Oleh :
ANA SRIWAHYUNI
1613453028
Lansia adalah seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun keatas. Lansia
merupakan kelompok umur pada manusia yang telah memasuki tahapan
akhir dari fase kehidupannya. Kelompok yang dikategorikan lansia ini akan
terjadi peoses yang disebut Aging Process atau proses penuaan (WHO,
2016). Pada lansia, seiring dengan pertambahan usia fungsi organ tubuh
justru menurun, tubuh mengalami kerendahan densitas tulang (kerapuhan
tulang) dan penyerapan kalsium menurun pula sehingga resiko osteoporosis
semakin besar.
Hasil penelitian Prabawani, 2015 pada 28 lansia yang berusia 50-65 tahun di
Posyandu Lansia Kelurahan Sidosermo Surabaya, didapat hasil pemeriksaan
laboratorium dalam penilitian ini sebanyak 8 orang (28,6%) asupan kalsium
cukup dan 20 orang (71,4%) memiliki asupan kalsium tidak cukup.
UPT Puskesmas Rawat Inap Talang Jawa merupakan salah satu puskesmas
dari 26 puskesmas di kabupaten Lampung Selatan yang terletak di Jalan
Batin Putra No.45 Kecamatan Merbau Mataram. Merupakan pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta
masyarakat disamping memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh
dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan
pokok. UPT Puskesmas Rawat Inap Talang Jawa memiliki sejumlah
pelayanan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat seperti pelayanan IGD
24 jam, Rawat Inap, Apotik, Laboratorium dan Pencegahan penyakit serta
promosi kesehatan.
B. Rumusan Masalah
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Menambah kepustakaan tentang kadar kalsium darah bagi para pembaca
dan mahasiswa Analis Kesehatan serta diharapkan dapat menjadi
referensi untuk dijadikan penelitian lanjutan.
2. Manfaat Aplikatif
a. Bagi Peneliti
Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan serta bahan
dalam ilmu metode penelitian khususnya tentang pemeriksaan
kalsium darah pada lansia.
b. Bagi Institusi Terkait
1. Memberikan informasi mengenai kadar kalsium darah kepada
lansia sehingga dapat mengetahui keadaan kesehatannya.
2. Memberikan informasi sebagai koreksi dan masukan tentang hasil
yang dicapai kepada Kader Posyandu Lansia sehingga
menciptakan perubahan dalam proses pelayanan yang lebih baik
3. Memberikan informasi kepada kepala puskesmas sebagai upaya
dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lanjut usia.