Anda di halaman 1dari 4

Meski banyak pasangan yang mendambakan hadirnya momongan setelah menikah, nyatanya tak

semua bisa mendapatkannya dengan cepat. Pasrah pada Sang Pencipta sering kali jadi masukan
terbaik, tapi tetap ada faktor-faktor pendukung yang mesti kamu perhatikan supaya cepat hamil
dan mendapatkan anak. Mulai dari faktor kesiapan fisik baik perempuan maupun pria, asupan
makanan yang tepat, dan sederet hal-hal yang perlu diperhatikan tiap pasangan.

Berdasarkan teori, kalau kamu masih berusia di bawah 35 tahun, tubuhmu dalam keadaan sehat
dan melakukan hubungan intim secara teratur tanpa menggunakan kondom, maka seharusnya
kehamilan akan terjadi dalam waktu sekitar enam bulan sampai satu tahun. Tapi terkadang
memang ada pasangan yang perlu berusaha lebih untuk mencapai kehamilan. Berikut ada
beberapa cara membuat anak agar cepat hamil. Simak yuk!

1. Perhatikan masa subur


Kamu perlu tahu kalau sperma dapat bertahan hidup hingga lima hari di dalam lendir serviks,
sedangkan sel telur bisa bertahan sampai 24 jam setelah ovulasi. Hal inilah yang membuat
sebagian besar kehamilan terjadi pada pasangan yang berhubungan intim dua hari sebelum
ovulasi. Seks untuk merencanakan kehamilan harus memperhatikan waktu yang tepat agar terjadi
pembuahan di masa subur. Untuk menghitungnya, kamu bisa menggunakan kalkulator ovulasi.

2. Pilih posisi seks yang tepat


Unsplash.com/Becca Tapert
Posisi misionaris atau suami berada di atas memungkinkan sperma dapat cepat berenang menuju
saluran tuba setelah ejakulasi. Selain itu, hindari penggunaan pelumas atau pelicin. Sebab, ada
komponen dari pelumas yang bisa merusak sperma. Lakukan foreplay untuk bisa menghasilkan
pelumas alami. Sebaiknya, setelah berhubungan intim, wanita berbaring selama 10-15 menit ya.
Jadi, sebaiknya konsongkan kandung kemih dulu agar setelahnya tidak buru-buru buang air
kecil.

3. Perhatikan frekuensi bercinta yang cukup


Jangan hanya bercinta mendekati periode pembuahan saja ya! Sebab menurut beberapa pakar,
pada banyak kasus, pembuahan memang tak langsung terjadi. Kalau kamu berusia kurang dari
35 tahun, mencoba hamil selama hingga satu tahun masih merupakan kondisi yang normal. Jadi,
berhubungan intim sebanyak dua hingga tiga kali dalam satu minggu sangat disarankan.

4. Asupan makanan pendukung

Unsplash.com/Brandless
Terapkan pola hidup yang sehat, termasuk asupan makanan bergizi yang sangat diperlukan kalau
ingin cepat memiliki anak. Selain itu, ada pula jenis-jenis makanan tertentu yang perlu
ditambahkan pada piring makanmu dan pasangan. Bagi perempuan, makanan seperti keju, susu,
yoghurt, kacang-kacangan dan minyak zaitun mampu meningkatkan kesuburan. Sementara bagi
pria, salmon, semangka, tomat, susu rendah lemak bisa menambah jumlah dan kualitas sperma.

5. Santai dan jangan stres


Baik kamu ataupun suami, selalu berusahalah agar tetap tenang, rileks, dan menjaga agar tingkat
stres tetap berada pada level rendah. Percayalah, hal ini akan membantumu agar cepat hamil.
Berdasarkan hasil penelitian, para ahli membuktikan bahwa wanita sehat yang menginginkan
kehamilan, kalau berada dalam kondisi stres maka hal tersebut bisa mengurangi peluang untuk
hamil meskipun sedang berada pada masa subur.

6. Tidak berolahraga berlebihan

Anda mungkin juga menyukai