PEMBAHASAN
Bab III
Terhadap Sesama Perawat dan Profesi Kesehatan Lainnya
Pasal 10 : Perawat senantiasa memelihara hubungan baik antar sesama perawat dan
tenaga kesehatan lainnya baik dalam memelihara keserasian suasana lingkungan kerja
maupun dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan secara keseluruhan. Hal ini tidak
sejalan dengan yang terjadi pada kasus dimana perawat B tidak dapat memelihara
keserasian suasana lingkungan kerja maupun dalam mencapai tujuan pelayanan
kesehatan klien karena perawat kemudian mengaku-ngaku menjadi seorang dokter
spesialis bedah dan melakukan tindakan pembedahan merupakan tindakan tidak
menghargai profesi dokter yang memiliki tugas dan tanggung jawab tersebut.
Bab IV
Tanggung jawab perawat terhadap profesi keperawatan
Pasal 13 : Perawat selalu menjunjung tinggi nama baik profesi keperawatan dengan
menunjukkan tingkah laku dan sifat-sifat pribadi yang tinggi.
Dalam kasus tersebut, perawat menunjukkan sikap tidak menjunjung tinggi nama baik
profesi keperawatan karena perawat B tidak bersikap jujur bahwa beliau adalah
seorang perawat tetapi mengaku pada pasien bahwa beliau adalah dokter spesialis
bedah sehingga mengakibatkan kecacatan pada klien. Hal ini menunjukkan perawat B
tidak bertanggung jawab terhadap profesi keperawatan.
C. Hukum yang dilanggar
Pasal 1365 KUHP dan Pasal 1366 KUHP yaitu setiap perbuatan yang
melanggar hukum dan membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang
yang menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya untuk menggantikan kerugian
tersebut. Setiap orang bertanggung jawab, bukan hanya atas kerugian yang
disebabkan perbuatan-perbuatan, melainkan juga atas kerugian yang disebabkan
kelalaian.
Referensi
Persatuan Perawat Nasional Indonesia. (2020). Kode Etik Keperawatan Indonesia dan
Pedoman Pelaksanaan Kode Etik Perawatan Indonesia. Nerslicious Academy: Kode
Etik Keperawatan Indonesia.