d. Undang-Undang No.1 Tahun 1990

Jawaban : A

10. Sikap positif terhadap Pancasila dapat dilakukan dengan cara….

a. Membaca Pancasila setiap hari


b. Menjadikan Pancasila sebagai kata-kata mutiara
c. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila
d. Menghafalkan Pancasila setiap waktu

Jawaban : C

11. Pancasila berkedudukan sebagai pandangan hidup bangsa, artinya….

a. Pancasila menuntun segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.
b. Pancasila mendasari segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.
c. Pancasila mengikuti segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara.
d. Pancasila memantau segala gerak langkah dan perilaku masyarakat dalam hidup
berbangsa dan bernegara

Jawaban : A

12. Salah satu bentuk upaya mempertahankan Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
adalah ….

a. Membiarkan segala bentuk ancaman terhadap Pancasila


b. Membaca dan menghafalkan pancasila tanpa mengamalkannya
c. Mendukung segala bentuk rongrongan terhadap Pancasila
d. Menetaakan Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara

Jawaban : D

13. Dibawah ini yang tidak termasuk peristiwa yang pernah mengancam keberadaan Pancasila?

a. Pemberontakan Darul Islam/Tentara islam Indonesia tahun 1949


b. Gerakan 30 September pada tahun 1965 atau G30 S/PKI
c. Pemberontakan Partai Komunis di Madiun 1948
d. Peristiwa Bung Tomo 10 November 1945

Jawaban : D

14. Dibawah ini yang tidak termasuk upaya mempertahankan Pancasila sebagai dasar dan
Ideologi negara adalah...

a. Menetapkan Pancasila sebagai dasar Negara dan ideology Negara


b. Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
c. Pemerintah menindak tegas segala bentuk rongrongan dan penggantian Pancasila dengan
ideologi lain.
d. Membiarka segala ancaman terhadap Pancasila

Jawaban : A

15. Suatu kumpulan gagasan, ide-ide dasar, keyakinan, serta kepercayaan yang bersifat
sistematis yang memberikan arah dan tujuan yang hendak dicapai oleh suatu bangsa dan
Negara adalah pengertian …

a. Dasar Negara
b. Tujuan Negara
c. Ideologi
d. Falsafah Negara

Jawaban : C

16. Pancasila sebagai dasar Negara harus mengerti kegunaannya, salah satu diantaranya …

a. Untuk melandasi segala sesuatu kehidupan bangsa


b. Untuk menangkal musuh yang akan menghancurkan bangsa kita
c. Sebagai alat yang dapatdigunakan untuk mengatur negara
d. Sebagai pedoman hidup bagi yang ingin maju

Jawaban : A

17. Berikut ini yang bukan tokoh nasional yang mengusulkan dasar Negara bagi Indonesia
merdeka adalah...

a. Ir. Soekarno
b. Drs. Moh. Hatta
c. Prof. Mr. Soepomo
d. Moh. Yamin

Jawaban : B

18. . Sila ke 2 yang berbunyi “kemanusiaan yang adil dan beradab” dapat diimplementasikan
dengan perilaku…

a. Menghormati pemeluk agama lain


b. Cinta dan bangga terhadap produk dalam negeri
c. Menghormati pendapat orang lain
d. Mengembangkan sikap tenggang rasa

Jawaban : D

19. Sifat ideologi Pancasila yang berakar dari budaya bangsa Indonesia sejak zaman dahulu
adalah…

a. Kekeluargaan dan gotong royong


b. Patriotisme dan nasionalisme
c. Kesejahteraan rakyat dan pengabdian bangsa
d. Motivasi dan komunikasi sosial

Jawaban : A

20. Alasan pancasila sebagai dasar negara Indonesia yaitu....

a. Sejarah bangsa Indonesia sangat terkait erat dengan sejarah lahirnya Pancasila
b. Pancasila diusulkan oleh founding fathers Indonesia
c. Pancasila daat dijadikan alat sebagai pemersatu bangsa
d. Nilai yang ada dalam Pancasila menncerminkan jiwa bangsa Indnesia

Jawaban : D

Anda mungkin juga menyukai