Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Delfi Akbar Maulana

NIM : 19311529

“Tugas BAB 6”

A. Ringkasan
Persepsi adalah proses kognitif yang memungkinkan seseorang menerima,
menyeleksi, meningterpretasikan, memahami dan memaknai stimulis yang berasal dari
lingkungan sekitar. Awal persepsi muncul yaitu datangnya berbagai macam stimulus
yang berasal dari lingkungan sekitar yang disaring melalui alat sensor (sensory filter),
diproses lebih lenjut untuk mendapat perhatian (attention filter) dan hanya stimulus yang
dapat memberikan informasi yang akan dipersepsi.
Ketika seseorang individu melihat suatu sasaran dan berusaha
menginterpretasikan apa yang ia lihat, interprestasi itu sangan dipengaruhi oleh
karakteristik dari pribadi individu yang melihat. Karakterististik dari pribadi yang
mempengaruhi presepsi terdiri dari sikap, kepribadian, motif, kepentingan, pengalaman
masa lalu, dan harapan.
Suatu hal yang membuat persepsi menjadi tahap akhir yaitu menginterpretasikan
sensasi untuk diberi makna. Faktor-faktor yang mempengaruhi organisasi persepsi yaitu :
latar belakang -gambar, kedekatan, kesamaan dan kemampuan menutup kekurangan.
Dunia persepsi juga memiliki kesalahan dalam mempersepsi, secara umum jenis
jenis kesalahannya :
- Stereotype
- Halo effect
- Mempertahankan persepsi (perceptual defence)
- Mempresepsi secara selektif
- Membuat teori kepribadian sendiri
- Menggunakan karakteristik diri sendiri untuk menilai orang dan kesan
pertama
Manajemen impresi yaitu sebuah proses sebagai bentuk upaya memanaj atau
mengendalikan impresi yang dilakukan orang lain kepada diri kita. Sederhananya,
manajemen impresi merupakan upaya untuk meng-counter tindakan manipulatif yang
dilakukan orang lain melalui pembentukan kesan pertama (first impression).

Proses manajemen impresi melibatkan dua komponen utama, yaitu motivasi yang
melandasi seseorang melakukan impresi dan konstruksi impresi.

Strategi manajemen memiliki dua strategi yg bisa dilakukan seorang karyawan


dalam penerapan manajemen impresi, yaitu strategi preventif dan strategi promosi diri.

Salah satu aplikasi penting dari pehaman kita tentang persepsi dalam prilaku
organisasi adalah konsep yang dinamakan self-fulfilling prophecy. Self-fulfilling
prophecy adalah sebuah proses yang menjelaskan bagaimana harapan yang berada pada
pikiran seseorang.

Teori atribusi menjelaskan mengenai tanggung jawab seseorang terhadap


prilakunya, apakah perilakunya disebabkan oleh kepribadiannya.

B. Soal Latihan
1. Jelaskan perbedaan esensial antara sensasi, atensi dan persepsi
2. Mengapa seseorang bisa salah dalam mempersepsi ?
3. Berikan contoh implementasi konsep persepsi dalam kehidupan organisasi

Jawab :

1. Sensasi merupakan tahap pertama dalam perkembangan persepsi, dimana stimulus


bertemu dengan panca indra kita, baik indra penciuman, pengecapan, perabaan,
penglihatan dan pendengaran, sedangkan persepsi melibatkan kognisi tingkat tinggi
dalam penginterpretasian terhadap informansi sensorik, maksudnya proses dimana
kita menyimpulkan objek yang kita dapat dan belum tentu persepsi yang dibuat
memiliki kebenaran, karena persepsi semua orang berbeda-beda. Atensi adalah
permrosesan secara sadar sejumlah kecil informasi dari sejumlah besar informasi
yang tersedia. Informasi didapatkan dari penginderaan, ingatan maupun proses
kognitif lainnya. Proses ini membantu efisiensi sumber daya mental yang terbatas
yang kemudian akan membantu kecepatan rekasi terhadap rangsang sesuatu.
2. Karena dunia persepsi sangat beda dengan dunia nyata, dalam berpersepsi tidak
mungkin kita melakukan kesalahan. Komponen-komponen yang menyebabkan
seseorang bisa salah berpersepsi yaitu orang yang mepersepsi, obyek yang dipersepsi
dan situasi yang melingkupi persepsi bisa menjadi contributor dalam kesalahan
mempersepsi.
3. Implementasi konsep persepsi, seperti :
- Wawancara karyawan. Wawancara sangat penting dalam dunia kerja, karena
dapat memilih siapa yang dapat dipekerjakan.
- pengharapan kinerja, misalnya manager memperkirakan orang akan berkinerja
minimal, mereka akan cenderung berperilaku demikian untuk memenuhi
ekspetasi rendah ini.
- evaluasi kinerja
- upaya karyawan
- kesetiaan karyawan

C. Kasus
1. Apa betul Benitez sedang mengalami stress ?
2. Jika anda adalah Benitez, apakah anda mengakui bahwa anda sedang mengalami
stress? Mengapa atau mengapa tidak mau mengakuinya ?
3. Jika anda seorang konsultan psikologi bagaimana anda mengatasi masalah Benitez ?
uraikan jawaban saudara

Jawab :

1. Ya benitez mengalami stress, karena tekanan yang dimilikinya. Hal yang membuat
tekanan bertambah yaitu kondisi club kehilangan pemasukan minimal 15 juta
poundsterling.
2. Yaa, karena akan merasa lebih tenang jika memberitahu apa yang saya dapatkan, dan
kemungkinan tim akan lebih mengerti apa yang harus dilakukan, dan akan lebih
percaya diri, kenapa lebih percaya diri ? karena pastinya tim akan selalu mensupport
pelatih agar tidak selalu menjadi tekanannya, bisa membantu pelatih untuk bisa
menjadi yang terbaik.
3. Yaitu dengan memberi motivasi dan semangat, menyuruhnya untuk melakukan
meditasi, membuat jadwal harian teratur, bercerita kepada orang terdekat, dan
menyuruhnya untuk rajin beribadah.

Anda mungkin juga menyukai