Anda di halaman 1dari 3

DRAFT

PROVINSI LAMPUNG
PERATURAN DAERAH KOTA METRO
NOMOR TAHUN 2020
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA METRO NOMOR 3
TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA METRO,Dengan Persetujuan Bersama


DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA METRO
Dan
WALIKOTA METRO

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PERUBAHAN ATAS
PERATURAN DAERAH KOTA METRO NOMOR 3
TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM.

BAB I
KETENTUAN UMUM
Penambahan 6 Pasal pada Pasal 1

1. Bukti Lulus Uji Berkala Kendaraan Bermotor adalah tanda bukti lulus uji
berkala yang diberikan dalam Bentuk Kartu Uji, Sertifikat lulus Uji dan
stiker uji yangdilengkapi hologram dan menyatakan kendaraan bermotor
wajib uji berkala telah lulus pemeriksaan teknis dan pengujian laik
jalan kendaraan bermotor dan mendapat pengesahan dari Penguji
kendaraan bermotor yang memiliki wewenang untukmengesahkan bukti
lulus uji berkala kendaraan bermotor.

2. Bukti Lulus Uji Elektronik yang selanjutnyadisingkatBLU-e adalah Sistem


Pelaksanaan Uji Berkala Kendaraan Bermotor yang pelaksanaan dan hasil
pengujiannnya terintegritas dengan Kementerian Perhubungan melalui
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.

3. Bukti Lulus Uji Sementara adalah Tanda bukti lulus uji yang diberikan
pengganti sementara waktu dikarenakan Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e)
tidak dapat dicetak.
4. Bukti Tidak Lulus Uji adalah Surat yang dikeluarkan oleh Penguji
Kendaraan Bermotor yang berisi komponen komponen yang perlu diperbaiki
yang ditujukan kepada pemilik, pemegang kendaraan atau kuasa.
-2-

5. Numpang Uji adalah pelaksanaan pengujian kendaraan bermotor yang


dilakukan pada pelaksana uji di luar wilayah domisili kendaraan.

6. Mutasi Uji adalah perpindahan domisili kendaraan bermotor di luar wilayah


unit pelaksana uji.

BAB IV
RETRIBUSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR
Ketentuan Pasal 13 diubah, sehingga Pasal 13 berbunyi sebagai berikut :
(1) Objek Retribusi adalah pelayanan yang disediakan oleh Pemerintah Daerah
berupa Pengujian Kendaraan Bermotor terhadap Kendaraan Bermotor Wajib
Uji.
(2) Kendaraan Bermotor Wajib Uji sebagaimana dimaksud ayat (1) yaitu :
a. Mobil bus (termasuk bus pariwisata dan bus plat merah);
b. Mobil barang (pick up, truk sedang dan truk besar);
c. Mobil penumpang umum (mikrolet, taksi, kendaraan sewa dan travel
serta kendaraan dengan tanda nomor kendaraan hitam yang
dikomersilkan);
d. kereta gandengan;
e. kereta tempelan;
f. Kendaraan khusus (tractor head, kendaraan pengangkut bahan
berbahaya dan beracun, mobil pemadam kebakaran,mobil ambulan,
mobil jenazah, mobil service, kendaraan pengangkutbarang curah,
kendaraan pengangkut barang cair, kendaraan pengangkut dengan
fasulitas pendingin, kendaraan pengngkut hewan dan tumbuh-tumbuhan
dan kendaraan dagang makanan).
(3) Subjek Retribusi adalah orang pribadi dan atau badan yang memperoleh
pelayanan pengujian kendaraan bermotor.
(4) Tdkdiubah
(5) Nama, Objek, Subjek dan cara Mengukur tingkat Penggunaan Jasa yang
belum diatur di Peraturan Daerah ini akan dituangkan di Peraturan Walikota

Ketentuan Pasal 15 diubah, sehingga Pasal 15 berbunyi sebagai berikut :

(1) Besarnya tarif retribusi pengujian kendaraan bermotor ditetapkansebagai


berikut :
a. Penetapan uji berkala Pertama/Mobil Baru, sebesar Rp. 130.000,-
(seratus tiga puluh ribu rupiah);
b. Penetapan uji berkala perpanjangan Mobil Barang/Bus, sebesarRp.
105.000,- (seratus lima ribu rupiah);
c. Penetapan uji berkala perpanjangan Mobil Penumpang Umum, sebesar
Rp. 85.000,- (delapan puluh lima ribu rupiah);
d. Penetapan uji berkala perpanjangan Kereta Gandeng dan Tempelan,
sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah);
-3-

e. Mutasi uji kendaraan sebesar Rp. 75.000,- (tujuh puluh lima ribu
rupiah)diluar biaya jika ada keterlambatan;
f. Numpang uji Kendaraan Keluar sebesar Rp. 60.000,- (enam puluh ribu
rupiah);
g. Numpang uji Kendaraan Masuk disesuaikan dengan huruf b, huruf c
dan huruf d;
h. Pergantian Tanda Bukti Lulus Uji yang Hilang/Rusak sebesar sesuai
dengan huruf a.

Anda mungkin juga menyukai