Anda di halaman 1dari 3

No Dokumen : 01/PLT/LAB/IK/006

INSTRUKSI KERJA
Tanggal Efektif : 10 Desember 2019

No. Revisi : 01
PENGGUNAAN KARL FISCHER
Halaman : 1 dari 3

1. TUJUAN
Instruksi kerja ini menerangkan proses pengukuran kadar air glycerine untuk memenuhi
persyaratan mutu produk di PT. Sinar Antjol - Pluit.

2. RUANG LINGKUP
Instruksi kerja ini berlaku untuk pengukuran kadar air glycerine dan minyak (dengan
kandungan kadar air tidak lebih dari 5%) di PT. Sinar Antjol- Pluit.

3. TANGGUNG JAWAB
3.1 Group Leader QAQC bertanggung jawab dalam pengukuran kadar air glycerine pada
di PT. Sinar Antjol - Pluit
3.2 Officer QC bertanggung jawab dalam mengawasi pengukuran kadar air glycerine
3.3 Analis QC raw material bertanggung jawab dalam melaksanakan pengukuran kadar
air glycerine

4. DEFINISI
Moisture content adalah parameter yang menunjukkan kandungan air dari suatu bahan.

5. PROSEDUR
Metode yang digunakan adalah metode titrasi Karl Fischer.
5.1 Alat
Alat uji yang digunakan adalah Karl Fischer (1 unit Methrom titrators ).

5.2 Bahan
-

5.3 Langkah Kerja


5.3.1. Standarisasi Karl Fischer Reagent (Titer) dengan H2O
i. Nyalakan (switch ON) 784 KF Titrino.
ii. Isi vessel dengan pelarut hingga dapat merendam bagian logam pada
elektroda dan burette tip, dengan menekan tombol pompa pada 784 Ti
Stand.
iii. Tekan tombol ∞ untuk menyalakan stirrer.
iv. Tekan USER METHODE dan RECALL METHODE lalu tekan Enter.
v. Pada Display tertulis METHODE NAME dan tekan panah ke kanan beberapa
kali hingga ter-display “H2O Titer” lalu tekan Enter.
vi. Pastikan H2O yang akan digunakan untuk mengatur C-01, dengan cara tekan
“C-FMLA” / angka “1” lalu tekan Enter dan ter-display C-01.
vii. Ketik sesuai dengan Faktor H2O yang digunakan :

Disusun Oleh: Diperiksa Oleh: Disetujui Oleh :

Calvin Eldona Fransiska Partuandria


No Dokumen : 01/PLT/LAB/IK/006
INSTRUKSI KERJA
Tanggal Efektif : 10 Desember 2019

No. Revisi : 01
PENGGUNAAN KARL FISCHER
Halaman : 2 dari 3

 Faktor Water Standard = Sesuai dengan Spesifikasi yang digunakan


 Faktor Aquabidest = Sebagai Faktor tetap 1000
viii. Tekan START untuk menetralkan pelarut (conditioning), tunggu hingga ter-
display “Conditioning” dan atau lampu Cond menyala terus menerus.
ix. Siapkan H2O dalam syringe, lalu timbang dan catat berat totalnya.
x. Tekan START lalu injeksikan H2O (sekitar 2 – 3 tetes kecil) ke dalam vessel,
lalu timbang kembali syringe.
xi. Ketikkan selisih beratnya dalam satuan gram dan tekan Enter.
xii. Tunggu hingga titrasi selesai dan ter-display “titer KF reagent (mg/mL)”.
xiii. Catat nilai titer dan masukkan pada C34 dengan cara, tekan :
 “CONFIG” “Common Variables” dan tekan Enter.
 Cari “C34” dengan cara menekan panah ke bawah, kemudian ketik hasil
standarisasi.
 Lalu tekan Enter sampai kembali ke awal.
xiv. Tekan tombol “STOP” jika standarisasi sudah selesai.
Note :
 Jika pada display muncul “Error 42” artinya tidak tersambung dengan
printer, untuk menghilangkannya tekan QUIT.
 Untuk standarisasi dilakukan setiap hari dengan menggunakan
Aquabidest.
 Water Standard digunakan untuk standarisasi 1 bulan sekali.
 (jangan lupa mengganti factor C-01 nya)

5.3.2. Titrasi Sampel


i. Tekan USER METHODE dan RECALL METHODE lalu tekan Enter.
ii. Pada Display tertulis METHODE NAME dan tekan panah ke kanan
beberapa kali hingga ter-display “KF” lalu tekan Enter.
iii. Tekan START untuk menetralkan pelarut ( conditioning), tunggu hingga ter-
display “Conditioning” dan atau lampu Cond menyala terus menerus.
iv. Siapkan sampel dalam syringe, lalu timbang (tekan “RE-ZERO” pada
analitical balance).
v. Tekan START lalu masukkan sampel ke dalam vessel dan timbang syringe
yang sudah kosong.
vi. Ketikkan selisih beratnya dalam satuan gram dan tekan Enter 2x.
vii. Tunggu hingga titrasi selesai dan ter-display “WATER dalam %”.
viii. Catat hasil pengukuran kadar air dalam buku Analisa Harian Glycerine.
ix. Tekan tombol “STOP” dan matikan stirrer agar alat KF tidak dalam kondisi
conditioning (mengeluarkan reagent T).
x. Matikan alat KF jika tidak di pakai dalam waktu yang lama.
xi. Pastikan filtrat sisa analisa di penampungan tidak melewati batas (1/3 dari
mulut botol).
Note :
Merubah Decimal :
 Tekan tombol “DEF” / angka “2”, setelah ter-display “Formula” tekan
Enter.
 Tekan “C-FMLA” / angka “1” dan tekan Enter.

Disusun Oleh: Diperiksa Oleh: Disetujui Oleh :

Calvin Eldona Fransiska Partuandria


No Dokumen : 01/PLT/LAB/IK/006
INSTRUKSI KERJA
Tanggal Efektif : 10 Desember 2019

No. Revisi : 01
PENGGUNAAN KARL FISCHER
Halaman : 3 dari 3

 Ter-display “RS1 decimal places”, lalu ketik 3


 Enter sampai kembali ke awal.

5.4 Catatan / Dokumentasi


 Buku Analisa Harian Glycerine.
 Laporan Hasil Analisa Glycerine.

6. REFERENSI
Reference Handbook Methrom Titrators .

7. REVISI
No Nomor PROTAP Revisi
1 01/PLT/LAB/IK/060 Versi pertama
Perubahan format IK sesuai PROTAP
2 01/PLT/LAB/IK/006
01/PLT/LAB/PRT/009

8. DAFTAR DISTRIBUSI
No Departemen
1 QC/QA

9. LAMPIRAN
-

Disusun Oleh: Diperiksa Oleh: Disetujui Oleh :

Calvin Eldona Fransiska Partuandria

Anda mungkin juga menyukai