Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
MTKU-3.6/4.6/3/1
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan 3.6.1 Memahami pola barisan dan deret aritmetika
dan geometri atau barisan lainnya
Dan jumlah pada barisan 3.6.2 Menentukan rumus suku ke-n dari suatu
Aritmetika dan Geometri barisan bilangan aritmetika.
3.6.3 Menentukan suku ke-n dari suatu barisan
4.6 Menggunakan pola barisan bilangan aritmetika.
Aritmetika atau geometri untuk 3.6.4 Menentukan rasio barisan geometri dan suku
ke-n barisan geometri
Menyajikan dan menyelesaikan 3.6.5 Menentukan jumlah deret aritmatika dan
Masalah kontekstual (termasuk geometri
4.6.1 Menyajikan hasil, menemukan pola barisan dan
pertumbuhan, peluruhan, bunga deret dan penerapannya dalam penyelesaian
majemuk, dan anuitas) masalah sederhana.
4.6.2 Menggunakan rumus bunga, pertumbuhan dan
peluruhan untuk menyelesaikan model
matematika untuk memperoleh solusi
permasalahan yang diberikan
4.6.3 Menerapkan konsep dalam menyelesaikan
masalah nyata terkait perhitungan bunga
majemuk, pertumbuhan, dan peluruhan
f. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari barisan dan deret diharapkan peserta didik dapat:
3.6.1 Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau barisan lainnya
3.6.2 Menentukan rumus suku ke-n dari suatu barisan bilangan aritmetika.
3.6.3 Menentukan suku ke-n dari suatu barisan bilangan aritmetika.
3.6.4 Menentukan rasio barisan geometri dan suku ke-n barisan geometri
3.6.5 Menentukan jumlah deret aritmatika dan geometri
4.6.1 Menyajikan hasil, menemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian
masalah sederhana.
4.6.2 Menggunakan rumus bunga, pertumbuhan dan peluruhan untuk menyelesaikan model
matematika untuk memperoleh solusi permasalahan yang diberikan
4.6.3 Menerapkan konsep dalam menyelesaikan masalah nyata terkait perhitungan bunga majemuk,
pertumbuhan, dan peluruhan
g. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP1): Sinaga, Bornok, dkk. 2016. Buku Siswa Matematika XI Wajib.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Halaman 180-215
Petunjuk Umum
1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk membantu anda
memfokuskan permasalahan yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait dengan topik/permasalahan
yang anda hadapi.
2. Peta Konsep
3. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Belajar 1
Barisan dan deret Aritmatika
1. Barisan Aritmatika
Keterangan:
b = beda;
Un= suku ke-n;
Un+1= suku sebelum suku ke-n; dan
n= banyaknya suku.
Un= a + (n-1)b
Contoh soal
1. Tentukan suku ke 7 dari barisan 2, 4, 6, 8, 10, …
Jawab:
a=2
b= 4−2= 2
n=7
Un= a + (n-1)b
U7 = 2 + (7-1)2
= 2 + 6.2
= 2 + 12
= 14
2. Tentukan suku ke 11 dari barisan: −1, 5, 11, 17, …
Jawab:
a = −1
b = 5 − (−1) = 6
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
𝑼𝟏𝟏 = −𝟏 + (𝟏𝟏 − 𝟏)6
= −𝟏 + 𝟏𝟎. 𝟔
= −𝟏 + 𝟔𝟎
= 𝟓𝟗
3. Tentukan suku ke 25 dari barisan: 10, 5, 0, -5, ---
Jawab:
𝑎 = 10
𝑏 = 5 − 10 = −5
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
U25 = 10 + (25 − 1). −5
= 10 + 24. (−5)
= 10 + (−120)
= −110
4|ukbm3 smt3 mat xi sman1 turen AHMADI, S.Pd.
4. Diketahui suku ke 8 dari barisan aritmatika adalah 26 dan suku ke 4 adalah 10,
tentukan suku pertama dan bedanya!
Jawab:
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
𝑈8 = 𝑎 + (8 − 1)𝑏 = 𝑎 + 7𝑏 = 26
𝑈4 = 𝑎 + (4 − 1)𝑏 = 𝑎 + 3𝑏 = 10 __
4𝑏 = 16 → 𝑏 = 4
b = 4 disubstitusikan ke 𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏 = 10
diperoleh 𝑎 + 3.4 = 10 → 𝑎 = −2
Jadi 𝑠𝑢𝑘𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑚𝑎𝑛𝑦𝑎 adalah −2 dan 𝑏𝑒𝑑𝑎𝑛𝑦𝑎 adalah 4
Apabila terdapat barisan aritmatika yang memiliki banyak suku (n) ganjil, suku
pertama a, dan juga suku terakhir Un maka suku tengah Ut dari barisan
tersebut ialah sebagai berikut.
1
𝑈𝑡 = (𝑎 + 𝑈𝑛 ) 𝟏
2 dengan t = 𝟐 (𝒏 + 𝟏)
Contoh:
Diketahui barisan aritamtika: 2, 8, 14, …, 86. Tentukan suku tengah dari barisan
tersebut.
Jawab:
Diketahui a = 2
Un = 92
1
Ut = 2 (2 + 86)
= 44
Jadi suku tengahnya adalah 44
Apabila diantara dua suku barisan aritmatika disisipkan k buah suku sehingga
𝑏
𝑏′ =
𝑘+1
Keterangan:
b’= beda barisan aritmatika sesudah disisipkan k buah suku
k= banyak suku yang disisipkan
Banyak suku dari barisan aritmatika yang disisipkan k buah suku juga akan
mengalami perubahan, menjadi seperti berikut.
𝑛′ = 𝑛 +(n-1)k
Keterangan:
n’= merupakan banyak suku barisan aritmatika baru.
n= merupakan banyak suku barisan aritmatika lama.
Contoh:
Misalkan diketahui U1 = 5 dan U2 = 13, jika disisipkan 3 bilangan diantara U1 dan
U2, maka baris bilangan aritmatikanya adalah …
Jawab:
Diketahui b = 13 – 5 = 8
k=3
Jumlah suku = k + 2 = 3 + 2 = 5
𝑏
𝑏′ =
𝑘+1
8
= =2
3+1
Ayo Berlatih 1