Profil Kesehatan Kalimantan Barat Tahun 2014
Profil Kesehatan Kalimantan Barat Tahun 2014
Mewujudkan Kemandirian
Masyarakat Kalimantan
Barat Yang Sehat
ew
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan
penyusunan buku profil kesehatan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2014.
i
DAFTAR ISI
ii
4.1.1. ANGKA KEMATIAN (MORTALITAS)
4.1.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB) ............................................... . 32
4.1.1.2. Angka Kematian Ibu (AKI) .................................................... . 34
4.1.1.3. Angka Kematian Balita (AKABA) ........................................ . 36
4.1.1.4. Angka Harapan Hidup ......................................................... . 37
4.1.1.5 Indeks Pembangunan Manusia ........................................... . 39
4.1.2. MORBIDITAS
4.1.2.1. Malaria ............................................................................. . 40
4.1.2.2. TB Paru .............................................................................. . 42
4.1.2.3. HIV/AIDS ............................................................................ . 44
4.1.2.4. Acute Flaccid Paralyysis (AFP) …..................................... . 45
4.1.2.5. DBD ................................................................................... . 46
iii
DAFTAR TABEL
Hal
Tabel 5.1. : Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenis Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2012……………………………………………………………… 68
viii
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 2.1. : Piramida penduduk Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2012 ... 11
Gambar 4.1. : Angka Kematian Bayi Provinsi Kalimantan Barat Kalbar Tahun 1994
s.d 2012……………………………………………. 32
Gambar 4.3. : Angka Kematian Balita Prov. Kalbar Tahun 1994 s.d 2007 … 37
Gambar 4.4. : Angka Harapan Hidup Penduduk Kalimantan Barat Tahun 2009 s.d
2012 …………………………………………………… 39
Gambar 4.9. : Angka Acute Flaccid Paralysis (AFP) Tahun 2014 ………………….. 45
Gambar 4.11. : Kasus DBD di Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010 s.d 2014
………………………………………………………………. 48
ix
Gambar 4.15. : Persentase Rumah Tangga Ber PHBS Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2010 – 2014 ....................................................... 55
Gambar 4.17. : Cakupan K1 dan K4 Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010 – 2014
……………………………………………………………… 58
Gambar 4.22. : Cakupan Imunisasi DPT1 dan Campak Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2010 sd 2014 ................................................. 66
x
DAFTAR TABEL
Tabel
5 Jumlah Kematian Neonatal, Bayi, Dan Balita Menurut Jenis Kelamin, Tabel 5
Kecamatan, Dan Puskesmas
6 Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur, Kecamatan, Dan Puskesmas Tabel 6
7 Kasus Baru Tb Bta+, Seluruh Kasus Tb, Kasus Tb Pada Anak, Dan Case Tabel 7
Notification Rate (Cnr) Per 100.000 Penduduk Menurut Jenis Kelamin,
Kecamatan, Dan Puskesmas
8 Jumlah Kasus Dan Angka Penemuan Kasus Tb Paru Bta+ Menurut Jenis
Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Tabel 8
11 Jumlah Kasus Hiv, Aids, Dan Syphilis Menurut Jenis Kelamin Tabel 11
12 Persentase Donor Darah Diskrining Terhadap Hiv Menurut Jenis Kelamin Tabel 12
15 Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Dan Cacat Tingkat 2 Menurut Jenis Kelamin, Tabel 15
iv
Kecamatan, Dan Puskesmas
21 Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue (Dbd) Menurut Jenis Kelamin, Tabel 21
Kecamatan, Dan Puskesmas
22 Kesakitan Dan Kematian Akibat Malaria Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Tabel 22
Dan Puskesmas
26 Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Dengan Metode Iva Dan Kanker
Payudara Dengan Pemeriksaan Klinis (Cbe) Menurut Kecamatan Dan
Tabel 26
Puskesmas
27 Jumlah Penderita Dan Kematian Pada Klb Menurut Jenis Kejadian Luar Biasa Tabel 27
(Klb)
28 Kejadian Luar Biasa (Klb) Di Desa/Kelurahan Yang Ditangani < 24 Jam Tabel 28
29 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil, Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan, Dan Tabel 29
Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas Menurut Kecamatan Dan Puskesmas
30 Persentase Cakupan Imunisasi Tt Pada Ibu Hamil Menurut Kecamatan Dan Tabel 30
Puskesmas
v
31 Persentase Cakupan Imunisasi Tt Pada Wanita Usia Subur Menurut Tabel 31
Kecamatan Dan Puskesmas
32 Jumlah Ibu Hamil Yang Mendapatkan Tablet Fe1 Dan Fe3 Menurut Tabel 32
Kecamatan Dan Puskesmas
36 Jumlah Peserta Kb Baru Dan Kb Aktif Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tabel 36
37 Bayi Berat Badan Lahir Rendah (Bblr) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Tabel 37
Dan Puskesmas
39 Jumlah Bayi Yang Diberi Asi Eksklusif Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Tabel 39
Dan Puskesmas
40 Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Tabel 40
Puskesmas
42 Cakupan Imunisasi Hepatitis B < 7 Hari Dan Bcg Pada Bayi Menurut Jenis Tabel 42
Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas
44 Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bayi Dan Anak Balita Menurut Jenis Tabel 44
Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas
vi
46 Cakupan Pelayanan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Tabel 46
Puskesmas
47 Jumlah Balita Ditimbang Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Tabel 47
48 Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Menurut Jenis Tabel 48
Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas
50 Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut Menurut Kecamatan, Dan Puskesmas Tabel 50
51 Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Anak Sd Dan Setingkat Menurut Tabel 51
Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas
53 Cakupan Jaminan Kesehatan Menurut Jenis Jaminan Dan Jenis Kelamin Tabel 53
54 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap, Dan Kunjungan Gangguan Jiwa Tabel 54
Di Sarana Pelayanan Kesehatan
57 Persentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Berphbs) Tabel 57
Menurut Kecamatan Dan Puskesmas
60 Persentase Kualitas Air Minum Di Penyelenggara Air Minum Yang Memenuhi Tabel 60
Syarat Kesehatan
61 Penduduk Dengan Akses Terhadap Fasilitas Sanitasi Yang Layak (Jamban Tabel 61
Sehat) Menurut Jenis Jamban, Kecamatan, Dan Puskesmas
vii
Kecamatan Dan Puskesmas
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Profil adalah dokumen yang berisi tentang data dan informasi dari
sistem manajemen data/informasi sebuah organisasi, mulai dari
pengumpulan, pengolahan, analisis, penyajian dan penyebarluasan informasi.
Untuk fungsi manajemen dan pengambilan keputusan sebuah organisasi
memerlukan dukungan data/informasi.
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Bab I : Pendahuluan
Bab II : Gambaran umum Provinsi
Bab III : Pembangunan Kesehatan Daerah
Bab IV : Pencapaian Pembangunan Kesehatan
Bab V : Situasi Sumber Daya Kesehatan
Bab VI : Penutup
Lampiran tabel-tabel
2
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
BAB II
GAMBARAN UMUM PROVINSI
3
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
2.2. Luas Wilayah
2.3. Topografi
Secara umum, daratan Kalimantan Barat merupakan dataran rendah
dan mempunyai ratusan sungai yang aman bila dilayari, sedikit berbukit
yang menghampar dari Barat ke Timur sepanjang “Lembah Kapuas” serta
Laut Natuna/Selat Karimata. Sebagian daerah daratan ini berawa-rawa
bercampur gambut dan hutan mangrove.
4
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
kabupaten daerah pantai.
2.5. Gunung-gunung
5
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
dibanding G. Semeru (Jatim,3.676 meter) atau G. Kerinci (Jambi, 3.805
meter).
Gunung Lawit yang berlokasi di Kapuas Hulu, Kec. Embaloh Hulu dan
lebih dahulu dikenal di Kalimantan Barat, ternyata hanya menempati
tertinggi ketiga karena mempunyai tinggi 1.767 meter, sedangkan
tertinggi kedua adalah Gunung Batusambung (Kec. Ambalau) dengan
ketinggian mencapai 1.770 meter.
2.6. Pulau-pulau
2.8. I k l i m
Faktor yang merupakan ciri umum bagi suatu daerah dataran rendah
di daerah tropis adalah suhu udara yang relatif panas atau tinggi,
sedangkan khusus daerah Kalimantan Barat suhu yang tinggi ini diikuti pula
dengan kelembaban udara yang tinggi. Berdasarkan catatan empiris dari
Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak yang meliputi Stasiun Meteorologi
(SM) Supadio Pontianak, SM Pangsuma Putussibau, SM Paloh Sambas, SM
Susilo Sintang, SM Nanga Pinoh Melawi dan Stasiun Klimatologi Siantan
Kabupaten Pontianak, umumnya suhu udara di daerah Kalbar cukup normal
namun bervariasi, yaitu rata-rata sekitar 26,10C sampai dengan 28,50C.
Tabel : 2.1.
Jumlah Kecamatan Dan Desa/Kelurahan Menurut Kabupaten/Kota
Tahun 2014
8
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Pada tahun 2014 berdasarkan Data Profil Kesehatan
Kabupaten/Kota, Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 14 (empat belas)
kabupaten/kota yaitu dua belas kabupaten dan 2 (dua) kota. Empat belas
Kabupaten/kota ini terbagi dalam 174 kecamatan dengan 2.022
desa/kelurahan. Rincian jumlah kecamatan dan Desa/Kelurahan dapat
terlihat pada Tabel 2.1.
2.10. Kependudukan
Tabel : 2.2
Jumlah Penduduk Menurut Daerah Dan Kepadatan Per Kabupaten/Kota
Tahun 2014
9
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Dilihat dari tabel 2.2. Persebaran penduduk Kalimantan Barat
tidak merata antar wilayah kabupaten/kota, kecamatan,
desa/kelurahan, maupun antar wilayah kawasan pantai bukan pantai
atau perkotaan dan pedesaan. Seperti daerah pesisir yang mencakup
Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Pontianak,
Kabupaten Ketapang, Kabupaten Kayong Utara, Kabupaten Kubu Raya,
Kota Pontianak, dan Kota Singkawang yang dihuni oleh lebih dari 50%
total penduduk Kalimantan Barat dengan kepadatan rata-rata
2
mencapai 51,5 jiwa per Km . Sebaliknya enam kabupaten lain (bukan
pantai) selain kota pontianak secara rata-rata tingkat kepadatan
penduduknya relatif lebih jarang. Kabupaten Kapuas Hulu dengan luas
wilayah 29.842 km2 atau sekitar 20,33% dari luas wilayah Kalimantan
Barat hanya dihuni rata-rata 8 (delapan) jiwa per kilometer persegi.
10
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar : 2.1
Piramida Penduduk Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
LAKI-LAKI PEREMPUAN
Sumber : BPS
11
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
B A B III
PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH
3.1 VISI
a. Pernyataan Visi
Visi menggambarkan arah yang jelas dan cara pandang jauh ke depan
tentang kondisi pembangunan kesehatan masa depan yang ingin dicapai
melalui penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan barat dalam 5 (lima) tahun mendatang.
Dalam mengantisipasi tantangan kedepan menuju kondisi yang
diinginkan, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat secara terus
menerus mengembangkan peluang dan inovasi agar tetap eksis dan
unggul dengan senantiasa mengupayakan perubahan ke arah perbaikan.
Perubahan tersebut harus disusun dalam tahapan yang terencana,
konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas
kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil (outcomes).
Untuk memenuhi harapan diatas, maka Visi Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Barat adalah :
b. Penjelasan Makna
Didalam pernyataan Visi tersebut, terdapat kata –kata kunci sebagai
berikut:
Masyarakat Kalimantan Barat yang Sehat yang diharapkan adalah
masyarakat yang proaktif untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan, mecegah risiko penyakit, melindungi diri dari ancaman
penyakit, berpartisipasi aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat,
serta mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu. Sehat
dalam hal ini mengandung arti dalam perspektif luas, tidak sebatas pada
kondisi fisikal yang prima, melainkan juga sehat rohani, mental,
12
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
intelektual dan sosial.
Mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kalbar mengandung makna bahwa
masyarakat Kalbar mempunyai kemampuan untuk mewujudkan
kesehatannya dimana setiap penduduknya mampu memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatannya dengan pembiayaan secara
mandiri.
Kemandirian masyarakat untuk hidup sehat juga tidak terlepas dengan
keluarga, yang merupakan unit terkecil dari masyarakat. Di dalam
sistem pelayanan kesehatan masyarakat, keluarga merupakan sumber
informasi dalam perawatan di rumah dan pengobatan sendiri.
Diharapkan dalam keluarga menunjukkan kemandiriannya dalam
memberikan pelayanan kesehatan pada anggota keluarganya dan mampu
menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu.
Sesuai amanat pada Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan nasional pasal 6: Pelaksanaan Sistem Kesehatan
Nasional (SKN) ditekankan pada peningkatan perilaku dan kemandirian
masyarakat, profesionalisme sumber daya manusia kesehatan serta
upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan
rehabilitatif. Pelaksanaan SKN harus memperhatikan :
a. Cakupan pelayanan kesehatan berkualitas, adil dan merata,
b. Pemberian pelayanan kesehatan yang berpihak kepada rakyat,
c. Kebijakan kesehatan masyarakat untuk meningkatkan dan
melindungi kesehatan masyarakat,
d. Kepemimpinan dan profesionalisme dalam pembangunan
kesehatan,
e. Inovasi atau terobosan ilmu pengetahuan dan teknologi yang etis
dan terbukti bermanfaat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan secara luas termasuk penguatan sistem rujukan,
f. Pendekatan secara global dengan mempertimbangkan kebijakan
kesehatan yang sistematis, berkelanjutan, tertib dan responsif
gender dan hak anak,
g. Dinamika keluarga dan kependudukan,
h. Keinginan masyarakat,
i. Epidemiologi penyakit,
13
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
j. Perubahan ekologi dan lingkungan,
k. Globalisasi, demokratisasi dan desentralisasi dengan semangat
persatuan dan kesatuan nasional serta kemitraan dan kerjasama
lintas sektor.
Kesehatan adalah tanggung jawab bersama dari setiap individu,
masyarakat, pemerintah dan swasta. Apapun peran yang dimainkan oleh
pemerintah, tanpa kesadaran individu dan masyarakat untuk secara
mandiri menjaga kesehatan mereka, hanya sedikit yang dapat dicapai.
Perilaku yang sehat dan kemampuan masyarakat untuk memilih dan
mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu sangat menentukan
keberhasilan pembangunan kesehatan. Oleh karena itu, salah satu upaya
kesehatan pokok adalah mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat.
3.2 MISI
17
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
“ Meningkatnya jangkauan dan mutu upaya kesehatan ibu dan anak serta
status gizi masyarakat di Puskesmas dan jaringannya, melalui promosi
kesehatan dan pemberdayaan masyarakat ”, dengan sasaran :
19
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
- Persentase upaya kesehatan bersumber daya masyarakat
- Jumlah Kabupaten/Kota yang diadvokasi untuk menerapkan
kebijakan publik berwawasan kesehatan
20
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
- Persentase Kab/Kota yang memiliki forum kota sehat
- Persentase petugas sanitasi mampu jadi fasilitator Kesling di
masyarakat
- Persentase Puskesmas melakukan pencatatan data dasar dan
kegiatan kesehatan lingkungan.
6. Menurunnya angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat
penyakit menular dan penyakit tidak menular, dengan indikator
kinerja sasaran diantaranya:
21
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
- Persentase kasus baru TB Paru BTA (+) yang ditemukan
- Persentase angka kesembuhan TB paru BTA positif
- Angka penemuan kasus Tuberculosis (CNR)
- Persentase Angka Kematian TB
- Persentase diare yang ditangani
- Persentase Angka kematian diare
- Persentase cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani
- Cakupan penemuan penderita kusta baru
- Prevalensi kusta per 10.000 penduduk
- Cakupan penderita kusta yang ditemukan dan ditangani
- Persentase kecacingan pada anak Sekolah
- Persentase Puskesmas yang melaksanakan surveilance Influenza
Like Illness (ILI)
- Penderita DSS (Dengue Shock Syndrom) yang ditemukan di RS
dan Puskesmas
- Penderita DBD yang ditemukan dan ditangani
- Persentase Angka Bebas Jentik (ABJ)
- Angka Kesakitan DBD (IR)
- Persentase Angka Kematian DBD (CFR)
- Jumlah Kab/Kota yang melaksanakan pencegahan penularan
Hepatitis sesuai pedoman
- Prevalensi kasus HIV pada usia 15-24 tahun
- Persentase penduduk 15-24 tahun yang mempunyai pengetahuan
komprehensif tentang HIV dan AIDS
- Jumlah Kabupaten/Kota yang melaksanakan pencegahan
penularan HIV sesuai pedoman
- Persentase penggunaan kondom pada kelompok hubungan seks
beresiko tinggi
- Persentase ODHA yang memenuhi syarat mendapatkan
pengobatan Anti Retroviral Treatment (ART)
- Jumlah penderita Infeksi menular seksual (IMS) yang
ditemukan dan diobati
- Jumlah orang beresiko tinggi yang mendapatkan testing HIV
lengkap
22
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
- Jumlah fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan
pelayanan pencegahan penularan melalui ibu ke anak
(PPIA/PTMCT)
- Persentase Cakupan pengobatan masal filariasis
24
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
3,4.6. Tujuan Keenam :
27
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
berkualitas, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya :
28
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
3.4.10. Tujuan Kesepuluh :
29
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Persentase tersusunnya Dokumen Analisis jabatan
Persentase tersusunnya Standar Operasional
Prosedur (SOP)
Persentase tenaga fungsional yang dilakukan penilaian
angka kredit jabatan fungsional
Persentase Fasilitasi pelatihan peningkatan
keterampilan dan kemampuan PNS
- Persentase pejabat struktural yang telah mengikuti diklatpim.
- Persentase dokumen perencanaan dan anggaran SKPD yang
disusun
- Persentase dokumen laporan kinerja yang disusun
- Persentase laporan keuangan SKPD sesuai Standar Akutansi
Pemerintah (SAP) yang disusun
- Persentase laporan inventarisasi aset yang disusun
- Jumlah dokumen perencanaan , anggaran, kebijakan dan
evaluasi pembangunan kesehatan yang tersosialisasikan
- Persentase penyelesaian proses penempatan tenaga kesehatan
PTT :
a. Dokter PTT
b. Dokter Gigi PTT
c. Bidan PTT
- Persentase penyelesaian proses selesai masa bakti tenaga
kesehatan PTT:
d. Dokter PTT
e. Dokter Gigi PTT
- Persentase Pelaksanaan Penilaian tenaga puskesmas teladan
31
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
BAB IV
PENCAPAIAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Mengacu kepada sistimatika dari uraian Visi, Misi Kalimantan Barat Sehat
yang tertuang dalam Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Barat Periode 2013 – 2018, pada bab ini akan
menyajikan gambaran tentang hasil-hasil yang telah dicapai dalam tahun
2014 di Provinsi Kalimantan Barat.
Uraian pada bab ini meliputi gambaran tentang derajat kesehatan
masyarakat, keadaan lingkungan, keadaan perilaku masyarakat dan
keadaan pelayanan kesehatan.
4.1.1. MORTALITAS
Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah bayi
lahir sampai bayi belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang
dikaitkan dengan kematian bayi. Secara garis besar, dari sisi penyebabnya,
kematian bayi ada dua macam yaitu endogen atau yang umum disebut
dengan kematian neonatal : adalah kematian bayi yang terjadi pada bulan
pertama setelah dilahirkan, dan umumnya disebabkan oleh faktor-faktor
yang dibawa anak sejak lahir, yang diperoleh dari orang tuanya pada saat
konsepsi atau didapat selama kehamilan. Dan eksogen atau kematian post
neo-natal : adalah kematian bayi yang terjadi setelah usia satu bulan
sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor
yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar.
32
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Angka Kematian Bayi (AKB) di Kalimantan Barat untuk tahun 2012
berdasarkan laporan pendahuluan hasil Survey Demografi dan Kesehatan
Indonesia (SDKI) tahun 2012 adalah 31 per 1.000 Kelahiran hidup. Sedang
untuk Angka Kematian Bayi Nasional adalah 32 per 1.000 Kelahran Hidup.
Hal ini berarti terjadi penurunan angka kematian bayi yang signifikan di
provinsi Kalimantan Barat dimana Angka Kematian Bayi di Kalimantan
Barat sudah lebih rendah dibandingkan dengan Angka Kematian Bayi
Nasional. Berturut-turut AKB di Kalimantan Barat berdasarkan hasil
SDKI mulai tahun 1994 adalah 97 per 1.000 Kelahiran Hidup, Tahun 1997
menjadi 70 per 1.000 KH, Tahun 2002 menjadi 47 per 1.000 KH, turun
menjadi 46 per 1.000 kelahiran hidup berdasarkan SDKI Tahun 2007 dan
turun menjadi 31 per 1.000 KH berdasarkan laporan pendahuluan SDKI
2012. Adapun target Indonesia pada tahun 2015 (target MDG’s) adalah
menurunkan AKB sampai 19 per 1.000 kelahiran hidup.
Gambar 4.1
Angka Kematian Bayi (AKB) Provinsi Kalimantan Barat dan Nasional
Tahun 1994 - 2012
33
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Namun demikian jika merujuk pada data profil kesehatan
kabupaten/kota yang masuk di Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat,
terlihat bahwa kasus kematian bayi yang dilaporkan pada tahun 2014
adalah sebesar 658 kasus dengan 86.432 kelahiran hidup. Sehingga
dengan demikan jika dihitung angka kematian bayinya adalah 7,6 per 1.000
kelahiran hidup (tabel 5 lampiran profil).
Gambar 4.2
Angka Kematian Ibu (AKI) Nasional
Tahun 1994 - 2012
Dilihat dari hasil Sensus Penduduk Tahun 2010, angka kematian ibu
Provinsi Kalimantan Barat adalah sebesar 240 per 100.000 Kelahiran
Hidup, sedang untuk nasional sebesar 259 per 100.000 kelahiran hidup.
Hal ini berarti bahwa angka kematian ibu di Kalimantan Barat telah
menunjukan adanya penurunan yang sangat signifikan, dimana dalam dua
dasawarsa, pada tahun 2012 angka kematian ibu di Kalimantan Barat
berada dibawah angka nasional, baik dibandingkan dengan hasil SDKI
maupun hasil Sensus Penduduk.
36
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.3
Angka Kematian Balita Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 1994 – 2013
38
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.4
Angka Harapan Hidup Penduduk KalimantanBarat
Tahun 2009 - 2012
Gambar. 4.5.
Indeks Pembangunan Manusia Kalimantan Barat
Tahun 2008 - 2013
4.1.2. MORBIDITAS
4.1.2.1. Malaria
Gambar 4.6.
Insiden dan Prevalensi Malaria Menurut Provinsi
Di Indonesia Tahun 2013
4.1.2.2. TB Paru
Gambar. 4.7.
100.00
95.05
95.00 93.20
91.84
89.82
90.00
84.40
85.00
80.00
75.00
70.00
65.00
60.00
55.00
50.00
2010 2011 2012 2013 2014
Gambar. 4.8.
Distribusi Kasus HIV AIDS Menurut Kabupaten/Kota
Tahun 2014
Distribusi Kasus HIV dan AIDS berdasarkan Umur
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
90
80
70
48
60
50
17
40
40
30
20 39
32
5
10 2 1 2 2
12 1
7 8
2 3 4
0
0
<1 1-4 5 - 14 15 - 19 20 - 29 30 - 39 40 - 49 50 - 59 ≥ 60
TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
AIDS HIV
Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2014
44
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
4.1.2.4. Acute Flaccid Paralysis (AFP)
Gambar. 4.9.
Angka Acute Flaccid Paralysis (AFP)
ANGKATahun 2010-2014
ACUTE FLACCID PARALYSIS (AFP)
TAHUN 2010-2014
3.00
2.50
2.04 2.29 2.70
1.64
2.00
1.50 1.94
1.00
0.50
0.00
2010
2011
2012
2013
2014
45
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
kabupaten/kota tahun 2014 (tabel18) terdapat 38 kasus AFP atau
sebesar 2,70 per 100.000 penduduk berisiko (usia < 15 tahun).
Dibandingkan dengan tahun 2013, dimana angka AFPnya sebesar 2,29 per
100.000 penduduk usia < 15 tahun, maka pada tahun 2014 di Kalimantan
Barat mengalami peningkatan. Sedang dilihat dari kasus AFP tahun 2013,
angka AFP Kalimantan Barat belum mencapai target SPM sesuai yang
direncanalan yaitu ≥ 2 per 100.000 anak usia < 15 tahun. Angka AFP
berturut-turut dari tahun 2010 s.d tahun 2013 dapat dilihat pada gambar
4.19.
4.1.2.5. DBD
46
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.10.
Jumlah Kasus DBD Menurut Kabupaten/Kota
Tahun 2014
924
578 603
533
448
417
335 345 337
177
136
105
45 66
47
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.11.
Jumlah Kasus DBD di Provinsi Kalimantan Barat
KASUS
Tahun 2010 DBD
- 2014
6,000
5,000 5,049
4,000
3,000
2,000 1,614
677 784
1,000 838
-
2010
2011
2012
2013
2014
48
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
klinis disebut marasmus atau kwashiorkor. Sementara itu, pengertian di
masyarakat tentang ”Busung Lapar” adalah tidak tepat. Sebutan ”Busung
Lapar” yang sebenarnya adalah keadaan yang terjadi akibat kekurangan
pangan dalam kurun waktu tertentu pada satu wilayah, sehingga
mengakibatkan kurangnya asupan zat gizi yang diperlukan, yang pada
akhirnya berdampak pada kondisi status gizi menjadi kurang atau buruk
dan keadaan ini terjadi pada semua golongan umur. Tanda-tanda klinis
pada ”Busung Lapar” pada umumnya sama dengan tanda-tanda pada
marasmus dan kwashiorkor. Anak kurang gizi pada tingkat ringan dan atau
sedang tidak selalu diikuti dengan gejala sakit. Dia seperti anak-anak lain,
masih bermain dan sebagainya, tetapi bila diamati dengan seksama
badannya mulai kurus.
Gambar 4.12.
Kasus Gizi Buruk Menurut Kabupaten/Kota
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
50
50
44
45
40
35
30 28
24
25 21
19 19 19
20 16
15
10 6 6
5 3 3
1
0
49
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Berdasarkan hasil laporan program gizi Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Barat Tahun 2014, dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada
terdapat kasus gizi buruk sebanyak 259 kasus (table 45). Angka tersebut
didapatkan dari laporan kasus dilihat berdasarkan tanda-tanda klinis
kasus gizi buruk.
Secara umum bayi BBLR ini berhubungan dengan usia kehamilan yang
belum cukup bulan (prematur) disamping itu juga disebabkan dismaturitas,
artinya bayi lahir cukup bulan (usia kehamilan 38 minggu), tapi berat
badan (BB) lahirnya lebih kecil ketimbang masa kehamilannya, yaitu tidak
mencapai 2.500 gram. "Biasanya hal ini terjadi karena adanya gangguan
pertumbuhan bayi sewaktu dalam kandungan yang disebabkan oleh
50
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
penyakit ibu seperti adanya kelainan plasenta, infeksi, hipertensi dan
keadaan-keadaan lain yang menyebabkan suplai makanan ke bayi jadi
berkurang." (Pringgardani, SpA).
Berat Badan Lahir Rendah (< 2.500 gram) merupakan salah satu
faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian perinatal dan
nenonatal. Barker dkk dalam Hardiansyah dkk (2000) mengungkapkan
bahwa BBLR mempunyai dampak yang kompleks sampai usia dewasa antara
lain meningkatkan resiko terkena penyakit jantung koroner, diabetes
mellitus, gangguan metabolik dan kekebalan tubuh serta katahanan fisik
yang resultantenya adalah beban ekonomi individu dan masyarakat.
Gambar 4.13.
Persentase Bayi dan BBLR
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010 – 2014
3.00
2.60
2.50 2.37
2.09
2.00 1.92
2.09
1.50
1.00
0.50
0.00
2010 2011 2012 2013 2014
52
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
memenuhi semua indkator PHBS (8-10 indikator).
Gambar 4.14.
Persentase Rumah Sehat
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010 – 2014
64.39
70.00 65.15
60.00
60.55
50.00 62.90
40.00 43.69
30.00
20.00
10.00
0.00
2010
2011
2012
2013
2014
53
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
4.2.2. Tempat-Tempat Umum Sehat
Gambar 4.15.
Persentase Rumah Tangga Ber PHBS
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010 – 2014
20.0
10.0
0.0
2010
2011
2012
2013
2014
55
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
4.3.2. Posyandu
Gambar 4.16.
Persentase Posyandu Aktif (Purnama + Mandiri )
Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2014
45.0
41.7
40.0
Kalbar : 21,3%
35.0 34.0
31.2
30.0 28.0
25.0 23.4
21.6 20.6 20.5 19.5
20.0
15.0 13.4
11.8
9.2
10.0 7.5
5.0 2.4
0.0
56
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
4.4. PELAYANAN KESEHATAN
57
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.17.
Cakupan K-1 dan K-4 Prov. Kalbar
Tahun 2010 s.d 2014
98.0
95.4 95.9
96.0 94.1 94.8
93.3
94.0
92.0
90.0 89.1
88.0
88.0 86.2
85.6 86.0
86.0
84.0
82.0
80.0
2010 2011 2012 2013 2014
K1 K4
Sumber : Seksi Bimdal Kesga Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
58
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.18.
Cakupan K-1 dan K-4 Menurut Kabupaten Kota
Tahun 2014
100%
90%
80% 91.0 89.1 86.0 88.4 92.0 78.9 86.1
73.4
81.7 79.1 77.0 86.8 97.1 72.7
70%
60%
50%
40%
30% 100.7 98.0 95.7 93.8 98.7 89.0 91.7 100.8 88.8 86.6 86.1 96.0 101.9 83.5
20%
10%
0%
K4 K1
Sumber : Seksi Bimdal Kesga Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
60
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan disatu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
Gambar 4.19.
Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Provinsi Kalbar
Tahun 2010 s.d Tahun 2014
90.00 87.90
86.00
85.00
84.23
80.00 77.91
79.09
75.00
70.00
2010
2011
2012
2013
2014
61
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
yaitu masing-masing 41,7 persen dan 39,7 persen.
Gambar 4.20.
Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan
Menurut Kabupaten/Kota
Tahun 2014
120.0
40.0
20.0
0.0
62
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Kalimantan Barat berdasarkan hasil analisis dari profil kesehatan
Kabupaten/Kota tahun 2014 adalah 84,2%. Hasil ini masih lebih rendah
dari target Standar Pelayanan Minimal (SPM) 2010 – 2015 yaitu sebesar
90%. Pada gambar 4.20, terlihat bahwa cakupan persalinan oleh tenaga
kesehatan paling tinggi adalah Kabupaten Kapuas Hulu (97,7%), diikuti
oleh Kota Pontianak (96,3%), dan Kabupaten Sekadau (97,4%. Dengan
pencapaian tersebut, berarti Kabupaten Kapuas Hulu, Kota Pontianak dan
Kabupaten Sekadau telah mencapai target SPM. Sedang yang paling
rendah adalah Kabupaten Kayong Utara (65,2%). Secara keseluruhan,
sebagian besar kabupaten/kota (76,6%) pencapaian cakupan persalinan
oleh tenaga kesehatan di Provinsi Kalimantan Barat masih lebih rendah
dari target SPM, sehingga perlu diupayakan untuk meningkatkan cakupan
di tahun 2015, sehingga target SPM 2010 - 2015 dapat tercapai.
4.4.3. Pelayanan KB
63
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
KB pasca persalinan. KB pasca salin adalah penggunaan metode kontrasepsi
pada masa nifas sampai dengan 42 hari setelah melahirkan sebagai
langkah untuk mencegah kehilangan kesempatan ber-KB. Dalam Riskesdas
2013 menanyakan tentang pelayanan KB yang diterima pada periode masa
nifas sampai 42 hari setelah melahirkan.
64
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Kabupaten Sanggau 48,5%.
Gambar 4.21.
Cakupan Universal Child Immunization (UCI)
Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2014
65
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Gambar 4.22.
Cakupan Imunisasi DPT1 dan Campak
Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2010 sd 2014
Kapsul vitamin A diberikan setahun dua kali pada bulan Februari dan
Agustus, sejak anak berusia enam bulan. Kapsul merah (dosis 100.000 IU)
diberikan untuk bayi umur 6-11 bulan dan kapsul biru (dosis 200.000 IU)
untuk anak umur 12-59 bulan.
66
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
bahwa pencapaian cakupan pemberian kapsul vitamin A pada bayi sebesar
76,09%, pemberian vitamin A 2X pada balita sebesar 74,01% (tabel 44
lampiran profil) dan pemberian vitamin A pada ibu nifas sebesar 84,7
(Tabel 29 lampiran profil kesehatan).
67
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
Tabel : 5.1.
Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenisnya
di Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2014
68
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Dengan melihat tabel 5.1. berdasarkan jenis tenaga kesehatan,
dapat dijelaskan bahwa pada tahun 2014 di Kalimantan Barat, 1 orang
tenaga dokter spesialis menangani 19.984 penduduk, sedang menurut
standar pada tahun 2010, diharapkan 1 orang dokter spesialis menangani
sekitar 16.667 penduduk. Sehingga Dilihat dari ratio yang dicapai, maka
ada kekurangan ratio Dokter spesilias per 100.000 penduduk sebesar 1
dokter spesialis, atau sekitar 47 dokter spesialis. Sehingga total dokter
spesialis yang dibutuhkan untuk 4.716.163 penduduk berdasarkan target
sebesar 6 dokter spesialis per 100.000 penduduk adalah 283 dokter
spesialis.
69
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Tahun 2014 jumlah sarana pelayanan kesehatan masyarakat di
Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 44 Rumah Sakit yang terdiri dari
36 Rumah Sakit Umum dan 8 Rumah Sakit Khusus, 239 puskesmas, yang
terdiri dari 107 Puskesmas perawatan dan 132 puskesmas non perawatan.
Secara lengkap jumlah dan jenis puskesmas serta ratio terhadap jumlah
penduduk dapat dilihat pada tabel 5.2.
Tabel : 5.2.
Jumlah Puskesmas Menurut Kabupaten/Kota dan jenisnya
Di Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2014
70
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
yang paling sedikit adalah di Kabupaten Kapuas Hulu dimana 1 puskesmas
menangani sekitar 10.500 penduduk, diikuti oleh kabupaten Kayong Utara
dimana Puskesmasnya rata-rata menangani 12.958 penduduk.
71
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
BAB VI
PENUTUP
72
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
Kedepan, berangkat dari permasalahan yang dihadapi dari
penyusunan Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2014
ini, diharapkan kesadaran dan peran serta aktif dari semua pihak untuk
membenahi sistem manajemen data agar kinerja dari masing-masing
bidang dapat lebih terukur dan memberikan gambaran yang lebih rinci dari
pencapaian masing-masing program serta kontribusinya bagi pencapaian
visi dan misi pembangunan kesehatan Provinsi Kalimantan Barat.
73
Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014
RESUME PROFIL KESEHATAN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
L P L+P Satuan
A. GAMBARAN UMUM
1 2
Luas Wilayah 146,807 Km Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 2121 Desa/Kel Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 2,403,422 2,312,741 4,716,163 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4.2 Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2 32.1 Jiwa/Km2 Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 51.1 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 103.9 Tabel 2
8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 58.02 58.53 65.17 % Tabel 3
9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 68,466.00 62,390.00 203,990.00 % Tabel 3
b. SMA/ SMK/ MA 88,013.00 87,674.00 228,864.00 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 18,826.00 12,967.00 57,845.00 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II 10,307.00 17,732.00 38,098.00 % Tabel 3
e. Akademi/Diploma III 24,725.00 15,988.00 40,713.00 % Tabel 3
f. Universitas/Diploma IV 2,242.00 960.00 10,885.00 % Tabel 3
g. S2/S3 (Master/Doktor) 181.00 0.00 181.00 % Tabel 3
B. DERAJAT KESEHATAN
B.1 Angka Kematian
10 Jumlah Lahir Hidup 25,847 25,634 76,978 Tabel 4
11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 7 6 7 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4
12 Jumlah Kematian Neonatal - - 544 neonatal Tabel 5
13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 0 0 6 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
14 Jumlah Bayi Mati - - 658 bayi Tabel 5
15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 0 0 8 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
16 Jumlah Balita Mati 0 0 720 Balita Tabel 5
17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 0 0 8 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
18 Kematian Ibu
Jumlah Kematian Ibu 119 Ibu Tabel 6
Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 153 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
L P L+P Satuan
B.2 Angka Kesakitan
19 Tuberkulosis
Jumlah kasus baru TB BTA+ 0 0 0 Kasus Tabel 7
Proporsi kasus baru TB BTA+ 62.22 37.78 % Tabel 7
CNR kasus baru BTA+ 0.00 0.00 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 7
Jumlah seluruh kasus TB 0 0 0 Kasus Tabel 7
CNR seluruh kasus TB 0.00 0.00 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 7
Kasus TB anak 0-14 tahun 4.13 % Tabel 7
Persentase BTA+ terhadap suspek 21.51 14.03 12.80 % Tabel 8
Angka kesembuhan BTA+ 67.63 71.56 84.40 % Tabel 9
Angka pengobatan lengkap BTA+ 10.30 11.17 9.95 % Tabel 9
Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 77.93 82.74 94.35 % Tabel 9
Angka kematian selama pengobatan 0.00 0.00 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 9
20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 6.73 6.23 5.71 % Tabel 10
21 Jumlah Kasus HIV 289 222 596 Kasus Tabel 11
22 Jumlah Kasus AIDS 60 53 167 Kasus Tabel 11
23 Jumlah Kasus Syphilis 120 294 447 Kasus Tabel 11
24 Jumlah Kematian karena AIDS 19 31 52 Jiwa Tabel 11
25 Donor darah diskrining positif HIV 99.20 82.77 98.15 % Tabel 12
26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 85.37 81.46 94.25 % Tabel 13
27 Kusta
Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 42 8 50 Kasus Tabel 14
Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 0.89 0.17 1.06 per 100.000 penduduk Tabel 14
Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 % Tabel 15
Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 % Tabel 15
Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 15
Angka Prevalensi Kusta 0.00 0.00 0.00 per 10.000 Penduduk Tabel 16
Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 85.71 50.00 69.23 % Tabel 17
Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0.00 0.00 0.00 % Tabel 17
28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
AFP Rate (non polio) < 15 th 2.70 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18
Jumlah Kasus Difteri 0 0 14 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 19
Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 46.2 % Tabel 19
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
L P L+P Satuan
Jumlah Kasus Campak 0 0 601 Kasus Tabel 20
Case Fatality Rate Campak 1 % Tabel 20
Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20
Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 8 Kasus Tabel 20
29 Incidence Rate DBD 0.00 0.00 107.06 per 100.000 penduduk Tabel 21
30 Case Fatality Rate DBD - - 1.35 % Tabel 21
31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.15 0.09 0.23 per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22
32 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 22
33 Angka Kesakitan Filariasis 3 1 338 per 100.000 penduduk Tabel 23
34 Cakupan pengukuran tekanan darah 14.98 20.99 17.95 % Tabel 24
35 Cakupan pemeriksaan obesitas 1.10 1.46 1.30 % Tabel 25
36 Cakupan pemeriksaan IVA+ 0.52 % Tabel 26
37 Cakupan pemeriksaan CBE 0.30 % Tabel 26
38 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 52.96 % Tabel 28
C. UPAYA KESEHATAN
C.1 Pelayanan Kesehatan
39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 95 % Tabel 29
40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 85.99 % Tabel 29
41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 84.23 % Tabel 29
42 Pelayanan Ibu Nifas 82.03 % Tabel 29
43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 84.66 % Tabel 29
44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 49.39 % Tabel 30
45 Wanita usia subur dengan imunisasi TT2+ 4.38 % Tabel 31
46 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 83.25 % Tabel 32
47 Penanganan komplikasi kebidanan 62.81 % Tabel 33
48 Penanganan komplikasi Neonatal - - 47.19 % Tabel 33
49 Peserta KB Baru 11.98 % Tabel 36
50 Peserta KB Aktif 65.97 % Tabel 36
51 Bayi baru lahir ditimbang - - 97.92 % Tabel 37
52 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 3.64 3.88 2.60 % Tabel 37
53 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 64.51 65.13 92.11 % Tabel 38
54 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 61.59 62.24 85.47 % Tabel 38
55 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 55.12 % Tabel 39
56 Pelayanan kesehatan bayi - - 83.13 % Tabel 40
57 Desa/Kelurahan UCI 72.18 % Tabel 41
58 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 84.00 85.03 84.50 % Tabel 42
59 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak (36.21) (38.23) (37.20) % Tabel 42
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
L P L+P Satuan
60 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 79.54 81.28 80.39 % Tabel 43
61 Bayi Mendapat Vitamin A 68.29 65.77 76.09 % Tabel 44
62 Anak Balita Mendapat Vitamin A 64.92 65.15 71.91 % Tabel 44
63 Baduta ditimbang 73.49 71.90 73.18 % Tabel 45
64 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 1.13 1.18 1.34 % Tabel 45
65 Pelayanan kesehatan anak balita - - 53.24 % Tabel 46
66 Balita ditimbang (D/S) - - 47.05 % Tabel 47
67 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) - - 0.84 % Tabel 47
68 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan - - 100.00 % Tabel 48
69 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat - - - %
Tabel 49
70 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.27 Tabel 50
71 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 37.23 sekolah Tabel 51
72 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 57.86 sekolah Tabel 51
73 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 39.76 38.77 37.40 % Tabel 51
74 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 51.16 61.55 46.46 % Tabel 51
75 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan
mulut 51.16 61.55 46.46 % Tabel 51
76 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 54.71 68.69 61.62 % Tabel 52
77 Kegiatan promosi kesehatan:
a. Jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan 11889 Tabel 53
b. Jumlah kunjungan rumah 23677 Tabel 53
c. Penyebaran informasi 21970 Tabel 53
D. SUMBERDAYA KESEHATAN
D.1 Sarana Kesehatan
94 Jumlah Rumah Sakit Umum 36 RS Tabel 68
95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 8 RS Tabel 68
119 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 107 Tabel 68
120 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 132 Tabel 68
Jumlah Puskesmas Keliling 303 Tabel 68
Jumlah Puskesmas pembantu 721 Tabel 68
121 Jumlah Apotek 217 Tabel 68
122 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 82 % Tabel 69
124 Jumlah Posyandu 4,648 Posyandu Tabel 70
125 Posyandu Aktif 21.3 % Tabel 70
126 Rasio posyandu per 100 balita 0.94 per 100 balita Tabel 70
127 UKBM
Poskesdes 1,179 Poskesdes Tabel 71
Polindes 457 Polindes Tabel 71
Posbindu 96 Posbindu Tabel 71
Posmaldes 28 Posmaldes Tabel 71
Pos Tb desa - Pos Tb desa Tabel 71
128 Jumlah Desa Siaga 843 Desa Tabel 72
129 Persentase Desa Siaga 39.7 % Tabel 72
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
L P L+P Satuan
JUMLAH PENDUDUK
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
JUMLAH PERSENTASE
NO VARIABEL LAKI-LAKI+ LAKI-LAKI+
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
JUMLAH KELAHIRAN
HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Kab. Sambas - - - - - - 10,463 85 10,548
2 Kab. Bengkayang - - - - - - 4,476 27 4,503
3 Kab. Landak - - - - - - 6,514 53 6,567
4 Kab. Mempawah - - - - - - 4,686 19 4,705
5 Kab. Sanggau - - - - - - 8,133 20 8,153
6 Kab. Ketapang - - - - - - 8,544 78 8,622
7 Kab. Sintang - - - - - - 6,755 32 6,787
8 Kab. Kapuas Hulu - - - - - - 4,035 31 4,066
9 Kab. Sekadau - - - - - - 3,399 9 3,408
10 Kab. Melawi - - - - - - 3,660 16 3,676
11 Kab. Kayong Utara - - - - - - 1,803 29 1,832
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - 9,389 11 9,400
13 Kota Pontianak - - - - - - 10,652 45 10,697
14 Kota Singkawang - - - - - - 3,923 16 3,939
JUMLAH 0 0 0 0 0 0 86,432 471 86,903
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN
#DIV/0! #DIV/0! 5.4
(DILAPORKAN)
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
TABEL 5
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH KEMATIAN
Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
TABEL 6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
KEMATIAN IBU
JUMLAH LAHIR JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
NO KABUPATEN/KOTA
HIDUP < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34
≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH
tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Kab. Sambas 10,463 0 3 0 3 0 10 0 10 0 0 0 0 0 13 0 13 39
2 Kab. Bengkayang 4,476 0 0 0 0 1 1 1 3 0 1 0 1 1 2 1 4
3 Kab. Landak 6,514 0 1 0 1 0 2 1 3 0 0 0 0 0 3 1 4
4 Kab. Mempawah 4,686 0 1 0 1 0 4 4 8 0 1 1 2 0 6 5 11
5 Kab. Sanggau 8,133 0 0 0 0 1 10 1 12 0 0 0 0 1 10 1 12
6 Kab. Ketapang 8,544 0 4 1 5 0 7 4 11 0 2 0 2 0 13 5 18
7 Kab. Sintang 6,755 0 0 0 0 1 7 5 13 0 0 0 0 1 7 5 13
8 Kab. Kapuas Hulu 4,035 0 0 0 0 0 6 0 6 0 2 0 2 0 8 0 8
9 Kab. Sekadau 3,399 TDK ADA RINCIAN DATA 5
10 Kab. Melawi 3,660 0 0 1 1 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 7 7
11 Kab. Kayong Utara 1,803 0 0 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0 0 1 1 2
12 Kab. Kubu Raya 9,389 TDK ADA RINCIAN DATA 12
13 Kota Pontianak 10,652 2 2 0 4 0 0 0 0 0 3 0 3 2 5 0 7
14 Kota Singkawang 3,923 0 2 2 1 1 0 1 2 3
JUMLAH 86,432 2 11 2 15 3 48 25 76 0 10 1 11 5 69 28 119
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 138
KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH SELURUH
JUMLAH KASUS BARU BTA+ KASUS TB ANAK
JUMLAH PENDUDUK KASUS TB
NO KABUPATEN/KOTA 0-14 TAHUN
L P L P
L+P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Kab. Sambas 253,575 262,399 515,974 337 65.31 179 34.69 516 399 64.25 222 35.75 621 9 1.45
2 Kab. Bengkayang 121,606 112,530 234,136 188 64.16 105 35.84 293 245 59 172 41.25 417 0 0.00
3 Kab. Landak 183,725 168,700 352,425 281 64.90 152 35.10 433 284 65 152 34.86 436 13 2.98
4 Kab. Mempawah 125,977 122,582 248,559 170 65.64 89 34.36 259 196 67 98 33.33 294 3 1.02
5 Kab. Sanggau 226,418 211,457 437,875 301 74.50 103 25.50 404 407 73 151 27.06 558 71 12.72
6 Kab. Ketapang 242,333 225,160 467,493 320 68.97 144 31.03 464 322 68 152 32.07 474 0 0.00
7 Kab. Sintang 201,131 189,405 390,536 204 63.75 116 36.25 320 266 66 140 34.48 406 15 3.69
8 Kab. Kapuas Hulu 122,944 118,553 241,497 165 60.00 110 40.00 275 224 59 158 41.36 382 13 3.40
9 Kab. Sekadau 98,603 92,717 191,320 120 58.82 84 41.18 204 160 60 105 39.62 265 3 1.13
10 Kab. Melawi 98,439 94,290 192,729 131 64.22 73 35.78 204 131 64 73 35.78 204 2 0.98
11 Kab. Kayong Utara 52,793 50,871 103,664 36 54.55 30 45.45 66 37 54 31 45.59 68 2 2.94
12 Kab. Kubu Raya 272,908 265,033 537,941 245 40.43 361 59.57 606 176 26 502 74.04 678 18 2.65
13 Kota Pontianak 298,907 299,535 598,442 291 65.25 155 34.75 446 515 66 265 33.97 780 83 10.64
14 Kota Singkawang 104,063 99,509 203,572 109 64.88 59 35.12 168 134 64 74 35.58 208 7 3.37
JUMLAH 2,403,422 2,312,741 4,716,163 2,898 62.22 1,760 38 4,658 3,496 60 2,295 40 5,791 239 4
CNR KASUS BARU BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 61.45 37.32 98.77
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
TB PARU
SUSPEK % BTA (+)
NO KABUPATEN/KOTA BTA (+)
TERHADAP SUSPEK
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Kab. Sambas 2,413 1,933 4,346 332 179 511 13.76 9.26 11.76
2 Kab. Bengkayang 1,098 814 1,912 173 98 271 15.76 12.04 14.17
3 Kab. Landak 271 247 518 253 139 392 93.41 56.24 75.68
4 Kab. Mempawah - - 2,414 170 89 259 - - 10.73
5 Kab. Sanggau 2,296 1,863 4,159 299 117 416 13.02 6.28 10.00
6 Kab. Ketapang 509 473 982 - - 472 - - 48.07
7 Kab. Sintang 2,104 1,980 4,084 204 116 320 9.70 5.86 7.84
8 Kab. Kapuas Hulu - - 498 165 110 275 - - 55.22
9 Kab. Sekadau 1,301 938 2,239 120 84 204 9.22 8.96 9.11
10 Kab. Melawi 423 408 831 131 73 204 30.97 17.89 24.55
11 Kab. Kayong Utara 187 227 414 33 27 60 17.65 11.89 14.49
12 Kab. Kubu Raya - - 3,990 - - 0 - - 0.00
13 Kota Pontianak - - 3,050 291 155 446 - - 14.62
14 Kota Singkawang - - 1,790 109 59 168 - - 9.39
JUMLAH 10,602 8,883 31,227 2,280 1,246 3,998 21.51 14.03 12.80
IR 84.77
Sumber: Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2014
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga
Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
TABEL 9
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
1 Kab. Sambas 352 193 545 345 98.01 186 96.37 531 97.43 44 12.50 24 12.44 68 12.48 110.51 108.81 109.91 3 2 5
2 Kab. Bengkayang 212 106 318 184 86.79 88 83.02 272 85.53 45 21.23 22 20.75 67 21.07 108.02 103.77 106.60 4 0 4
3 Kab. Landak 258 128 386 203 78.68 107 83.59 310 80.31 7 2.71 7 5.47 14 3.63 81.40 89.06 83.94 6 0 6
4 Kab. Mempawah 194 104 298 - - - - 242 81.21 - - - - 1 0.34 - - 81.54 - - 7
5 Kab. Sanggau 316 203 519 295 93.35 170 83.74 465 89.60 0 0.00 4 1.97 4 0.77 93.35 85.71 90.37 3 4 7
6 Kab. Ketapang 366 178 544 270 73.77 196 110.11 466 85.66 37 10.11 6 3.37 43 7.90 83.88 113.48 93.57 0 0 0
7 Kab. Sintang 264 160 424 253 95.83 145 90.63 398 93.87 3 1.14 6 3.75 9 2.12 96.97 94.38 95.99 0 1 1
8 Kab. Kapuas Hulu 204 127 331 - - - - 295 89.12 - - - - 8 2.42 - - 91.54 0 1 1
9 Kab. Sekadau 120 84 204 86 71.67 70 83.33 156 76.47 86 71.67 70 83.33 156 76.47 143.33 166.67 152.94 4 0 4
10 Kab. Melawi 131 73 204 51 38.93 23 31.51 74 36.27 37 28.24 20 27.40 57 27.94 67.18 58.90 64.22 0 0 0
11 Kab. Kayong Utara 37 30 67 24 64.86 19 63.33 43 64.18 24 64.86 19 63.33 43 64.18 129.73 126.67 128.36 0 0 0
12 Kab. Kubu Raya - - 431 - - - - 339 78.65 - - - - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 336 146 482 272 80.95 136 93.15 408 84.65 19 5.65 0 0.00 19 3.94 86.61 93.15 88.59 6 0 6
14 Kota Singkawang 142 61 203 - - - - 184 90.64 - - - - 4 1.97 - - 92.61 203
JUMLAH 2,932 1,593 4,956 1,983 67.63 1,140 71.56 4,183 84.40 302 10.30 178 11.17 493 9.95 77.93 82.74 94.35 26 8 244
ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 0.6 0.2 5.2
JUMLAH KEMATIAN
HIV AIDS SYPHILIS
AKIBAT AIDS
NO KELOMPOK UMUR PROPORSI PROPORSI PROPORSI
L P L+P KELOMPOK L P L+P KELOMPOK L P L+P KELOMPOK L P L+P
UMUR UMUR UMUR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 < 1 TAHUN 0 1 2 0.34 0 1 2 1.20 0 0 0 0.00 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN 48.49 37.25 35.93 31.74 26.85 65.77 36.54 59.62
DONOR DARAH
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP
NO KABUPATEN/KOTA POSITIF HIV
JUMLAH PENDONOR HIV
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Kab. Sambas - - - - - - - - - - - - - - -
2 Kab. Bengkayang 0 - - - - - - - - - - - - - -
3 Kab. Landak 0 - - - - - - - - - - - - - -
4 Kab. Mempawah 1,161 343 1,504 1,161 100.00 343 100.00 1,504 100.00 1 0.09 0 0.00 1 0.07
5 Kab. Sanggau 1,170 386 1,556 1,170 100.00 386 100.00 1,556 100.00 0 0.00 1 0.26 1 0.06
6 Kab. Ketapang - - 2,741 - - - - 2,941 107.30 0 - - - 0 0.00
7 Kab. Sintang - - - - - - - - - - - - - - -
8 Kab. Kapuas Hulu - - - - - - - - - - - - - - -
9 Kab. Sekadau 227 613 840 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 - - - - -
10 Kab. Melawi 263 34 297 263 100.00 34 100.00 297 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
11 Kab. Kayong Utara - - - - - - - - - - - - - - -
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 21,093 1,543 22,636 21,093 100.00 1,543 100.00 22,636 100.00 59 0.28 1 0.06 60 0.27
14 Kota Singkawang 4,376 638 5,014 4,376 100.00 638 100.00 5,014 100.00 5 0.11 0 0.00 5 0.10
JUMLAH 28,290 3,557 34,588 28,063 99.20 2,944 82.77 33,948 98.15 65 0.23 2 0 67 0.20
DIARE
JUMLAH PENDUDUK DIARE DITANGANI
NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH PERKIRAAN KASUS
L P L+P
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Kab. Sambas 253,575 262,399 515,974 5,427 5,615 11,042 5,602 103.2 5,708 101.7 11,310 102.4
2 Kab. Bengkayang 121,606 112,530 234,136 2,602 2,408 5,011 1,710 65.7 1,719 71.4 3,429 68.4
3 Kab. Landak 183,725 168,700 352,425 3,932 3,610 7,542 3,491 88.8 3,338 92.5 6,829 90.5
4 Kab. Mempawah 125,977 122,582 248,559 2,696 2,623 5,319 2,760 102.4 2,768 105.5 5,528 103.9
5 Kab. Sanggau 226,418 211,457 437,875 4,845 4,525 9,371 3,664 75.6 3,447 76.2 7,111 75.9
6 Kab. Ketapang 242,333 225,160 467,493 5,186 4,818 10,004 6,440 124.2 3,716 77.1 10,156 101.5
7 Kab. Sintang 201,131 189,405 390,536 4,304 4,053 8,357 4,085 94.9 3,691 91.1 7,776 93.0
8 Kab. Kapuas Hulu 122,944 118,553 241,497 2,631 2,537 5,168 4,739 180.1 4,606 181.6 9,345 180.8
9 Kab. Sekadau 98,603 92,717 191,320 2,110 1,984 4,094 2,500 61.1
10 Kab. Melawi 98,439 94,290 192,729 2,107 2,018 4,124 1,470 69.8 1,424 70.6 2,894 70.2
11 Kab. Kayong Utara 52,793 50,871 103,664 1,130 1,089 2,218 1,198 106.0 1,155 106.1 2,353 106.1
12 Kab. Kubu Raya 272,908 265,033 537,941 5,840 5,672 11,512 8,392 72.9
13 Kota Pontianak 298,907 299,535 598,442 6,397 6,410 12,807 5,851 91.5 5,983 93.3 11,834 92.4
14 Kota Singkawang 104,063 99,509 203,572 2,227 2,129 4,356 2,901 130.3 2,761 129.7 5,662 130.0
JUMLAH 2,403,422 2,312,741 4,716,163 51,433 49,493 100,926 43,911 85.4 40,316 81.5 95,119 94.2
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 214
KASUS BARU
NO KABUPATEN/KOTA Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah PB + MB
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Kab. Sambas 0 0 0 2 1 3 2 1 3
2 Kab. Bengkayang 2 0 2 0 0 0 2 0 2
3 Kab. Landak 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Kab. Mempawah 0 2 2 7 1 8 7 3 10
5 Kab. Sanggau 0 2 2 2 0 2 2 2 4
6 Kab. Ketapang 1 0 1 6 2 8 7 2 9
7 Kab. Sintang 1 0 1 2 4 6 3 4 7
8 Kab. Kapuas Hulu 0 0 0 1 0 1 1 0 1
9 Kab. Sekadau tad 0 0 0 0 0
10 Kab. Melawi 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Kab. Kayong Utara 0 0 0 1 2 3 1 2 3
12 Kab. Kubu Raya 1 15 3 18 19
13 Kota Pontianak 0 0 0 3 4 7 3 4 7
14 Kota Singkawang 0 0 0 1 4 5 1 4 5
JUMLAH 4 4 9 40 21 61 29 22 70
PROPORSI JENIS KELAMIN 44.44 44.44 65.57 34.43 41.43 31.43
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 0.61 0.47 1.48
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
KASUS BARU
PENDERITA KUSTA
NO KABUPATEN/KOTA PENDERITA KUSTA CACAT TINGKAT 2
0-14 TAHUN
L P L+P JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Kab. Sambas 2 1 3 0 0.0 0 0.0
2 Kab. Bengkayang 2 0 2 1 50.0 0 0.0
3 Kab. Landak 0 0 0 0 - 0 -
4 Kab. Mempawah 7 3 10 0 0.0 2 20.0
5 Kab. Sanggau 2 2 4 2 50.0 1 25.0
6 Kab. Ketapang 7 2 9 0 0.0 1 11.1
7 Kab. Sintang 3 4 7 0 0.0 0 0.0
8 Kab. Kapuas Hulu 1 0 1 0 0.0 0 0.0
9 Kab. Sekadau - - - - - - -
10 Kab. Melawi 0 0 0 0 - 0 -
11 Kab. Kayong Utara 1 2 3 0 0.0 0 0.0
12 Kab. Kubu Raya 19 1 5.3 2 10.5
13 Kota Pontianak 3 4 7 1 14.3 0 0.0
14 Kota Singkawang 1 4 5 0 0.0 0 0.0
JUMLAH 29 22 70 5 7.14 6 8.57
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK 0
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
KASUS TERCATAT
NO KABUPATEN/KOTA Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Kab. Sambas 0 0 0 2 1 3 2 1 3
2 Kab. Bengkayang 4 0 4 0 0 0 4 0 4
3 Kab. Landak 0 0 0 1 0 1 1 0 1
4 Kab. Mempawah - - - - - - 9 2 11
5 Kab. Sanggau 0 2 2 2 1 3 2 3 5
6 Kab. Ketapang 1 1 2 9 2 11 10 3 13
7 Kab. Sintang 1 0 1 2 4 6 3 4 7
8 Kab. Kapuas Hulu 0 0 0 1 0 1 1 0 1
9 Kab. Sekadau - - - - - - - - -
10 Kab. Melawi 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Kab. Kayong Utara 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - 19
13 Kota Pontianak 0 0 0 3 4 7 3 4 7
14 Kota Singkawang 0 0 0 4 6 10 4 6 10
JUMLAH 6 3 9 24 18 42 39 23 81
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.1 0.0 0.2
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
NO KABUPATEN/KOTA CAMPAK
POLIO HEPATITIS B
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kab. Sambas 2 1 3 0 0 0 0 0 0 0
2 Kab. Bengkayang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Kab. Landak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Kab. Mempawah 35 34 69 0 0 0 0 0 0 0
5 Kab. Sanggau 14 19 33 0 0 0 0 0 0 0
6 Kab. Ketapang 8 7 15 0 0 0 0 0 0 0
7 Kab. Sintang 3 4 7 0 0 0 0 0 0 0
8 Kab. Kapuas Hulu 4 3 7 0 0 0 0 0 0 0
9 Kab. Sekadau 168 185 353 4 0 0 0 0 0 0
10 Kab. Melawi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Kab. Kayong Utara 2 6 8 0 0 0 0 0 0 0
12 Kab. Kubu Raya 85 1 0 0 0 8
13 Kota Pontianak 2 3 5 0 0 0 0 0 0 0
14 Kota Singkawang 16 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 238 262 601 5 0 0 0 0 0 8
CASE FATALITY RATE (%) 0.8
JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA
KALIMANTAN BARAT
2014
MALARIA
SEDIAAN DARAH DIPERIKSA
NO KABUPATEN/KOTA SUSPEK MENINGGAL CFR
POSITIF
L+P
L+P L P L+P % L+P L+P
1 2 5 8 9 11 13 14 17 20
1 Kab. Sambas 7,188 7,188 58 12 70 0.97 0 0
2 Kab. Bengkayang 3,118 2,965 43 20 63 2.12 0 0.00
3 Kab. Landak 2,742 2,405 15 3 18 0.75 0 0.00
4 Kab. Mempawah 2,519 2,519 16 9 25 0.99 0 0.00
5 Kab. Sanggau 5,948 5,237 5 5 10 0.19 0 0.00
6 Kab. Ketapang 11,452 11,417 100 99 199 1.74 0 0.00
7 Kab. Sintang 10,701 10,701 84 75 159 1.49 0 0.00
8 Kab. Kapuas Hulu 3,518 3,403 183 102 285 8.37 0 0.00
9 Kab. Sekadau 2,095 2,040 25 14 39 1.91 0 0.00
10 Kab. Melawi 2,317 1,892 11 7 18 0.95 0 0.00
11 Kab. Kayong Utara 3,331 3,331 44 31 75 2.25 0 0.00
12 Kab. Kubu Raya 2,735 2,735 42 5 47 1.72 0 0.00
13 Kota Pontianak 5,665 5,665 6 7 13 0.23 0 0.00
14 Kota Singkawang 2,462 2,365 62 18 80 3.38 0 0.00
JUMLAH 65,791 63,863 694 407 1,101 1.72 0 0.00
0.15
ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK 0.09
BERISIKO 0.23
PENDERITA FILARIASIS
NO KABUPATEN/KOTA KASUS BARU DITEMUKAN JUMLAH SELURUH KASUS
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Kab. Sambas 1 1 35 32 67
2 Kab. Bengkayang 0 10
3 Kab. Landak 0 1
4 Kab. Mempawah 0 8 3 11
5 Kab. Sanggau 0 14
6 Kab. Ketapang 0 8 5 13
7 Kab. Sintang 0 6 4 10
8 Kab. Kapuas Hulu 0 27
9 Kab. Sekadau 0 1 1 2
10 Kab. Melawi 0 38 14 52
11 Kab. Kayong Utara 2 1 3 2 1 3
12 Kab. Kubu Raya 0 48 8 56
13 Kota Pontianak 2 2 2 2
14 Kota Singkawang 0 0
JUMLAH 5 1 6 148 68 268
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 3 1 6
PENDERITA FILARIASIS
NO KABUPATEN/KOTA KASUS BARU DITEMUKAN JUMLAH SELURUH KASUS
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Kab. Sambas 1 0 1 56 29 85
2 Kab. Bengkayang 1 0 1 1 0 1
3 Kab. Landak 0 0 0 1 1 2
4 Kab. Mempawah 1 0 1 8 3 11
5 Kab. Sanggau 0 0 0 52 72 124
6 Kab. Ketapang 5 1 6 13 3 16
7 Kab. Sintang 6 4 10 6 4 10
8 Kab. Kapuas Hulu 0 0 0 0 0 0
9 Kab. Sekadau 0 0 0 0 0 0
10 Kab. Melawi 0 0 0 37 16 53
11 Kab. Kayong Utara 3 0 3 3 0 3
12 Kab. Kubu Raya 33
13 Kota Pontianak 0 0 0 0 0 0
14 Kota Singkawang 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 17 5 22 177 128 338
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 4 3 7
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA (CBE)
DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
YANG TERSERANG
WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) JUMLAH PENDERITA KELOMPOK UMUR PENDERITA
NO JENIS KEJADIAN LUAR BIASA JUMLAH JUMLAH
KEC DESA/KEL DIKETAHUI DITANGGU- AKHIR L P L+P
0-7 8-28 1-11 1-4 5-9 10-14 15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 70+
LANGI HARI HARI BLN THN THN THN THN THN THN THN THN THN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
JUMLAH KEMATIAN JUMLAH PENDUDUK TERANCAM ATTACK RATE (%) CFR (%)
NO JENIS KEJADIAN LUAR BIASA
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36
1 DUGAAN DBD 6 4 10 209,118 194,496 403,614 0.01 0.02 0.02 21.43 12.12 16.39
3 DUGAAN DIARE 1 0 1 2,124 1,922 4,046 0.38 1.04 0.69 12.50 - 3.57
KLB DI DESA/KELURAHAN
NO KABUPATEN/KOTA
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %
1 2 3 4 5
1 Kab. Sambas 0.0 0.0 -
2 Kab. Bengkayang 14.0 14.0 100.0
3 Kab. Landak 0.0 0.0 -
4 Kab. Mempawah - - -
5 Kab. Sanggau 169.0 26.0 15.4
6 Kab. Ketapang 22.0 22.0 100.0
7 Kab. Sintang 8.0 8.0 100.0
8 Kab. Kapuas Hulu 41.0 41.0 100.0
9 Kab. Sekadau 22.0 22.0 100.0
10 Kab. Melawi - - -
11 Kab. Kayong Utara 1.0 1.0 100.0
12 Kab. Kubu Raya 19.0 19.0 100.0
13 Kota Pontianak 3.0 3.0 100.0
14 Kota Singkawang 5.0 5.0 100.0
JUMLAH 304.0 161.0 53.0
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
MENURUT KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
PESERTA KB AKTIF
MKJP NON MKJP
NO KABUPATEN/KOTA MKJP + % MKJP +
KON OBAT LAIN NON MKJP NON MKJP
IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % % SUNTIK % PIL % % % JUMLAH %
DOM VAGINA NYA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Kab. Sambas 211 0.3 38 0.1 133 0.2 515 0.8 897 1.4 638 1.0 44,173 67.4 19,814 30.2 0 0.0 0 0.0 64,625 98.6 65,522 100.0
2 Kab. Bengkayang 275 1.1 31 0.1 374 1.5 820 3.2 1,500 5.9 464 1.8 12,040 47.5 11,367 44.8 0 0.0 0 0.0 23,871 94.1 25,371 100.0
3 Kab. Landak 1,216 2.9 345 0.8 507 1.2 1,851 4.5 3,919 9.5 740 1.8 21,250 51.4 15,411 37.3 0 0.0 0 0.0 37,401 90.5 41,320 100.0
4 Kab. Mempawah 1,726 5.1 730 2.2 988 2.9 1,679 5.0 5,123 15.3 1,526 4.5 14,287 42.6 12,619 37.6 0 0.0 0 0.0 28,432 84.7 33,555 100.0
5 Kab. Sanggau 2,894 4.2 422 0.6 656 1.0 3,510 5.1 7,482 10.9 574 0.8 33,709 49.3 26,615 38.9 0 0.0 0 0.0 60,898 89.1 68,380 100.0
6 Kab. Ketapang 1,670 2.8 94 0.2 922 1.5 7,395 12.2 10,081 16.6 732 1.2 29,206 48.2 20,583 34.0 0 0.0 0 0.0 50,521 83.4 60,602 100.0
7 Kab. Sintang 839 1.5 9 0.0 110 0.2 1,458 2.7 2,416 4.4 442 0.8 34,984 64.0 16,858 30.8 0 0.0 0 0.0 52,284 95.6 54,700 100.0
8 Kab. Kapuas Hulu 181 0.6 14 0.0 214 0.7 784 2.7 1,193 4.0 49 0.2 19,589 66.3 8,695 29.4 0 0.0 13 0.0 28,346 96.0 29,539 100.0
9 Kab. Sekadau 97 0.5 59 0.3 64 0.3 478 2.3 698 3.3 456 2.2 13,159 62.3 6,822 32.3 0 0.0 0 0.0 20,437 96.7 21,135 100.0
10 Kab. Melawi 13 0.1 3 0.0 18 0.1 141 1.1 175 1.4 108 0.9 8,033 63.3 4,383 34.5 0 0.0 0 0.0 12,524 98.6 12,699 100.0
11 Kab. Kayong Utara 139 1.4 0 0.0 1 0.0 208 2.1 348 3.5 292 3.0 6,179 62.5 3,064 31.0 0 0.0 0 0.0 9,535 96.5 9,883 100.0
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 1,866 2.4 113 0.1 331 0.4 248 0.3 2,558 3.3 1,568 2.0 52,930 67.9 20,864 26.8 0 0.0 0 0.0 75,362 96.7 77,920 100.0
14 Kota Singkawang 360 1.8 20 0.1 84 0.4 300 1.5 764 3.7 614 3.0 11,246 55.2 7,757 38.1 0 0.0 0 0.0 19,617 96.3 20,381 100.0
JUMLAH 11,487 2.2 1,878 0.4 4,402 0.8 19,387 3.7 37,154 7.1 8,203 1.6 300,785 57.7 174,852 33.6 0 0.0 13 0.0 483,853 92.9 521,007 100.0
PESERTA KB BARU
MKJP NON MKJP MKJP + % MKJP
NO KABUPATEN/KOTA
OBAT LAIN NON + NON
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL % % % JUMLAH % MKJP MKJP
VAGINA NYA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Kab. Sambas 149 1.0 0 0.0 44 0.3 470 3.3 663 4.6 292 2.0 9,362 65.6 3,947 27.7 0 0.0 0 0.0 13,601 95.4 14,264 100.0
2 Kab. Bengkayang 98 0.9 1 0.0 50 0.5 533 5.2 682 6.6 187 1.8 5,533 53.5 3,872 37.4 68 0.7 0 0.0 9,660 93.4 10,342 100.0
3 Kab. Landak 104 0.9 3 0.0 36 0.3 205 1.7 348 2.9 255 2.1 6,069 49.9 5,487 45.1 0 0.0 0 0.0 11,811 97.1 12,159 100.0
4 Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 11 3.2 0 0.0 1 0.3 5 1.5 17 5.0 0 0.0 223 65.8 99 29.2 0 0.0 0 0.0 322 95.0 339 100.0
6 Kab. Ketapang 19 0.2 4 0.0 6 0.1 414 4.2 443 4.5 157 1.6 6,388 65.2 2,803 28.6 0 0.0 0 0.0 9,348 95.5 9,791 100.0
7 Kab. Sintang 446 2.7 0 0.0 59 0.4 460 2.8 965 5.9 47 0.3 9,754 59.8 5,554 34.0 0 0.0 0 0.0 15,355 94.1 16,320 100.0
8 Kab. Kapuas Hulu 21 0.6 8 0.2 9 0.3 152 4.5 190 5.7 20 0.6 2,402 71.6 741 22.1 0 0.0 0 0.0 3,163 94.3 3,353 100.0
9 Kab. Sekadau 112 1.8 43 0.7 26 0.4 574 9.3 755 12.2 392 6.3 3,407 54.9 1,649 26.6 0 0.0 0 0.0 5,448 87.8 6,203 100.0
10 Kab. Melawi 5 0.4 0 0.0 8 0.6 5 0.4 18 1.3 48 3.4 804 57.0 541 38.3 0 0.0 0 0.0 1,393 98.7 1,411 100.0
11 Kab. Kayong Utara 57 1.8 0 0.0 0 0.0 60 1.9 117 3.8 52 1.7 1,975 64.0 941 30.5 0 0.0 0 0.0 2,968 96.2 3,085 100.0
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 1,067 7.0 83 0.5 59 0.4 117 0.8 1,326 8.6 406 2.6 9,870 64.3 3,737 24.4 0 0.0 0 0.0 14,013 91.4 15,339 100.0
14 Kota Singkawang 135 3.5 1 0.0 53 1.4 84 2.2 273 7.0 67 1.7 2,396 61.5 1,160 29.8 0 0.0 0 0.0 3,623 93.0 3,896 100.0
JUMLAH 2,224 2.3 143 0.1 351 0.4 3,079 3.2 5,797 6.0 1,923 2.0 58,183 60.3 30,531 31.6 68 0.1 0 0.0 90,705 94.0 96,502 100.0
1 Kab. Sambas 5,258 5,205 10,463 5,258 100.0 5,205 100.0 10,463 100.0 191 3.63256 220 4.2 411 3.9
2 Kab. Bengkayang - - 4,737 - - - - 4,260 89.9 31 - 42 - 73 1.7
3 Kab. Landak 3,357 3,157 6,514 3,350 99.8 3,154 99.9 6,504 99.8 97 2.9 88 2.8 185 2.8
4 Kab. Mempawah - - 4,691 - - - - 4,691 - - - - - 89 1.9
5 Kab. Sanggau 4,218 3,915 8,133 3,795 90.0 3,796 97.0 7,591 93.3 104 2.7 88 2.3 192 2.5
6 Kab. Ketapang 4,333 4,221 8,554 8,110 94.8 128 133 261 3.2
7 Kab. Sintang 3,373 3,382 6,755 3,373 100.0 3,382 100.0 6,755 100.0 117 3.5 131 3.9 248 3.7
8 Kab. Kapuas Hulu - - 4,035 - - - - 4,035 100.0 - - - - 153 3.8
9 Kab. Sekadau - - 3,399 - - - - 3,041 89.5 - - - - 14 0.5
10 Kab. Melawi 1,869 1,791 3,660 1,850 99.0 1,833 102.3 3,683 100.6 5 0.3 4 0.2 9 0.2
11 Kab. Kayong Utara 898 915 1,813 898 100.0 915 100.0 1,813 100.0 2 0.2 4 0.4 6 0.3
12 Kab. Kubu Raya 488 8,042 8,530 - - - - 8,530 100.0 - - - - 6 0.1
13 Kota Pontianak 5,076 5,576 10,652 - - - - 10,672 100.2 - - - - 356 3.3
14 Kota Singkawang 3,923 - - - - 3,923 100.0 - - - - 184 4.7
JUMLAH 28,870 36,204 85,859 18,524 64.2 18,285 50.5 84,071 97.9 675 3.6 710 3.9 2,187 2.6
JUMLAH
NO KABUPATEN/KOTA DESA/KEL UCI % DESA/KEL UCI
DESA/KELURAHAN
1 2 3 4 5
1 Kab. Sambas 184 163 88.6
2 Kab. Bengkayang 124 88 71.0
3 Kab. Landak 156 135 86.5
4 Kab. Mempawah 67 52 77.6
5 Kab. Sanggau 169 82 48.5
6 Kab. Ketapang 262 190 72.5
7 Kab. Sintang 407 322 79.1
8 Kab. Kapuas Hulu 282 181 64.2
9 Kab. Sekadau 87 58 66.7
10 Kab. Melawi 169 124 73.4
11 Kab. Kayong Utara 43 32 74.4
12 Kab. Kubu Raya 116 73 62.9
13 Kota Pontianak 29 21 72.4
14 Kota Singkawang 26 10 38.5
JUMLAH 2,121 1,531 72.2
CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
BAYI DIIMUNISASI
JUMLAH SURVIVING INFANT DPT1+HB1 DPT3+HB3
NO KABUPATEN/KOTA
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16.0 17
1 Kab. Sambas 5,215 5,391 10,606 4,031 77.3 3,960 73.5 7,991 75.3 4,117 78.9 4,040 74.9 8,157 76.9
2 Kab. Bengkayang 2,437 2,251 4,688 1,024 42.0 936 41.6 1,960 41.8 1,230 50.5 1,344 59.7 2,574 54.9
3 Kab. Landak 3,511 3,522 7,033 1,731 49.3 1,550 44.0 3,281 46.7 2,106 60.0 2,066 58.7 4,172 59.3
4 Kab. Mempawah 2,547 2,452 4,999 900 35.3 862 35.2 1,762 35.2 1,186 46.6 1,276 52.0 2,462 49.2
5 Kab. Sanggau 4,050 3,848 7,898 2,893 71.4 2,682 69.7 5,575 70.6 3,218 79.5 3,008 78.2 6,226 78.8
6 Kab. Ketapang 5,074 4,808 9,882 4,279 84.3 3,989 83.0 8,268 83.7 4,251 83.8 4,122 85.7 8,373 84.7
7 Kab. Sintang 3,920 3,687 7,607 2,200 56.1 2,196 59.6 4,396 57.8 2,512 64.1 2,432 66.0 4,944 65.0
8 Kab. Kapuas Hulu 2,105 1,653 3,758 1,930 91.7 1,755 106.2 3,685 98.1 1,900 90.3 1,788 108.2 3,688 98.1
9 Kab. Sekadau 1,962 1,842 3,804 1,362 69.4 1,274 69.2 2,636 69.3 1,322 67.4 1,371 74.4 2,693 70.8
10 Kab. Melawi 2,405 2,311 4,716 894 37.2 879 38.0 1,773 37.6 1,175 48.9 1,215 52.6 2,390 50.7
11 Kab. Kayong Utara 1,057 1,018 2,075 609 57.6 653 64.1 1,262 60.8 636 60.2 623 61.2 1,259 60.7
12 Kab. Kubu Raya 5,265 4,929 10,194 2,903 55.1 2,902 58.9 5,805 56.9 3,364 63.9 3,376 68.5 6,740 66.1
13 Kota Pontianak 5,265 5,245 10,510 3,328 63.2 3,197 61.0 6,525 62.1 3,729 70.8 3,410 65.0 7,139 67.9
14 Kota Singkawang 2,081 1,986 4,067 833 40.0 813 40.9 1,646 40.5 934 44.9 893 45.0 1,827 44.9
JUMLAH 46,894 44,943 91,837 28,917 61.7 27,648 61.5 56,565 61.6 31,680 67.6 30,964 68.9 62,644 68.2
BAYI DIIMUNISASI
DO RATE (%)
CAMPAK
KABUPATEN/KOTA
L P L+P
L P L+P
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
18 19 20 21 22 23 24 25 26
Kab. Sambas 4,911 94.2 5,016 93.0 9,927 93.6 -21.83 -26.67 -24.23
Kab. Bengkayang 1,628 66.8 1,553 69.0 3,181 67.9 -58.98 -65.92 -62.30
Kab. Landak 3,315 94.4 3,171 90.0 6,486 92.2 -91.51 -104.58 -97.68
Kab. Mempawah 2,226 87.4 2,211 90.2 4,437 88.8 -147.33 -156.50 -151.82
Kab. Sanggau 3,773 93.2 3,340 86.8 7,113 90.1 -30.42 -24.53 -27.59
Kab. Ketapang 4,450 87.7 4,474 93.1 8,924 90.3 -4.00 -12.16 -7.93
Kab. Sintang 3,470 88.5 3,293 89.3 6,763 88.9 -57.73 -49.95 -53.84
Kab. Kapuas Hulu 1,958 93.0 1,870 113.1 3,828 101.9 -1.45 -6.55 -3.88
Kab. Sekadau 1,400 71.4 1,374 74.6 2,774 72.9 -2.79 -7.85 -5.24
Kab. Melawi 1,796 74.7 1,752 75.8 3,548 75.2 -100.89 -99.32 -100.11
Kab. Kayong Utara 724 68.5 681 66.9 1,405 67.7 -18.88 -4.29 -11.33
Kab. Kubu Raya 3,707 70.4 3,695 75.0 7,402 72.6 -27.70 -27.33 -27.51
Kota Pontianak 4,510 85.7 4,355 83.0 8,865 84.3 -35.52 -36.22 -35.86
Kota Singkawang 1,521 73.1 1,432 72.1 2,953 72.6 -82.59 -76.14 -79.40
JUMLAH 39,389 84.0 38,217 85.0 77,606 84.5 -36.21 -38.23 -37.20
TABEL 43
CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
BAYI DIIMUNISASI
JUMLAH SURVIVING
JUMLAH BAYI BCG POLIO4
NO KABUPATEN/KOTA INFANT
L P L+P L P L+P
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Kab. Sambas 5,256 5,433 10,689 5,215 5,391 10,606 5,339 101.6 5,167 95.1 10,506 98.3 5,011 96.09 5,520 102.39 10,531 99.29
2 Kab. Bengkayang 2,452 2,265 4,717 2,437 2,251 4,688 1,783 72.7 1,651 72.9 3,434 72.8 1,665 68.32 1,675 74.41 3,340 71.25
3 Kab. Landak 3,539 3,548 7,087 3,511 3,522 7,033 3,434 97.0 3,300 93.0 6,734 95.0 3,231 92.03 3,208 91.08 6,439 91.55
4 Kab. Mempawah 2,568 2,474 5,042 2,547 2,452 4,999 2,201 85.7 2,218 89.7 4,419 87.6 2,210 86.77 2,172 88.58 4,382 87.66
5 Kab. Sanggau 4,075 3,871 7,946 4,050 3,848 7,898 3,695 90.7 3,386 87.5 7,081 89.1 3,481 85.95 3,171 82.41 6,652 84.22
6 Kab. Ketapang 5,136 4,866 10,002 5,074 4,808 9,882 4,702 91.5 4,308 88.5 9,010 90.1 4,490 88.49 4,390 91.31 8,880 89.86
7 Kab. Sintang 4,079 3,837 7,916 3,920 3,687 7,607 3,691 90.5 3,592 93.6 7,283 92.0 3,581 91.35 3,441 93.33 7,022 92.31
8 Kab. Kapuas Hulu 2,143 1,677 3,820 2,105 1,653 3,758 1,859 86.7 1,729 103.1 3,588 93.9 2,010 95.49 1,914 115.79 3,924 104.42
9 Kab. Sekadau 2,039 1,913 3,952 1,962 1,842 3,804 1,395 68.4 1,388 72.6 2,783 70.4 1,391 70.90 1,425 77.36 2,816 74.03
10 Kab. Melawi 2,464 2,368 4,832 2,405 2,311 4,716 1,860 75.5 1,870 79.0 3,730 77.2 1,817 75.55 1,803 78.02 3,620 76.76
11 Kab. Kayong Utara 1,065 1,025 2,090 1,057 1,018 2,075 716 67.2 729 71.1 1,445 69.1 753 71.24 767 75.34 1,520 73.25
12 Kab. Kubu Raya 5,455 5,106 10,561 5,265 4,929 10,194 4,094 75.1 4,093 80.2 8,187 77.5 3,869 73.49 3,812 77.34 7,681 75.35
13 Kota Pontianak 5,287 5,265 10,552 5,265 5,245 10,510 4,765 90.1 4,524 85.9 9,289 88.0 4,669 88.68 4,447 84.79 9,116 86.74
14 Kota Singkawang 2,096 2,002 4,098 2,081 1,986 4,067 1,750 83.5 1,659 82.9 3,409 83.2 1,431 68.77 1,376 69.28 2,807 69.02
JUMLAH 47,654 45,650 93,304 46,894 44,943 91,837 41,284 86.6 39,614 86.8 80,898 86.7 39,609 84.46 39,121 87.05 78,730 85.73
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
BALITA
JUMLAH BALITA DITIMBANG BGM
NO KABUPATEN/KOTA
DILAPORKAN (S) JUMLAH (D) % (D/S) L P L+P
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Kab. Sambas - - 54,034 - - 29,378 - - 54.4 - - - - 224 0.8
2 Kab. Bengkayang - - 16,181 - - 8,245 - - 51.0 - - - - 79 1.0
3 Kab. Landak - - 32,666 - - 22,201 - - 68.0 - - - - 258 1.2
4 Kab. Mempawah - - 31,585 - - 6,849 - - 21.7 - - - - 120 1.8
5 Kab. Sanggau - - 34,692 - - 15,182 - - 43.8 - - - - 181 1.2
6 Kab. Ketapang - - 49,362 - - 20,205 - - 40.9 - - - - 22 0.1
7 Kab. Sintang - - 41,876 - - 19,821 - - 47.3 - - - - 224 1.1
8 Kab. Kapuas Hulu - - 25,108 - - 11,901 - - 47.4 - - - - 256 2.2
9 Kab. Sekadau - - 18,915 - - 9,172 - - 48.5 - - - - 47 0.5
10 Kab. Melawi - - 14,624 - - 6,212 - - 42.5 - - - - 82 1.3
11 Kab. Kayong Utara - - 7,225 - - 5,073 - - 70.2 - - - - 28 0.6
12 Kab. Kubu Raya - - 52,703 - - 18,856 - - 35.8 - - - - 144 0.8
13 Kota Pontianak - - 72,107 - - 42,107 - - 58.4 - - - - 173 0.4
14 Kota Singkawang - - 21,508 - - 7,138 - - 33.2 - - - - 24 0.3
JUMLAH - - 472,586 - - 222,340 - - 47.0 - - - - 1,862 0.8
CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
L P L+P L % P % L+P %
1 2 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Kab. Sambas 3,395 3,033 6,428 903 26.6 820 27.0 1,723 26.8
2 Kab. Bengkayang 2,833 193 184 377 13.3
3 Kab. Landak 1,148 997 2,145 336 29.3 295 29.6 631 29.4
4 Kab. Mempawah 7,992 8,072 16,064 5,834 73.0 5,972 74.0 11,806 73.5
5 Kab. Sanggau - - - - - - - - -
6 Kab. Ketapang 9,185 525 2,367 2,892 31.5
7 Kab. Sintang - - - - - - - - -
8 Kab. Kapuas Hulu - - - - - - - - -
9 Kab. Sekadau 450 331 781 163 36.2 107 32.3 270 34.6
10 Kab. Melawi - - - - - - - - -
11 Kab. Kayong Utara 586 637 1,223 216 36.9 287 45.1 503 41.1
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 9,218 9,722 18,940 3,488 37.8 3,997 41.1 7,485 39.5
14 Kota Singkawang - - 2,000 - - - - 2,000 100.0
JUMLAH 22,789 22,792 59,599 11,658 51.2 14,029 61.6 27,687 46.5
TABEL 52
USILA (60TAHUN+)
NO KABUPATEN/KOTA
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Kab. Sambas 19,494 20,150 39,644 8,814 45.21 13,098 65.00 21,912 55.27
2 Kab. Bengkayang 3,013 3,078 6,091 2,686 89.15 2,871 93.27 5,557 91.23
3 Kab. Landak 11,038 10,593 21,631 7,539 68.30 7,959 75.13 15,498 71.65
4 Kab. Mempawah 6,749 8,369 15,118 2,092 31.00 3,461 41.36 5,553 36.73
5 Kab. Sanggau 11,504 11,616 23,120 3,174 27.59 5,990 51.57 9,164 39.64
6 Kab. Ketapang 4,672 8,354 13,026 4,630 99.10 8,337 99.80 12,967 99.55
7 Kab. Sintang 10,837 9,258 20,095 6,457 59.58 5,462 59.00 11,919 59.31
8 Kab. Kapuas Hulu 3,274 3,309 6,583 464 14.17 666 20.13 1,130 17.17
9 Kab. Sekadau - - 2,947 - - - - 1,226 41.60
10 Kab. Melawi - - - - - - - - -
11 Kab. Kayong Utara - - - - - - - - -
12 Kab. Kubu Raya - - - - - - - - -
13 Kota Pontianak 17,509 18,878 36,387 11,019 62.93 12,563 66.55 23,582 64.81
14 Kota Singkawang 7,963 8,673 16,636 5,673 71.24 9,847 113.54 15,520 93.29
JUMLAH 96,053 102,278 201,278 52,548 54.71 70,254 68.69 124,028 61.62
1 2 3 4 5
TNI/POLRI/PNS/
4 1,294 1,181 18,846 0.05 0.05 0.40
KEMHAN/PNS POLRI
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
1 Kab. Sambas 3 291 - - 15,980 293 254 547 111 123 234 - - 34.2 - - 14.6
2 Kab. Bengkayang 2 170 4,711 5,500 10,211 104 106 210 53 46 99 22.1 19.3 20.6 11.3 8.4 9.7
3 Kab. Landak 1 83 - - 3,262 - - 72 - - 25 - - 22.1 - - 7.7
4 Kab. Mempawah 1 136 2,846 3,500 6,346 90 73 163 34 35 69 31.6 20.9 25.7 11.9 10.0 10.9
5 Kab. Sanggau 3 114 3,536 4,151 7,687 114 172 286 33 49 82 32.2 41.4 37.2 9.3 11.8 10.7
6 Kab. Ketapang 3 301 - - 20,105 - - 376 - - 186 - - 18.7 - - 9.3
7 Kab. Sintang 3 153 5,452 5,756 11,208 - - 365 - - 195 - - 32.6 - - 17.4
8 Kab. Kapuas Hulu 2 112 3,373 3,437 6,810 115 112 227 - - 91 34.1 32.6 33.3 - - 13.4
9 Kab. Sekadau 1 110 1,481 1,597 3,078 100 - - 35 0.0 0.0 32.5 - - 11.4
10 Kab. Melawi 3 31 781 871 1,652 14 6 20 6 0 6 17.9 6.9 12.1 7.7 0.0 3.6
11 Kab. Kayong Utara - - - - - - - - - - - - - - - - -
12 Kab. Kubu Raya 3 170 1,400 1,359 2,759 - - 0 - - 0 - - 0.0 - - 0.0
13 Kota Pontianak 13 1,682 - - 77,224 - - 3,061 - - 1,482 - - 39.6 - - 19.2
14 Kota Singkawang 6 1,085 - - 32,767 638 465 1,103 - - 540 - - 33.7 - - 16.5
PROVINSI 44 4,438 23,580 26,171 199,089 1,368 1,188 6,530 237 253 3,044 5.8 4.5 3.3 1.0 1.0 1.5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
RUMAH TANGGA
NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH JUMLAH
JUMLAH % DIPANTAU % BER- PHBS
DIPANTAU BER- PHBS
1 2 3 4 5 6 7
2013 2014
JUMLAH RUMAH MEMENUHI SYARAT JUMLAH RUMAH DIBINA MEMENUHI RUMAH MEMENUHI SYARAT
NO KABUPATEN/KOTA SELURUH RUMAH YANG RUMAH DIBINA
(RUMAH SEHAT) SYARAT (RUMAH SEHAT)
RUMAH BELUM
JUMLAH % MEMENUHI JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
SYARAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kab. Sambas 130,826 87,245 66.69 43,838 20,260 46.22 9,462 46.70 96,707 73.92
2 Kab. Bengkayang 43,259 11,029 25.50 12,397 10,274 82.87 3,035 29.54 14,064 32.51
3 Kab. Landak 80,700 43,173 53.50 37,527 37,527 100.00 4,984 13.28 48,157 59.67
4 Kab. Mempawah 55,195 - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 101,596 8,046 7.92 3,015 21,395 709.62 17,083 79.85 25,129 24.73
6 Kab. Ketapang 103,956 14,300 13.76 19,391 13,393 69.07 8,543 63.79 22,843 21.97
7 Kab. Sintang 89,520 32,063 35.82 57,457 3,681 6.41 2,039 55.39 34,102 38.09
8 Kab. Kapuas Hulu 71,102 26,025 36.60 45,078 22,000 48.80 9,279 42.18 35,304 49.65
9 Kab. Sekadau 43,797 1,496 3.42 40,577 1,265 3.12 472 37.31 1,968 4.49
10 Kab. Melawi 54,864 31,825 58.01 23,039 3,128 13.58 2,258 72.19 34,083 62.12
11 Kab. Kayong Utara 29,764 12,374 41.57 5,799 0 0.00 0 0.00 12,374 41.57
12 Kab. Kubu Raya 118,831 71,230 59.94 47,601 70,173 147.42 9,654 13.76 80,884 68.07
13 Kota Pontianak 137,161 16,795 12.24 120,366 28,149 23.39 16,871 59.93 33,666 24.54
14 Kota Singkawang 43,074 - - - 1,162 - 692 59.55 692 1.61
JUMLAH 1,103,645 355,601 32.22 456,085 232,407 50.96 84,372 36.30 439,281 43.69
SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR
MEMENUHI MEMENUHI
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT
NO KABUPATEN/KOTA PENDUDUK SYARAT SYARAT
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
SARANA
SARANA
SARANA
SARANA
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Kab. Sambas 515,974 16,795 50,842 14,535 47,034 5,247 3,639 1,376 3,634 538 6,115 492 5,882 12 - - 0
2 Kab. Bengkayang 234,136 8,988 5,899 841 4,002 841 2,784 262 2,360 197 1,685 114 1,652 0 6 - 0
3 Kab. Landak 352,425 9,453 41,772 8,121 40,605 5,484 27,420 4,796 23,980 4,422 20,985 3806 19,030 493 24,650 424 21200
6 Kab. Ketapang 467,493 22,730 96,447 18,483 71,704 17,534 55,969 12,657 52,142 1,611 7,050 1392 5,837 5 180 5 180
7 Kab. Sintang 390,536 18,128 90,640 9,517 47,585 1,148 5,740 273 1,365 - - 0 - 11 550 11 550
8 Kab. Kapuas Hulu 241,497 2,104 7,120 1,840 6,720 1,180 4,270 980 3,770 940 3,810 780 3,060 0 - - 0
9 Kab. Sekadau 191,320 3,211 12,940 2,662 10,215 871 3,287 770 2,067 3,830 17,484 3137 14,634 0 - - 0
10 Kab. Melawi 192,729 6,137 18,219 4,589 18,219 7,243 26,507 6,057 26,507 706 2,650 486 2,650 0 - - 0
14 Kota Singkawang 203,572 10,420 41,840 215 1,016 - - - - 1,875 8,481 821 3,718 0 - - 0
JUMLAH 4,716,163 122,094 418,668 63,648 262,076 39,548 129,616 27,171 115825 14119 68260 11028 56463 521 25386 440 21930
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
KABUPATEN/KOTA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
PENDUDUK
SARANA
SARANA
SARANA
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
%
22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Kab. Sambas 10,017 23,277 10,014 23,269 27,716 233,865 23,588 197,911 7,652 37,835 5,163 36,742 314,472 60.95
Kab. Bengkayang 527 2,635 - - 7,675 25,646 3,949 21,799 695 17,101 5,333 16,747 46,560 19.89
Kab. Landak 245 41,715 198 34,290 10,576 52,880 9,287 47,141 10,016 50,080 9,023 45,115 231,361 65.65
Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - - - -
Kab. Sanggau 3,026 3,026 3,026 3,026 20,819 20,819 20,819 20,819 13,313 13,313 13,313 13,313 37,158 8.49
Kab. Ketapang 39 27,558 37 27,442 23,853 83,313 19,205 66,925 87 32,487 72 32,410 256,640 54.90
Kab. Sintang 517 18,450 428 6,900 9,684 48,420 6,598 32,990 4,648 23,240 3,047 15,235 104,625 26.79
Kab. Kapuas Hulu 111 25,800 111 25,800 7,256 42,185 7,158 42,160 23 36,950 23 36,950 118,460 49.05
Kab. Sekadau 819 5,529 819 2,328 3,641 14,082 3,491 13,413 7,184 49,138 4,653 37,768 80,425 42.04
Kab. Melawi 7 594 5 594 1,043 2,717 916 2,717 9 17,481 9 17,481 68,168 35.37
Kota Pontianak - - - - 75,117 100,156 56,341 209,317 6,701 26,804 0 0 209,317 34.98
Kota Singkawang 57 275 39 188 7,722 30,888 960 4,489 14,474 57,589 936 4,378 13,789 6.77
JUMLAH 15,365 148,859 14,677 123,837 327,313 1,131,496 229,470 856,019 64,802 362,018 41,572 256,139 1,692,289 35.88
TABEL 61
PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
PENDUDUK
MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
JUMLAH
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
% PENDUDUK
% PENDUDUK
NO KABUPATEN/KOTA
JUMLAH
JUMLAH
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
SARANA
SARANA
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Kab. Sambas 515,974 7,994 36,867 7,644 22,246 60.341 88,021 363,929 82,200 337,718 92.80
2 Kab. Bengkayang 234,136 4,660 1,288 - - - 17,796 41,743 11,605 36,813 88.1896
3 Kab. Landak 352,425 21 144 12 80 55.556 44,545 222,725 32,095 160,475 72.05
4 Kab. Mempawah 248,559 - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 437,875 - - - - 43,886 121,190 16,978 20,129 16.61
6 Kab. Ketapang 467,493 21 93 15 75 80.645 54,912 224,886 48,403 196,453 87.36
7 Kab. Sintang 390,536 - - - - - 28,785 126,005 16,753 79,389 63.00
8 Kab. Kapuas Hulu 241,497 - - - - - 18,998 113,900 18,998 113,900 100.00
9 Kab. Sekadau 191,320 11 84 11 84 100 19,024 67,030 18,632 68,153 101.68
10 Kab. Melawi 192,729 62 1,405 40 815 58.007 25,926 23,644 18,828 15,807 66.85
11 Kab. Kayong Utara 103,664 - - - - - - - - - -
12 Kab. Kubu Raya 537,941 - - - 19,805 - 79,884 315,106 - - -
13 Kota Pontianak 598,442 - - - - 43,499 181,915 42,441 171,963 94.53
14 Kota Singkawang 203,572 - - - - - 31,704 147,003 782 3,593 2.44
JUMLAH 4,716,163 12,769 39,881 7,722 43,105 108.08 496,980 1,949,076 307,715 1,204,393 61.793
PENDUDUK DENGAN
PLENGSENGAN CEMPLUNG AKSES SANITASI
MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT LAYAK
JUMLAH SARANA
JUMLAH SARANA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
% PENDUDUK
% PENDUDUK
NO KABUPATEN/KOTA
JUMLAH
JUMLAH
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENGGUNA
PENDUDUK
PENDUDUK
SARANA
SARANA
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH %
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Kab. Sambas 13,365 42,292 11,598 36,971 87.4184 5,476 23,231 5,124 21,487 92.493 418,422 81.1
2 Kab. Bengkayang 5,123 4,576 301 2,688 58.7413 12,233 5,474 1,242 244 44574 39,745 17.0
3 Kab. Landak 975 4,875 290 1,305 26.7692 15,193 75,965 7,381 36,905 48.582 198,765 56.4
4 Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau - - - - - - - - - - 20,129 4.6
6 Kab. Ketapang 3,300 17,745 2,273 12,525 70.5833 2,567 10,683 1,874 8,246 77.188 217,299 46.5
7 Kab. Sintang 4,544 22,213 1,812 10,898 49.0614 11,750 36,221 3,581 2,357 6.5073 92,644 23.7
8 Kab. Kapuas Hulu - - - - - - - - - - 113,900 47.2
9 Kab. Sekadau 72 271 4 117 43.1734 157 569 114 427 75.044 68,781 36.0
10 Kab. Melawi - - - - - - - - 16,622 8.6
11 Kab. Kayong Utara - - - - - - - - - - - 0.0
12 Kab. Kubu Raya 21,264 112,432 - - - 17,803 104,896 - - - 19,805 3.7
13 Kota Pontianak - - - - - - - - - - 171,963 28.7
14 Kota Singkawang 713 3,565 3 15 0.42 352 1,760 7 33 1.875 3,641 1.8
JUMLAH 49,356 207,969 16,281 64,519 31.0234 65,531 258,799 19,323 69,699 26.932 1,381,716 29.3
TABEL 63
TEMPAT-TEMPAT UMUM
YANG ADA MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
JUMLAH TTU
RUMAH SAKIT
NO KABUPATEN/KOTA SD SLTP SLTA PUSKESMAS BINTANG NON BINTANG
UMUM
SAKIT UMUM
PUSKESMAS
BINTANG
BINTANG
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
RUMAH
SLTP
SLTA
NON
SD
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Kab. Sambas 452 109 53 51 4 2 26 697 362 80.1 98 89.9 47 88.7 50 98.0 4 100.0 0 - 20 76.9 581 83.4
2 Kab. Bengkayang 192 44 21 15 2 1 8 283 135 70.3 39 88.6 18 85.7 15 100.0 2 100.0 1 100.0 8 100.0 218 77.0
3 Kab. Landak 460 109 58 244 1 1 13 886 314 68.3 73 67.0 41 70.7 207 84.8 1 100.0 1 100.0 7 53.8 644 72.7
4 Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 218 127 42 19 3 - 16 425 218 100.0 127 100.0 40 95.2 19 100.0 3 100.0 - - 16 100.0 423 99.5
6 Kab. Ketapang 537 138 59 24 3 3 71 835 355 66.1 69 50.0 39 66.1 24 100.0 3 100.0 3 100.0 64 90.1 557 66.7
7 Kab. Sintang 382 100 38 315 3 - 7 845 125 32.7 39 39.0 20 52.6 128 40.6 3 100.0 - - 2 28.6 317 37.5
8 Kab. Kapuas Hulu 332 48 32 23 2 - 24 461 179 53.9 38 79.2 29 90.6 23 100.0 2 100.0 - - 21 87.5 292 63.3
9 Kab. Sekadau 219 63 20 34 1 - - 337 97 44.3 31 49.2 6 30.0 7 20.6 1 100.0 - - - - 142 42.1
10 Kab. Melawi 258 18 11 11 3 - 3 304 176 68.2 14 77.8 11 100.0 9 81.8 2 66.7 - - 3 100.0 215 70.7
11 Kab. Kayong Utara 94 39 17 8 - 1 4 163 8 8.5 2 5.1 2 11.8 4 50.0 - - - - 2 50.0 18 11.0
12 Kab. Kubu Raya 394 - - 19 2 3 2 420 285 19 100.0 2 100.0 3 100.0 2 100.0 311 74.0
13 Kota Pontianak 159 74 68 23 13 17 31 385 115 72.3 56 75.7 53 77.9 23 100.0 11 84.6 14 82.4 1 3.2 273 70.9
14 Kota Singkawang 105 39 29 5 4 1 23 206 5 4.8 18 46.2 2 6.9 5 100.0 4 100.0 1 100.0 5 21.7 40 19.4
JUMLAH 3,802 908 448 791 41 29 228 6,247 2,089 54.9 604 66.5 593 132.4 533 67.4 38 92.7 23 79.3 151 66.2 4,031 64.5
TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
JUMLAH RUMAH DEPOT AIR RUMAH DEPOT AIR
NO KABUPATEN/KOTA MAKANAN MAKANAN
TPM JASA BOGA MAKAN/ MINUM TOTAL % JASA BOGA MAKAN/ MINUM TOTAL %
JAJANAN JAJANAN
RESTORAN (DAM) RESTORAN (DAM)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Kab. Sambas 1021 9 142 52 520 723 70.81 0 31 14 186 231 22.62
2 Kab. Bengkayang 362 0 111 22 174 307 84.81 0 24 7 57 88 24.31
3 Kab. Landak 310 0 50 42 123 215 69.35 0 44 6 45 95 30.65
4 Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 797 3 83 34 125 245 30.74 15 147 37 353 552 69.26
6 Kab. Ketapang 1419 44 258 90 366 758 53.42 13 127 10 511 661 46.58
7 Kab. Sintang 675 26 124 66 198 414 61.33 3 94 51 113 261 38.67
8 Kab. Kapuas Hulu 291 2 18 44 1 65 22.34 0 82 15 129 226 77.66
9 Kab. Sekadau 163 5 50 19 0 74 45.40 0 76 13 0 89 54.60
10 Kab. Melawi 191 3 73 11 74 161 84.29 0 10 0 20 30 15.71
11 Kab. Kayong Utara 122 2 24 6 7 39 31.97 0 88 11 0 99 81.15
12 Kab. Kubu Raya 124 483 389.52 0 0 0 0 0 0.00
13 Kota Pontianak 1525 3 111 460 0 574 37.64 48 376 67 460 951 62.36
14 Kota Singkawang 189 53 102 20 7 182 96.30 1 3 0 1 5 2.65
JUMLAH 7189 150 1146 866 1595 4240 58.98 80 1102 231 1875 3288 45.74
PERSENTASE TPM
PERSENTASE TPM
JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK
MEMENUHI SYARAT
MEMENUHI SYARAT
JUMLAH TPM TIDAK
HIGIENE SANITASI
RUMAH MAKAN/
RUMAH MAKAN/
JUMLAH TPM
DIUJI PETIK
MINUM (DAM)
MINUM (DAM)
JASA BOGA
JASA BOGA
RESTORAN
RESTORAN
DEPOT AIR
DEPOT AIR
MAKANAN
MAKANAN
DIBINA
JAJANAN
JAJANAN
TOTAL
TOTAL
NO KABUPATEN/KOTA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Kab. Sambas 231 4 36 20 163 223 96.54 723 3 75 27 348 453 62.66
2 Kab. Bengkayang 88 0 24 7 61 92 104.55 307 0 1 5 16 22 7.17
3 Kab. Landak 95 0 44 6 45 95 100.00 215 0 29 27 77 133 61.86
4 Kab. Mempawah - - - - - - - - - - - - - -
5 Kab. Sanggau 552 9 110 69 177 365 66.12 245 0 14 77 24 115 46.94
6 Kab. Ketapang 661 7 99 14 371 491 74.28 758 9 45 0 27 81 10.69
7 Kab. Sintang 261 0 24 17 3 44 16.86 414 0 0 0 0 0 0.00
8 Kab. Kapuas Hulu 226 0 78 29 59 166 73.45 65 2 14 25 9 50 76.92
9 Kab. Sekadau 89 0 69 11 0 80 89.89 74 2 3 0 0 5 6.76
10 Kab. Melawi 30 0 24 0 0 24 80.00 161 0 20 10 22 52 32.30
11 Kab. Kayong Utara 99 2 69 12 10 93 93.94 39 0 3 11 0 14 35.90
12 Kab. Kubu Raya 0 35 39 143 72 289 483 50 68 143 100 361 74.74
13 Kota Pontianak 951 48 376 67 460 951 100.00 574 3 111 460 0 574 100.00
14 Kota Singkawang 5 1 2 0 1 4 80.00 182 0 0 0 0 0 0.00
JUMLAH 3288 106 994 395 1422 2917 88.72 4240 69 383 785 623 1860 43.87
PEMILIKAN/PENGELOLA
NO FASILITAS KESEHATAN
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
RUMAH SAKIT
1 RUMAH SAKIT UMUM 3 1 13 6 1 12 36
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 2 0 0 0 6 8
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 0 0 106 0 0 0 107
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 0 0 318 0 0 0 318
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 0 0 132 0 0 0 132
3 PUSKESMAS KELILING 3 0 300 0 0 0 303
4 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 721 0 0 0 721
SARANA PELAYANAN LAIN
1 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 18 19
2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 2 0 1 0 68 71
3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 30 30
4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 546 571
5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 23 28
6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 0 0 1 0 0 1 2
7 UNIT TRANSFUSI DARAH 0 0 2 0 0 1 3
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
1 INDUSTRI FARMASI 0 0 0 0 0 0 0
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 0
3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 2 2
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 1 1
5 PEDAGANG BESAR FARMASI 0 0 0 0 0 26 26
6 APOTEK 0 0 1 2 0 204 217
7 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 251 285
8 PENYALUR ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 2 2
PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2014
JUMLAH 44 36 81.82
STRATA POSYANDU
POSYANDU AKTIF
NO KABUPATEN/KOTA PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI
JUMLAH
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14
1 Kab. Sambas 14 2.61 459 85.63 53 9.89 10 1.87 536 63 11.75
2 Kab. Bengkayang 84 25.93 170 52.47 67 20.68 3 0.93 324 70 21.60
3 Kab. Landak 65 15.51 256 61.10 95 22.67 3 0.72 419 98 23.39
4 Kab. Mempawah 86 20.53 110 26.25 16 3.82 0 0.00 212 16 7.55
5 Kab. Sanggau 242 46.10 175 33.33 100 19.05 8 1.52 525 108 20.57
6 Kab. Ketapang 131 28.23 203 43.75 124 26.72 6 1.29 464 130 28.02
7 Kab. Sintang 143 34.54 142 34.30 110 26.57 19 4.59 414 129 31.16
8 Kab. Kapuas Hulu 145 38.56 154 40.96 73 19.41 4 1.06 376 77 20.48
9 Kab. Sekadau 80 38.83 121 58.74 5 2.43 0 0.00 206 5 2.43
10 Kab. Melawi 30 13.04 104 45.22 71 30.87 25 10.87 230 96 41.74
11 Kab. Kayong Utara 24 18.90 86 67.72 17 13.39 0 0.00 127 17 13.39
12 Kab. Kubu Raya 113 27.83 214 52.71 61 15.02 18 4.43 406 79 19.46
13 Kota Pontianak 35 13.06 142 52.99 79 29.48 12 4.48 268 91 33.96
14 Kota Singkawang 6 4.26 122 86.52 12 8.51 1 0.71 141 13 9.22
JUMLAH 1198 25.77 2458 52.88 883 19.00 109 2.35 4,648 992 21.34
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 0.94
DESA/KELURAHAN SIAGA
JUMLAH
NO KABUPATEN/KOTA DESA/
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %
KELURAHAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Kab. Sambas 184 90 42 13 0 145 78.8
2 Kab. Bengkayang 124 63 21 0 0 84 67.7
3 Kab. Landak 156 43 0 0 0 43 27.6
4 Kab. Mempawah 67 - - - - - -
5 Kab. Sanggau 169 0 16 0 0 16 9.5
6 Kab. Ketapang 262 242 0 0 0 242 92.4
7 Kab. Sintang 407 77 0 0 0 77 18.9
8 Kab. Kapuas Hulu 282 - - - - - -
9 Kab. Sekadau 87 - - - - - -
10 Kab. Melawi 169 19 0 0 0 19 11.2
11 Kab. Kayong Utara 43 17 19 0 0 36 83.7
12 Kab. Kubu Raya 116 109 0 0 0 109 94.0
13 Kota Pontianak 29 38 12 4 3 57 196.6
14 Kota Singkawang 26 15 0 0 0 15 57.7
JUMLAH 2,121 713 110 17 3 843 39.7
DOKTER
NO UNIT KERJA DR SPESIALIS a DOKTER UMUM TOTAL DOKTER GIGI TOTAL
SPESIALIS GIGI
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas ……… 1 - 1 103 123 274 103 123 275 11 46 60 - - - 15 57 75
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 - 1 103 123 274 103 123 275 11 46 60 - - - 15 57 75
1 RS ………… 144 63 235 97 120 283 230 178 518 17 19 41 2 2 4 19 21 45
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - - - - - - - - - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - - - - - - - - - - - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - - - - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 144 63 235 97 120 283 230 178 518 17 19 41 2 2 4 19 21 45
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - 3 1 4 3 1 4 - - - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - 3 3 6 3 3 6 - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - 2 1 3 2 1 3 - 1 1 - - - - 1 1
JUMLAH 145 63 236 208 248 570 341 306 806 28 66 117 2 2 4 34 79 121
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 5.00 12.09 17.09 2.4808 0.0848 2.5656
TENAGA KEFARMASIAN
TENAGA TEKNIS
NO UNIT KERJA a APOTEKER TOTAL
KEFARMASIAN
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14
1 Puskesmas ……… 30 156 210 10 42 55 40 198 265
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 30 156 210 10 42 55 40 198 265
1 RS ………… 53 125 202 14 64 95 67 189 297
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 53 125 202 14 64 95 67 189 297
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 1 3 4 - 1 1 1 4 5
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 3 6 9 14 29 43 17 35 52
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 3 2 10 3 6 12 6 8 22
JUMLAH (KAB/KOTA) 90 292 435 41 142 206 131 434 641
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 13.59