(PT)
SUMBER HUKUM PT
• UU Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas
• Undang-undang terkait lainnya, diantaranya:
1. UU Pasar Modal (UU No. 8/1995)
2. UU Penanaman Modal (UU No. 25/2007)
3. UU BUMN (UU No. 19/2003)
4. UU Perbankan (UU No. 10/1998)
5. dll
PENGERTIAN PT
Badan hukum yang merupakan persekutuan modal,
didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan
usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam
saham dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam
undang-undang serta peraturan pelaksanaannya (Pasal 1
angka 1 UU PT).
Unsur-unsur PT:
1. Badan Hukum.
2. persekutuan modal.
3. didirikan berdasarkan Perjanjian
4. menjalankan usaha / kegiatan tertentu
5. memiliki modal dasar yang terbagi dalam saham-saham
6. memenuhi persyaratan Undang-Undang.
Ad 1. Badan Hukum
! Pasal 7 UU PT:
(1) Perseroan terbatas didirikan oleh 2 (dua) orang atau lebih
dengan akte notaris yang dibuat dalam bahasa Indonesia.
(2) Setiap pendiri perusahaan wajib mengambil bagian saham
pada saat pendirian.
! Mendirikan PT harus memenuhi unsur:
# Ada dua orang atau lebih sebagai pendiri
# Adanya pernyataan kehendak dari pendiri untuk
memberikan perusahaan dengan mewajibkan setiap pendiri
mengambil bagian saham pada saat didirikan
# Perjanjian pendirian perusahaan tersebut dinyatakan
dihadapan notaris dalam bentuk akte yg memuat anggaran
dasar perusahaan
! Pasal 1 angka 7 UU PT
Perusahaan Publik
! Perseroan yg sudah memenuhi kriteria perseroan publik
(jumlah pemegang saham dan modal disetor sesuai dengan
ketentuan pasar modal) yaitu Sahamnya telah dimiliki
sekurang-kurangnya oleh 300 (tiga ratus) pemegang saham
dan memiliki modal disetor sekurang-kurangnya Rp
3.000.000.000 (tiga miliar rupiah) atau suatu jumlah
pemegang saham dan modal disetor yang ditetapkan
dengan Peraturan Pemerintah, wajib mengubah AD menjadi
perseroan terbuka dalam jangka waktu 30 hari sejak
terpenuhinya kriteria tsb.
! Direksi mengajukan pendaftaran sesuai ketentuan Pasar
Modal.
ORGAN PT
RAPAT UMUM • Organ perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas
PEMEGANG SAHAM yang ditentukan dalam undang-undang ini dan/atau Anggaran
Dasar.
(RUPS)