Anda di halaman 1dari 3

ISLAM DAN HUMANISME

Al-islam adalah nama sebutan agama Allah ,sebutan ini dapat berarti “selamat”dank arena taat
terhadap Allah dan rasulnyaa dapat juga berarti “damai “karena damai sesama mu’minin,pada
dasarnya dari kata :salima (selamat);salami (taat);silmi(damai)sullam(meningkatkan derajat)
asllama ,yuslimu ,islaman (bentuk dari masdar) dan kemudian di beri al –islam adalah agama
yang di beri oleh Allah SWT dan nama itu di ambil di dalam firman Allah SWT di dalam firman
Allah1dasar dasar ajaran agama islam ada tiga yang bersatupadu di dalam kesatuan yaitu :iman
islam ikhsan ,dan ketiganya ini seperti satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan
jika terpisahkan separti permisalan manusia yang pincang karena kehilangan kakinyaa maka dari
itu ketiganya pokok ajaran agama islam 2dan di dalam agama islam juga menyakini adanya tuhan
yang maha Esa serta mengesakan-Nya .memikirkan kejadian alam dengan akal sehat dan mereka
menyakini bahwa alam semesta ini ada yang menciptakan yang maha tahu ,maha kuasa dan tidak
ada persekutuannya mengakui kebenaran risalah Muhammad SAW dalam hal ini islam
mengambil dalil dengan mu’jizat yang mutawatir beritanya yang masih ada terus ,dan ajaran
terhadap salah satu partai, agama dan lainya. ajaran islam yang paling penting
adalah Tauhid menolak berhala dan patung patung sehingga dengan demikian tak terdapat anta
rhumba dan tuhannya perantanya :menegaskan bahwa akan adanya hari di kemudian hari
(kiamat)dan kemudian pada setiap manusia akan di beri ganjaran sesuai dengan amal ibadah dan
sesuai amal perbuatan mereka yang selalu ada hubungannya dengan sang kholik dan
membimbing manusia kejalan yang benar seperti :zakat ,sholat ,puasa,mempati janji ,haji dan
melakukan apa yang di perintahkan Allah dan tidak mengerjakan apa yang di haramkan oleh
Allah SWT

Islam adalah agama yang paling cepat berkembang di dunia modern ini perkembangannya agama
ini menjadi lebih berpengaruh dalam skala global ,dari bermacam macam Negara yang ada di
dunia sehingga mendapatkan banyak pengikut pada abad abad ke -20.

Humanisme

Dalam sila kedua yang berbunyi “kemanusian yang adil dan beradab”bunyi sila kedua ini
memiliki kata kunci yaitu manusia dan kemanusiaan ,kedua kata sudah menjelaskan apa itu
humanisme .definisi lengkap humanisme bisa kita temukan dalam banyak literatur,ada yang
mendefinisikan humanisme sebagai gerakan ideolologi,ataupun bagian dari aliran filsafat
tertentu.

humanisme adalah suatu paham yang menitik beratkan pada manusia ,kemampuan kodratinya
dan kehidupan di duninya ,jadi paham humanisme ini menempatkan sebagian makhluk yang
unik dari makhluk yang lainya karena manusia memiliki kesadaran dari pada makhluk lainya

1
surat al-imran ayat 83
2
Abd. Manaf, Mudjahid, 1993, Sejaran Agama- Agama, PT. Raja Grafindo, Jakarta, hlm.
103-104.
dan gerakan humanisme paertama ada dan lahir di sekitar kita sekitar pada abad ke 14 atau pada
zaman rennaisans ,apa itu zaman rennaisans ? adalah di mana zaman ketika budaya budaya
yunani dan romawi bangkit kembali, gerakan ini lahir sebagai “emansipasi”terhadap manusia
setelah sekian lama rasio atau akalnya di kurung oleh gerejaHumanisme memiliki keyakinan
bahwa nilai-nilai universal tidak hanya sebatas dari wahyu dari langit saja tetapi mempercayai
bahwa manusia adalah mahkluk yang diberi kelebihan dari makhluk lain yaitu akal budi Jadi
menurut humanisme ketika manusia hanya tunduk terhadap segala dogma-dogma agama tanpa
memikirkan secara kritis apakah hal yang masuk di dalam kepalanya tersebut benar ataupun
salah, maka menurut paham humanisme manusia sudah mengingkari kelebihan yang
dimilikinya.selain itu humanisme juga memiliki sifat positif atau negative humanisme bisa
menjadi suatu paham yang berbahaya ketika humanisme menjadi suatu paham yang
eksklusif,humanisme yang ekslusif adalah yang mengkotak kotakan manusia dan memisah-
misahkan ,contoh dari humanisme ekslusif yang dapat kita lihat di sekitar kita ini adalah
kepemimpinan ,Aldolf hitter yang membedakan manusia berdasarkan ras tinggi (ras alya ) dan
ras “lainnya “ . Dikotomi ini berujung terhadap pemusnahan ras “lainya” dengan metode kamar
gas yang menimbulkan banyak korban jiwa yang diterapkan Hittler pada saat itu.. dan contoh
lainya humanisme ekslusif adalah sikap fanatisme terhadap salah satu partai, agama dan lainya3 .

mengembangkan sikap toleransi

Sikap toleransi adalah sikap terbuka dari seseorang untuk mau menerima serta
menghargai pendapat orang lain. Sesuai dengan arti bahasa toleransi berarti kesabaran atau
toleransi berarti akan bersikap sabar saat menghadapi perbedaan pendapat, atau membiarkan
orang lain melaksanakan ibadah agama sesuai dengan kepercayaan dan keyakinannya
masing-masing.. Perbandingan Agama merupakan suatu ilmu yang memberikan
motivasi yang cukup besar untuk menumbuhkan rasa toleransi, karena seseorang yang
mempelajari Perbandingan Agama dituntut memiliki sikap toleransi yang mendalam untuk
mau menerima kebaikan ajaran Agama lain, keluasan berpikir menghadapi kemungkinan
perbedaan keyakinan, serta ketebukaan dan kelapangan dada untuk menghargai kepercayaan
yang dipeluk oleh penganut agama lain4

Sikap muslim terhadap sesama muslim

Sikap toleransi (intern umat beragama) dapat ditumbuhkan dengan cara,


seorang muslim harus melihat lebih banyak segi-segi persamaan dalam Islam, bukan
malah sebaliknya memperbesar segi-segi perbedaan yang tidak prinsip. yang tidak ada
pertentanga di dalamnya seperti hal berikut :

 kepercayaan kepada Allah tuhan yang maha Esa

3
Budi Hardiman, F, 2012, Humanisme dan Sesudahnya, Jkarta: KPG
https://www.kompasiana.com/soefandi/apa-itu- humanisme_5695c979b492734e09c0eeac
4
Ali, Abdullah, 2007, Agama Dalam Ilmu Perbandingan, Nuansa Aulia, Bandung, hlm.:
215- 217.
 Kepercayaan kepada Kitab Suci al-Qur‟an
 Kepercayaan kepada Nabi Muhammad Saw

Hak hak dan kewajibaan umat beragama dalam kehidupan manusia

sesungguh-sungguhuntukmewuhjudkanpersamaansoosialdan menjunjung tinggi hak- hak


kemanusiaandalam kehidupan bermasuyarakat, berbangsa dan
bernegara. Misalnya, hak untuk mendapat jaminan keamanan hidup, hak untuk diperlakukan
yanga sama, baik ekonomi, social, politik, terutama sekali dimata hokum, dan hak untuk
mendapatkan kesempatan yang merata demi memperoleh tingkat kehidupan secara layak dan
bermutu, harus dpahami juga bahwa Islam ternyata lebih menekankan pada
terlaksananya kewajiban dari pada menuntut hak. Sebagimana hal ini dapat dipahami dari
firman Allah “Iyyaka na’budu waiyyaka nasta’in”. Demi terpenuhi
hak- hak tersebut, setiap individu harus berusaha mencegah munculnya tindakan- tinakan
diskriminatif atau prilaku- prilaku yang ditengarai akan menimbulkan sikap diskriminatif di
kemudian hari5

Pesan Perdamain Dalam Al-quran

Al-Quran menggunakan kata as- salam. Ibnu Munzur mengartikan as-salam tidak ada
perang; al- bara‟ah yang berarti bebas dari segala ketakutan; dan al- „afiyah yang berarti
sejahtera. Al-Quran menyebut perkataan as- salam sebanyak 42 kali yang tersebar didalam
berbagai surat dan ayat. Pesan perdamaian dalam muatan makna as-salam dalam Al-Quran 6,kesimpulan di
atas jadi islam sangat menjunjung tinggi sekali dengan humanisme di karenakan .

5
Badan LITBANG dan DIKLAT Kemenag RI, 2014, Tafsir Al-Quran Tematik
6
surat al- Furqan/25:63.

Anda mungkin juga menyukai