Anda di halaman 1dari 11

RINGKASAN MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Nama : Nurwindyansyah

Npm : 20051043

Semester 1

PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ASAHAN

BAB 1

PENTING NYA PAI DI PERGURUAN TINGGI (PT)

 Mata kuliah PAI memiliki landasan ideology ,historis ,sosial budaya,psikologis,dan


yuridis formal yang sangat kuat.Yaitu secara psikologis
 Pendapat pertama menyatakan PAI perlu memiliki tempat,alas atau substansi
 Pendapat kedua menyatakan PAI perlu kaya dengan proses
 Secara fsikologi pula,manusia suka bertaubat ,yakni meninggalkan perbuatan keji
dan maksiat ,lalu memilih jalan taat.
 Secara historis pengaruh ulama dan tokoh muslim menjadi penguat pada saat
pergantian rezim dari orde lama sampai orde baru
 Secara sosial-budaya, masyarakat indonesia (meminjam istilah Glifort Geert)terdiri
dari masyarakat santri ,priyayi dan abangan .

BAB 2

MEMAHAMI KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM

 Agama adalah cara mengatur hubungan manusia dengan agama,linkungan dan juga
dengan tuhan nya.
 Islam adalah agama yang mengimani satu tuhan yaitu Allah SWT.
 Ketuhanan dalam islam yaitu kita harus mentaati dan menjalani pemeritah yang telah
dianjurkan.
 Yang dimaksud konsep ketuhanan menurut pemikiran manusia adalah konsep yang
didasarkan atas hasil pemikiran baik melalaui pengalaman lahiriah maupun batiniah
baik yang bersifat peniitian rasional maupun pengalaman batin .
 Allah sebagai wujud yang tidak terbatas maka hakikat dirinya tidak akan pernah
dicapai namun pemahaman tentang-Nya dapat diangkau sehingga kita mengenal-Nya
dengan pengenalan secara umum dapat diperoleh elalui jejak dn tanda tanda yang tak
terhingga.

BAB 3

BAGAIMANA AGAMA MENJAMIN KEBAHAGIAAN

 Agama adalah landasan atau fundamen ,sedangkan jabatan atau kedudukan adalah
penjaganya.Barang siapa yang tidak memiliki fondasi ,maka akan
roboh.sebaliknya,barang siapa yang tidak mempunyai penjaga ,maka akan
kehilangan.
 Allah berfirman,’’seaandainya bukan karena perlindungan allah kepada sebagian
manusia atas sebagian yang lain ,maka rusaklah bumi’’(Q.S Al-Baqarah/2:251)
 Beberapa penyebab manusia memiliki sakit hati yaitu :
 Banyak bergauldengan orang yang tidak baik
 At-tamannin(berangan-angan)
 Menggantungkan dri kepada selain allah
 Asy-syan’u(terlalu kenyang)
 Terlalu banyak tidur
 Berlebihan melihat hal yang tidak berguna
 Berlebihan dalam berbicara.
 Sifat yang menciptakan kebahagiaan
 Kejujuran
 Dapat di percaya
 Adil
 Kebebasan
 Tanggung jawab
 Toleransi
 Saling membei manfaat

BAB 4

KONSEP IMAN, ISLAM DAN IHSAN DALAM MEMBENTUK INSAN KAMIL

 Iman adalah ketentraman dan kedamaian kalbu.yang dimaksud keimanan


seseorang terhadap sesuatu adalah jika dalam hati orang tersebut merasa tertanam
kepercayaan dan keyakinan tentang sesuatu dan sejak saat itu ia tidak khawatir
lagi terhadap menyelesupnya kepercayaan lain yang bertentangan dengan
kpercayaan nya.
 Islam menurut AL-Quran adalah rukun islam ,yaitu 5 pondasi wajib bagi orang
orang beriman dan merupakan dasar dari kehidupan ,sera juga secara bahasa
islam yaitu;
 Berserah diri (aslama)
 Tunduk patuh
 Bersih/suci
 Selamat/sejahtera
 Perdamaian
 Ihsan adalah seseorang yang menyemba allah seolah olah iya melhatnya ,dan jika
dia tidak mampu melhat allah maka dia akan membayangkan bahwa allah melihat
segala perbuatan nya.dan ihsan menjadikan kita sosok yang mulia di hadapannya

 Insan Kamil adalah dia yang berhadapan dengan pencipta sekaligus dengan
hambanya (dia melakukan kegiatan sambil mengingat allah ) .

 Ciri ciri insan kamil menurut AL-Ghazali

 Amarah
 Lawwamah
 Mulhimah
 Mutmainah
 Mardh:yah
 Rodhiah
 Sempurna

BAB 5

MAMPU MEMAHAMI PARADIGMA QURAN

 Paradigma al-quran adalah cara pandang,cara berpikir berdasarkan pandang dan yang
menyeluruh dan konseptual terhadap suatu realistas atau suatu permasalaahan dengan
menggunakan teori ilmiah,eksperimen,dan metode keilmuan yang dapat dpercya atau
suatu permasalahan berdasarkan al-quran karna mengandung gagasan yang sempurna
mengenai kehidupan yang dirumuskan menjadi teori teori empiris dan rasional.
 Menurut yusuf al-qrdhawi ada 7 tujuan dirurunan nya al-quran
 Meluruskan aqidah manusia
 Meneguhkan kemuliaan manusia dan HAM
 Mengarahkan manusia untuk beribadah dengan baik kepada allah SWT
 Mengajak manusia untuk menyucikan rohani
 Membangun rumah tangga yang sakinah dan menghormati wanita
 Membangun umat menjadi saksi atas kemanusiaan
 Mengajak manusia agar saling menolong
 Metode pemahaman al-quran
 Memahami ayat demi ayat
 Memahami al-quran dengan hadist yang shahih
 Memahami ayat dengan pemahaman sahabat
 Harus mengetahui garamatika bahsa arab
 Memahami nash al-quran dengan asbabunuzul
 konsep dasar al-qur’an adalah sebagai petunjuk bagi umat manusia
 konsep dasar as-sunah ada 2 konsep
 Menurut Fazlur Rahman
Sunah nabi berfungsi menjelaskan hukum dalam al-qur’an yang masih
dalam tatanan garis besar.
 Menurut Muhammmad Syahrur
Menurut beliau sunah dibagi 2 macam yaitu
 Sunah an-nubuwwah yaitu berkaitan dengan keyakinan ,dan
merupakan objek keagamaan.
 Sunah al-risalah yaitu menyangkut hukum- hukum dan merupakan
objek kepatuhan.

BAB 6

MEMBUMIKAN ISLAM DI INDONESIA

 Perkembangan islam diindonesia ada 5 babak


 .pada abad petama tahun 7 masehi (9 abad 1 hijriah)
 Abad 13 masehi
 Masa penjajahan belanda abad 17 masehi
 Abad 20 masehi
 Pasca kemerdekaan
 Karekteristik islam diindonesia
 Majemuk/plural
 Toleran
 Moderat(agama yang tidak ekstrim dan tidak liberal)
 Singkretik(aikibat dari akulturasi isam dan budaya lokal)
 Peran umat islam dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur
 Dibidang politik dan ekonomi=>agama islam untuk cinta tanah air medoorong
segenap penduduk nusantara untuk memberontak melawan penjajah ,maka
lahirlah pemimpin islam yang sedmikian besar yang menentukan arah
pergerakan
 Dibidang agama dan sosial=> semenjak kedatangan agama islam keindonesia
islam telah berpadu dengan masyarakat yang kemudian membentuk sebuah
masyarakat muslim indonesia yang religius dan berketuhanan yang maha esa
pemerintah memiliki perhatian besar terhadap agama
 Dibidang pendidikan dan kebudayaan=>sejak islaminasi negri ini telah berdiri
lembaga lembaga pendidikan seperti pesanteren dan surau yang telah menjadi
benteng islam yang demikian kuat dan berpengaruh.
BAB 7

MEMAHAMI BAGAIMANA KONSEP ISLAM MEMBANGUN PERSATUAN


DALAM KEBERAGAMAN

 Paradigma Qurani adalah cara pandang dan cara erfikir tentang suatu realitas atau
permasalahan berdasarkan al-quran karna mengandung gagasan yang sempurna
mengenai kehidupan dan dapat dirumuskan menjadi teori empirirs dan rasional
 Konsep dasar qur’ani adalah sebagai nama bagi kitab yang diturunkan kepada
Muhammad SAW.
 Tantangan-tantangan teknologi informasi yang baru harus dihadapi bukan optimisme
yang berlebihan ,tetapi dengan tindakan penuh pertibangan.

BAB 8

MENGANALISIS KONSEP IPTEK, POLITIK, SOSIAL BUDAYA, EKONOMI,


DAN PENDIDIKAN DALAM PERSFEKTIF ISLAM

1. Modernisasi adalah sebuah tindakan yang menjadikan modern.modernisasi


merupakan gejala sosial yang terjadi dimasyarakat dunia termasuk umat islam,dalam
pandangan islam kehidupan masyarakat modern harus sesuai dengan al-qur’an dan
hadist yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia yang meliputi
kepercayaan,peridabatan,dan pergaulan anatara manusia.Dalam kehidupan modern
islam memberikan kebebasan tetapi tidak liar,nilai-nilai harga diri dan kehormatan
yang harus di junjung tinggi dan tidak dapat direndahkan oleh siapapun.
2. Tantangan modernisasi dikarenakan langgarnya pegangan terhadap agama dengan
ilmu pengetahuan, kurangan efektifnya pembinaan moral yang dilakuakan oleh
keluarga yaitu dengan keteladanan dan pembiasaan, derasnya arus informasi budaya
negatif gelobal, diantranya hedonisasi, sekulirisme, fornografi, kkondisi semacam ini
pendidikan agama dituntut untuk membekali peserta dididk dengan nilai moral.
3. Konsep iptek dalam persfektif islam untuk pengembangan dan pengeuasan sebgai
sarana ibadah serta sebagai pengabdian kepada allah untuk menyebarkan kebaikan
serta ilmu melalui kemajuan iptek.
4. Konsep ekonomi dalam persfektif islam ialah berkorban secara tidak kikir dan tidak
boros dalam rangka mendapatkan kelayakan yang layak.
5. Kosep politik dalam persfektif islam adalah islam tidak membenarkan berpolitik
dengan mengelabuhi orang yang beragama untuk kepentingan politik.
6. Konsep sosial budaya dalam persepektif islam adalah membiarkan beberapa adat
kebiasaan manusia yang tidak bertentangan dengan adap adap islam atau sejalan
dengannya.
7. Konsep pendidikan dalam persepektif islam adalah proses membina sseluruh potensi
manusia sebagai mahluk yang beriman dan bertakwa, berpikir dan berkarya, untuk
keselamatan diri dan lingkunganya tetapi pendidikan dikatakan berhasil apabila
dilakukan dengan cara yang benar secara qurani menyentuh tiga ranah yang ada di
dalam diri manusia

BAB 9

MENGANALISIS PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM

 Perdaban islam dikarenakan semangat persatuan,perkembangan instutasi


negara,perkembangan ilmu pengetahuan ,dan perluasan daerah islam,serta
kepercayaan murni umat islam sendiri.
 Bidang kebudayaan yang mulai tumbuh pada awal pemulaan islam itu adalah
 Seni bangunan sipil
 Seni bangunan ibadah
 Seni bangunan pertahanan militer

BAB 10

MENGANALISIS DAN MENGEMBANGKAN PERAN DAN FUNGSI MESJID


KAMPUS SEBGAI PUSAT PENGEMBANGAN BUDAYA ISLAM

PENGERTIAN MASJID

Dalam ilmu bahasa sudah menjadi kaidah, kalau suatu penyimpangan atau kesalahan
dilakukan secara umum, ia dianggap benar. Menjadilah ia kekecualian setiap muslim boleh
melakukan shalat di wilayah manapun di bumi ini terkecuali diaatas kuburan, di tempat yang
bernajis, dan di tempat-tempat yang menurut ukuran syariat Islam tidak sesuai untuk
dijadikan tempat shalat.
Rasullullah bersabda :
 “Setiap bagian dari bumi Allah adalah tempat sujud (masjid).” (HR Muslim). Pada hadist
yang lain Rasulullah besabda pula :
 “telah dijadikan bagi kita bumi ini sebagai tempat sujud dan keadaan nyabersih.” (HR
Muslim)

Sedangkan secara umum Mesjid adalah tempat suci umat islam yang berfungsi
sebagai tempat ibadah, pusat kegiatan keagamaan, dan kemasyarakatan yang harus dibina,
dipelihara dan dikembangkan secara teratur dan terencana untuk menyemarakan siar islam,
meningkatkan semarak keagamaan dan menyemarakan kualitas umat islam dalam mengabdi
kepada allah, sehingga partisipasi dan tanggung jawab umat islam terhadap pembangunan
bangsa akanlebih besar. Singkatnya Mesjid adalah tempat dimana diajarkan,
dibentuk,ditumbuhkan dan dikembangkan dunia pikiran dan dunia rasa islam.

KEBUDAYAAN ISLAM
Islam tidak bisa dianggap kebudayaan karena Islam bukan hasil dari pemikiran dan
ciptaan manusia. Agama Islam adalah sesuatu yang diwahyukanoleh Allah SWT kepada
Rasulullah SAW yang mengandung peraturan-peraturan untuk jadi panduan hidup manusia
agar selamat di dunia dan akhirat.

PERAN MASJID KAMPUS BAGI MAHASISWA


Secara spiritual, fungsi utama masjid adalah sebagai tempat bersujud.Bersujud dalam
arti melaksanakan penghambaan kepada Allah. Didalamnyaorang-orang muslim
melaksanakan shalat dan ibadah-ibadah lainnya. Oleh sebab itu masjid kampus tidak pernah
sepi. Mahasiswa yang datang ke masjid adalah mereka yang berupaya untuk menjaga
integritas terhadap agamanya. Salah-satunya untuk melaksanakan shalat (baik shalat
berjamaah maupun Munfarid).

MASJID SEBAGAI PEMBINAAN


“Masjid sebagai pusat pembinaan potensi umat”
adalah warisan tak ternilai yangditerima umat Islam dari Rasulullah SAW. Masjid bukan
semata-mata tempat shalat. Masjid adalah untuk menegakkan ibadah dan menyusun umat

Masjid mempunyai dua arti, yaitu arti umum dan arti khusus. Dalam arti umum,masjid adalah
semua tempat yang digunakan untuk sujud, sedangkan dalam artikhusus masjid adalah tempat
yang dibangun khusus untuk menjalankan ibadah,terutama shalat berjamaah;
Masjid mempunyai banyak fungsi diantaranya yaitu sebagai tempatmenjalankan ibadah
shalat, sebagai tempat musyawarah, dan sebagai tempat pengaduan masyarakat dalam
menuntut keadilan.

BAB 11
MENGANALISIS KONSEP ZAKAT DALAM PANDANGAN ISLAM
Zakat fitrah adalah zakat/ sedekah yang diwajibkan untuk dikeluarkan dengan selesainya
puasa bulan Ramadhan. Hal ini sebagai pembersih bagi seorang yang puasa atas puasanya dari
perbuatan sia-sia dan perkataan buruk.kewajiban umat Islam ini harus dilaksanakan karena termasuk
rukun Islam ke 3. Selain wajib, zakat fitrah sangat penting bagi manusia.Zakat fitrah dalam bahasa
arab dikenal dengan istilah ) ‫) زكاة الفطرة‬atau bisa disebut juga Zakat fitri ‫زكاة‬

Ada pula yang menyebutkan bahwa Zakat fitrah adalah mengeluarkan bahan makanan pokok dengan
ukuran tertentu setelah terbenamnya matahari pada akhir bulan Ramadhan (malam 1 Syawwal)
dengan syarat-syarat yang sudah ditentukan. Fitrah sendiri berarti penciptaan yang merujuk pada
kembalinya manusia seperti awal penciptaannya. Sementara fitri berarti waktu pengeluaran yang
merujuk pada sebelum salat idul fitri.

HIKMAH ZAKAT FITRAH

Hikmah zakat fitrah diantaranya adalah disyari’atkannya zakat fitrah yaitu mengasihi orang –
orang fakir dengan memberikan kecukupan kepada mereka, memberikan secercah kebahagiaan
kepada mereka dihari bahagia karena pada hari itu umat islam bersuka ria dengan kedatangan hari
raya, dan mensucikan orang yang menunaikan zakat setelah bulan puasa (Ramadhan) dari segala
perbuatan yang sia – sia dan perkataan keji.

Sesuai hadits diatas zakat fitrah mempunyai beberapa hikmah yaitu:

1. Untuk membersihkan jiwa orang yang berpuasa dari segala sesuatuyang mengotorinya seperti
perbuatan sia-sia, perbuatan keji, dan segala amalan yang mengurangi nilai puasa Ramadhan.
2. Untuk membantu meringankan beban orang-orang fakir dan miskin,sehingga hal itu bisa
mencegah mereka melakukan perbuatanmeminta-minta pada hari raya.

WAKTU PELAKSANAAN ZAKAT FITRAH

Diriwayatkan dari Ibnu ‘Umar, dia berkata, ‚Rasulullah SAW memerintahkan agar zakat fitri
dikeluarkan sebelum orang-orang keluar menunaikan shalat ‘Idul Fitri.‛ Boleh menyerahkannya
kepada amil zakat lebih cepat sehari atau dua hari dari hari ‘Idul Fitri atau diberikan langsung kepada
fakir miskin. Diriwayatkan dari Nafi’ ia berkata, “Ibnu ‘Umar menyerahkan zakat fitri kepada panitia
zakat, kemudian mereka membagikannya sehari atau dua hari sebelum hari Idul Fitri.”7Dan
diharamkan mengakhirkan pengeluarannya dari waktunya dengan tanpa ada alasan yang jelas.

UKURAN ZAKAT FITRAH

Ukuran zakat fitrah setiap individu adalah setengah sha’ gandum. Atau satu sha’ kurma, atau
satu sha’ kismis, atau satu sha’ sya’ir (gandum kualitas biasa) atau makanan pokok yang
menggantikannya, seperti beras, jagung, atau yang lainnya.
Satu sha’ = empat mud. Sedangkan satu mud = dua liter. Dan satu sah’ mencapai 2 kg 40 gr dandum
yang bagus. (Karena makanan pokok di negara kita umumnya adalah beras, maka kita mengeluarkan
zakat fitrah dengan beras sebanyak 2 ½ kg.

YANG WAJIB ZAKAT FITRAH

Dalam hadits yang lalu riwayat jamaah dari ibnu Umar dikemukakan, yang artinya

“Rasulullah s.a.w telah mewajibkan zakat fitrah, satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum, pada
hamba sahaya, orang yang merdeka, laki-laki, perempuan, anak-anak dan orang dewasa dari kaum
Muslimin”

Dari Abu Hurairah tentang zakat fitrah.”wajib pada orang- orang yang merdeka, hamba sahaya, laki-
laki, perempuan, anak-anak, dewasa, fakir atau kaya”

Hadits tersebut menjelaskan bahwa zakat fitrah adalah kewajiban yang umum, pada setiap kepala dan
pribadi, dengan kaum muslimin dengan tidak membedakan antara orang yang merdeka dengan hamba
sahaya, antara anak- anak dengan orang dewasa, laki-laki maupun perempuan, bahkan antara orang
kaya dengan orang kafirantara penduduk kota dengan penduduk kampung.

Zakat fitrah wajib bagi setiap orang Islam yang mampu dan hidup di sebagian bulan Ramadhan serta
sebagian bulan Syawwal Artinya, orang yang meninggal setelah masuk waktu maghrib malam lebaran
(malam 1 Syawwal) wajib baginya zakat fitrah (dikeluarkan dari harta peninggalannya). Begitu juga
bayi yang dilahirkan sesaat sebelum terbenamnya matahari di hari terakhir bulan Ramadhan dan terus
hidup sampai setelah terbenamnya matahari malam 1 Syawwal. Tapi sebaliknya, orang yang
meninggal sebelum terbenamnya matahari di akhir bulan Ramadhan atau bayi yang lahir setelah
terbenamnya matahari di malam 1 Syawwal tidak diwajibkan baginya zakat fitri.10

YANG BERHAK MENERIMA ZAKAT

Zakat fitrah diberikan kepada orang – orang yang fakir dan miskin, bukan untuk setiap dari
delapan golongan yang berhak menerima zakat. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan dai
Ibnu Abbas yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa zakat fitrah itu diwajibkan untuk memberikan
makan kepada orang miskin.

BAB 12

MENGANALISIS KONSEP PAJAK DALAM PANDANGAN ISLAM


Secara etimologi, pajak dalam bahasa Arab disebut dengan istilah Dharibah,yang berasal dari
kata dasar ‫ ضربا‬yang artinya: mewajibkan, menetapkan,menentukan, memukul, menerangkan atau
membebankan, dan lain-lain.

Sedangkan secara terminologi Dharibah adalah harta yang dipungut secara wajib oleh negara
untuk selain Al-Jizyah, dan Al-Kharaj sekalipun keduanya secara awam bisa dikategorikan dharibah.

Ada pun beberapa ulama yang memberikan definisi tentang pajak dalam Islam di antaranya:

1. Yusuf Qardhawi berpendapat, “pajak adalah kewajiban yang ditetapkan terhadap wajib pajak
yang harus disetorkan kepada negara sesuai dengan ketentuan, tanpa mendapat prestasi
kembali dari negara, dan hasilnya untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum di satu
pihak dan untuk merealisasi sebagian tujuan ekonomi,sosial,politik dan tujuan-tujuan lain
yang ingin dicapai oleh negara”.
2. Gazi Inayah berpendapat, “pajak adalah kewajiban untuk membayar tunai yang ditentukan
oleh pemerintah atau pejabat berwenang yang bersifat mengikat tanpa adanya imbalan
tertentu.Ketentuan pemerintah ini sesuai dengan kemampuan si pemilik harta dan
dialokasikan untuk mencukupi kebutuhan pangan secara umum dan untuk memenuhi tuntutan
politik keuangan bagi pemerintah”.

KARAKTERISTIK PAJAK DALAM ISLAM

Ada beberapa ketentuan tentang pajak (dharibah) menurut syariat islam yang sekaligus
membedakannya dengan pajak dalam sitem kapitalis, yaitu:

1. Pajak (dharibah) hanya dipungut dari kaum muslim yang kaya, tidak dipungut dari selainnya.
Sedangkan pajak dalam perspektif konvensional, kadangkala juga dipungut atas orang miskin,
seperti PBB.
2. Pajak (dharibah) hanya dipungut sesuai dengan jumlah pembiayaan yang diperlukan, tidak
boleh lebih.
3. Pajak (dharibah) dapat dihapus bila sudah tidak diperlukan. Menurut teori pajak
konvensional, tidak akan dihapus karena hanya itulah sumber pendapatan.

PENDAPAT ULAMA TENTANG PAJAK DALAM ISLAM

Beberapa ulama dan ekonomi islam yang menyatakan bahwa pemungutan pajak itu di
perbolehkan, antara lain:

 Abu Yusuf, dalam kitabnya Al Kharaj, menyebutkan bahwa: “semua Khulafaurrasyidin,


terutama Umar, Ali, dan Umar bin Abdul Aziz dilaporkan telah menekankan bahwa pajak
harus dikumpulkan dengan keadilan dan kemurahan, tidak diperbolehkan melebihi
kemampuan rakyat untuk membayar, juga jangan sampai membuat mereka tidak mampu
memenuhi kebutuhan pokok mereka sehari-hari. Abu Yusuf mendukung hak penguasa untuk
meningkatkan atau menurunkan pajak menurut kemampuan rakyat yang terbebani”.
 Ibnu Khaldun, dalam kitabnya Muqaddimah, menyebutkan bahwa: “oleh karena itu,
sebarkanlah pajak pada semua orang dengan keadilan dan pemerataan, perlakukan semua
orang sama dan jangan memberi kekayaan dan jangan mengecualikan kepada siapa pun
sekalipun itu adalah petugasmu sendiri atau kawan akrabmu atau pengikutmu. Dan jangan
kamu menarik pajak dari orang melebihi kemampuan membayarnya”.

HUKUM PAJAK DALAM ISLAM

Berdasarkan uraian dari beberapa pendapat ulama terdapat perbedaan pendapat mengenai
pajak dalam islam, yaitu:

Pendapat pertama menyatakan bahwa pajak tidak boleh dibebankan kepada kaum muslimin karena
kaum muslimin sudah dibebani kewajiban zakat.

Berdasarkan firman Allah swt dalam surat An Nisa: 29, yang artinya:“Hai orang-orang yang
beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil..” (QS. An-
Nisa:29)

Dalam ayat ini Allah melarang hamba-Nya saling memakan harta sesamanya dengan jalan yang tidak
dibenarkan. Dan pajak adalah salah satu jalan yang batil untuk memakan harta sesamanya.

Pendapat Kedua Para ulama menyatakan kebolehan mengambil pajak dari kaum muslimin, jika
memang negara sangat membutuhkan dana, dan untuk menerapkan kebijaksanaan inipun harus
terpenuhi dahulu beberapa syarat. Diantara ulama yang membolehkan pemerintahan Islam mengambil
pajak dari kaum muslimin adalah Imam Ghazali, Imam Syatibi dan Imam Ibnu Hazm. Dan ini sesuai

Anda mungkin juga menyukai